Anda di halaman 1dari 13

Bab 1

Perbandingan Ganda : SCHEFFE


ANAVA 1 Jalan
Komparasi Ganda

• Analisis variansi hanya menentukan ada yang beda, tetapi


tidak diketahui mana saja yang beda.

• Cara untuk mengetahuinya dilakukan melalui komparasi


ganda

• Pada 1, 2, 3, 4, misalnya, komparasi ganda memeriksa


semua pasangan
1   2 1  3 1  4 2  3 2  4 3   4
Metoda Komparasi Ganda
Ada beberapa metoda komparansi ganda,
berupa

• Uji LSD (least significant difference) Fisher


• Uji Scheffe
• Uji HSD (honestly significant difference) Tukey
• Uji Duncan
• Uji Newman-Keuls

Hasilnya bisa berbeda. Uji Scheffe paling


konservatif.
Uji Scheffe

• Kita melihat satu pasang rerata. Kita lihat pasangan i


dan j. Pasangan sampel adalah i dan j

• Pengujian perbedaan rerata di antara pasangan dilakukan


melalui distribusi probabilitas F Fisher

F
X i  X j 
2

1 1 
RK S  
 ni n j 
 
Langkah-langkah Uji Scheffe
1. Susun Hipotesis
2. Pilih tingkat signifikansi
3. Hitung F
4. Tarik kesimpulan
Tolak Ho jika :
F> 2. F, a-1, N-a
Contoh 1
Sebagai manager produksi, anda
ingin melihat mesin pengisi akan Mesin1 Mesin2 Mesin3
dilihat rata-rata waktu pengisiannya. 25.40 23.40 20.00
Diperoleh data seperti di samping. 26.31 21.80 22.20
Pada tingkat signifikansi 0.05 adakah 24.10 23.50 19.75
23.74 22.75 20.60
perbedaan rata-rata waktu ?
25.10 21.60 20.40

6
Data
Perlakuan
1 2 3
25.40 23.40 20.00
26.31 21.80 22.20 Total
24.10 23.50 19.75
23.74 22.75 20.60
25.10 21.60 20.40
Total 124.65 113.05 102.95 340.65
7
Tabel Anova dan Kesimpulan
Sumber Derajat Jumlah Rerata
F
Variasi Bebas Kuadrat Kuadrat

Perlakuan 4-1=3 15.462 5.154


F=
Sesatan 20-4=16 3.888 0.243 21.213

Total 20-1=19 19.350

Karena Fhitung = 21.213 > 3.24 maka H0 ditolak.


Jadi ada rata-rata yang tidak sama.
8
1. Susun Hipotesis

H 012 : 1   2
H112 : 1   2
H 0 23 :  2  3
H123 :  2  3
H 013 : 1  3
H113 : 1  3

2. Dipilih tingkat signifikansi 5%


mesin 1 mesin 2 mesin 3

25.4 23.4 20

26.31 21.8 22.2

24.1 23.5 19.75

23.74 22.75 20.6

25.1 21.6 20.4

yi. 124.65 113.05 102.95


3. Hitungan
rerata 24.93 22.61 20.59
F1 2 
24.93  22.61  23.86831
0.243 1  1 
5 5
F2 3 
22.61  20.4  20.78189
0.243 1  1 
5 5
F13 
24.93  20.59  44.65021
0.243 1  1 
5 5
4. Kesimpulan :

Tolak H 01- 2 karena F1 2  23.86831  2 x3.24  6.48


Tolak H 0 2-3 karena F2 3  20.78189  2 x3.24  6.48
Tolak H 01-3 karena F13  44.65021  2 x3.24  6.48
Latihan 2
Seorang guru SMU Metode
mengadakan penelitian
tentang keunggulan metode A B C D
mengajar dengan beberapa
metode pengajaran. Bila data 70 68 76 67
yang didapat seperti pada
76 75 87 66
tabel disamping, ujilah dengan
signifikasi 5% apakah keempat 77 74 78 78
metode mengajar tersebut
memiliki hasil yang sama? 78 67 77 57
(asumsikan keempat data
berdistribusi Normal dan
67 57 68
variasnisnya sama). Jika ada 89
pengaruh, tentukan mana
metode yang paling signifikan? 13

Anda mungkin juga menyukai