Trans-Eropa Pada
Pengembangan Wilayah
Disusun Oleh:
1. Muhammad Fahri Pratama 20170202009
2. Ulfa Bestari 20170202022
OUTLINE PEMBAHASAN
OUTLINE
1. Pengantar
2. Tujuan
3. Perluasan Jaringan Trans-Eropa
4. Pengembangan Kawasan Intermodalitas,
Interoperabilitas, Dan Multimobilitas
(IMO)
5. Pengaruh Intermodalitas,
Interoperabilitas Dan MultiModalitas
6. Kerangka Evaluasi
7. Kesimpulan
2
PENGANTAR
Meningkatnya pola mobiltas barang dan orang yang terjadi di
kawasan Eropa akibat dari adanya perubahan radikal politik dan
sosial ekonomi mengakibatkan adanya penguatan hubungan antar
berbagai wilayah di Eropa tingkat global pada sifat dan struktur
jaringan transportasi.
3
TUJUAN
1. integrasi jaringan infrastruktur transportasi darat, laut dan udara di seluruh
Komunitas secara bertahap pada tahun 2010,
2. pencapaian mobilitas orang dan barang yang berkelanjutan dalam suatu daerah
tanpa batas internal di bawah kondisi sosial dan keamanan terbaik,
3. pengembangan semua moda transportasi, dengan mempertimbangkan keunggulan
komparatifnya,
4. peningkatan interoperabilitas dalam semua moda transportasi serta intermodalitas
di antara berbagai moda transportasi, cakupan seluruh wilayah Komunitas, untuk
memfasilitasi akses secara umum,
5. menghubungkan pulau-pulau, wilayah terkurung daratan dan periferal ke wilayah
pusat dan
6. menghubungkan konurbasi utama dan wilayah Komunitas dengan menghilangkan
kemacetan, konektivitas ke jaringan Negara-negara EFTA, negara-negara Eropa Tengah
dan Timur dan negara-negara Mediterania, sementara pada saat yang
sama mempromosikan interoperabilitas dan akses ke jaringan ini.
TUJUAN
Infrastruktur Transportasi Jaringan Trans-Eropa didukung oleh tiga lapis konsep untuk
pengembangan infrastruktur transportasi di tingkat Trans-Eropa.