Anda di halaman 1dari 44

MUTU

Manajemen Mutu Pendidikan

Administrasi, Manajemen,
dan Mutu Pendidikan
Oleh:
Dr. H. Soedjono, M.Si
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI

Pengertian Sempit Pengertian Luas


Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
Pengertian Sempit :

“ Pekerjaan yg berhubungan
dg ketatausahaan / surat menyurat ”
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
Pengertian Luas :

“ Seni dan ilmu ( art and science )


mengelola sumber daya ”
sumber daya :
(7M+1I)
Man, Money, Material, Machine, Method, Minute,
Information
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
( JOHN PFIFFNER & ROBERT VANCE PRESTHUS )

Kegiatan atau proses yg bersangkut-paut dg cara2


dan alat2 utk mencapai tujuan yg telah
ditentukan.
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
( WILLIAM NEWMAN )

Bimbingan kepemimpinan kelompok individu thd


tercapainya tujuan bersama.
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
( ORDWAY TEAD )

Usaha yg luas mencakup se-gala2nya utk


memimpin, mengusahakan, dan mengatur
kegiatan kerjasama manusia utk mencapai
tujuan2 dan maksud2 ttt.
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
( SONDANG P. SIAGIAN )

Keseluruhan proses kerjasama


antara dua orang atau lebih,
yg didasarkan atas rasionalitas tertentu,
utk mencapai tujuan tertentu.
Pengertian ( Definisi ) :

ADMINISTRASI
( PRAJUDI ATMOSUDIRDJO )

Manajemen semesta
dari suatu organisasi.
( “ The overall of management ” )
Kesimpulan :

ADMINISTRASI
adalah

Keseluruhan proses kerjasama


yg dilakukan secara terpadu,
sesuai dg ciri dan fungsi masing2,
dlm suatu wadah utk berinteraksi satu sama lain, yg
melakukan kegiatannya dg menggunakan sumber2 yg
tersedia,
utk mencapai tujuan yg telah ditentukan.
Administrasi Pendidikan
 Suatu proses keseleruhan kegiatan
bersama dalam dalam bidang pendidikan
yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian , pengarahan,
pengkoordinasiaan, pengawasan,
pembiyaan dan pelaporan dengan
menggunakan atau memanfaatkan fasilitas
yang tersdia, baik personal, material
maupun spritual untuk mencapai tujuan
pendidikan secara efesien dan efektif.
(Depdiknas RI).
RUANG LINGKUP
ADMINISTRASI
PENDIDIKAN
Ruang Lingkup
Administrasi Pendidikan

1.Social and cultural influences on shcooling


2.Teaching and learning processes and school
improvement
3.Organizational theory/Learning
Organization
4.Methodologies of organizational studies
and policy analysis
5.Leadership and management processes and
function
6.Policy studies and politics of education
7.Moral and ethic dimensions of schooling
(Donmeyer, 1995)
MANAJEMEN
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( SEDERHANA & “KLASIK” )

Seni memperoleh hasil melalui


berbagai kegiatan orang lain.
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( ORDWAY TEAD )

Proses dan perangkat yg mengarahkan serta


membimbing kegiatan2 organisasi dlm mencapai
tujuan yg telah ditetapkan.
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( GEORGE R. TERRY )

Proses yg terdiri dari tindakan2 :


perencanaan ( planning ),
pengorganisasian ( organizing ),
penggerakan ( actuating ),
POAC
pengawasan ( controlling ),
dimana pd setiap tindakan digunakan
ilmu pengetahuan dan keahlian,
serta dilakukan secara berurutan,
dlm rangka mencapai tujuan yg telah ditetapkan.
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( JOHN F. MEE )

Seni/kecakapan utk
mencapai hasil maksimal dg usaha minimal
dari pemimpin dan pekerja,
serta memberikan pelayanan yg terbaik
kpd masyarakat.
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( JOHN D. MILLET )

Proses memimpin dan melancarkan pekerjaan


dr orang2 yg terorganisasi formal sbg kelompok,
utk mencapai tujuan yg diinginkan.
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( SONDANG P. SIAGIAN )

Kemampuan atau ketrampilan


utk memperoleh suatu hasil dlm
rangka pencapaian tujuan, melalui kegiatan2
orang lain.

Manajer mencapai tujuan organisasi


dg cara mengatur orang lain,
bukan dg menjalankannya sendiri !!
Pengertian ( Definisi ) :

MANAJEMEN
( F.X. SOEDJADI )

Proses kegiatan seorang pemimpin ( manajer )


yg hrs dilaksanakan dg cara2 ilmiah ataupun praktis
utk mencapai tujuan yg telah ditetapkan,
mell. kerjasama dg orang lain sbg sumber tenaga kerja serta
memanfaatkan sumber2 lain yg tersedia,
dg cara setepat-tepatnya.
MANAJEMEN

Ada 4 prinsip yg harus diketahui :

1. Kearah tujuan2 yg akan dicapai ( toward objectives ).

2. Melalui kegiatan orang2 lain ( through peoples ).

3. Menggunakan cara2, metoda2, dan teknik2 ( via techniques ).

4. Dilaksanakan dlm suatu organisasi ( in an organization ).


Kesimpulan :

Manajemen
adalah
kemampuan (ability) dan kecakapan (art)
utk memperoleh suatu hasil.

Manajemen
melibatkan koordinasi
manusia dan sumber2 material
kearah pencapaian tujuan.
MANAJEMEN
memiliki :

FUNGSI 2 ( PROCESS )
UNSUR 2 ( INPUTS )
SISTEM ( SIKLUS )
MANAJEMEN

FUNGSI2 UNSUR2 / ELEMEN2 SISTEM / SIKLUS


MANAJEMEN MANAJEMEN MANAJEMEN

POC3 Man
INPUT
POSDiCoRB Money E
POAC Material PROCESS N
POMC Machine V
I
POSDiC Method OUTPUT R
O
Marketing N
OUTCOME
POMCE Minute M
E
P1 P2 P3 Information BENEFIT N
T
7M+1I IMPACT
BAGAIMANA PERAN
UNSUR 2 – FUNGSI 2 – SISTEM
DALAM MANAJEMEN ?

UNSUR 2 MANAJEMEN
( SUMBERDAYA : 7M + 1I )
DIDAYAGUNAKAN
DGN MENJALANKAN FUNGSI 2 MANAJEMEN
MENGIKUTI URUTAN SISTEM MANAJEMEN
UTK MENCAPAI TUJUAN
Administrasi Manajemen
ADMINISTRASI vs MANAJEMEN ? 1

Administrasi ≠ Manajemen
Administrasi lebih luas dari Manajemen
( Herman Finer )
Administrasi adalah seni manajemen.
Manajemen hanya mengelola hal-hal yang
berhubungan dengan sumber daya saja,
yg pada dasarnya hanya merupakan bagian dari
pekerjaan administrasi.
ADMINISTRASI vs MANAJEMEN ?
Perencanaan Pengorganisasian Pengerahan Pengendalian

Pelayanan

Budaya,
Kerjasama Perubahan, Kerjasama
 
orang-orang Kurikulum, Orang-orang
Tata laksana
Kerjasama Sekolah, Kerjasama
 
orang-orang Keragaman, Orang-orang
pengelolaan
pembelajaran,
pengawasan
Prinsip:
P efisiensi; pengelolaan; P
e e
n pengutamaan tugas; n
g pengelolaan; g
e kepemimpinan efektif; e
n n
d kerjasama d
al   al
ia ia
n n

Tujuan
ADMINISTRASI vs MANAJEMEN ? 2

Administrasi ≠ Manajemen
Administrasi lebih sempit dari Manajemen
( Samuel Levey & Paul Loomba )
Administrasi hanya melaksanakan kebijakan2
yg telah dirumuskan/ditetapkan oleh Manajemen.
ADMINISTRASI vs MANAJEMEN ? 3

Administrasi = Manajemen
Proses kegiatan sama, istilah beda.
KONSEP MUTU
MUTU
 Mutu merupakan gagasan yang dinamis. Contoh
perkembangan dunia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
(IPTEK), khususnya pada bidang Teknologi Informasi
(TI) yang semakin lama semakin canggih.
 Pada tahapan perkembangan komputer, sekitar tahun
2000-an muncul komputer dengan prosesor Pentium
IV. Pada saat itu komputer dengan spesifikasi seperti
sudah sangat canggih dan bermutu tinggi. Tetapi pada
saat sekarang ini komputer dengan prosesor seperti
itu sudah dianggap ketinggalan jaman, dimana
sekarang ini yang berkualitas tinggi adalah komputer
dengan prosesor Core i7, yang jauh lebih segalanya
apabila dibandingkan dengan komputer Pentium 4
KARAKTERISTIK MUTU
 Kinerja (performa): -- Aspek fungsional sekolah.
Misalnya: kinerja guru dalam mengajar baik,
memberikan penjelasan meyakinkan, sehat dan rajin
mengajar, dan menyiapkan bahan pelajaran lengkap.
Pelayanan administratif dan edukatif sekolah baik yang
ditandai hasil belajar tinggi, lulusannya banyak, putus
sekolah sedikit, dan yang lulus tepat waktu banyak.
Akibat kinerja yang baik maka sekolah tersebut menjadi
sekolah favorit.
 Waktu wajar (timeliness): selesai dengan waktu yang
wajar. Misalnya: memulai dan mengakhiri pelajaran
tepat waktu. Waktu ulangan tepat. Batas waktu
pemberian pekerjaan rumah wajar. Waktu untuk guru
naik pangkat wajar.
KARAKTERISTIK MUTU
 Handal (reliability): usia pelayanan prima bertahan lama. Misalnya:
pelayanan prima yang diberikan sekolah bertahan dari tahunke tahun,
mutu sekolah tetap bertahan dari tahun ke tahun. Sebagai sekolah
favorit bertahan dari tahun ke tahun. Sekolah menjadi juara tertentu
bertahan dari tahun ke tahun. Guru jarang sakit. Kerja keras guru
bertahan dari tahun ke tahun.
 Daya tahan (durability): tahan banting. Misalnya: meskipun krisis
moneter, sekolah masih tetap bertahan, tidak tutup. Siswa dan guru
tidak putus asa dan selalu sehat
 Indah (aestetics). Misalnya: eksterior dan interior sekolah ditata
menarik. Taman ditanami bunga dan terpelihara dengan baik. Guru-
guru membuat media pendidikan yang menarik. Warga sekolah
berpenampilan rapi.
 Hubungan manusiawi (personal interface): menjunjung tinggi nilai-nilai
moral dan profesionalisme.Misalnya: warga sekolah saling
menghormati, baik warga intern maupun ektern sekolah, demokratis,
dan menghargai profesionalisme.
KARAKTERISTIK MUTU
 Mudah penggunaannya (easy of use). Sarana dan
prasarana dipakai.Misalnya: aturan-aturan sekolah mudah
diterapkan. Buku-buku perpustakaan mudah dipinjam dan
dikembalikan tepat waktu. Penjelasan guru di kelas mudah
dimengerti siswa. Contoh soal mudah dipahami.
Demonstrasi praktik mudah diterapkan siswa.
 Bentuk khusus (feature): keunggulan tertentu.Misalnya:
sekolah ada yang unggul dengan hampir semua lulusannya
diterima di universitas bermutu. Unggul dengan bahasa
Inggrisnya. Unggul dengan penguasaan teknologi
informasinya (komputerisasi). Ada yang unggul dengan
karya ilmiah kesenian atau olahraga.
KARAKTERISTIK MUTU
 Standar tertentu (conformance to specification): memenuhi
standar tertentu.Misalnya: sekolah sudah memenuhi Standar
Pelayanan Minimal (SPM), sekolah sudah memenuhi standar
minimal ujian nasional atau sekolah sudah memenuhi ISO
9001:2000 atau sekolah sudah memenuhi TOEFL dengan
skor 650.
 Konsistensi (Consistency): keajegan, konstan, atau
stabil.Misalnya: Mutu sekolah dari dahulu sampai sekarang
tidak menurun seperti harus mengatrol nilai siswa-siswanya.
Warga sekolah konsisten antara perkataan dengan perbuatan.
Apabila berkata tidak berbohong, apabila berjanji ditepati, dan
apabila dipercaya tidak mengkhianati.
KARAKTERISTIK MUTU
 Seragam (uniformity): tanpa variasi, tidak tercampur.
Misalnya: sekolah menyeragamkan pakaian sekolah dan
pakaian dinas. Sekolah melaksanakan aturan, tidak pandang
bulu atau pilih kasih.
 Mampu melayani (serviceability): mampu memberikan
pelayanan prima.. Misalnya: sekolah menyediakan kotak
saran dan saran-saran yang masuk
mampu dipenuhi dengan sebaik-baiknya. Sekolah mampu
memberikan pelayanan primanya kepada pelanggan sekolah
sehingga semua pelanggan merasa puas.
 Ketepatan (Accruracy): ketepatan dalam pelayanan. Misalnya:
Sekolah mampu memberikan pelayanan sesuai dengan yang
diinginkan pelanggan sekolah, guru-guru tidak salah dalam
menilai siswa-siswanya. Semua warga sekolah bekerja
dengan teliti. Jam Belajar di sekolah berlangsung tepat waktu.
MUTU PENDIDIKAN
 Mutu dalam pendidikan : membedakan antara
kesuksesan dan kegagalan.
 Mutu merupakan masalah pokok yang yang akan menjamin
perkembangan sekolah dalam meraih status di tengah-
tengah persaingan dunia pendidikan yang semakin keras.
 Sumber mutu dalam pendidikan antara lain: sarana gedung
yang bagus, guru yang terkemuka, nilai moral yang tinggi,
hasil ujian yang memuaskan, spesialisasi atau kejuruan,
dorongan orang tua, bisnis dan komunikasi lokal,
sumberdaya yang melimpah, aplikasi teknologi mutakhir,
kepemimpinan yang baik dan efektif, perhatian kepada
pelajar dan anak didik, kurikulum yang memadai, atau juga
kombinasi dari faktor-faktor tersebut.
MUTU dalam TQM
 Pengertian mutu yang digunakan dalam TQM adalah mutu
sebagai konsep relatif.
 Definisi relatif memandang mutu bukan sebagai sesuatu
atribut produk atau layanan, tetapi sesuatu yang berasal
dari produk atau layanan tersebut.
 Sesuatu dikatakan mutu apabila produk terakhir sudah
sesuai standard atau belum, tidak harus mahal dan
eksklusif.
 Mutu sesungguhnya merupakan dasar sistem jaminan
mutu yang dianggap sesuai dengan British Standard
Institution dalam standard BS5750 atau standard
international identik dengan ISO 9000.
MUTU dalam MBS
 Kelas visi dan hasil yang diharapkan.
 Fokus tujuan nasional yang memerlukan perbaikan.
 Kebijakan yang terstandar kepada sekolah.
 Kepemimpinan yang kuat, dukungan politik dan dukungan
kepimpinan dari atas.
 Pembangunan kelembagaan melalui pelatihan dan
dukungan kepada kepala sekolah, para guru, dan
 Peran komite sekolah
 Berkeadilan dalam pendanaan atau pembiayaan
pendidikan.
RUANG LINGKUP MANAJEMEN
MUTU PENDIDIKAN
FUNGSI- STRATEGI
KONDISI
FUNGSI PENINGKATAN
EXISTING
MENAJEMEN MUTU

SNP F - MANAJEMEN
MBS
1 SKL

2 SI PERENCANAAN
BALANCE
3 S. PROSES SCORE CARD
PENGORGANISASIAN
4 S. PENILAIAN
TQM
5 S. PENGEL
PELAKSANAAN
6 S. SARPRAS
7 S. SDM ISO
PENGENDALIAN
8 S. BEAYA
Program for International Students Assessment
TIMSS
(Trends in International Mathematics and Science Study)

Anda mungkin juga menyukai