Anda di halaman 1dari 14

LEMBAGA

KEUANGAN
INTERNASIONAL
KELOMPOK 1
06SMJM016
Adhina Jannata (191010500913) 01

NAMA KELOMPOK
Andani Setiawan (191010501684) 02

Anita Dwi Lestari (191010500896) 03

Fadilah Fitriani (191010500930) 04

Nurbait Latansa (191010500845) 05

Ryan Gunadi (191010500923) 06

Muhammad Irfan Rifai (181010502347) 07


PENGERTIAN LEMBAGA
KEUANGAN INTERNASIONAL
Lembaga keuangan internasional adalah lembaga keuangan yang telah ditetapkan oleh
lebih dari satu negara, dan merupakan subyek hukum internasinal. Pemiliknya atau
pemegang saham umumnya pemerintah nasional, meski lain lembaga – lembaga
internasional dan organisasi lain kadang – kadang sosok sebagai pemegang saham.

Sedangkan Menurut Kasmir lembaga keuangan internasional didirikan untuk menangani


masalah-masalah keuangan yang bersifat internasional, baik berupa bantuan pinjaman
atau bantuan lainnya.

Lembaga keuangan dalam dunia keuangan bertindak selaku lembaga yang menyediakan
jasa keuangan bagi nasabahnya. Umumnya lembaga ini diatur oleh regulasi keuangan
dari pemerintah.
FUNGSI LEMBAGA
KEUANGAN INTERNASIONAL

Lembaga keuangan ini menyediakan jasa sebagai perantara


antara pemilik modal dan pasar utang yang bertanggung jawab
dalam penyaluran dana dari investor kepada perusahaan yang
membutuhkan dana tersebut. Kehadiran lembaga keuangan
inilah yang memfasilitasi arus peredaran uang dalam
perekonomian, dimana uang dari individu investor dikumpulkan
dalam bentuk tabungan sehingga resiko dari para investor
beralih pada lembaga keuangan yang kemudian menyalurkan
dana tersebut dalam bentuk pinjaman utang kepada yang
membutuhkan
TUJUAN LEMBAGA
KEUANGAN
INTERNASIONAL
1) Membantu negara – negara
2) Memanfaatkan sumber 3) Memberikan bantuan
asia khususnya dalam
daya yang sedia dengan teknis untuk menyiapkan,
mengkoordinasikan kebijakan
prioritas untuk membangun membiayai dan
dan rencana pembangunannya
Negara – negara asia melaksanakan berbagai
dengan tujuan antara lain :
khususnya yang masih program / proyek
menyehatkan perekonomian dan
terbelakang pembangunan termasuk
meningkatkan ekspansi
memformulasikannya
perdagangan luar negri.
usulan proyek.
Bentuk - Bentuk Lembaga
Keuangan Internasional

Bank Dunia Internasional Islamic


Monetery Fund Development Bank
Bentuk-Bentuk
Keanggotaan: Lembaga Keuangan
Setiap negara dapat menjadi anggota Bank Dunia
sepanjang memenuhi persyaratan antara lain bersedia
Internasional
memberikan kontribusi modal bagi Bank Dunia dan
negara tersebut harus terlebih dahulu menjadi
anggota IMF. 1.BANK DUNIA
Bank Dunia adalah istilah yang
*Bentuk keanggotaan: digunakan untuk menggambarkan
a) International Finance Corporation (IFC). sebuah lembaga keuangan
Kegiatan lembaga ini dalam rangka memberikan internasional yang memberikan
bantuan kepada sektor-sektor swasta di negara pinjaman leverage ke
negara berkembang. negara-negara berkembang untuk
b) International Development Association (IDA) program modal.
Lebih ditujukan kepada negara-negara miskin dan
dengan persyaratan pinjaman yang lebih mudah
Tujuan pendirian :

• Menjadi wadah pertemuan-pertemuan dan 2. Dana Moneter Internasional atau


perundingan untuk mencapai kerjasama internasional International Monetary Fund (IMF)
dalam bidang keuangan.
• Membantu memperluas perdagangan internasional Adalah organisasi internasional yang
yang seimbang di antara para anggotanya dan bertanggung jawab dalam mengatur sistem
membantu perekonomian para anggotanya. finansial global dan menyediakan pinjaman
• Membantu para anggota yang mengalami kesukaran kepada negara anggotanya untuk membantu
dalam pinjaman luar negeri agar jangan mengambil masalah-masalah keseimbangan neraca
tindakan-tindakan yang dapat merugikan negara yang keuangan masing-masing negara
bersangkutan dan negara lainnya. Tujuannya adalah
untuk memberikan kepercayaan kepada para
anggotanya.
• Mengurangi waktu dan besarnya disekuilibrium dalam
neraca pembayaran negara anggota IMF.
Keanggotaan:
• Untuk menjadi anggota IMF harus memenuhi
beberapa persyaratan di antaranya adalah dengan
membayar deposit atau Kuota
• Kuota ini menentukan besarnya hak pilih/suara dalam
pengambilan berbagai keputusan di IMF
3. The Islamic Development Bank (IDB)

Adalah institusi keuangan internasional yang didirikan sesuai


dengan The Declaration of Intent yang diterbitkan oleh
Conference of Finance Ministers of Muslim Countries yang
diadakan di Jeddah pada tahun 1973, dengan tujuan untuk
mempromosikan perkembangan ekonomi 14 dan sosial dari
komunitas muslim, baik negara anggota maupun non anggota
yang sejalan dengan syariah Islam.
Latar belakang pendirian :
• Adanya konflik Timur Tengah dengan Israel pada Oktober 1973 di mana pada
saat itu dibutuhkan bantuan dan kerja sama untuk membantu sesama Negara
Muslim.
• Solidaritas negara-negara Arab memperluas masalah tersebut dengan mendirikan
sebuah kerjasama berbasis Islam. Perlahan kerjasama ini menjadi lahan untuk
membangun sebuah institusi ekonomi yang dapat membantu perkembangan
pembangunan negara-negara Islam.
• Ide pendirian Bank Islam pertama kali dibicarakan di konferensi Menteri Luar
Negeri Negara-Negara Islam yang kedua di Karachi pada Desember 1970.
Agenda pertemuan tersebut adalah “Economic, Cultural, and Social Cooperation
among Participating States” salah satu pembahasannya adalah Bank Muslim
Internasional untuk perdagangan dan pembangunan.
• Pada 1975, berdirilah IDB (Islamic Development Bank) yang didirikan di Jeddah,
Arab Saudi.
Fungsi & tujuan:
a) Mendorong perdagangan asing dan kerja sama ekonomi di negara-negara
Islam.
b) Melakukan penelitian untuk memungkinkan kegiatan ekonomi, keuangan,
dan perbankan di negara-negara Islam untuk menyesuaikan diri dengan
syariah.
c) Mempromosikan perkembangan ekonomi dan sosial dari komunitas
muslim, baik negara anggota maupun non anggota yang sejalan dengan
syariah.
d) Mendorong pertumbuhan ekonomi antara negara muslim.

Keanggotaan:
Keanggotaan IDB terbuka bagi semua negara anggota OKI.
KESIMPULAN

Bank Dunia (World Bank) merupakan sebuah lembaga keuangan internasional yang
menyediakan pinjaman kepada negara berkembang untuk program pemberian
modal. Tujuan dari Bank Dunia yaitu :
1) Untuk membantu rekonstruksi dan pembangunan di daerah anggota
2) Untuk mendorong investasi swasta luar negeri
3) Untuk mendorong keseimbangan perkembangan jangka panjang perdagangan
internasional dan untuk mempertahankan keseimbangan saldo pembayaran
dengan mendorong investasi internasional untuk kemajuan sumber-sumber
produktif para anggota, dengan cara membantu menaikkan produktivitas,
standar kehidupan dan keadaan buruh di daerah mereka.
4) Untuk meyusun pinjaman-pinjaman yang dibuat atau dijamin olehnya dalam
hubungannya dengan pinjaman internasional melalui sumber lainnya sehingga
dapat lebih berguna proyek-proyek yang mendesak, besar ataupun kecil, dapat
diatasi segera.
Thank You
Any Question?

Anda mungkin juga menyukai