Anda di halaman 1dari 31

PERENCANAAN OPEASIONAL

UNIT RAWAT
Unit Rawat Inap

Unit keperawatan adalah suatu area di rumah sakit di mana


pasien dengan kebutuhan (masalah Kesehatan) yang sama
dikelompokkan untuk memfasilitasi pemberian perawatan oleh
tenaga kesehatan profesional yang memiki kewenangan klinik
sesuai areanya
Fungsi Manajemen

Planning Organizing

Controlling
Leading/Actuating
PERENCANAAN
Perencanaan Strategis Perencanaan Operasional
Membahas sebuah proses manajemen dalam Membahas secara detail dari sebuah rencana
sebuah institusi/organisasi strategis
Perancangan yang dibuat berlangsung untuk Perancangan yang dibuat berlangsung untuk
jangka Panjang jangka pendek
Lebih bersifat statis Lebih bersifat dinamis
Dijalankan oleh beberapa pemegang Dilaksanakan oleh suatu bagian/divisi
kepentingan dalam sebuah institusi/organisasi
Dibuat oleh pihak manajemen tingkat atas dan Dibuat dan dijalankan oleh lower manager
didukung oleh rencana operasional tingkat untuk mendukung pencapaian rencana
bawahnya strategis
PERENCANAAN ?

 Fungsi manajemen untuk mencapai tujuan.


 Hasil proses menganalisa situasi saat ini serta
kecenderungannya dalam bentuk dokumen rencana.
 Proses yang berurutan sebagai arah untuk berubah.
 Minimal terdiri dari komponen tujuan, sasaran,
hasil, program kerja/kegiatan kegiatan,
pembiayaan, pelaksanaan dan evaluasi.
Perencanaan unit rawat inap
 Unit ruang rawat merupakan kegiatan pelayanan kesehatan termasuk
pelayanan keperawatan, dilakukan oleh tim kesehatan yang bertanggung
jawab menyelesaikan masalah kesehatan klien. Perawat bertanggung
jawab 24 jam kegiatan pelayanan di unit ruang rawat. Diperlukan fungsi
fungsi manajemen agar pelayanan dapat dilaksanakan dengan efektif,
efisien dan berkualitas.
 Perencanaan unit ruang rawat adalah proses mendefinisikan tujuan unit
utk membuat strategi kegiatan dengan mengembangkan rencana aktivitas
kerja unit ruang rawat
Pendekatan
Perencanaan Ruangan

Keputusan Kepala Ruangan meliputi :


• Investigasi lingkungan
• Pendiagraman organisasi ruangan secara keseluruhan
• Klarifikasi misi, filosofi, tujuan organisasi
• Pengkajian kekuatan dan kelemahan organisasi
• Identifikasi tindakan untuk mencapai tujuan
• Prediksi efektifitas alternatif tindakan
• Pemilihan alternatif terbaik
• Mempersiapkan karyawan untuk melaksanan alternatif tindakan terpilih
Fasilitasi manajer unit rawat
1. Terfasilitasinya pemberian suhan keperawatan dengan kualitas
terbaik bagi klien.
2. Menyediakan lingkungan yang bersih dan berventilasi baik bagi
pasien dan melindunginya dari infeksi, kecelakaan, dan bahaya.
3. Menyediakan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan pasien
4. Membantu staf dalam mencapai tingkat kepuasan kerja tertinggi.
5. Menyediakan fasilitas bagi staff untuk bekerja sesuai standar yang
ditetapkan
Komponen Manajemen Unit Rawat

 Patient care.
 Personnel Management.
 Supply and equipment.
 Environment Cleanliness.
 Interpretation of policies and procedures
Investigasi Lingkungan

 Profil Pasien
 Profil Perawat
 Sarana dan Prasarana
 Manajemen Pelayanan
01. Profil Pasien
No Karakteristik Pasien Nilai
1 Usia Rata-rata 56,4 tahun

Median 57,6 tahun

SD 2,3 tahun

Minimal 16 tahun
Maksimal 91 tahun
2 Jenis Kelamin Pria 58,2%
Wanita 41,8%
3 Tingkat Pendidikan Tidak sekolah  
Dasar  
Menengah  
Tinggi  
4 Agama Islam  
Protestan  
Katholik  
Hindu  
Budha  
5 Dst    
01. Profil Pasien
Rata-rata jam
Perawatan 10 Besar
Penyakit

10 Besar
Diagnosa Komposisi
Derajat
Keperawatan Ketergantungan
02. Profil Perawat

Kuantitas
Profil : usia, jenis kelamin, komposisi Pendidikan, masa
kerja, dst
Komposisi Level PK
Jenjang Fungsional
CPD
Kewenangan Klinik
03. Sarana Prasarana

Kondisi
No Jenis Standar Kebutuhan Ketersediaan
Baik Rusak
Alat Tenun          
1 Laken 1:3 90 68 60 8
2 Dst          
Alat Kesehatan          
1 Sphygmomanometer          
2 Dst          
Alat Perkantoran          
1 Kursi          
2 Meja          
3 dst          
04. Pelayanan

a. Indikator mutu layanan

No Indikator Standar Capaian


1 BOR 60 - 80 86
2 LOS
3 TOI
4 dst
04. Manajemen Layanan

b. Mutu Layanan Keperawatan

No Indikator Standar Capaian


1 Keselamatan pasien
a. Decubitus
b. Phlebitis
c. Dst
2 Perawatan diri (self care)
3 Kepuasan pasien
4 dst
04. Manajemen Layanan

c. Indikator mutu sensitive ruangan

 Sesuai dengan karakteritis unit rawat


 Kasus baru, kasus terbanyak, kasus kompleks tinggi resiko
 Misalnya :
1. Angka kejadian cloting saat proses hemodialisa (HD)
2. Kejadian pasien DM masuk perawatan akibat hyperglikemia (Dalam)
3. Manajemen cairan pencegahan syok hypovolemic pada pasien dengan DHF)
4. Kejadian Ventilator-associated pneumonia (VAP) – Intensive care unit
04. Manajemen Layanan

Metode Layanan Keperawatan ?

• Fungsional
• Tim
• Primer
• Moduler
• Kasus
04. Manajemen Layanan

• Timbang Terima
• Supervisi Klinik
• Ronde Keperawatan
TUJUAN

Berdasarkan analisis dari hasil kajian data yang


diperoleh dibuat rumusan masalah dan tujuan yang
akan dicapai pada periode tahun berikutnya (Rencana
Operasional Tahunan)
No Tujuan Indikator
1 Meningkatkan efisiensi pelayanan asuhan Meningkatkan jam asuhan dari …. Jam menjadi ....
kepeawatan jam/pasien
Meningkatkan ketersediaan alat dari ... % menjadi 100%

Meningkatkan efesiensi penggunaan alat dari ... %


menjadi ...%
2 Meningkatkan efektifitas pelayanan Meningkatkan kepatuhan SPO dari .... menjadi ......
Dokumentasi asuhan keperawatan
a. Pengkajian dari …. Menjadi …
b. Dst
3 Meningkatkan kualitas pelayanan Menurunkan kejadian phlebitis dari …. Menjadi ….
keperawatan
Meningkatkan kepuasan pasien dari … menjadi ….

4 dst
SASARAN
Sasaran
POA
Waktu (Bulan) 2019
No Aspek Tujuan Kegiatan PIC Ket
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pelayan/Asuhan                                
Keperawatan

Pemenuhan Meningkatkan self care dari ... Tinjauan ulang SPO perawatan diri                         Karu dan Katim  
kebutuhan self menjadi ....
care Klasifikasi pasien berdasarkan derajat                         Katim
ketergantung

Implementasi tindakan perawatan diri sesuai                         Katim dan


ketergantungan pasien Perawat

kejadian Menurunkan kejadian decubitus Tinjauan ulang SPO pencegahan dan                         Karu dan Katim  
decubitus dari ... menjadi ... perawatan pasien decubitus
 
Identifikasi pasien high risk kejadian decubitus                         Katim
Implementasi tindakan pencegahan dan                         Katim dan
perawatan Perawat

2 Ketenagaan Terpenuhinya kebutuhan perawat Melakukan analisis kebutuhan junlah perawat                            


secara kuantitas
3 dst                                
PERHATIKAN
KONSISTENSI

Hasil
Area Need to
pengkajian Tujuan Sasaran POA
Impovement
data ruangan

Anda mungkin juga menyukai