Anda di halaman 1dari 14

Diagnosa dan Tatalaksana

Perdarahan Pada Kehamilan


ke-4 Diduga Solutio Placenta
Adrian Valentinus
102015117
Skenario 1
• Seorang perempuan, usia 38 tahun, hamil keempat, dating ke IGD
dengan keluhan nyeri perut dan keluar darah dari jalan lahir sejak 6
jam yang lalu. HPHT 24 Agustus 2018
Anamnesis
• Perempuan 38 tahun
• Nyeri perut dan keluar darah 6 jam SMRS
• Darah berwarna kehitaman, volume tidak banyak
• Riwayat trauma disangkal
• HPHT 24 Agustus 2018 ( tggl px 17 mei 2019) UK 38 minggu ( perkiraan lahir pada 31 mei
2019)
• Mens teratur 28 hari
• Riwayat abortus 1x ( G4P2A1 )
• Riwayat KB tidak ada
• Periksa ANC di bidan 2x 1 bulan yang lalu
• Pasien Perokok aktif 5 batang/hari
Pemeriksaan

Fisik ibu Fisik janin


• Keadaan umum • Leopold
• Kesadaran • Denyut Jantung Janin
• TTV
• Head to Toe
Pemeriksaan Penunjang
• Darah Lengkap
• Radiologi (USG)
Diagnosa Kerja
G4P2A1, 38 tahun, hamil 38 minggu dengan solution plasenta
• Melepasnya sebagian atau keseluruhan permukaan maternal plasenta
sebelum terjadinya kelahiran
• Plasenta secara normal akan terlepas setelah bayi telah lahir
Etiologi
• Hipertensi
• Trauma Luar
• Rokok
• Ketuban Pecah Dini
• Kehamilan usia tua > 40 tahun
epidemiologi
• Insidensi yang bervariasi pada setiap tempat
• Perbandingan 1 : 75 – 830 kelahiran
• Di amerika insidensi mendekati 1%
• Di Indonesia insidensi mendekati 6% ( Merupakan 20% penyebab
kematian perinatal )
Klasifikasi
Berdasarkan Berdasarkan
luas Perdarahan
• Partial • External
• Total • Concealed
Patofisiologi
Diagnosa Banding
Kriteria Solusio Plasenta Plasenta Previa
Perdarahan ­ erah tua s/d coklat hitam ­
M Merah segar, Berulang , Tidak nyeri
Terus menerus
  Disertai nyeri  
 
 
Tegang, Bagian janin tak teraba, ­Nyeri tekan
Uterus Tak tegang
  Tak nyeri tekan
 
  ­

Status Hemodinamik Sesuai dengan jumlah darah yang keluar


Tidak sesuai dengan jumlah darah yang keluar
­  
 

  ­
40% fetus sudah mati Biasanya fetus hidup
Fetus Disertai kelainan letak
­Tidak disertai kelainan letak
  ­ 
 
    
 
Ketuban menonjol Teraba plasenta atau perabaan fornik ada bantalan antara bagian janin dengan jari
Pemeriksaan dalam walaupun tidak his pemeriksaan
 
 
Tatalaksana
• Solutio Plasenta Ringan
• Apabila kehamilannya kurang dari 36 minggu dan perdarahan kemudian
berhenti, perut tidak menjadi nyeri, dan uterus tidak tegang, maka penderita
harus diobservasi dengan ketat.
• Apabila perdarahan berlangsung terus dan gejala solusio plasenta bertambah
jelas atau dengan pemeriksaan USG daerah solusio plasenta bertambah luas
maka dilakukan tindakan seksio sesaria.
• Solutio Plasenta Sedang - Berat
• Lakukan perbaikan keadaan umum terlebih dahulu dengan resusitasi cairan
dan transfusi darah.
• Lahirkan Bayi dengan dilakukan seksio sesaria
Komplikasi
• Syok hipovolemik
• Uterus couvelaire
• Gagal ginjal akut
• Sindrom Sheehan : ggn hipofisis : aminore, atrofi payudara, gagal
laktasi, hipotiroid
Kesimpulan
• Pada kasus ini ibu 38 tahun hamil anak ke-4 di diagnosa solution
plasenta karena memiliki factor resiko yakni merokok dan juga adanya
perdarahan, dimana jika plasenta previa umumnya tidak ada
perdarahan

Anda mungkin juga menyukai