Anda di halaman 1dari 6

EKSHUMASI

DEFINISI
Berasa dari bahasa latin : ex => keluar, humus => tanah
jadi gabungan dari kedua kata tersebut yang berarti keluar dari tanah, artinya
menggali kembali kuburan orang yng sudah meninggal untuk mncri penyebab
kematiannya dan mencaei identitas seseorang.

Suatu tindakan medis yng dilakukan atas dasar undang – undang dalam rangka
pembuktia suatu tindak pidana dengan menggli kembali jenazah yang sudah
dikuburkan dan berdasarkan permintaan penyidik
TUJUAN
Kepentingan peradilan
 Untuk memeriksa dan membuat visum et repertum -> atas aduan masyarakat

Kepentingan non peradilan


 Untuk pengembangan gedung atau tata kota
 Kemauan keluarga untuk pemindahan makam
 Untuk kepentingan asuransi -> berlaku di luar negeri
DALIL
Fenomena pembongkaran makan pernah terjadi sepanjang sejarah islam. Hal ini
terlihat dengan munculnya berbagai macam reaksi untuk menyikapi hal ini. Mulai
dari yang memperbolehkan dengan syarat ataupun melaran mutlak
Dalam kitab al fiqih ‘ala al-matzahib al’ khamzah karangan Muhammad jawwad
mughaniyyah disebutkan, semua ulama mahzab sepakat bahwa membongkar
kuburan adalah haram, baik mayat masih kecil ataupun sudah dewasa, gila maupun
berakal, kecuali mengetahui ada tidaknya dan telah menjadi tanah, atau penggalian
ulang itu bertujuan itu untuk kemasalahatan mayat.
Contoh:
- ketika lokasi kuburan berada di tempat mengairnya air atau dtepi sungai atau
dipendam di tempat yang haram (lokasi pemakaman hasil penggelapan tanah)
Dalam buku himpunan fatwa majelis ulama Indonesia dijelaskan bawasanya hokum
memidahkan jenazah diperbolehkan jika memang sekiranya ada pertimbangan lain.
Pertimbangan yang dimaksut tersebut ialah perkara yang diperbolehkan dalam
syariat.
Fatwa MUI : penyelidikan ilmiah terhadap mayat tidak dilarang dalam islam

Anda mungkin juga menyukai