Gerbang masuk untuk pasien tapi bisa juga Gerbang samping rumah untuk
untuk penghuni rumah dinas. masuk motor
STIMULASI
Penghuni rumah dinas tidak merasa
bosan tapi cemas dan khawatir terhadap
lingkungan sekitar rumah karena tidak
terdapat portal pengaman di belakang
lingkungan rumah sehingga orang tidak
dikenal dapat memasuki lingkungan
rumah dinas. Serta disekitar rumah
sering muncul binatang-binatang yang
mengganggu.
FASILITAS DUDUK DAN
BERDIRI
Di rumah tidak terdapat kursi dan meja.
Penghuni rumah duduk di lantai
menggunakan karpet.
LINGKUNGAN KEMANAN
FISIK
Di daerah lingkungan rumah tidak ada
titik kumpul atau tanda peringatan
bencana.
Jalan sekitar rumah sempit untuk akses
menyelamatkan diri bila terjadi
kebakaran, gempa bumi, banjir dan
bencana alam lainnya.
FASILITAS MEMBERSIHKAN
TANGAN
Tidak ada tempat untuk mencuci tangan
berupa wastafel. Penghuni biasanya
mencuci tangan menggunakan air
mengalir.
FASILITAS BERIBADAH
Terdapat mushola di sebrang lapangan sepak bola
FASILITAS REKREASI,
OLAHRAGA
Tersedia lapangan sepak bola di depan rumah. Penghuni rumah mudah mengakses ke
lapangan karena dekat didepan rumah.
PERILAKU MEROKOK
Tidak terdapat tanda larangan merokok. Tidak terdapat area khusus untuk merokok.
FASILITAS YANG KURANG:
•Ruangan Berkumpul: Tidak tersedia taman untuk berkumpul
•Alat Pelindung Diri: Tidak ada alat pelindung diri di lingkungan rumah
•Penyedia Air Minum: Jauh dari tempat tinggal, penghuni membeli air minum di
warung
•Tanda dan Rambu: Tidak ada tanda-tanda atau rambu-rambu sehingga warga rawan
terjadi jatuh karena lingkungan rumah lebih tinggi dari sekitarnya (lapangan depan)
PROTEKSI DARI HAZARD
Penanggulangan Hazard Biologi:
Pemasangan kawat untuk menghindari hewan masuk (nyamuk, lalat, ular, tikus)
Bawah pintu
ventilasi
Penanggulangan Hazard Fisik: