Kearifan Dalam

Pemanfaatan
Sumber Daya Alam

Oleh :
Guru Geografi SMAN 112 Jakarta _ 2015
Pemanfaatan SDA dengan
prinsip ekoefisien Kegiatan Pertanian
berkelanjutan

Kegiatan Pertambangan
Kearifan Dalam Berkelanjutan
Pemanfaatan
SDA Kegiatan Industri dan
Jasa Berkelanjutan

Kegiatan Pariwisata
Berkelanjutan
AMDAL dan Ekolabel
Kegiatan Pertanian
yang Berkelanjutan
 Sejarah Pertanian Berkelanjutan
Tahun 1920-an  mulai tumbuh kesadaran untuk mempertimbangkan
aspek biologis & ekologi dalam pengelolaan industri pertanian

Tahun 1930-an  di Amerika serikat muncul konsep pertanian lingkungan

(eco agriculture)

Tahun 1940-an  Mulai terdapat keseimbangan antara penggunaan

teknologi kimia & biologi melalui konsep pengendalian hayati hama &
penyakit .

Setelah PD II  Berkembang teknologi rekayasa genetika dan

berkembangnya konsep Revolusi Hijau
 Pentingnya Usaha Pertanian Yang
Berkelanjutan
 Pertanian merupakan sektor penting dalam menunjang kebutuhan manusia
untuk memenuhi bahan pangan.
 Indonesia sangat kaya akan SDA pertanian sehingga diharapkan dapat
swasembada pangan.
 Tetapi dalam memenuhi swasembada pangan terdapat dampak negative
dari kegiatan pertanian itu, seperti menurunnya kualitas dan kuantitas
lahan pertanian. Oleh karena itu dibutuhkan konsep pertanian yang
berkelanjutan.
 Secara umum, pertanian yang berkelanjutan bertujuan untuk
meningkatkan kualitas kehidupan (equality of life)
 Permasalahan Pertanian
DEGRADASI LAHAN
 Biasanya terjadi didaerah hulu, lahan yang seharusnya dijadikan kawasan hutan
dialihfungsikan untuk tanaman semusim sehingga mempercepat proses erosi dan
longsor.

 Oleh karena itu seharunya lahan dikembalikan sesuai dengan fungsi awalnya.

ALIH FUNGSI LAHAN

 Kegiatan yang dapat menjadi ancaman serius sektor pertanian ini adalah
maraknya alih fungsi lahan dari lahan pertanian menjadi lahan non-pertanian
(permukiman, industri, jasa, dll)

 Hal ini dilatarbelakangi oleh kondisi sosial ekonomi petani yang

memprihatinkan sehingga mendorong petani untuk beralih profesi dan menjual
lahan pertaniannya.
 PENCEMARAN PERTANIAN
 Limbah pertanian merupakan sisa hasil kegiatan pertanian yang menggunakan pupuk
pestisida dan insektisida yang berlebihan dapat mencemari lingkungan.

 Limbah pertanian sering menjadi tempat berkembang biak hama dan penyakit serta
menyebabkan pencemaran udara berupa gas metan (CH4), CO2, dan N2O.

 Gas metan yang berasal dari kegiatan pertanian di sawah berkontribusi 37% pad
terbentuknya gas rumah kaca. Sedangkan, gas CO2 yang berasal dari kendaraan bermotor
dan kegiatan industri berkontribusi hanya 8%.

 Oleh sebab itu, pertanian organic perlu dikembangkan, selain itu penggunaan biopestisida
dapat menjadi salah satu solusi dari permasalahan tersebut.

 Biopestisida merupakan pestisida yang berasal dari bahan-bahan alami, seperti tanaman
neem, mindi, tembakau, atau kulit kepiting. Biopestisida ini bersifat mudah terurai sehingga
tidak mencemari lingkungan .
 Asas-asas Pertanian Berkelanjutan
Asas-asas yang harus diperhatikan dalam pertanian berkelanjutan menurut
Dr. Luth Ibrahim Nasution, seorang pakar pertanahan IPB, antara lain
sebagai berikut :
A. Sumber daya bologis harus dimanfaatkan atau dikelola sesuai dengan
kemampuan dan kodrat alamiahnya.

B. Kualitas lingkungan hidup dan produktivitas SDA yang diwariskan harus

sama dengan yang dinikmati oleh generasi sebelumnya.

C. Penggunaan sumberdaya biologi yang dapat diperbarui lebih diprioritaskan.

D. Teknologi dan manajemen pertanian yang diterapkan tidak mengurangi

keragaman alamiah yang ada.
E. Pengelolaan usaha tani diarahkan pada integrated and multiple use of natural
resources

F. Pemanfaatan material harus dalam rantai alamiah sepanjang mungkin.

G. Penggunaan material dalam usaha tani tidak mengganggu dinamika ekosistem

H. Usaha tani tidak menimbulkan limbah

I. Kualitas & kuantitas produksi pertanian harus melampaui produk buatan atau
sintetik.

J. Kualitas & kuantitas komoditas pertanian yang dihasilkan harus dapat memenuhi kebutuhan
minimal manusia yang jumlah & permintaannya terus meningkat.
 Menurut Harwood, ada tiga hal yang harus dilaksanakan
dalam pembangunan pertanian berkelanjutan, yaitu :

Proses biologis
harus dikontrol
Produksi pertanian Daur hara dalam
oleh sistem
harus ditingkatkan sistem pertanian
pertanian itu
tetapi efisien harus lebih
sendiri (bukan
dalam ditingkatkan dan
bergantung pada
pemanfaatan bersifat lebih
masukan yang
sumber daya tertutup.
berasal dari luar
pertanian)
DIPELAJARI KEMBALI YAAA NAK…

TERIMA KASIH … 