TU G A S P ER EN C A NA A N

P E M BE L A JA R A N
NAMA : SINTA FEBRIANI
NIM : K6420072
KELAS : C
 LK. 3.1 MERUMUSKAN DEFINISI KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, INDIKATOR SESUAI
VARIABEL
Variabe Definisi Konsep 
 
Definisi
Operasional  
Indikator  Sulistiyono, Adi  dan
Sumber

l    Isharyanto. 2018. Sistem

Mendeskrips System adalah System hukum yaitu 1. Pengetahuan Peradilan Di Indonesia
ikan system hubungan dan saling suatu system Dalam Teori Dan Praktik.
ketergantungan di
mengenai
hukum dan kelembagaan yang Jakarta: Kencana.
antara bagian-bagian jalannya hukum  
peradilan didalamnya
yang sesuai
atau elemen-elemen.
terdapat hubungan
di indonesia Nursadi, Harsanto. 2008.
(nursadi, 2008:3) 2. Pemahaman Sistem Hukum Indonesia,
dengan Hukum sebagai salah antara lembaga- Jakarta: penerbit
Undang- satu kaidah yang lembaga pembuat tentang system Universitas Terbuka.
Undang mengatur kehidupan undang-undang, peradilan di  
Dasar antar pribadi, telah pengadilan dan Indonesia Burlian, Paisol. 2015. Sistem
Negara menguasai kehidupan lembaga-lembaga hukum di Indonesia.
manusia sejak ia
3. Pemahaman
Republik lain yang memiliki Palembang: Fakultas
dilahirkan, bahkan tentang peran Dakwah Dan Komunitas UIN
Indonesia waktu ia masih di wewenang sebagai lembaga Raden Fatah. (halaman 1-3
tahun 1945 dalam kandungan penegak dan
penerap hukum.
peradilan dijadikan referensi dalam
hingga sampai ke membuat definisi system
liang kubur(nursadi,  
hukum)
2008:3)  
1)
 
sistem hukum adalah System peradilan Nurhardianto,
kesatuan utuh dari adalah suatu Fajar. 2015.
kaedah-kaedah hokum proses menuntut SISTEM HUKUM
yang terdiri dari keadilan yang di
bagian-bagian atau dalamnya terdapat DAN POSISI
unsur-unsur yang satu beberapa HUKUM
sama lain saling kekuasaan INDONESIA.
berhubungan dan kehakiman seperti Jurnal TAPIs.
berkaitan secara erat. mahkamah agung, 11(1), 34-45.
Untuk mencapai suatu mahkamah  
tujuan kesatuan konstitusi, dan Simanjuntak,
tersebut perlu kerja sma komisi yudisial. Enrico. 2019. Peran
antara bagian-bagian Serta beberapa
atau unsur-unsur jenis pengadilan yurisprudensi
tersebut menurut seperti pengadilan dalam system
rencana dan pola umum, pengadilan hokum di
tertentu.(Nurhardianto, agama, pengadilan Indonesia. Jurnal
2015:35) militer dan Konstitusi. 16(1),
peradilan merupakan pengadilan tata 83-104. (dijadikan
suatu proses untuk usaha negara. referensi untuk
mendapatkan keadilan membuat definisi
yang sesuai dengan
hokum bagi warga
peradilan dan
negara.(sulistiyono dan indicator)
isharyanto. 2018:
 MENYUSUN INDIKATOR
Kelas/ Semester  Kompetensi Dasar  Tingkat Indikator  Klasifikasi
Kompetensi  Pencapaian Indikator 
Kompetensi
  3.3 C-1  Memahami Pendukung
XI/ ganjil mendeskripsikan makna system Di buat 2 indikator
  system hukum dan hkum level dibawah KD
  peradilan yang  Memahami
sesuai dengan makna system
Undang-Undang peradilan
Dasar Negara
Republik Indonesia
tahun 1945
  3.3 C-2  Mendeskripsik Kunci
  mendeskripsikan an system Dibuat 2 indikator
XI/ ganjil system hukum dan hukum di Level sesuai KD
  peradilan yang Indonesia
  sesuai dengan  Mendeskripsik
Undang-Undang an system
Dasar Negara peradilan di
Republik Indonesia indonesia
tahun 1945
XI/ ganjil 3.3 C-3  Mengaitkan Pengayaan
mendeskripsika system Dibuat 2
n system hukum hukum Level sama dng
dan peradilan dengan KD
yang sesuai system Tingkat
dengan Undang- hukum yang kesukarannya
Undang Dasar sesuai
Negara Republik dengan UUD
Indonesia tahun 1945
1945  Mengaitkan
system
peradilan
dengan
system
peradilan
yang sesuai
dengan UUD
1945

      Jml 6  
A Siswa
B Mampu Mendeskripsikan makna system hukum dan
peradilan yang sesuai dengan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945
C Melalui diskusi bersama
D Dengan tepat
 MEMETAKAN DIMENSI PENGETAHUAN
Dimensi Dimensi Proses Kognitif
Pengetahuan Mengingat Mengerti Mengapli Menganali mengevaluas Menciptakan
(P) kasikan sis i

1. Pengetah Mengenali          
uan system
Faktual hokum
(Factual dan
Knowledg peradilan
e
2.   Mengerti        
Pengetahuan makna
Konseptual system
(Conceptual hukum
Knowledge) dan
system
peradilan
1. Pengetahuan   Memahami        
Prosedural system hokum
(Procedural dan peradilan
Knowledge) di indonesia
1. Pengetahuan        Mengaitk    
Metakognitif an system
(Metacognitiv hukum
e Knowledge) dengan
system
hukum
yang
sesuai
dengan
UUD 1945
 Mengaitk
an system
peradilan
dengan
system
peradilan
yang
sesuai
dengan
UUD 1945
TERIM A K A S IH