(8B) A.Jenis Musik Asambel Tradisional • Di Indonesia terutama di pulau jawa dan bali salah satu jenis bebunyian atau seni tetabuhan yang di anggap paling tua dan masih bertahan hidup serta berkembang sampai saat sekarang ini adalah alat musik gamelan. Di daerah-daerah tertentu sering di sebut dengan istilah seni karawitan. Penyebutan istilah itu bentuk-bentuk alat istrumental maupun vokal yang memiliki sifat, karakter, dan konsep serta cara kerja atau aturan tertentu. • Banyak yang menggunakan istilah katawitan dengan berangkat dari dasar kata rawit. Menurut Ki Sindu Suwarno karawitan berasal dari kata “rawit” yang berarti cabe rawit yang kecil serta halus,indah. Indah artinya di sini adalah seni. Sedangkan menurut R.M. Kusumadinata dari bandung bahwa istilah karawitan adalah “Pancaran sinar yang indah”, yaitu seni artinya karawitan adalah seni suara yang berbentuk vokal maupun instrumental yang beralaskan pelog dan salendro • Karawitan tidak hanya menunjuk pada gamelan Jawa, Bali, dan Sunda. Namun, Karawitan juga menunjuk jenis seperangkat alat musik lain di Indonesia. Contoh: Talempong Sumatra Barat, Gondang Sumatra Utara , Kulintang Sulawesi Selatan, Angklung Jawa Barat, Arumba, dan Tifa. B. Memainkan Ansambel Tradisional • Rambadia => Tapanuli Do=Es 4/4 Allegro Moderato • Selendang Mayang => Sumatra Utara Do=C 4/4 Andantino • Kambanglah Bungo => Sumatra Barat Do=C 4/4 Sedang • Bungong Jeumpa => Aceh Do=C 4/4 Andante Mengenal Tokoh • Pada usia enam tahun, Idris Sadri pertama kali mengenal biola. Umur sepuluh tahun ia sudah mendapat sambutam hangat pada permunculan nya yang pertama di yogyakarta tahun 1949. Tahun 1952 Sekolah Musik Indonesia (SMIND) di buka, dengan persyaratan menerima lulusan SMP atau yang sederajat. Pada tajun 1952, Idris Sadri baru berusia 14 tahun, sehingga belum lulus SMP. Namun, karena permainan biola Idris Sadri yang luar biasa ia bisa di terima sebagai siswa SMIND yang berbakat dalam bermain biola. • Pada orkes siswa SMIND pemimpin Nicolai Varvolomejeff, tahun 1952 Idris yang masih memakai celana pendek dalam seharian duduk sebagai konser master. Guru biola Idros waktu di Yogyakarya (1952-1954) adalah George Setet, sedangkan Pada waktu di Jakarta (Setelah 1954) adalah Henri Tordasi. Mengidentifikasi teknik dan gaya memainkan alat musik tradisional.
Teknik dan gayanya adalahpembagian alat musik
seimbangtiap-tiap pemain tampil dalam memainkan alat musiknya secara disiplin dan tertibkerja sama dalam bermain musik Mengidentifikasi gaya memainkan alat musik tradisional
• gayanya dgn >> sambil bermain alat musiknya smbil
mengikuti alunan musiknya,lalu ekspresi dimainkan, gerakan tangan klo bisa, lalu gerakan kepala, badan,kaki, tetapi semuanya dimainkan dgn sesuai alunan musik. Membandingkan teknik dan gaya memainkan alat musil tradisional 1. Instrumen musik idophone adalah instrumen musik yang bunyinya berasal dari bahan dasar / bahan asli instrumen itu sendiri. Cara memainkan instrumen ini adalah dipukul menggunakan alat bantu. Contohnya :Kolintang, Gong, Bonang. Dan dapat ada juga dimainkan dengan cara diayunkan seperti angklung. 2. Instrumen musik aerophone adalah instrumen musik yang suaranya berasal dari hembusan angin. Cara memainkan instrumen ini adalah ditiup. Contohnya : Suling, Terompet, Serunai Kale. 3. Instrumen musik membranophone adalah instrumen musik yang suaranya berasal dari getaran membran permukaan instrumen. Cara memainkan instrumen ini adalah dipukul dengan menggunakan tangan. Contohnya : Tabla, Gendang, Rebana, Ganda, Tipa. 4. Instrumen musik chordophone adalah instrumen musik yang suaranya berasal dari dawai (senar). Cara memainkan instrumen ini adalah dipetik dan digesek. Contohnya : Sasando, Kecapi, rebab.