Anda di halaman 1dari 13

Kelompok 2

1. Sarwin Mahmud (NH0317030)


2. A. Vivin Ainun Nisa T (NH0317003)
3. Nurjannah (NH0317022)
4. Mustika Muchtar (NH0317020)
5. Sulasmi Said (NH0317033)
6. Bernar S Letsoin (NH0317008)
7. Wa Ode Siti Nabila (NH0317034)
8. Rosdiyanti (NH0317028)
9. Junniati (NH0317013)
10. Khaeratun (NH0317015)
11. Hasanuddin (NH0317010)
12. Ochin Muli Astuti (NH0317025)
ETIK DAN HUKUM DALAM
PERKEMBAGAN BIOTEKNOLOGI
DAN HUMANIORA

ETIKA KEPERAWATAN
Pengertian
Etika berasal dari bahasa yunani, yaitu Ethos, yang
menurut Araskar dan David berarti “kebiasaaan atau
model prilaku” atau standar yang diharapkan dan
kriteria tertentu untuk suatu tindakan. Penggunaan
istilah etika sekarang ini bayak diartikan sebagai motif
atau dorongan yang mempengaruhi perilaku. (Dra. Hj.
Mimin Emi Suhaemi. 2002.7).
Bioetik adalah studi tentang isu etik dalam pelayanan
kesehatan (Saddam Damchin) Bioetik adalah etika
yang menyangkut kehidupan dalam lingkungan
tertentu atau etika yang berkaitan dengan pendekatan
terhadap asuhan kesehatan (Ismani Nila, 2001 Hal.16)
Pendekatan Bioetika
Profesi keperawatan mempunyai kontrak sosial dengan
masyarakat yang berarti masyarakat telah memberikan
kepercayaan kepada keperawatan untuk memberikan
pelayanan yang dibutuhkan. Konsekwensi dari hal tersebut
tentunya setiap keputusan dari tindakan keperawatan harus
mampu dipertanggung jawabkan dan setiap pengambilan
keputusan tentunya tidak hanya berdasarkan pada
pertimbangan ilmiah semata, tetapi juga pada pertimbangan
etik. Kemajuan ilmu dan teknologi terutama di bidang biologi
dan kedokteran telah menimbulkan berbagai permasalahan
atau dilema etik kesehatan yang sebagaian besar belum
teratasi.
Dalam hal ini keperawatan seringkali menggunakan tiga
pendekatan yaitu : teleologik, deontologik dan Inthutianisim.
Perkembangan Bioteknologi dan Humaniora
Etika dan hukum dalam perkembangan bioteknologi dan humaniora karakteristik

khusus dari mikro organisme lain dan teknologi transgenik yang menciptakan

organisme multiseluluer yang mengandung Gen dari berbagai jenis organisme.

Sayuran dan buah modifikasi bioteknologi adalah pemenfaatan organisme atau

bagian dari meeka untuk menghasikan sesuatu atau proses yang lebih bernilai.

Pelaksanaan Bioetika Di Indonesia Pelaksaan Bioetika di indonesia bertujuan

untuk memberikan pedoman umum bagi pengelolah dan penggunaan sumberdaya

hayati dalam menjaga keanekaragaman dan pemanfaatanya secara berkelanjutan.

Pengambilan keputusan dalam meneliti, mengembangkan, dan memanfaatkan

sumber daya hayati harus/wajib menghindari konflik moral yang seluas-luasnya

digunakan untuk kepentingan manusia, komunitas tertentu, dan masyarakat luas,

serta lingkungan hidupny, dilakukan oleh individu, kelompok profesi, dan institusi

publik atau swasta.


Humaniora
Adalah ilmu-ilmu pengetahuan yang di anggap bertujuan
membuat manusia lebih manusiawi, dalam arti membuat
manusia lebih berbudaya. Kategori yang tergolong di ilmu ini
antara lain:
1. Teologi
2. Filsafat
3. Hukum
4. Sejarah
5. Filologi
6. Bahasa, budaya dan linguistik (kajian bahasa)
7. Kesusastraan
8. Kesenian
9. Psikologi
Contoh masalah etik yang ada dalam pengembangan produk
bioteknologi
Malpraktek
1.

Malpraktek adalah suatu jenis kelalaian dalam standar profesional yang berlaku
umum, dan pelanggaran atas tugas yang menyebabkan seseorang menderita
kerugian. Hal ini dilakukan oleh seorang profesional ataupun bawahanya, agen
atas nama klien atau pasien yang menyebabkan kerugian bagi klien atau pasien.
2. Euthanasia
Eethanasia adalah merupakan upaya untuk mengakhiri hidup orang lain dengan
tujuan untuk menghentikan penderitaan yang dailaminya karna suatu penyakit atau
keadaan tertentu. Dijaman modern ini, tercatat telah banayak sekali kasus
euthanasia, baik yang ter-ekspose maupun yang tersembunyikan. Terdapat dua
unsur utama yang menjadikan euthanasia menjadi perdebatan yang sangat sengit
dikalangan dokter dan bahkan masyrakat umum. Yang pertama, euthanasia jelas-
jelas suatu tindakan yang dengan sengaja menghiangkan nyawa orang lain
Prinsip-Prinsip Moral Dalam Praktek Keperawatan
Prinsip moral merupakan masalah umum dalam
melakukan sesuatu sehingga membentuk suatu sistem
etik. Prinsip moral berfungsi untuk membuat secara
spesifik apakah suatu tindakan dilarang, diperlukan atau
diizinkan dalam situasi tertentu. ( John Stone, 1989 ).
Fry (1991) menjelaskan bahwa dalam praktik
keperawatan, ada beberapa konsep penting yang harus
termasuk dalam standar praktik keperawatan,
diantaranya yaitu:
1. Advokasi
2. Pesponsibilitas dan akuntibilitas
3. Loyalitas
5 prinsip penting dalam bidang keperawatan yang
dikembangkan oleh Fry (1991) meliputi :

1. Kemurahan Hati (Beneficence)


Inti dari prinsip ini adalah tanggung jawab untuk melakukan
kebaikan yang menguntungkan klien dan menghindari
perbuatan yang merugikan atau membahayakan klien.
2. Keadilan (Justice)
Beauchamp dan Childress memandang bahwa mereka
yang sederajat harus diperlakukan sederajat, sedangkan yang
tidak sederajat diperlakukan secara tidak sederajat, sesuai
dengan kebutuhan mereka. Dengan kata lain ketika
seseorang mempunyai kebutuhan kesehatan yang besar,
maka ia harus mendapatkan sumber kesehatan yang besar
pula.
Lanjut..
3. Kemandirian (Otonomi)
Prinsip otonomi menyatakan bahwa setiap individu
mempunyai kebebasan untuk menentukan tindakan atau
keputusan berdasarkan rencana yang mereka pilih (Veatch
dan Fry, 1987).
4. Kejujuran (Veracity)
Menurut Veatch dan Fry (1987), prinsip ini didefinisikan
dengan menyatakan yang sebenarnya atau tidak bohong. Hasil
penelitian menjelaskan bahwa pada klien dalam keadaan
terminal, klien ingin diberi tahu tentang kondisinya secara jujur
(Veatch, 1978). Kejujuran harus dimiliki perawat saat
berhubungan dengan klien, karena kejujuran merupakan dasar
terbinanya hubungan saling percaya antara perawat dengan
klien.
Lanjut...

5. Ketaatan (Fidelity)
Prinsip ini didefinisikan oleh Veatch dan Fry
sebagai tanggung jawab untuk tetap setia pada suatu
kesepakatan. Dalam konteks hubungan perawat dan
klien meliputi tanggung jawab Isu Bioetika Dalam
Keperawatan.
Contoh Isu Boietik Keperawatan :
1. Keperawatan maternitas
a). Aborsi
b). Kehamilan Remaja
c). Penanganan Bayi beresiko tinggi
2. Keperawatan Gerontologi :
a). Penganiayaan lanjut usia
b). Euthnasia
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai