BERHUBUNGAN DENGAN
REPRODUKSI
DOSEN PEGAMPU
LUSI AFRIYANI, S.S.T.,M.Tr.Keb
Fungsi utama hipotalamus adalah untuk menjaga
keseimbangan tubuh.
Hipotalamus berperan sebagai penghubung antara sistem
endokrin dan sistem saraf untuk memunculnya sinyal tertentu.
TRH (thyrotropin-releasing hromone)
TRH dilepaskan untuk mendorong kelenjar pituitari memproduksi hormon TSH
1. BAGIAN ANTERIOR (DEPAN) (thyroid-stimulating hormone). TSH berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh,
termasuk fungsi jantung, otot, dan saluran cerna.
Vasopressin
Vasopressin adalah hormon yang mengatur kadar air dalam tubuh. Pelepasan
hormon ini akan memberi sinyal pada ginjal untuk menyerap air.
Somatostatin
Somatostatin adalah hormon yang bekerja untuk menghentikan kelenjar pituitari
memproduksi beberapa hormon tertentu, seperti hormon pertumbuhan dan TSH.
Bagian tengah
Bagian tengah hipotalamus berfungsi untuk mengontrol nafsu makan dan
terlibat dalam pelepasan hornon GHRH. GHRH adalah hormon pemicu untuk
kelenjar pituitari memproduksi hormon pertumbuhan.
ESTROGEN
Hormon estrogen berfungsi untuk membantu perkembangan dan perubahan tubuh saat pubertas, termasuk
perkembangan fungsi organ seksual, dan memastikan proses ovulasi dalam siklus menstruasi bulanan.
Hormon ini juga berperan dalam proses keluarnya ASI setelah persalinan, mengatur mood atau suasana
hati, dan proses penuaan.
TESTOSTERON
Hormon testosteron berperan dalam mengatur libido atau gairah seksual dan menjaga kesehatan vagina,
payudara, dan kesuburan.
Follicle-stimulating hormone (FSH)
Hormon ini membantu mengendalikan siklus menstruasi dan produksi sel telur di ovarium.
OKSITOSIN
Hormon oksitosin yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis di otak, umumnya akan meningkat
selama kehamilan, khususnya ketika menjelang persalinan.
Estrogen ( hormon ini dihasilkan oleh teka interna folikel)
Pada fase pubertas mempengaruhi perkembangan tuba, dan
kelenjar mamae, serta perkembangan seks sekunder wanita
Pada fase proliferasi lapisan endometrium berkembang lebih tebal
lebih banyak kelenjar-kelenjar , pembuluh darah arteri dan vena
Progesteron (hormon ini dihasilkan oleh korpus leteum)
Pada fase sekresi mempersiapkan endometrium mencapai optimal.
Kelenjar-kelenjar menyekkresi zat-zat yang berguna untuk
makanan dan untuk proteksi terhadap embrio yang akan
berimplementas
Pembuluh darah lebih panjang dan lebar
Hormon FSH (follicle-stimulating hormone)
Hormon ini sangat penting agar organ reproduksi pria dapat menghasilkan sperma. Setiap hari produksi sperma
yang dihasilkan bisa mencapai 300 juta, dengan masa pembentukan tiap sperma sekitar 65-75 hari.
LH Luteinizing hormone
Saat hormon ini dilepaskan ke dalam darah, akan terjadi produksi dan pelepasan hormon testosteron sebagai
hormon utama pada pria.
Hormon testosteron
Produksi testosteron pada masa pubertas memicu berbagai perubahan fisik. Seperti pembesaran testis dan
skrotum, penis yang semakin memanjang, suara yang semakin berat, serta tumbuhnya rambut di sekitar alat
kelamin, wajah dan ketiak.
TERIMAKASIH…..
TUGAS!!!
SETELAH UTS
APABILA ADA JAM ANATOMI
TETANG :
Sistem endokrin yang berhubungan dengan reproduksi
WANITA DAN PRIA