Anda di halaman 1dari 21

KONSEP BIAYA

DAN
KLASIFIKASI BIAYA
Pertemuan ke-6
KONSEP BIAYA:

Pengertian COST dan EXPENSE


COST:

adalah Pengorbanan sumber


daya ekonomis atau
munculnya utang untuk
memperoleh sumber daya
ekonomis lainnya.
EXPENSE:

adalah Pengorbanan sumber daya


ekonomis atau munculnya utang,
untuk memperoleh penghasilan. Atau
Biaya pelengkap untuk menjalankan
kegiatan produksi
Perbedaan Biaya (Cost)
dan Beban (Expense)
Biaya diartikan sebagai sumber
ekonomi yang harus dikeluarkan
demi kelangsungan usaha
sedangkan beban diartikan sebagai
penurunan nilai ekonomi yang
berupa pengeluaran uang atau
penyusutan nilai aktiva
Biaya ?

 Biaya Historis
 Biaya mendatang (Future Cost)
 Biaya Kesempatan (Opportunity Cost)
 Biaya siklus hidup (penelitian,
pengembangan, perancangan,
pembuatan, pengetesan, operasional,
perawatan
 Biaya Modal (Kuiper,1971): jumlah semua
pengeluaran yang dibutuhkan mulai dari
prastudi sampai proyek selesai dibangun.
Biaya modal terdiri dari:
1. Biaya langsung (direct cost)
ex: pembangunan jembatan: biaya
pembebasan tanah, biaya galian dan
timbunan, biaya beton bertulang, biaya
konstruksi baja
2. Biaya tidak langsung (indirect cost)
 biaya yang tidak diduga dari biaya langsung
(5 %, 10%, 15%, tergantung pada perencana
atau pemilik)
 biaya teknik (engineering cost): biaya
pembuatan desain, studi kelayakan, biaya
pengawasan
 bunga
 Biaya tahunan (annual cost)
biaya selama proyek berlangsung,
terdiri:
bunga
depresiasi
biaya operasi pemeliharaan
Biaya tetap (fixed cost)
Biaya yang besarnya tidak dipengaruhi
oleh volume produksi
ex: biaya gedung, biaya tanah, biaya
mesin, peralatan
Biaya variabel (variable cost)
Biaya yang besarnya tergantung pada
volume produksi
ex: biaya bahan baku, biaya tenaga kerja
langsung
1. Biaya Tetap Total (Total
Fixed Cost), Biaya Produksi
TC
TFC = f (Konstan).
2. Biaya Variabel Total TVC
(Total Variabel Cost),
TVC = f (output atau
Q).
TFC
3. Total Cost (Total Cost),
TC = TFC + TVC
Q
1. Average Fixed Cost,
Biaya Produksi
AFC = TFC/Q
2. Average Variabel Cost, MC
AVC = AVC/Q
3. Average Cost, AC
AVC
TC TFC  TVC
AC    AFC  AVC
Q Q
 Biaya Marjinal (Marginal
Cost);
TFC
MC = ∆TC/ ∆Q
Q
KLASIFIKASI BIAYA:
Klasifikasi biaya berdasarkan tujuan :
 Laporan keuangan

 Merespon Perubahan aktivitas

 Departemen atau produk

 Pembuatan keputusan

 Penjaminan Mutu
Klasifikasi biaya berdasarkan
pembuatan laporan keuangan :

 Biaya produksi, adalah biaya yang dikeluarkan untuk


memperoleh bahan baku dan mengolah bahan tersebut
menjadi produk jadi (B.Bahan Baku, B.Upah Langsung,
B.Overhead Pabrik).
 Periodik (Biaya non produksi) :
Biaya penjualan, adalah biaya yang dikeluarkan untuk
memasarkan produk / barang jadi tersebut, contohnya:
Biaya angkut penjualan, biaya iklan, dll.
 Biaya administrasi dan Umum, adalah biaya yang
dikleuarkan untuk administrasi secara umum, contohnya:
biaya gaji karyawan bag. Kantor, biaya listrik, dll.
Klasifikasi biaya berdasarkan Merespon
Aktivitas

 Biaya Tetap,
Biaya yang secara total selalu tetappada rentang
relevandan secara unit akan berubah secara terbalik
dengan perubahan aktivitas.
 Biaya Variabel
Biaya yang secara total akan selalu berubah secara
proporsional dengan perubahan aktivitas dan secara
unit relatif konstan pada rentang relevan
 Biaya semivariabel
biaya yang pada kondisi tertentu akan berpola
sebagai biaya tetap dan pada kondisi lain akan
berpola sebagai biaya variabel.
Klasifikasi biaya berdasarkan departemen atau produk
(dapat ditelusurinya) ke objek biaya (objek yg
menjadi sasaran biaya, seperti departemen, atau
kegiatan atau produk):
 Biaya langsung, adalah biaya yg dapat ditelusuri
langsung atau diidentifikasi ke suatu objek biaya
tertentu, karena hanya dikeluarkan untuk manfaat objek
biaya itu sendiri. Contoh: Gaji karyawan bagian kantor,
toko, biaya listrik pabrik, biaya perlengkapan toko, dll.
 Biaya tidak langsung, adalah biaya yang dikeluarkan
untuk lebih dari satu objek biaya, dan tidak dapat
ditelusuri langsung ke objek biaya tertentu. Contoh:
Biaya sewa gedung yg digunakan oleh beberapa
departemen, biaya iklan untuk berbagai macam atau
jenis produk, dll.
Klasifikasi biaya berdasarkan pembuatan
keputusan:

 Biaya Diferensial, adalah biaya yg berbeda


diantara beberapa alternatif dan akan
dikaitkan dengan pendapatan diferensial.
 Biaya Tertanam (Sunk Cost), adalah biaya
yg telah terjadi dan tidak dapat diubah oleh
keputusan apapun yang dibuat saat ini atau
nanti.
 Biaya Kesempatan (Oportunity Cost), adalah
biaya (manfaat) yang hilang pada saat
keputusan telah dibuat.
Klasifikasi biaya berdasarkan Penjaminan Mutu

 Biaya Kualitas, adalah biaya yg dikeluarkan


oleh perusahaan dalam rangka penjaminan
mutu produk. Yaitu :
 Biaya Pencegahan , adalah biaya yg
dikeluarkan untuk mencegah produk cacat
 Biaya Penilaian ,Yaitu biaya yang
dikeluarkan untuk mengidentifikasikan
produk cacat sebelum produk tersebut
dikirim ke konsumen.
 Biaya Kegagalan Intern,yaitu dampak
dari identifikasi cacat selama proses
penilaian.
 Biaya Kegagalan Ekstern, yaitu terjadi
jika produk cacat telah sampai ke
konsumen.
Klasifikasi lain:
OPPORTUNITY COST, adalah manfaat
ekonomis yg hilang atau dikorbankan karena
dipilihnya satu alternatif keputusan tertentu.
Manfaat potensial ini dapat berupa
pendapatan (revenue) atau penghematan
biaya (cost saving)

NB: Biaya kesempatan (opportunity cost) tidak dicatat


di BUKU BESAR perusahaan, hanya ada dalam pengertian ekonomi.
Selesai

Anda mungkin juga menyukai