Disusun Oleh :
Elvyana Rudami (1305065049)
1. Biaya Eksplisit
Biaya Eksplisit ialah biaya yang nyata-nyata dikeluarkan dalam
memperoleh faktor produksi (nilai dan semua input yang dibeli untuk
produksi). Pembayarannya berupa uang untuk mendapatkan faktor-faktor
produksi dan bahan mentah yang dibutuhkan perusahaan.Contoh: biaya
tenaga kerja, sewa gedung, dll.
2. Biaya Implisit
Biaya implisit disebut juga imputed cost (ongkos tersembunyi),
ialah taksiran biaya atas faktor produksi yang dimiliki sendiri oleh
perusahaan dan ikut digunakan dalam proses produksi yang dimiliki oleh
perusahaan. Contoh: Penggunaan gedung milik perusahaan sendiri.
Gambar 1.6. Hubungan antara Kurva Biaya Rata-rata dan Kurva Biaya Total
Berkaitan dengan hal itu, antara kurva biaya marginal dengan kurva biaya ratarata maupun dengan kurva biaya variabel rata-rata terdapat hubungan tertentu.
Hubungan itu adalah
1. Apabila MC < AVC, maka nilai AVC menurun (berarti kalau kurva MC
dibawah kurva AVC, maka kurva AVC sedang menurun).
2. Apabila MC > AVC maka nilai AVC akan semakin besar (berarti kalau kurva
MC diatas AVC, maka kurva AVC sedang menaik). Sebagai akibat keadaan
yang dinyatakan dalam (1) dan (2) maka kurva AVC dipotong oleh kurva MC
dititik terendah dari kurva AVC. Dengan cara yang sama dapat dibuktikan
bahwa kurva AC dipotong oleh kurva MC pada titik terendah kurva AC.
Secara singkat, hubungan itu dapat dikatakan bahwa kurva biaya marginal
senantiasa memotong kurva biaya rata-rata dari bawah dan tepat melalui
titiknya yang terendah.
Ini merupakan gambar kurva-kurva jangka pendek
Biaya total (Rp)
FC
VC
TVC
0
Q1
Output
Q2 Q3
Output
Q1
Q2
Q3
C. Contoh Soal-Soal
1.
Cost.
b. Pada saat kapan pabrik sandal mencapai BEP
c. Untung atau rugikah apabila memproduksi 9.000 unit
Jawab:
a. FC = Rp 1.000.000
VC= Rp 500.
Fungsi biaya variabel VC = 500 Q ..................................................(1)
Fungsi biaya total C = FC + VC
laba = TR - TC
= 9.000.00 - 5.500.000
= 3.500.000
Jika Q = 150
R = 200Q
C = 20000 + 100Q
R = C
C = 20000 +
15000
200Q = 20000
Q = 100
C = 35000
R = 200Q
R =
30000
( Perusahaan mengalami kerugian karena R < C )
3. Ada banyak perusahaan besar dalam suatu industry, masing-masing
dengan fungsi Biaya Total (TC) : TC = 36 +8q + q2 Hitung biaya marginal
(MC), biaya rata-rata (AC), dan biaya variable rata-rata (AVC) untuk tiap
perusahaan ?
Jawab:
MC = dTC/dq = 8 +2q
AC= TC/q = (36/q) +8+q
AVC = TVC/q = 8+q