Anda di halaman 1dari 27

Alat – alat

laboratorium

Nama: Reski Nanda Zakila


Nim: PO714203221037
LEMARI ASAM
Lemari asam merupakan sebuah furniture laboratorium
berukuran besar yang memiliki bentuk seperti meja terisolasi untuk
mengurangi efek atau paparan material berbahaya dalam hal ini asam.
Lemari asam juga memiliki nama lain yaitu fume hood.
Fungsi lemari asam adalah untuk menghindarkan atau menjauhkan
atau membuang segala jenis uap berbahaya baik dalam bentuk cairan
seperti asam sulfat maupun padatan NaOH.

Fungsi:
melindungi personil dari bahaya terhirup gas beracun selama proses
pengujian, riset mau pun pembelajaran di laboratorium.
NERACA ANALITIK

Neraca analitik merupakan sebuah sebuah alat laboratorium yang digunakan


untuk mengukur massa suatu zat, baik zat berbentuk padat maupun cair. Neraca
analitik sangat mudah ditemukan di setiap laboratorium karena fungsi dan
kegunaannya yang sangat penting.

Kelebihan Neraca Analitik :


. Memiliki tingkat akurasi atau ketelitian yang sangat baik bahkan hingga
0,00001 gram
 Neraca analitik digital mudah dalam penggunaannya karena lebih praktis dan
efektif tidak membutuhkan waktu yang lama
CAWAN PORSELIN
Cawan porselin (evaporating dish) adalah alat laboratorium yang
terbuat dari porselin, yaitu bahan perlatan laboratorium yang tahan
terhadap panas. Jika kita perhatikan alat ini memiliki bahan yang
sama seperti krusibel, namun bentuk dan kegunaan cawan porselin
sedikit berbeda dengan krusibel. Cawan porselin biasanya
digunakan  untuk menguapkan pelarut yang ada dalam sampel.

● Fungsi:
Mereaksikan zat kimia pada suhu tinggi. Tempat mengarangkan
bahan yang kemudian sekaligus tempat untuk mengabukkan
bahan. Menguapkan bahan dengan cara dipanaskan baik
pemanasan langsung maupun tidak langsung.
MORTIR DAN STAMPER

Mortir (mortar) dan stamper atau biasa disebut sebagai lumpang


dan alu adalah alat laboratorium yang umumnya digunakan untuk
menghaluskan bahan pada proses pembuatan atau peracikan sediaan
obat. Umumnya, mortar dan stamper berbahan dasar keramik porselen
dan berwarna putih.
CAWAN PETRIDISH
Cawan Petri atau telepa Petri adalah sebuah wadah yang
bentuknya bundar dan terbuat dari plastik atau kaca yang
digunakan untuk membiakkan sel. Cawan Petri selalu
berpasangan, yang ukurannya agak kecil sebagai wadah dan yang
lebih besar merupakan tutupnya.

Fungsi:
Sebagai tempat perkembangbiakan mikroba.
Tempat menimbang bahan atau sampel.
Cawan petri digunakan untuk membiakkan sel dengan
menyediakan ruang penyimpanan dan mencegahnya
terkontaminasi.
labu destilasi adalah alat laboratorium glass untuk memisahkan antara 2 zat atau lebih dengan
labu destilasi memfokuskan pada perbedaan titik didih. labu destilasi hampir sama dengan labu alas bulat,
tapi mempunyai pipa kearah sisi bawah. pipa ke arah sisi bawah ini akan disambungkan
dengan alat gelas pendingin pada saat digunakan untuk keperluan destilasi dan biasanya labu
destilasi akan disangga oleh tiang/dudukan pada saat digunakan.

prinsip kerja
pada prinsipnya mengenai pemisahan dua zat atau lebih yang mempunyai perbedaan titik didih.
jika zat -zat yang dipisahkan mempunyai perbedaan titik didih yang jauh berbeda, dapat
digunakan metode isolasi biasa. zat yang memiliki titik didih rendah akan cepat terdestilasi
daripada zat yang bertitik didih tinggi.

k3
pada saat melakukan destilasi, kita harus memperhatikan suhunya. apabila terlalu tinggi maka
akan menyebabkan endapan yang seharusnya didapat akan gosong dan tidak dapat dilanjutkan
prosesnya ke rekristalisasi.
LABU KJELDAHL (KJELDAHL FLASKS)
labu kjeldahl adalah salah satu jenis gelas kimia, labu ini hamper mirip dengan labu
erlenmeyer hanya saja labu ini sering digunakan untuk destruksi bahan makanan dalam
proses penentuan kadar protein khususnya makanan berbentuk padat, labu kjeldhal
terbuat dari bahan gelas atau bisa juga bahan pyrex, bentuknya menyerupai labu dan
memiliki corong leher silinder yang cukup panjang.

prinsip kerja :
posisi labu harus miring dengan mulut menyandar pada penampungan uap asam.
 
fungsi :
digunakan untuk destruksi atau digesti protein dan dapat pula digunakan sebagai labu
destilasi pada hasil destruksi protein.
 
k3 :
saat memasangkan labu pada mulut penampung uap harus rapat agar uap asam tidak
menyebar saat melakukan proses destruksi.
LABU IODIUM ( IODIUM DETERMINATION FLASK)

labu iodium atau disebut juga sebagai labu iod merupakan salah satu alat gelas
laboratorium yang terbuat dari kuarsa/silikat oksida, boron oksida, aluminium oksida dan
natrium oksida.

prinsip kerja :
memasukkan sample dalam labu iodium dan tutup dengan rapat, jangan sampai ada
gelembung udara didalamnya.

fungsi :
adapun kegunaan labu iodium adalah untuk mereaksikan zat yang biasanya menghasilkan
iodium.

k3 :
pecahnya labu yang t’dapat diatas dengan mengganti yang baru.
retaknya tutup labu kurang rapat ketika sedang digunakan dalam mereaksikan, mk aroma
iodium yang menyengat akan terhirup dan akan mengganggu kerja sehingga tutup labu
harus ditutup rapat.
LABU FLORENCE
Labu florence atau labu pendidih adalah wadah yang terbuat dari kaca boroksilikat
(FLORENCE FLASK) dengan bagian bawahnya berbentuk bundar dan berdinding tebal sehingga mampu bertahan
dalam perubahan suhu. Jangan pernah menempatkan alat laboratorium yang terbuat dari kaca
saat panas diatas permukaan yang dingin, seperti meja laboratorium. dirancang khusus untuk
pendidihan kuat. Labu Florence lebih kuat dari labu Erlenmeyer, dan cenderung tidak mudah
pecah. Labu Florence dapat digunakan untuk memanaskan cairan atau menyimpan cairan.
Labu Florence umum digunakan sebagai bejana reaksi dalam distilasi, refluks atau operasi
sejenis.

. Fungsi :
Labu Florence atau labu pendidih dapat digunakan untuk memanaskan cairan atau menyimpan
cairan
BOTOL TIMBANG (WLIGHTING BOTTLES)

Botol timbang terbuat dari jenis gelas boroksilikat, dilengkapi dengan tutup
asah. Botol timbang mempunyai tipe bentuk tinggi dan pendek. Kapasitas botol
timbang mulai 15-80 ml.

Fungsi :
Digunakan didalam menentukan kadar air suatu bahan.
Selain itu digunakan untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang terutama untuk
bahan cair.
TABUNG CENTRIFUGE

Alat untuk memuat sampel pada kecepatan tinggi, memaksa partikel yang
lebih berat terkumpul ke dasar tabung centrifuge.Pemakaian paling sering untuk
pemisahan komponen sel darah dan pemrosesan sampel urine.

Fungsi :
Sebagai tempat/wadah sample yang akan diputar dalam alat alat
pemusing/centrifuge.

.Cara menggunakan :
Masukkan larutan kedalam gelas tabung centrifuge. Larutan yang dimasukkan
pada setiap tabung haruslah sama ukurannya.
Masukkan tiap tabung kedalam lubang centrifuge. Untuk meletakkan gelas tabung
berisikan larutan yang akan dimurnikan, tabung harus diletakkan secara bersilang
berlawanan. Namun hal ini tidak perlu dilakukan jika semua lubang pada
centrifuge terisi penuh oleh tabung larutan yang akan dimurnikan.
TABUNG NESSLER Tabung Reaksi (Nessler Tube) adalah sebuah tabung yang terbuat dari sejenis kaca atau
plastik yang dapat menahan perubahan temperatur dan tahan terhadap reaksi kimia. Tabung
Reaksi ada yang dilengkapi dengan tutup ada juga yang tanpa tutup. Terdiri dari berbagai
ukuran tergantung kebutuhan. Tabung Reaksi disebut juga Test Tube,Culture tube,dan Nessler
tube. Culture Tube adalah tabung reaksi tanpa bibir yang biasanya digunakan untuk
pembiakan mikroorganisme dalam medium cair.

Fungsi Nessler Tube Antara lain adalah:


• Sebagai tempat untuk mereaksikan bahan kimia
• Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil
• Sebagai tempat perkembangbiakan mikroba dalam media cair
TABUNG DURHAM

Tabung durham yaitu tabung yg memiliki bentuk yang sama dengan tabung
reaksi tetapi memiliki ukuran yang lebih kecil dibanding tabung reaksi. Berfungsi
untuk menampung hsl fermentasi mikroorga-nisme berupa gas.

Fungsi : Digunakan untuk uji reduksi gula.

.
Prinsip Kerja : Dalam penggunaannya, tabung durham dimasukkan ke dalam
tabung reaksi keadaan terbalik. Hindari terjadinya gelembung udara karena itu
merupakan salah satu indikator bahwa uji tersebut positif.
TABUNG REAKSI

Tabung reaksi umumnya terbuat dari berbagai macam jenis gelas lain :
Borosilikat, Soda < Fiolax dan supremax. Soda glass tidak tahan pemanasan, fiolax
Glass tidak peka terhadap perubahan panas dan pemanasan setempat. Tabung reaksi
yang terbuat dari fiolax dan soda glass umumnya berdinding tipis. Sedangkan tabung
reaksi yang terbuat dari Borosilikat dan supremax tahan pemanasan

Prinsip Kerja : Sebagai wadah larutan, beberapa memiliki tutup yang digunakan untuk
meletakkan sampel (darah).

K3:
Membawa serta dengan rak tabung sesuai dengan ukuran tabungnya agar tidak jatuh.
Gunakan penjepit tabung saat akan melakukan pemanasan.
PENJEPIT TABUNG
Penjepit Tabung Reaksi adalah alat laboratorium berbahan dasar
kayu dengan jepitan pegas yang terbuat dari baja. Alat laboratorium ini
berfungsi untuk menjepit atau memindahkan tabung reaksi yang telah
atau selama proses pemanasan.

Fungsi:
Penjepit kayu merupakan alat untuk menjepit tabung reaksi pada saat
dipanaskan dan memindahkan tabung yang telah dipanaskan ataupun
pada saat proses pemanasan. Alat ini memiliki bentuk persegi dan
dipoles dengan nikel.
RAK TABUNG REAKSI
Rak tabung reaksi merupakan salah satu dari instrumen 
peralatan laboratorium non-gelas yang digunakan untuk
menyimpan atau menata beberapa tabung reaksi. Alat ini
berbentuk seperti rak kecil dan terbuat dari kayu, di bagian atasnya
terdapat beberapa lubang sebagai tempat untuk meletakkan
tabung reaksi agar tabung dapat
berdiri.

● Fungsi:
Menjadi Wadah Menampung Reaksi Kimia. Fungsi dari tabung
reaksi yang pertama adalah menjadi wadah untuk
menampung reaksi kimian. Biasanya, penampungan reaksi kimia
ini dalam skala medium.
GELAS ARLOJI

gelas arloji atau kaca arloji adalah alat laboratorium yang yang memiliki


bentuk seperti piring kecil. Sesuai namanya kaca arloji terbuat dari bahan kaca
dan masuk kedalam klasifikasi alat gelas laboratorium.

Fungsi
Kaca Arloji Berfungsi sebagai penutup gelas kimia saat memanaskan sampel,
wadah
. saat menimbang bahan kimia, maupun tempat untuk mengeringkan
padatan dalam desikator. Kaca Arloji memiliki bentuk bulat dengan permukaan
cekung
GELAS UKUR
Gelas ukur adalah peralatan laboratorium umum yang digunakan
untuk mengukur volume cairan. Alat ini memiliki bentuk silinder dan
setiap garis penanda pada gelas ukur mewakili jumlah cairan yang telah
terukur.

Fungsi:
Gelas ukur, yaitu silinder gelas berskala untuk mengukur volume larutan
atau zat cair dengan tepat. Standar deviasinya kira-kira 1% dari volume
yang diukur sebenarnya. Gelas ukur bermulut lebar dan bercucuk, lebar
mulut sama dengan lebar alasnya dengan ukuran 1 mL sampai dengan
1 liter atau lebih.
.
CORONG
Corong gelas adalah peralatan laboratorium yang berbentuk
kerucut dan memiliki pipa silinder (batang corong) yang relatif
panjang. Corong gelas biasanya memiliki beberapa ukuran
diameter, mulai dari 50 mm hingga 120 mm.

● Fungsi:
Sebagai alat bantu untuk memindah / memasukkan larutan ke
wadah / tempat yang mempunyaai dimensi pemasukkan sampel
bahan kecil.
Bola Isap / Suction Bulb

Karet penghisap atau juga dikenal dengan pipet


ball atau dragball merupakan sebuah alat dari karet yang berfungsi untuk
menghisap atau mengambil zat cair dengan menggunakan pipet ukur dan pipet
volume. Karet penghisap ini tidak dapat digunakan jika tidak ada pipet ukur
ataupun pipet volume.

Fungsi:
.
Ball pipet/pipet filler/karet penghisap, alat laboratorium kimia yang digunakan
untuk memindahkan sejumlah volume larutan. Filler merupakan alat untuk
menyedot larutan yang dapat dipasang pada pangkal pipet ukur.
BOTOL SEMPROT

sebagai tempat peyimpanan aquadest dan biasanya juga


digunakan untuk mencuci ataupun membilas bahan-bahan kimia yang
tidak larut dalam air.
- Berbahan plastik - Kapasitas 500ml Selain botol semprot kami juga
menyediakan berbagai macam alat laboratorium,medis dan alat peraga
lainnya.
PLAT TETES

Plat tetes adalah peralatan laboratorium yang berbahan keramik ataupun


porselen. Bentuknya menyerupai lempengan atau cekungan seperti mangkok,
namun dengan ukuran yang kecil ini, plat tetes memiliki fungsi yang cukup
penting.

Fungsi:
Berfungsi
. sebagai tempat untuk mereaksikan suatu zat dengan jumlah kecil. Plat
tetes ini sangat baik digunakan dalam uji kualitatif sampel mineral berupa serbuk
maupun larutan, dan identic untuk wadah pengujian pH larutan asam maupun
basa.
PEMBAKAR BUNSEN
Terdiri dari tabung logam vertikal yang terhubung kedalam
sumber bahan bakar (burner tube) dengan lubang pemasukan
udara. Gas yang biasanya digunakan adalah gas alam atau metana
atau bahan bakar gas cair semacam propana dan butana atau kalau
di sekitar kita di laboratorium kita biasanya menggunakan gas
elpiji.

● Fungsi:
Alat ini digunakan untuk beberapa proses kimia yang memerlukan
pemanasan di dalamnya.
Khusus pada kimia analitik pembakar bunsen digunakan dalam uji
kualitatif untuk memanaskan tabung reaksi.
PEMBAKAR SPIRITUS

Pembakar spirtus ini merupakan alat laboratorium yang


digunakan untuk menghasilkan nyala api. Sesuai namanya bahan bakar
dari alat ini menggunakan spirtus yang disalurkan menggunakan
sumbu-sumbunya yang akan menyerap spirtus dan dikeluarkan di
bagian atas. Cara menyalakan pembakar spirtus adalah tinggal dikasih
api dan untuk mematikannya mematikannya adalah dengan langsung
ditutup, jadi tidak ditiup. 
KAKI TIGA DAN KASA

Kaki Tiga adalah logam besi bundar dengan kaki terbuat dari logam sebanyak tiga,
merupakan alat penunjang di laboratorium yang digunakan untuk menopang atau menahan
alat gelas kimia atau labu selama pemanasan. Umumnya kaki tiga terbuat dari logam
ringan seperti baja yang tahan karat atau besi sehingga mudah dipindahkan kapan saja.

Fungsi:
Fungsi
. kaki tiga adalah sebagai penahan kawat kasa dan penyangga ketika proses
pemanasan.
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai