Anda di halaman 1dari 20

BANTUAN HIDUP 1

DASAR
( B H D)
RESUSITASI JANTUNG
PARU ( RJP)

LEAN WS

DIKLAT RSUD NGUDI WALUYO WLINGI


PENGERTIAN

 Resusitasi Jantung Paru (RJP )


adalah suatu prosedur
penyelamatan darurat yang
dilakukan ketika henti jantung.
 RJP merupakan tehnik komprasi
dada yang di kombinasikan
dengan bantuan nafas untuk
membantu mempertahankan
oksigenasi pada otot jantung
dan otak
Resusitasi Jantung Paru yang
berkualitas
• Komprasi dada dg kecepatan yang
memadai 100 -120 x/mnt
• Kedalaman komprasi 5-6 cm
• Memaksimalkan recoil dada /
memberi kesempatan dada
mengembang saat ventilasi
( bantuan nafas)
• Meminimalkan interupsi saat
komprasi dada
• Menghidari pemberian ventilasi /
bantuan nafas yang berlebihan
CPR Sequence - AHA
(American Heart Assosiation)
 D: Danger
Pastikan anda aman, sekitar aman dan korban aman
 R: Response
Cek kesadaran korban
 S: Shout
Panggil bantuan, aktifkan EMS
 C: Circulation
Cek nafas, Lakukan pijat jantung
 A: Airway
Buka jalan nafas
 B: Breathing
Beri bantuan nafas
D: denger
5

 Pastikan keamanan penolong (Gunakan


APD: Masker, Sarung tangan dll)
 Pastikan keamanan lingkungan
(keamanan di TKP, aman untuk
melakukan pertolongan)
 Pastikan keamanan pasien / korban
R: RESPONSE
6

 CEK KESAADARAN dengan :


 Menepuk dan goyang bahu, panggil korban : Buka
mata Pak/Bu, atau
 Beri rangsang nyeri dengan menekan ujung jari
dengan keras
S: SHOUT FOR HELP
7

 Segera berteriak minta pertolongan untuk memanggil


tim code blue / EMS (Emergensi Medical System)
 Untuk RSUD Ngudi Waluyo Wlingi:
 Telp 180 (IGD)
 Telp 082233331338 (Emergency Call / Wings)
 Hal hal yang perlu diperhatikan saat telp:
 Sebutkan nama identitas diri
 Sebutkan kejadian dan lokasi kejadian ( TKP )
 Sebutkan jumlah korban
 Sebutkan bantuan yang di perlukan ( minta tolong
bawa AED (Automated External Defibrillator)
Panggil Bantuan
AED (Automated External
Defibrillator)
C: CIRCULATION
8

 Lakukan Cek Nadi : untuk memastikan ada


tidaknya denyut nadi
 Dengan cara : raba nadi carotis di daerah leher
pasien, raba 2-3 cm di samping leher pasien tidak
lebih dari 10 detik
 Sambil cek nadi lihat pergerakan dinding dada
pasien ( cek pernafasan pasein )
 BILA NADI TIDAK TERABA lakukan
KOMPRESI DADA / PIJAT JANTUNG
C: CIRCULATION lanjutan ……
10

 Jika nadi tidak teraba, mulai RJP


 Tentukan posisi landmark untuk kompresi dada
 Letakan salah satu pangkal tangan penolong pada 2
jari di bawah pertengahan dada pasien atau 2 jari di
atas diafrakma, lalu letakan tangan satunya
menumpang di atas tangan pertama dengan jari
saling mengait.
 kompresi ke secara vertikal dengan kedalaman 5-6
cm
 Dengan kecepatan 100-120x/mnt.
Menentukan Landmark pada
11
dewasa
Posisi Kompresi dada
12
A: Airway (Jalan Napas)
13

 Bila dengan 2 penolong maka setelah melakukan


komprasi dada 30 kali penolong ke 2 memberikan
bantuan nafas 2 kali yang di awali dengan membuka
jalan napas dgn Tengadah kepala/ angkat dagu
(Head-tilt/chin lift) untuk non trauma
Buka jalan napas
14

 Bila ada trauma kepala buka jalan nafas dengan


tehnik Jaw thrust /Dorong rahang pasien /
korban
B: Breathing (Pernapasan)
15

 Berikan ventilasi
 Setelah dilakukan komprasi dada dan
jalan nafas sdh di buka maka berikan
bantuan pernafasan 2 tiupan napas
pendek ( 1 detik/tiupan, volume: 400-
600 ml/tiupan), pada bayi 30 ml/ tiupan
 Biarkan bantuan nafas dengan alat
Bag Valve Mask (BVM)
Tehnik pemberian Ventilasi
16
PERHATIAN… !!!
 Lakukan 30 kali kompresi dada dan 2 kali bantuan
nafas, setelah 5 siklus cek nadi karotis
 Lakukan kompresi dada lagi bisa nadi karotis tidak
teraba
 Kapan di hentikan :
 Bila pasien sadar
 Bila bantuan datang
 Bila penolong kelelahan
 Bila px dinyatakan meninggal dunia
 Bila lingkungan tdk aman untuk melakukan pertolongan
Denyut nadi kembali teraba !
18

 Cek pernapasan, jika pernapasan tidak ada


 Berikan ventilasi
 dewasa– 12 kali/menit
 Anak/bayi– 20 kali/menit
 Cek nadi tiap 2 manit

 Letakkan dalam posisi recovery bila pasien bisa


bernafas spontan dan tidak ada trauma
 Berikan oksigen dan monitor pernapasan dan

nadi
 Transport ke unit emergancy
Posisi Recovery
19
THANK YOU . . .

Anda mungkin juga menyukai