METODE

TAKSIRAN
VISUAL
SKALA
COMSTOCK
Pengajar
Yulia Fitri, SST. M. Biomed
Salah satu cara yg dikembangkan
utk menilai konsumsi mkn pasien

Metode ini lebih menguntungkan

karena mudah dilakukan, tidak
mahal dan tidak membutuhkan
banyak waktu
 Prinsip dari metode
taksiran visual adalah Hasil estimasi tsb bisa
para dlm bentuk berat mkn
penaksir(enumenator) yg dinyatakan dlm
menaksir secara visual bentuk gram atau dlm
banyaknya sisa mkn yg bentuk skor bila
ada utk setiap menggunakan skala
golongan mkn atau pengukuran.
jenis hidangan.
 Walaupun mempunyai kekurangan,
metode visual dapat menghasilkan hasil yg
cukup detail dan tidak mengganggu
pelayanan mkn secara signifikan

Metode taksiran visual dg menggunakan

skala pengukuran dikembangkan oleh
Comstock dg menggunakan skor skala 6
poin
SKOR SKALA 6 POIN DG KRITERIA SBG
BERIKUT:

0 : Jika tdk ada porsi mkn yg tersisa (100%

dikonsumsi)
 1 : Jika tersisa ¼ porsi ( hanya 75% yang dikonsumsi)
 2 : Jika tersisa ½ porsi ( hanya 50% yang dikonsumsi)
 3 : Jika tersisa ¾ porsi (hanya 25% yang dikonsumsi)
 4 : Jika tersisa hampir mendekati utuh 1/9
porsi( hanya dikonsumsi sedikit atau 5%)
 5 : Jika mkn tdk dikonsumsi sama sekali (utuh)
 Skala comstock tsb pd mulanya digunakan
para ahli biotetik untuk mengukur sisa
makanan.
 Utk memperkirakan berat sisa mkn yg
sesungguhnya, hasil pengukuran dg skala
comstock tsb kemudian dikonversi ke dalam
persen dan dikalikan dg berat awal.
 Hasil dari penelitian tsb juga menunjukkan
adanya korelasi yg kuat antara taksiran
visual dg persentasi sisa mkn
KELEBIHAN METODE TAKSIRAN
VISUAL SKALA COMSTOCK
waktu yg diperlukan relatif
cepat dan singkat

Tidak memerlukan alat yg

banyak dan rumit

Menghemat biaya

Dapat mengetahui sisa

makanan menurut jenisnya.
KEKURANGAN METODE TAKSIRAN
VISUAL SKALA COMSTOCK

Memerlukan penaksir (estimator) yg

terlatih, teliti dan terampil

Memerlukan kemampuan menaksir dan

pengamatan yg tinggi

Sering terjadi kelebihan dalam menaksir

(overestimate) atau kekurangan dalam
menaksir (under estimate)
 Banyaknya sisa mkn yg dilihat harus
benar-benar sisa mkn yg terbuang dan
bukan bagian mkn yg tdk bisa
dimanfaatkan seperti duri atau tulang.
 Petugas yg bertugas menentukan konsumsi
mkn pasien dg menaksir sisa mkn
menggunakan metode taksiran visual skala
Comstock 6 poin hendaknya dilatih terlebih
dahulu secara berkesinambungan dalam
menaksir tiap jenis hidangan
PERHITUNGAN :

Misalkan porsi tahu 75 gr yg disediakan …setelah

ditaksir dg skala comstok sisanya adalah 25 % maka
hitung berat sisa dalam gr dan berat yg dimakan!

Jawab :
Berat sisa dalam gr = % sisa X berat Awal
= 25% x 75 = 18, 75 gr

Berat yg dimakan gr = berat awal – berat sisa ( gr)

= 75 – 18.75 = 56.25 gr

Atau berat yg dimakan gr = 75% x 75 = 56.25 gr