BUKU SAKU

HPK (HAK PASIEN DAN KELUARGA)

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SAYANG IBU BATUSANGKAR
TIM PENYUSUN :
ALIZA JUSTI SUMANTA, AMD.KEB.
INDRI YUNITA SARI, AMD.KEB.
DELVA YULI, AMD.KEB.
HIDAYATUL MISBAH, AMD.KEP.
 
TAHUN 2019
 1.TAHUKAH ANDA TENTANG BAGAIMANA HAK PASIEN DI RUMAH
SAKIT ?

6. Mengajukan pengaduan atas kualitas

pelayanan yang didapatkan;
7. Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai
dengan keinginannya dan peraturan yang
Ja waba n :
berlaku di Rumah Sakit;
Rumah Sakit Ibu da n Anak Saya ng Ibu Batusang kar bertanggung jawab untuk melindungi dan mengedepa nkan hak pa sien dan keluarga sesuai UU RI No 44 Tahun 20 09 tenta ng Rumah Sa kit yaitu:

1. Memperoleh informasi mengenai tata 8. Meminta konsultasi tentang penyakit yang

dideritanya kepada dokter lain yang
tertib dan peraturan yang berlaku di
mempunyai Surat Izin Praktik (SIP) baik
Rumah Sakit;
didalam maupun di luar Rumah Sakit;
2. Memperoleh informasi tentang hak dan 9. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan
kewajiban pasien; penyakit yang diderita termasuk data – data
3. Memperoleh layanan yang manusiawi, medisnya (isi rekam medis);
adil, jujur, dan tanpa diskriminasi; 10.Mendapat informasi yang meliputi diagnosis
4. Memperoleh layanan kesehatan yang dan tata cara tindakan medis, tujuan
bermutu sesuai dengan kebutuhan medis, tindakan medis, alternatif tindakan, resiko
standar profesi dan standar operasional; dan komplikasi yag mungkin terjadi, dan
pragnosis terhadap tindakan yang dilakukan
5. Memperoleh layanan yang efektif dan serta perkiraan biaya pengobatan/tindakan
efisien sehingga pasien terhindar dari medis yang akan dilakukan terhadap
kerugian fisik dan materi; dirinya;
11.Memberikan persetujuan atau menolak 17.Menggugat dan/atau menuntut
sebagian atau seluruh tindakan yang akan Rumah Sakit apabila Rumah Sakit
diberikan oleh tenaga kesehatan terhadap diduga memberikan pelayanan yang
penyakit yang dideritanya setelah tidak sesuai dengan standar baik
menerima dan memahami informasi secara perdata ataupun pidana;
mengenai tindakan tersebut secara lengka
dengan pengecualian yang diatur dalam 18.Mengeluhakan pelayanan Rumah
ketentuan peraturan perundang- Sakit yang tidak sesuai dengan
undangan; standar pelayanan melalui media
12.Didampingi keluarga atau penasehatnya cetak dan elektronik sesuai dengan
dalam keadaan kritis atau menjelang ketentuan peraturan perundang-
kematian; undangan.
13.Menjalankan ibadah sesuai agama
kepercayaan yang dianutnya selama hal itu
tidak mengganggu pasien lainnya;
14.Memperoleh keamanan dan keselamatan
dirinya selama dalam perawatan di Rumah
Sakit;
15.Mengajukan usul, saran, perbaikan atas
perlakuan Rumah Sakit terhadap
dirinya;
16.Menolak pelayanan bimbingan rohani
yang tidak sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianutnya;
 2.TAHUKAH ANDA TENTANG APA SAJA KEWAJIBAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ?
Jawaban:
Menurut Permenkes No 4 Tahun 2018 Pasal 26 :
dalam menerima pelayanan dari Rumah
Sakit,pasien mempunyai kewajiban, diantaranya:
1.Mematuhi peraturan yang berlaku di Rumah
Sakit;
2.Menggunakan fasilitas Rumah Sakit secara
bertanggung jawab;
3.Menghormati hak pasien lain, pengunjung dan
hak Tenaga Kesehatan serta petugas lainnya
yang bekerja di Rumah Sakit;
4.Memberikan informasi yang jujur, lengkap dan
akurat sesuai dengan kemampuan dan
pengetahuannya tentang masalah
kesehatannya;
5.Memberikan informasi mengenai kemampuan
finansial dan jaminan kesehatan yang
dimilikinya;
6. Mematuhi rencana terapi yang
direkomendasikan oleh Tenaga
Kesehatan di Rumah Sakit dan
disetujui oleh Pasien yang bersangkutan
setelah mendapatkan penjelasan sesuai
dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
7. Menerima segala konsekuensi atas
keputusan pribadinya untuk menolak
rencana terapi yang direkomendasikan
oleh Tenaga Kesehatan dan/atau tidak
mematuhi petunjuk yang diberikan oleh
Tenaga Kesehatan untuk penyembuhan
penyakit atau masalah kesehatannya;
8. Memberikan imbalan jasa atas
pelayanan yang diterima.
3.BAGAIMANA PROSEDUR PEMBERIAN INFORMASI EDUKASI
KEPADA PASIEN DAN KELUARGA?

Jawaban :
Pemberian informasi dan edukasi diberikan sesuai
kebutuhan dan diberikan oleh petugas admision saat pasien
dinyatakan rawat inap dan dilanjutkan petugas lain sesuai
form edukasi di rekam medis pasien
 4. BAGAIMANA PASIEN MENDAPATKAN INFORMASI PELAYANAN
KEROHANIAN DI RS?

Jawaban:
• Secara rutin
RSIA Sayang Ibu mendatangkan
petugas kerohanian setiap hari
sabtu pukul 13.30 Wib.Petugas
kerohanian datang dan ditemani
petugas unit masing-masing ke
ruangan pasien dalam pemberian
pelayanan kerohanian sesuai
kebutuhanpasien.Petugas
kerohanian mengisi absen dan
melakukan pencatatan pada rekam
medis pasien bagian form edukasi.
• Atas Permintaan
Pasien
Atas permintaan pasien yang
membutuhkan pelayanan
kerohanian akan mengisi formulir
permintaan pelayanan kerohanian,
kemudian perawat akan
menghubungi petugas terkait sesuai
daftar yang ada.
Spo pelayanan kerohanian.
5.Bagaimana rs
melindungi kebutuhan
privasi pasien?
Jawaban:
• Saat dilakukan pemeriksaan,
konsultasi, tatalaksana antar pasien
akan dibatasi dengan tirai.
• Saat pasien dipindahkan ke
ruangan pasien di beri selimut.
• Saat pasien baru masuk rawat inap
: admission menanyakan kepada
pasien siapa saja yang boleh
mengetahui tentang penyakit
pasien dan di tanda tangan oleh
pasien di rekam medis bagian
general consent.
6.Bagaimana prosedur
melindungi barang milik
pasien?
Jawaban :
Petugas admision memberikan
penjelasan kepada pasien/keluarga
lalu mengarahkan ke kasir, kasir
memberikan form melindungi
barang milik pasien dan disaksikan
oleh kelurga beserta security.barang
milik pasien disimpan di brankas
kasir dan form dimasukan ke rekam
medis pasien.
 7. BAGAIMANA ALUR KOMPLAIN DI RUMAH SAKIT ?
UNIT TERKAIT MENERIMA
PASIEN DAN MENANGGAPI
KOMPLAIN KOMPLAIN PASIEN,
  (DIBANTU OLEH KATIM ATAU
DIBANTU ATASAN)
RAWAT INAP &
 
RAWAT JALAN
 
PETUGAS MENILAI KATEGORI
Keluhan Pasien Dan DARI KELUHAN PASIEN Dg:
Keluarga Yang Masuk WARNA MERAH,WARNA
Secara Lisan Atau KUNING, ATAU PUNWARNA
Tertulis Melalui SMS, HIJAU
   
 
KEBAGIAN TIDAK
HUMAS DAN PUAS
PUAS PUAS
MENGISI
BUKU TIDAK PENANGANAN
KOMPLAIN PUAS LANGSUNG OLEH
DIREKTUR RS /

KONSULTAN
PENGADILAN HUKUM RUMAH
  TIDAK
SAKIT PUAS
  PUAS
8. BAGAIMANA RS MELINDUNGI PASIEN TERHADAP KEKERASAN FISIK?
Jawaban :
• Criteria kekerasan fisik dilingkungan rumah
sakit terdiri atas : pelecehan seksual, • Perlindungan terhadap kelompok
pemukulan, penelantaran, dan pemaksaan
fisik terhadap pasien baik yang dilakukan
yang berisiko
oleh penunggu/pengunjung pasien maupun • Kelompok berisiko diantaranya :
petugas.
1. Lansia
• Kecuali terdapat indikasi, petugas kesehatan
dapat melakukan pemaksaan fisik (seperti 2. Bayi
pengekangan ) sesuai standart medis dan 3. Anak-anak
etika rumah sakit yang berlaku.
• Setiap petugas keamanan sudah terlatih 4. Perempuan
untuk menangani hal tersebut. 5. Pasien dengan gangguan jiwa
• Setiap pasien/pengunjung/karyawan yang
berada dalam rumah sakit harus
6. Pasien koma
mengggunakan tanda pengenal berupa
gelang indentitas pasien, kartu
visitor/pengunjung atau name tag karyawan.
• Monitoring seluruh ruangan dengan
menggunakan CCTV
9.BAGAIMANA PROSEDUR PEMBERIAN INFORMED CONCENT
KEPADA PASIEN DAN KELUARGA ? SIAPA YANG MEMBERIKAN
INFORMED CONCENT? APA SAJA YANG DIINFORMASIKAN SAAT
INFORMED CONCENT?
Jawaban :
• Persetujuan tindakan kedokteran (acuan : dengan tindakan tersebut dari dokter
manual persetujuan tindakan kedokteran penanggung jawab pasien (DPJP).
dari konsil kedokteran Indonesia). • Informed consent menginformasikan
• Pernyataan persetujuan (IC) dari pasien tentang : diagnosis (WD&DD), dasar
didapat melalui suatu proses yang diagnosis, tindakan kedokteran, indikasi
ditetapkan rumah sakit dan dilaksanakan tindakan, tata cara, tujuan , resiko,
oleh staf yang terlatih dalam bahasa yang komplikasi, prognosis, alternative dan
mudah dipahami pasien. risiko.
• Spo pemberian informed concent.
• Informed consent diperoleh sebelum
operasi, anastesi, penggunaan darah atau
produk darah dan tindakan serta
pengobatan lain yang berisiko tinggi.
• Semua tindakan kedokteran harus
mendapat persetujuan pasien dan atau
keluarga setelah mendapatkan penjelasan
yang cukup tentang hal-hal yang berkaitan
10..Apa saja dilakukan rs jika
pasien menolak/memberhentikan
tindakan resusitasi atau
pengobatan yang diberikan?
Jawaban :
• Harus diisi dengan lengkap dan
disimpan di rekam media pasien.
• Alasan diputuskannya tindakan
DNR dan orang yang terlibat
dalam pengambilan keputusan
harus dicatat di rekam medis dan
formulir DNR.
• Keputusan harus dikomunikasikan
kepada semua orang yang terlibat
dalam aspek perawatan pasien.
• Spo penolakan tindakan atau
pengobatan.
11. Bagaimana Tata tertib
pengunjung di rumah sakit?
Jawaban :
Saat Jam Kunjungan :
• Pagi : 11.00 WIB s/d 13.00WIB
• Sore : 17.00 WIB s/d 21.00WIB
• Masuk ke dalam ruang rawatan dilakukan
secara bergiliran maksimal 2 (dua) orang.
• Mencuci tangan dengan handrub sebelum
masuk ruangan rawatan.
• Tidak berbicara keras dan segera
meninggalkan ruang rawatan bila jam
kunjungan usai. 
• Untuk pasien bayi baru lahir disarankan
pengunjung untuk tidak sering menyentuh /
mencium bayi karena mudah terinfeksi /
terpapar kuman / bakteri (demam dan lain-
lain).
• Pada waktu visite (pemeriksaan Dokter),
semua pengunjung pasien harus keluar
ruangan.
12. Apa saja tata tertib penunggu pasien ? • PENGUNJUNG DAN
Jawaban : PENDAMPING TIDAK
DIPERBOLEHKAN
• Pendamping yang diizinkan maksimal 2 (satu) UNTUK :
orang saja dan harus memakai Kartu
Penunggu. • Membawa anak-anak
• Kartu Penunggu diberikan oleh Petugas dibawah umur 12 tahun
bagian Pendaftaran (Admission) dan
dikembalikan saat pasien akan dpulang • Merokok dan membuang
kepada Admission. Jika kartu hilang oleh sampah sembarangan di
Penunggu, dikenakan denda sebesar Rp
20.000,- lingkungan Rumah Sakit.
• Penunggu ikut menjaga ketertiban dan • Membawa keluar fasilitas/
kebersihan lingkungan Rumah Sakit.
• Tikar hanya boleh digelar dari pukul 21.00- peralatan milik Rumah Sakit
05.00 WIB. dari area Rumah Sakit.
• Melakukan hand hygiene ketika masuk dan
keluar ruangan. • Mencuci dan menjemur
• Membawa pakaian sesuai kebutuhan. pakaian di lingkungan Rumah
• Menyimpan barang bawaan di dalam lemari
yang telah disediakan
Sakit.
• Mencuci piring di wastafel.
 13.SIAPA YANG BERHAK MENANDATANGANI PERSETUJUAN
TINDAKAN ( INFORMED CONSENT) ADALAH

• Pasien itu sendiri yaitu apabila pasien telah berumur 21 tahun atau sudah menikah.
• Bagi pasien dibawah umur 21 tahun, persetujuan (informed consent) atau penolakan tindakan medis diberikan oleh mereka, menurut urutan hak
sebagai berikut :
- Ayah / ibu adopsi
-Saudara-saudara kandung
• Bagi pasien dibawah umur 21 tahun atau tidak mempunyai orang tua atau orang tuanya berhalangan hadir. Persetujuan (Informed Consent) atau
penolakan tindakan medis diberikan oleh mereka, menurut hak sebagai berikut :
- Ayah/ibu adopsi
- Saudara-saudara kandung
• Bagi pasien dewasa dengan gangguan mental, persetujuan (Informed Consent) atau penolakan tindakan medis diberikan oleh mereka menurut
urutan hak sebagai berikut :
- Ayah/ ibu kandung
- Wali yang sah
- Saudara- saudara kandung
• Bagi pasien dewasa yang berada dibawah pengampunan (curatelle) persetujuan atau penolakan medis diberikan menurut urutan hak tersebut :
• Wali
• Curator
• Bagi pasien dewasa yang telah menikah / orang tua, persetujuan atau penolakan tindakan medis diberikan oleh mereka menurut urutan hak
tersebut :
- Suami / isteri
- Ayah/ibu kandung
- Anak-anak kandung
- Saudara-saudara kandung
 SOAL

• 1. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga

pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi termasuk?
a. Kewajiban Pasien
b. Inform Consent
c. General Consent
d. Hak Pasien
2.Yang termasuk dalam kewajiban pasien adalah, kecuali.
a. Mematuhi nasehat dan petunjuk dokter.
b. Memberikan informasi yang lengkap dan jujur tentang
masalah kesehatannya
c.. Memberikan imbalan/jasa atas pelayanan yang diberikan
d. Mendapatkan privasi dan pelayanan kerohanian
3. Yang berhak menandatangani form persetujuan dan penolakan
tindakan adalah, kecuali
a. Orang Tua kandung
b. Anak
c. Suami/Istri
d.Orang Lain
4. Pasien yang bisa menitipkan harta benda miliknya adalah
pasien yang ....
a. Memiliki keluarga
b. Pasien tidak sadar yang tidak ada keluarganya
c. Pasien sadar yang tidak ada keluarganya
d. A, B dan C benar
5.Yang berhak mendapatkan perlindungan dari kekerasan fisik
adalah, kecuali
A. Bayi baru lahir
B. Orang Tua renta
C. Anak
D. Orang Dewasa