Anda di halaman 1dari 8

JURNAL

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KESEHATAN


MASYARAKAT DALAM UPAYA MENURUNKAN
ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI (STUDI KASUS DI
KABUPATEN BULUKUMBA DAN TAKALAR)

Andriani AS, Abdul Mahsyar, Ihyani Malik

Oleh: Sri M. Sandag - 212021110003


LATAR BELAKANG
• Masalah kesehatan masyarakat
hingga saat ini masih menjadi
perhatian pemerintah

• Penelitian ini menekankan pada


komparasi atau perbandingan
dari perspektif implementasi
kedua kebijakan masing-masing
kabupaten.
TUJUAN
PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
dan menganalisa pengoorganisasian,
interpretasi, dan penerapan kebijakan
tersebut
METODE PENELITIAN
01 Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan
tipe studi kasus

02 Instrumen observasi, wawancara, dan dokumentasi

03 Teknik analisa data melalui reduksi dan penyajian


data serta penarikan kesimpulan
HASIL PENELITIAN
Pemerintah Kabupaten Takalar melibatkan unsur dukun
beranak dalam proses penanganan ibu melahirkan
dengan memberikan batasan wewenang sesuai aturan,
sedangkan Pemerintah Kabupaten Bulukumba
melibatkan SKPD terkait yang mengkoordinir kepala desa
atau lurah bersama bidan dalam penanganan ibu
melahirkan di fasilitas kesehatan dan membatasi
kewenangan dukun beranak melalui larangan berupa
sanksi.
KESIMPULAN
Secara keseluruhan terdapat perbedaan pendekatan
yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Takalar dan
Pemerintah Kabupaten Bulukumba. Hal ini ditandai
dengan adanya pelibatan unsur dukun beranak
dalam kebijakan daerah Kabupaten Takalar,
sementara di Kabupaten Bulukumba terdapat upaya
pembentukan kelompok kerja (pokja) yang
melibatkan SKPD Seperti Dinas Kesehatan dan
Bappeda.
SARAN
Diperlukan perencanaan yang matang dan
pengorganisasian yang melibatkan seluruh
komponen terkait yang dapat memberikan kontribusi
bagi upaya menekan angka kematian ibu dan bayi
dengan melibatkan seluruh unit sebagai mitra bidan.
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai