REMAJA
PUBERTAS
Pertumbuhan dan
perkembangan organ-organ
reproduksi
• >500 juta usia 10-14 tahun hidup di negara berkembang, dan rata-rata
pernah melakukan hubungan suami-isteri (intercourse) pertama kali di
bawah usia 15 tahun (Sedlock, 2000; US Bureau of The Cencus, 1998).
Perubahan Psikis saat Pubertas
PUBERTAS REMAJA
PRIA
Pengaruh hormon testosteron
Ciri Kelamin Primer:
Testismemproduksi sperma yang
keluar bersama air mani
Mimpi basah
Ciri Kelamin Sekunder
Tumbuh rambut di sekitar
kemaluan, ketiak, tangan kaki,
dada, dan wajah (kumis &
janggut)
Suara berubah lebih berat
Tumbuh jakun
Postur tubuh bertambah tinggi
dan besar
Muncul jerawat
Pembentukan &
Pengeluaran Sperma
Sepasang testis menghasilkan
ratusan juta sperma matang
Sperma dialirkan melalui
saluran sperma (vas
deferens)
Bercampur dengan air mani
yang dihasilkan oleh prostat
dan kelenjar seminalis
fungsi: memberi makan
sperma
Keluar melalui saluran
kencing (uretra)
Mimpi Basah
Pada pubertas, produksi
sperma sangat cepat
Wanita: Mampu
menghasilkan sel telur
Haid terhenti
Mual, muntah, pusing,
dan mengantuk
Terutama pada masa
awal kehamilan
Perut membesar
Payudara membesar
Puting susu menonjol
dan berwarna lebih
gelap
Mengapa Kehamilan pada Remaja
sebaiknya dihindari?
Organ reproduksi remaja puber mulai
berfungsi sehingga kehamilan dapat terjadi
Risiko Fisik
Mudah terjadi
perdarahan selama hamil
Mudah terjadi keguguran
Kejang pada kehamilan
Kelahiran prematur
Kesulitan dalam proses
melahirkan
Bayi lahir dengan berat
badan rendah, tidak
sehat, kurang gizi
Risiko Kehamilan
Usia Dini
Risiko Psikologis
Tertekan (stress)
Kekhawatiran yang tinggi
karena beban akan
menjadi ayah/ibu
Malu dan bersalah
Dimarahi orangtua
Pertengkaran dengan
pasangan
Ditinggalkan oleh ayah
dari anak yang dikandung
Risiko Kehamilan Usia Dini
Risiko Sosial
Dikucilkan & mendapat
cemoohan dari orang lain
Dikeluarkan dari sekolah
Rencana masa depan
terganggu
Menjadi ibu tunggal
(ayah dari anak yang
dikandung pergi)
Cap buruk bagi ibu ,
ayah, maupun anak
Bagaimana mencegah kehamilan usia
dini?
Hindari sentuhan langsung pada bagian
tubuh yang tidak seharusnya disentuh
orang lain tanpa tujuan yang baik
Alat kelamin, Pantat, Paha, Payudara,
Mulut
Remaja putri harus berani mengatakan
“TIDAK” bila ada laki-laki yang mencoba
menyentuh bagian tubuh tersebut
Remaja putra harus menghormati teman
wanitanya dengan tidak coba-coba
menyentuh bagian tubuh tersebut
Anus/Dubur
Merawat kebersihan organ reproduksi
Wanita
Saat haid/menstruasi:
◦ Gunakan pembalut bersih dan ganti secara teratur 2-3 kali
sehari, atau
Setiap setelah buang air kecil
Bila pembalut telah penuh darah
Saat mandi
◦ Bila pembalut yang digunakan adalah pembalut sekali pakai
Bersihkan terlebih dahulu pembalut dengan menggunakan air
Bungkus
Buang di tempat sampah
Rahasia Sukses Remaja
REMAJA PERLU WASPADA!
Remaja yang sudah
puber/akil balig organ
reproduksinya telah matang
Wanita: Mampu
menghasilkan sel telur
Definisi
Menahan diri dari segala bentuk
kegiatan seksual, termasuk
persetubuhan, seks oral, seks
melalui dubur, dan masturbasi
berdua.
TUJUAN SEKS SEBENARNYA
1. Untuk memadu cinta kasih
antara suami-istri
2. Untuk reproduksi/memperoleh
keturunan
Faktor-faktor pendukung seks
bebas
1.Berpacaran di tempat yang sepi dan
gelap
2. Sering bersentuhan, meraba-raba,
mencium dengan lawan jenisnya
3. Tergoda oleh bujuk rayuan dari
pasangan
4. Penggunaan “obat-obat” (narkoba)
dan miras
5. Merasa aman dengan kontrasepsi
6. Sering melihat dan menonton
pornografi
Kecanduan melakukan hubungan seks
APA
AKIBATNYA
???
Akibat seks bebas
Mendukakan
hati Tuhan
dan orang tua
Akibat seks bebas
Kehilangan
kesucian diri
Dan
menciptakan
kenangan
buruk
Akibat seks bebas
Pandangan
negatif dari
lingkungan
sekitar
Akibat seks bebas
ABORSI Meningkatnya
Setiap tahunnya Angka Kematian
diperkirakan : Ibu (AKI)
Sebanyak 1 juta
AKI di Indonesia
keguguran spontan, adalah 359 per 100 rb
700 ribu karena kelahiran.
kehamilan tidak
diinginkan, dan 600
ribu karena
kegagalan KB
Akibat seks bebas
IMS
( Infeksi
Menular
Seks )
Sexually Transmitted Diseases
(STD)
1. STD :
Gonorrhoea (GO)
Sifilis
Kutil kelamin
HIV / AIDS
INFEKSI SALURAN REPRODUKSI
Perilaku seksual yang Akibat jangka panjang dari
mempermudah penularan : ISR :
Anal seks Kemandulan
Berganti-ganti pasangan Komplikasi pada kehamilan
seks Hamil di luar kandungan
Pelacuran Cacat janin
Kanker mulut rahim dan
leher rahim
Keguguran spontan
HIV / AIDS
Apakah AIDS itu ?
Darah
Cairan Sperma
Cairan Vagina
Air Susu Ibu
HIV tidak menular melalui :