Anda di halaman 1dari 13

K3 DALAM KEPERAWATAN : PENTINGNYA TUJUAN,

MANFAAT, DAN ETIKA. RUANG LINGKUP K3 DALAM


KEPERAWATAN. KEBIJAKAN K3 YANG BERKAITAN DENGAN
KEPERAWATAN INDONESIA
KELOMPOK 3 :
Angela Herliana SNR212250051
Desy Norvitaria SNR212250044
Albertus Billy SNR212250040
Definisi Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja

• Sebuah upaya untuk memelihara dan juga


meningkatkan kesehatan fisik tubuh kita
meningkatkan kesehatan mental pekerja dan
juga meningkatkan kesehatan sosial pada setiap
para pekerja yang ada.
Pentingnya K3
• K3 sangat penting dalam keperawatan, karena
dengan dilaksanakannya K3 dalam keperawatan
pasien maka akan dapat memberikan rasa aman
bagi pasien, keluarga pasien, pengunjung, tenaga
kesehatan, vendor, dan semua pihak yang
terlibat didalam kegiatan keperawatan di suatu
rumah sakit, baik langsung maupun tidak
langsung hal ini akan mempengaruhi mutu
layanan dan memberikan kepuasan terhadap
semua pihak.
Tujuan K3
• Tujuan utama kesehatan kerja antara lain
meliputi : Pencegahan dan pemberantasan
penyakit-penyakit dan kecelakaan akibat kerja;
Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan dan gizi
tenaga kerja; Perawatan, efisiensi dan
produktifitas tenaga kerja; Pemberantasan
kelelahan tenaga kerja dan meningkatkan
kegairahan serta kenikmatan kerja; Perlindungan
masyarakat luas dari bahaya-bahaya yang mungkin
ditimbulkan oleh produk-produk kesehatan.
Manfaat K3
• Perawat mamahami bahaya dan risiko dari
pekerjaannya
• Perawat memahami tindakan pencegahan agar
tidak terjadi kecelakaan
• Perawat memahami hak dan kewajibannya
khususnya dalam peraturan terkait dengan
Keselamatan dan kesehatan kerja.
• Perawat mengetahui bagaimana bertindak
dalam keadaan darurat seperti kebakaran,
gempa, kecelakaan, dan sebagainya
LANJUTAN...
• Perawat mampu berpartisipasi untuk membuat
tempat kerjanya lebih aman
• Perawat dapat melindungi rekan kerjanya dari
risiko kecelakaan kerja
• Perawat mampu untuk menghindarkan
keluarganya dari penyakit-penyakit yang
mungkin bisa tertular dari tempat Kerja.
Etika K3
• Aturan yang berlaku untuk seorang perawat
Indonesia dalam melaksanakan tugas/fungsi
perawat adalah kode etik perawat nasional
Indonesia, dimana seorang perawat selalu
berpegang teguh terhadap kode etik sehingga
kejadian pelanggaran etik dapat dihindarkan.
ETIK DI PERAWAT
• Otonomi (Autonomy)
• Kebaikan (Beneficience)
• Keadilan (Justice)
• Kejujuran (Veracity)
• Mencegah pembunuhan (Avoiding Killing)
• Kesetiaan (Fidelity)
Ruang Lingkup K3 Dalam
Keperawatan
• Mencegah dan mengurangi kecelakaan.
• Membuat jalan penyelamatan (emergency exit),
• Memberi pertolongan pertama(first aids/PPPK),
• Memberi peralatan pelindung pada pekerja dan alat
kerja,
• mempertimbangkan faktor-faktor kenyamanan kerja,
• Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit fisik
dan psychis
• Memelihara ketertiban dan kebersihan kerja,
• Mengusahakan keserasian antar pekerja, peralatan,
lingkungan dan proses kerja.
Peran Perawat Dalam Implementasi
K3
• Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan
• Peran sebagai advokat pasien
• Peran edukator
• Peran koordinator
• Peran kolaborator
• Peran konsultan
• Peran pembaharu
Kebijakan K3 Yang Berkaitan Dengan
Keperawatan Di Indonesia

• SK Menkes No. 432/ Menkes/ SK/ IV/ 2007 tentang Pedoman


Manajemen K3 di RS dan OHSAS 18001 tentang Standar Sistem
Manajemen K3
• UU 13 tahun 2003 dan keputusan menteri nomor 463/MEN/1993.
Keduanya menjelaskan secara lengkap mengenai K3
• Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 Tentang Kesehatan, upaya kesehatan kerja ditunjukkan
untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari
gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh
pekerjaan sehingga sudah seharusnya pihak pengelola RS
menerapkan upaya-upaya K3 di RS. K3 termasuk sebagai salah
satu standar pelayanan yang dinilai di dalam akreditasi RS,
disamping standar pelayanan lainnya
KESIMPULAN
• Dilaksanakannya K3 dalam keperawatan maka
akan dapat memberikan rasa aman bagi pasien,
keluarga pasien, pengunjung, tenaga kesehatan,
vendor, dan semua pihak yang terlibat didalam
kegiatan keperawatan di suatu rumah sakit, baik
langsung maupun tidak langsung hal ini akan
mempengaruhi mutu layanan dan memberikan
kepuasan terhadap semua pihak. Maka akan
perlindungan baagi orang lain, dan kita sendiri.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai