Anda di halaman 1dari 79

Pelatihan

Manajemen Risiko Berbasis SNI


ISO 31000:2018
Haryanto
Direktorat Penguatan Penerapan
Standar dan Penilaian Kesesuaian - BSN
Agenda Hari Ke-2 Pelatihan
SNI ISO 31000:2018

1. Proses Manajemen Risiko


(Diskusi dan Studi Kasus)
2. Teknik Penilaian Risiko
(Diskusi dan Studi Kasus)
3. Quiz
Tugas Kelompok 1 – 15 menit

1. Apa yang menjadi sasaran di unit kerja Bapak/Ibu? Apakah sudah ter-
breakdown sampai ke bawah?
2. Tuliskan Indikator Keberhasilan (Kinerja) utama?
3. Siapa saja interested parties (pihak berkepentingan) terhadap
kinerja/pekerjaan unit kerja Bapak/Ibu?
4. Adakah regulasi/peraturan yang terkait? Jika ada mohon tuliskan
5. Gambarkan proses bisnis untuk mencapai sasaran tersebut atau proses
bisnis di unit kerja Bapak/Ibu?
SNI ISO 31000:2018
(Manajemen Risiko – Pedoman)

�clptaan
dan pelf
ndu111an nllaf

Prinsip Manajemen
Risiko

ldentifilwl rislko

Anllisbrisiko
Kepemlmpfnan
dan komftmen £v1tu.sf rklllo

Kerangka Manajemen Risiko Proses Manajemen Risiko


Keluarga Standar Manajemen Risiko Berbasis SNI IISO 31000

SNI ISO Guide SNI IEC/ISO SNI ISO/TR SNI 8848:2019 SNI 8849:2019
73:2016 31010:2016 31004:2016 Pandaan MR Kompetensi
Kosakata Teknik Pe nil ai an Panduan lmplementasi Sektor Publik SOM

SN S 9
Risiko BIGMCll-.!Ul!W --_Mii

S
l!I IID-1Ulltl

NI I
""'"""
- t
----
NI
Mr1i: lnndMnrc

NI
•....-nl'lltu•

-'--
i!:ampae1tlli'lu:_,

--
"'-llmtfl '"� -!II� . ,.,� » : -
lillllllltffln11fu..-.. - l l . indl .il n .lll•
11tn.--.•0A dl(t-.i l!'llllutl•
a- liijilfffiintiiil �NI 1rt,0 �,Ma
11.!M 1!111,--G-.WWjl\o-llHr,t "4!-n li!Pp-ni.1151!!
� Q.@ 11!,IIXl;l!II'
1$CU••
"' ...ti" IX!lAII
--.l!lflllT!

..
·- ha!lrlP

--
..
.
----> 11w,,

ISO 31010:2019 sedang dalam


proses adopsi menjacli SNI
SNI 8849:2019
Kompetensi
SDM dalam
Impelementasi
SNI ISO 31000
GUIDELINE GUIDANCE GUIDE
Tahapan Pemahaman untuk Penerapan
SNI ISO 31000
Sertifikasi Profesi Bidang Manajemen Risiko berbasis SNI ISO 31000

Sumber: LSP MKS (https://lspmks.co.id/?lang=en)


Jalan yg jelek

SUMBER
Banyak ranjau paku
Kondisi Ban
Angin/tekanan Ban

BAN
Penge- Ganti
KEM Naik Mobil
PES/ cekan ban
KEJADIAN Ke Kantor
BOC Ban cadang-
BAN Tepat
OR sebelum an, atau
RISIKO KEMPES/ Waktu
berangk ganti
at, bawa BOCOR naik
ban moda
cadanga transpor
n tasi lain

Tindakan Pencegahan Tindakan Mitigasi


untuk mengurangi (menghilangkan) peluang terjadinya risiko (- untuk mengurangi (menghilangkan) dampak
effect) jika risiko (- effect) terjadi
Penilaian Risiko
Penyuapan

Manajemen Risiko
ERM Alkes (SNI ISO SNI ISO
14971) 37001 (SM. Metode Penilaian
= Anti Risiko
Everything SNI ISO/IEC
SNI ISO Peny
27001 (SM.
is 13485 uapa
Keamanan
Risk (SMM n)
Informasi)
ALKES)
Manageme
nt
Penilaian Risiko SNI ISO SNI ISO Pemikiran
Lingkungan 14001 9001 Berbasis
(SM. SNI ISO 31000 (SM. Risiko
Lingkun Mutu)
gan)
(Manajemen Risiko)

SNI ISO
Project Risk 21500
ISO 19600
Management (Compliance)
(Proj. Pendekatan
Managm Berbasis
SNI ISO Risiko
t.) SNI ISO 22301
45001 (SM.
(SMK3) Keberla
Penilaian Risiko K3 ng-
(Kesehatan dan
sungan
Keselamatan Usaha) Penilaian Risiko
Kerja)
Definisi Risiko

(effect of uncertainty on objectives - ISO 31000)


It can be + effects or - effects. If + it called opportunities.
Memahami Pemilik RRlisiko

Orang atau entitas dengan akuntabilltas


PIEIMIL:I
K - dan wewenang untuk mengelola risiko
RISIKO
(Person, or entity with the accountability
and authority to manage risk - ISO 31000)
Manajeme n Risiko

Manajemen Risiko: Aktivitas terkoordinasi untuk mengarahkan dan mengendalikan


organisasi berkaitan dengan risiko (Coordinated activities to direct and control an organization
with regard to risk – ISO 31000)
Model 3 lini pertahanan (three lines deffences) Manajemen Risiko

I MODEL3 LINI
I
Lini 1 Lini2 Lini
I
3
Keseharian penzeloleen risiko : Kerangka kerja , Pengawasan risiko dan
dan pengelolaan kontrol manajemen • asurensindependen
risiko, kebijakan
dan metodologi
Direksi Dewan Komisaris
I
Entitas Kerja Unit I Komite -- Komite
Manajemen Risiko
---- 1--- - ,_ -
(Risk Owner) Pemant Audit
- au
_ ..
I

Risiko
Audit
Intern
al.

Keterangan:
Garis Koordinasi

----- Garis lnstruksi


Prinsip Manajemen
Risiko
Perbaikan
Berkesinam- Terintegrasi Manajemen risiko
bungan dibangun untuk
tujuan
menciptakan dan
Faktor
Terstruktur dan melindungi nilai
manusia dan
Komprehensif sehingga dapat
budaya Penciptaan meningkatkan
dan kinerja, mendorong
Perlin
Perlindungan
inovasi, dan
Informasi yg Ni lai
Disesuaikan mendukung
terbaik yg
pencapaian
ter
sasaran.
sedia
Inklusif
D
inamis
Kerangka Manajemen
Risiko

➢ Tujuan kerangka kerja manajemen risiko


adalah untuk membantu organisasi dalam
mengintegrasikan manajemen
risiko ke dalam aktivitas dan fungsi
signifikan.

➢ Efektivitasnya membutuhkan:
➢ Komitmen manajemen puncak
➢ Integrasinya ke dalam tata kelola
organisasi
4. Proses Manajemen Risiko
Proses Manajemen
Risiko
KOMUNIKASI DAN KONSULTASI Bertujuan :

• Membangun rasa keterlibatan dan kepemilikan di antara pihak yang


terpengaruh oleh risiko

• Memberikan informasi yang terbaik (valid, updated) sebagai dasar


pengambilan keputusan dan pengembangan pengelolaan risiko

• Menyatukan keahlian dan pandangan pada tiap tahap atau proses


manajemen risiko
Sala h sat u car a Menyusu n Komunika si da n Konsulta si adala h dengan
Tab el RACI (Responsible, Accountable, Consulted, Informed)
No Tahap Proses Dewan Komisaris Direksi Dep. Risk External Keterangan:
Manajemen Komisa Pemantau K&M Own Stakehol R: Responsible:
Risiko ris Risiko R er der Siapa yang
mengerjakan
Persia an
A: Accountable:
2 Komunikasi & A R c Siapa yang
Konsultasi
membuat keputusan
3 Menetukan c A R c akhir "Ya" atau "Tidak
konteks C: Consulted: Siapa
4 Asesmen Risiko yang
ldentifikasi Risiko c c harus diajak konsultasi
sebelum kegiatan
Analisis Risiko c c R A/R
dilanjutkan
Evaluasi Risiko c c R A/R I: Informed: Siapa yang
harus diberi informasi
5 Perlakuan c A c
Risiko RE
6 R A R
Monitoring dan
Reviu
c
7 c c A R R/C
Pelaporan
Manajemen
Risiko
Proses Manajemen Risiko SNI IISO 310000:2018

Organisasi sebaiknya menentukan ruang lingkup


aktivitas manajemen risikonya.

Hal yang perlu dipertimbangkan pada saat


menentukan ruang lingkup adalah:
Penilaian risiko a. Sasaran dan keputusan yang perlu dibuat;
ldentifikasi risiko b. Hasil keluaran yang diharapkan dari tiap langkah
yang akan diambil dalam proses;
Analisis risiko
c. Waktu, lokasi, serta pencakupan dan pengecualian
Evaluasi risiko khusus;

d. Alat dan Teknik penilaian risiko yang sesuai;


e. Sumber daya yang dibutuhkan, tanggung jawab
dan catatan yang disimpan;

f. Hubungan dengan proyek, proses, dan aktivitas


lain
Pros es Manajeme n Risiko SNI ISO 31000:2018

Konteks organisasi, baik


lingkungan internal maupun
eksternal adalah yang
mempengaruhi organisasi dalam
menentukan dan mencapai
sasaran
Pros es Manajeme n
Risik o SNI ISO 31000:2018
Katego ri ( Je nis)
da Risiko dap at ditetapka n didasarka n pad avalu e ( nilai ) organisas yan
i g ingin
diciptaka n n dilindun g i seperti keamana n, keselamata n dan Kesehatan (K3 ), keuang a n
kiner ja , kepatuh a n, reputasi, keamana n informas id st . ,

Kategori Risiko Definisi Risiko


Risiko legal Disebabkan oleh adanya tuntutan hukum kepada organisasi
Risiko fraud / Disebabkan oleh kecurangan dan atau penyalahgunaan sumber daya
penyuapan yang disengaja oleh pihak internal dan atau eksternal yang merugikan negara

Risiko reputasi Disebabkan oleh menurunnya tingkat kepercayaan pemangku kepentingan


eksternal yang bersumber dari persepsi negative terhadap organisasi

Risiko operasional Disebabkan oleh


1) Ketidakcukupan dan atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia,
dan kegagalan sistem
2) Adanya kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional organisasi
Dst… Dst…
Pros es Manajeme n Risiko SNI ISO 31000:2018

➢ Kriteria risiko ditentukan untuk


mengevaluasi signifikansi risiko dan
untuk mendukung proses pengambilan
keputusan.

➢ Kriteria risiko sebaiknya


merefleksikan nilai, sasaran, dan
sumber daya organisasi serta
konsisten dengan kebijakan dan
pernyataan tentang manajemen
risiko.
Kritera Risiko Kriteria kemungkinan
i terjadi

Kriteria konsekuensi

Kriteria Proses

Kriteria peringkat

Menentukan Kriteria Kriteria efektifitas


Risiko pengendalian risiko

Toleransi Risiko (risk


tolerance)
Kriteria Penerapan
Selera Risiko (Risk
appetite)
Menurut SNI ISO Guide 73:2016 Manajemen Risiko - Kosakata, Selera Kapasitas risiko

Risiko adalah:

"Besaran dan tipe risiko yang siap dikejar atau diambil oleh
sebuah
organisasi." Selera risiko

Profil/eksposur risiko yang diharapkan


Sedangkan Toleransi Risiko adalah:
"Kesiapan organisasi untuk menanggung risiko setelah
perlakuan
risiko dalam rangka meraih sasaran
orqanisasi."
Conto h Kriteria
Kemungkina n Terjadi
Contoh Kriteria
Kemungkinan
Terjadi

Kemungkinan terjadi dan 1 kali per 5 tahun >40 %


3 Mungkin mungkin telah terjadi/muncul sampai 1 kali Sampai
disini atau ditempat lain pertahun <60
°/o
Belu terjadi bis >10 %
2 Kemungkinan muncu
m 111:e
tetapirjadi a 1 kali per 1 O samp
Kecil wakt
pada suat tahun ai
u u <40 %
Dapat diperkirakan tidak
mungkin terjadi atau dapat Ku rang dari 1 kali
1 Jarang Terjadi yang per < 10
terjadi saat keadaan
10 tahun °/o
ekstrim
Conto h Kriteri a Dampa k Risiko
Pelanggaran pertauran Dampak sedang
Berdampak serius bagi
Berdampak yang serius atau terhadap Lingkungan Luka/ sakit yang
Keg1atan repute: Perusahaan
sedang terhadap pengaduan dengan d1 dalam kawasan daoat
>= mihar dan operasional Melibatkan
3 pencapaian kernunqkman putusan Perusahaan serta
<10 miliar berhenti >6 pemeberitaan di media orsernbuhkan,
sasaran hukum dan denda memelurkan perawatan
Jam dan < 1 massa dcngan pangsa
Perusahaan Penvidikan serius pemuhhan jangka medis secara
nan lokal (hputan utama)
ihak berwenan menen ah < 5 tahun mtensif
Berdampak Berdampak pada bag1 · Dampak ringan pada Luka/sakit ringan
Kegiatan Pelanggaran
ringan terhadap reputasi Perusahaan lingkungan dldalam yang dapat
>=100 juta operas,o peraturan, isu nukurn
2 dan <1 nal Jam
cencecaian , Melibatkan
dan ketidakpatuhan
unit kena serta waktu d1sembuhkan.
miliar sasaran ! pemeberltaan di media nngan , pemuhhan yang rawat jalan dan
berhenb massa lokal terbatas. P3K
Perusahaan ce t
> 1 dan < Pelanggaran peraturan Dampak ringan pada
Dampak terhadap Berdampak pada bagi Luka/sakit
6 Jam reputasi Perusahaan dengan peringatan ringan dan
Kegiatan pencapaian lingkungan didalam
1 <100Juta operasonal sasaran yang tidak tersebar ringan atau area tertentu serta ketida knyamana
berhenti <1 Perusahaan luas dan tidak terdapat pengenaan denda dapat dipulihkan n yang dapat
jam dapat diabaikan pemeberitaan di media ringan pada saat kejadlan diabaikan
.. .. .. -
·· J�ev�. ..
:
.. "l

.
.
· Area . Level Dampak ... Katastrop
Dampak Tidak Signffikan- Kecil (2) Sedang ·Besar e
(11 .... .
(3) (4).
.. (5)
.. terdapat
kerugia
n/ biaya
BS terdapat kerugian/biaya yang
yang
N
harus dikeluarkan li.ingga
Fra- harus
Rp.
ud
- Rp 250.000.000,-
dikeluar Rp 100 j uta s x < 1 x � Rp
Be 50.000.000,- . kan Rp. Rp M IM
Rp 10 ju ta x < Rp
ban Es. 50.000.000,- s 100 x � Rp
Keuan I - - -
hingga
juta
ga 100 juta
Rp 1 Juta s x < Rp
Es. x � Rp 10
Negara II - - - 10 juta juta
Non BSN
, x > 10
fra- 0.01 pennil � 0.01 < x s 0.1 permil 0.1 < x s 1 1 Permil < 10
x pennil xs permil permil
ud Es.
I, Es.
II
Level Dampak
Area Dampak Level Katastrope
Tidak Signifikan (i) Kecil (2) Sedang_(3) ·Besar (4)
(5)
-
• Pemberitaan negatif
• Jumlah keluhan secara • Pemberitaan negatif di • Tingkat
• Jumlab keluhan secara di media sosial
langsung lisan ( dapat media massa nasional kepercayaan
langsung lisan ( dapat • Pemberitaan negatif
didokumentasikan) I tertulis ke dan internasional stakeholder/
didokumentasikan) I tertulis di media massa lokal
organisasi s 1 O • Tingkat kepercayaan investor
BSN ke organisasi s 10 • Tingkat kepercayaan
Penurunan • Tingkat kepercayaan stakeholder/ investor sangat rendah
&Es. • Tingkat kepercayaan stakeholder/ investor
reputasi stakeholder/ investor sangat rendah
I • Tingkat
stakeholder/ investor baik rendah
baik • Tingkat kepuasan kepuasam
• Tingkat kepuasan -tingkat kepuasan
• Tingkat kepuasan Pengguna Pengguna penggunalayanan pengguna
layanan sebesar 4,25 < x s 4,5 pengguna layanan
layanan sebesar 4,5 < x s 5 sebesar 3,5 < x s 4 layanan s 3,5
(Skala 5) sebesar 4 < x s 4,25
(Skala 5) (Skala 5) (Skala SJ
(skala 5)
;
Level Dampak
·�a Level'-:',· ..
..
,
.. · .:
:
:
D ·
":
. . Tidak Signiflka� Kecil (2) · ... Besar (4) Katastrope (5)
a ( 1 ). Sedan
m. g(3)
p 50% < x s 75% darijam 75% < x s 90% dari x 2: 90% dari jam
a x < 25% dari jam 25% < x s 50% darijam operasional
Gangguan
k BSN operasional layanan jam operasional
operasional layanan operasional Jayanan harian
Terhadap harian layanan harian layanan harian
harian
Layanan 40% < x s p5%dari jam 65% < x s 80% dari x 2: 80% dari
Organisasi x < 15% dari jam 15% <XS 40% darijam jam
Es. I operasional layanan jam operasional
operasional layanan operasional layanan harian operasional
harian layanan harian
harian
layanan harian
25% <xS 50% darijam 50% < x s 65% dari
x < 10% darijam 10% <XS 25% darijam x 2: 65% dari
Es. II operasional layanan jam operasional jam
operasional layanan operasional layanan harian
harian layanan harian
harian operasional
BSN, layanan harian
Penurunan x< 75%
Es. I, x2:95% 90% s x < 95% 80% s x < 90% 75% s x < 80%
Klnerja
Es.
II
Conto h Kritera Tingka t ata u Lev el Risiko
i Level Dampak
Matriks Analisa Risiko 1 2 3 4 5
5x5 Tidak Signifikan Kecil Sedang Besar Katastrope
5 Hampir pasti 9 15 18 23 25
4 Kemungkinan besar 6 12 16 19 24
Kemun
gkinan
Level

3 Mungkin 4 10 14 17 22
2 Jarang 2 7 11 13 21
1 Sangat jarang 1 3 5 8 20

Level Risiko Besaran Risiko Warna


Sangat Tinggi (5) 20 – 25 Merah
Tinggi (4) 16 – 19 Oranye
Sedang (3) 12 – 15 Kuning
Rendah (2) 6 – 11 Hijau
Sangat Rendah 1 1-5 Biru
Conto h Kritera Tingka t ata u Lev el Risiko
i

Berdasarkan pengukuran
risiko, maka ditentukan 4 tipe
risiko berdasarkan scoring
tingkatan risiko, sebagai
berikut :

a. Tingkatan risiko rendah


(Low) : score 1 – 4,49
b. Tingkatan risiko moderat
(Medium) : score 4,5 – 7,24
c. Tingkatan risiko tinggi
(High) : score 7,25 – 14,99
d. Tingkatan risiko sangat
tinggi (Extreme) : score 15
– 25
Contoh Kriteria Selera Risiko /I Toleransi
RRisisko
Eevel Ri.siko Besaran Risiko Tindakan yang diambil
-- -

Diperlukai tindakan segera utk


S ga Tinggi ( 5 20 - 25
) mengelola risil o
Diperluk n indakan u11 uk m ngelola
Tinggi (4) 16 - 19
· risiko
. Diambil tindakan jika surnber da a
dang (3) 12 - 15
Lerscdi·

endah (2) 6- 1 Diambil tindakan jika dip rlukan


1
Sangat Rendah ( 1) 1-5 Tid 1 .. dip rlukan
Lindakan
Contoh Selera Risiko /I T oleransi RRisis
Krilteriloa ko
Tlngkatan R•lko

K
1 2 3 4 5
L

5 10 151 20 I 25

5
M H E E E

4 8 12 18 20
4
L H H E E

3 6 9 12 15
3
L M H H E

2 4 6 8 10
-
Risk Appetite
2
L L M H H
I�
1 2 3 4 5
1
L L L L M
Proses Manajemen Risik SNI IISO 310000:2018
o

Lingkup, konteks, kriteria

Penilaian
risiko
ldentifikasirisiko ditujukan untuk menemukan,
Analisis risiko mengenali, dan menguraikan risiko yang dapat
membantu atau menghalangi organisasi dalam
rnencapai sasarannya.
Evalua�i
risiko
Proses Manajemen Risiko SNI IISO 310000:20188
IIDENTIFIKASI RRISIK
O

i
I
. Leve Korporas
Berbasis Sasaran l i
n:
cs

' A
:o
a, : '"'O
(1)
+-' ::J
v, : r- ::J
..::. : ,--t•

:re
.
OJ OQ
Penyesuaian c
•.-
ldentifikasi Risiko :. ; 7" '"'C
UJ
..::. :c.n ::
0 3
v, J ciJ
:. •: Cl),--
::J
I Q)
C:
t-
t -, -0
+-' : : c:
·•
0 ::J

• ru
::J
.
I
Berbasis Proses .
I
QJ
' I

:------------------------- Level Aktivitas


------------------�
Proses Manajemen Risiko SNI IISO 310000:20188
IIDENTIFIKASI RRISIK
O
1) Sasaran spesifik;
2) Peristiwa risiko;

Id entifi 3) Penyebab risiko;


4) Sumber risiko;
kasi 5) Potensl Da rnpa k:

Risik 6) Kendali yang


ada;
o 7)
dlsb.

1) Merupakan kata benda;


2) Didefinisikan dalam pernyataan yang jelas dan spesifik (tetap kurang dari 10 kata);
3) Dimengerti bagi orang-orang dengan latar belakang yang berbeda;
4) Bebas dari jargon I istilah teknis tertentu (harus memberikan penjelasan yang
I memadai);
5) Bebas dari singkatan (atau menempatkan bentuk lengkap di belakang).
Hasi dari I dentifikasi RRisiko biasanya dalam bentuk Risk
l Register
No Sasaran Risiko Penyeba Sumber Area Dampak
b Dam Potensial
pak
1. Aktivitas Kebakaran Arus Teknikal Operasional Gangguan
perkuliahan pendek pada kegiatan
berlangsung perkuliahan
dengan
lancar, tertib, Teknikal Finansial Kerugian
dan aman finansial
akibat
kerusakan
a set

K3 Timbulnya
korban

Reputasi Publikasi
negatif
tentang
insiden
kebakar
an
Proses Manajemen Risiko SNI IISO
310000:2018

Tujuan analisis risiko adalah untuk memahami sifat


risiko dan katekteristiknya, termasuk, jika
Ltngkup, konteks, kr1ter1a memungkinkan, tingkat risikonya.
Penilaian risiko Faktor- faktor yang perlu dipertimbangkan untuk
menganalisis risiko antara lain:
ldentifikasi risiko
a. Kemungkinan peristiwa dan konsekuensi;
An list� risiko
b. Sifat dan besaran konsekuensi;
Evaluasi risiko
c. Kompleksitas dan konektivitas;
d. Faktor dan volatilitas terkait waktu;
e. Efektivitas kendali yang ada;
f. Tingkat sensitivitas dan kepercayaan.
Proses Manajemen Risiko SNI IISO
310000:2018

Lingkup, konteks, kriteria Evaluasi risiko dapat membawa pada keputusan


Penilaian risiko untuk:

a. Tidak melakukan apapun lebih lanjut;


ldentifikasi risiko
b. Mempertimbangkan opsi perlakuan risiko;
Anal1sl� rtstko
c. Melakukan analisis lanjutan untuk memahami
Eval t rt risiko dengan lebih baik;
tko
d. Memelihara pengendalian yang ada;
e. Mempertimbangkan kembali sasaran.
Contoh diagram Tindakan PPengendalian u/ Risiko Safety/Security

Most
effectiv
Hierarchy of Controls
e
Physically remove
the hazard

1
1Change the way
people work

-- Protect the worker with


Personal Protective Equipment

Least
effecti
ve
Proses Manajemen Risiko SNI IISO
310000:2018

Perlakuan risiko dijalankan untuk memilih dan


Lingkup, konteks, kriteria menerapkan opsi penanganan risiko.

Penilaian risiko Perlakuan risiko mencakup proses berulang dari:

ldentifikasi risiko a. Formulasi dan seleksi opsi perlakuan risiko;


b. Perencanaan dan implementasi perlakuan risiko;
Anal1sl�
rtstko c. Penilaian efektivitas perlakuan itu;
Evaluasi risiko
d. Pengambilan keputusan apakah risiko tersisa
dapat
diterima;
e.
Pelaksanaan perlakuan lanjutan, jika opsi tidak
diterima.
Proses Manajemen Risiko SNI IIS 310000:201
O 8

,.
Mitigasi Risiko
Menghindari Risiko (Risk Mitigation)
(Risk Avoidance) • Mengurangi
• kemungkinan
• Mengurangi dampak
Menghilangkan sumber
risiko

,.
.
Berbagi Risiko Penerimaan Risiko
(Risk Sharing) (Risk Retain)
Pros es Manajeme n Risiko SNI ISO 31000:2018
Hasi dari I dentifikasi RRisiko biasanya dalam bentuk Risk
l Register
No Sasaran Risiko Penyeba Sumber Area Dampak
b Dam Potensial
pak
1. Aktivitas Kebakaran Arus Teknikal Operasional Gangguan
perkuliahan pendek pada kegiatan
berlangsung perkuliahan
dengan
lancar, tertib, Teknikal Finansial Kerugian
dan aman finansial
akibat
kerusakan
a set

K3 Timbulnya
korban

Reputasi Publikasi
negatif
tentang
insiden
kebakar
an
Contoh Penilaian Risiko (studi kasus
kebakaran di kampus)
Contoh Teknik Pohon Kejadian u/ Analisa Kemungkinan Terjadinya Risiko (studi kasus kebakaran di
kampus)

Peristi Munc Diketa Tersedia Sistem Ha Probabil


wa ul hui APAR pemadam sil itas
aw ap ora & api kej kejadi
al 1 ng berfung berfungsi Api terkontrol
adi an
APAR
si 0,9 an
I

5 Y Api terkontrol
0, Ya�
a sistem
9 fo:J
0,
Ya
3 Tid pemadam api

03
� ak 0,0
5 Iida
k
(sprinkler)
Api
meluas
0,00004
05

J
I

o, Api terkontrol
qs Y sistem
Aru 0,0 Tid a pemadam api
s 1 ak 0,0 (sprinkler)
pen 5 Tid Api 0,00)
dek ak meluas ()15
0, �

7 Tid Iidak ada


ak api
Kemungkinan terjadinya kebakaran berkisar antara 0,0015 – 0,0041% dalam setahun, atau
sekitar 2 hari dalam setahun
Tabel 4.17 Contoh perhitungan agregat eksposur risiko secara semi•
kuantitatif

No. Kriteria Peringkat Bo bot Nilai


1 Operasional 2 0,3 o,
. 6
2. Finansial 1 0,2
0,2 0,2
3· K3 3
Reputasi 0,3 o,
4 3
6
, Nilai D :: 2
a o, :
5 Kemungkinan 1
m g
. Bow
·o:
p 2, z oc: 3 MEDIUM
a 3 < i=
QO

k z
1 ! Q.O
c:
1 z� ro 2
=
"'O
<.!) Q)
V)
> ...c
� :
UJ c:
n:, 1 MEDIUM
"'O
� � 3

1 2 3

Kecil Sedang besar

DAM PAK
Tabel 4.11 Contoh hasil analisis risiko
Tabel 4.10 Contoh kriteria risiko untuk kemungkinan risiko
No. Risiko PK* Area Dampak PD*
Peringkat Tingkat Eksposur lndikator
Kemungkinan Risiko Dampak Potensial
1 Rendah Sang at kecil kemungkinan 1. Kebakaran 1 Operasiona I Gangguan pad a
terjadi, kemungkinan kejadian kegiatan
kurang dari setiap semester
perkuliaha
sekali
n
Finansial Kerugian finansial
2 Sedang Mungkin bisa terjadi,
kemungkinan kejadian antara akibat kerusakan
setiap semester hingga setiap a set
bulan sekali
K3 Timbulnya korban
3 Tinggi Sangat besar kemungkinan Reputasi Publikasi negatif
terjadi, kemungkinan kejadian
tentang insiden
lebih dari setiap bulan sekali
kebakaran

*)PK= Peringkat kemungkinan; PD= Peringkat dampak.


Tabel 4.12 Conteh kriteria risiko untuk dampak finansial risiko

Peringkat Tingkat Eksposur lndikator (Finansial)


Dampak Risiko

1 Kee Kerugian s Rp. 1ojt,-/tahun


ii
2 Sedang Kerugian > Rp. lOjt,- sd. Rp.
lOOjt,-/ta hu n

3 Besar Kerugian > Rp. lOOjt,-/tahun

Tabel 4.13 Contoh kriteria risiko untuk dampak operasional risiko

Peringkat Tingkat Eksposur lndikator (Operasional)


Dampak Risiko

1 Kecil Gangguan perkuliahan pada 1 kelas


2 Seda Gangguan perkuliahan pada > 1 kelas
ng sd. 1 fakultas
3 Besar Gangguan perkuliahan pada > 1
fakultas
Tabel 4.14 Contoh kriteria risiko untuk dampak K3 risiko

Peringkat Tingkat Eksposur lndikator (K3)


Dampak Risiko

1 Kecil Celaka ringan, dapat ditangani


dengan pertolongan pertama

2 Sedang Celaka medium, dapat ditangani


dengan pertolongan RS (rawatjalan)

3 Besar Celaka berat, dapat ditangani


dengan pertolongan RS (rawat inap)

Tabel 4.15 Contoh kriteria risiko untuk dampak reputasi

Peringkat Tingkat Eksposur lndikator (Reputasi)


Dampak Risiko

1 Kecil Publikasi negatif pada media


cetak lokal

2 Sedang Publikasi negatif pada media


cetak nasional

3 Besar Publikasi negatif pada TV dan


viral melalui sosmed
Tabel 4.18 Contoh rencana perlakuan risiko

No. Risiko Dampak Perlakuan Aktivitas PiC Waktu


1. Kebaka Operasion Turunkan Meminjam Pem 02 (table
ran al bant
ruangan yang top
u
tersedia pada simulation
Dekan IV
fakultas lain dengan
pejabat
fakultas
terkait)
K3 Turunkan Melaksanakan Dept. K3 02
fire drill bagi (kemudian
mahasiswa dilakukan
secara berkala secara rutin
2x/tahun)
Reputasi Turunkan Menyusun Dept. 03-04
protokol Hum as
kehumasan
untuk situasi
bencana
Tuga s Kelompo k 2 – 1 0 menit

Berdasarkan tugas kelompok 1

1. Tentukan 1 sasaran dan 1 risikonya dan buat risk register-nya!


2. Tentukan kriteria risiko (kemungkinan terjadi, dampak, matriks tingkat
risiko)
3. Mohon lakukan penilaian risikonya sampai dengan perlakuan risikonya?
4. Teknik Penilaian Risiko

S
SNI ISO/IEC 31010:2016

Slandar N11lonal lndone1la

NI

Manajemen risiko - Teknik penilaian risiko

(ISO/IEC 31010:2009, IDT)


Penilaian Risiko
Penyuapan

Manajemen Risiko
ERM Alkes (SNI ISO SNI ISO
14971) 37001 (SM. Metode Penilaian
= Anti Risiko
Everything SNI ISO/IEC
SNI ISO Peny
27001 (SM.
is 13485 uapa
Keamanan
Risk (SMM n)
Informasi)
ALKES)
Manageme
nt
Penilaian Risiko SNI ISO SNI ISO Pemikiran
Lingkungan 14001 9001 Berbasis
(SM. SNI ISO 31000 (SM. Risiko
Lingkun Mutu)
gan)
(Manajemen Risiko)

SNI ISO
Project Risk 21500
ISO 19600
Management (Compliance)
(Proj. Pendekatan
Managm Berbasis
SNI ISO Risiko
t.) SNI ISO 22301
45001 (SM.
(SMK3) Keberla
Penilaian Risiko K3 ng-
(Kesehatan dan
sungan
Keselamatan Usaha) Penilaian Risiko
Kerja)
2 Normalivu
reference
s
IS 14001:201
3 Terms and
defimuons

PLAN ,---------DO--------,
O 5 .--- CHECK--. .---ACT----.
4 Context of the 9 Performance
S Leadership 6 Planning 7 Support 8 Operation 10 Improvement
orgamzauon evaluation

4.1 5.1 6.1 , 7.1 8.1 9.1 110.1


Operational planning

,�teo
Undefflanding leadeBh p and Actions to : Monitoring, General
the�tion commitment address mks and Resources and control measure-
and its context oppo,tlJNtles men\ analym and 10.2
5.2
6L1 8.2 evaluation Nonconformity
Environmenta Emergency� and

oe
4.2 General 9.1.1
l ness and response COfl'eCtive acoon
Understanding the General
6.1-2
I ���ual i�r,J
portcy
needs and
5.3 El'IVl."OMie! 9.1.2
expectations of T'..a.
Organiz.atio Evaluation o!
interested parties , 7.3
nal asoect3
: A...,areness eoma ance
43 roles, respen- 61.3
sillilities and Comp ance 7.4 , 9.2
Oetemwv� the
authonties 00 gatx)l:IS Communication : lmemal Audit
sco�ofthe
6.1 ..! i'.41 92.1
enviroNnental
managffllent Plar.nolJt Genera General
sys�em actior 74 2 922
lr.ternal communication Internal audit
44 6.2 '.'4.3 pronmme
Environmental EllV\ro,vnental
U1"'T\c11
management ol)tectives and , 9.3
communicatroo
system plaM!llito : �gement review
acl\,eve them
75
6 .-:1 OoaJmemed
Envi.ronment.,, informatior,
oo;ectr.e� "5.1
622 Genera
PJanr.ng actions 7' 5 2
to act, eve Creating and u�aung
en\'konmMtal ,53
Ketika menentukan aspek lingkungan Ketika menentukan dampak
mempertimbangkan : lingkungan dari masing-masing aspek
a) em isi ke uda ra ; yang di identifikasi,mem pertimbangka n
b) pelepasan ke air; a) Existing controls
c) pelepasan tanah; b) Severity of the impact
d) penggunaan bahan baku dan sumber daya c) Frequency or probability of
alam; occurrence
e) penggunaan energi; d) Duration of the impact
f) energi yang dipancarkan (misalnya panas, e) Effect on public image
radiasi, getaran (kebisingan), cahaya); f) Cost of changing the impact
g) timbulan limbah dan I atau produk g) Difficulty of changing the impact
. h) Effect of change on other activities
sarnprng:
a) penggunaan ruang. or processes
i) Concerns over potentia I regulatory
or legal exposure
j) Concerns of interested parties
Aspe dan dampak lingkunga
k n
INPUTS (UTILITIES)
INPUTS(RAW water
MATERIALS) OUTPUTS- SOLID WASTE
electricity
1. plasuc feedstock 1. Plastic components
2. paper & paper
products
�7 2. Scrap metal - brass & steel
4. Oily rags I pads
3. paints & 5. Card, paper
varnlshes PROCESSE 6. Hazardous wastes -
4. cleaning materials S nuorescent tubes
l.Manufacture of plastic
INPUTS (LIQUIDS/ components
SOLVENTS)
2. Contracted out
1. Pa1nu, glue,
thinners, other
operations - coating
OUTPUTS- LIQUID WASTE
solvents 3. Office & support 1. Waste water
activities 2. Waste oil
INPUTS (FUELS/
4. Servicing of plant/ 3. Discarded palnu & other
GASES) machinery solvents
1. Diesel fuel 5. groundwater dtscharge
2. LPG 7. sewerage ernuent

OUTPUTS- EMtsSIONS TO AIR


1. Boiler Fuel combusuon - NOx, CO, C02,
Particulate
• 2. voe emissions- solvent & paint use
3. Steam from plant & equipment
Menentukan aspek lingkungan penting

NUN Sto
re
bSllt la. �p«lS pjtU lq ll ca, lot
.l k
tlmlsslc lJ VtNde lcXI 1nof)ob1 I 1nor 6
Y 3 1 ·2
w emaunemlsslons pcw. re fffen
w1rr. oc.
trnin(,�H" 1 0
0111JW
eo21r.ooa
Wf�Jl1 c�t».tnans) s
�· operr.tll conritiOl'IS In
CO( NO,
I 1711C Cit a

d ttVV� IDIems ! n
r:rara O:cn! t
vro11mescan
m
11111 UHWIW
'11 :hNO?
11
dvme
n
conu
A. ns $ r,61:i
MO/'ltlC
�cf01one.
on
a
�a
I.ca as
b\ voes-,
l oouse&sconlewt
th ' 3 3 1 l ·
1
lsedo&un
s�sta'IIWl!'ttlo •
13 EminkWfromstiot loca Stdl pol!Wcn•tmlss 6 1 3 1 1 ·1
bl1sth1operauons OIIU 2
piMW!t Uit rJ �It'd na tJnl
1- Usrat LPG ructln "10IJCts Poss ero1,�I� 0 l 6 0 �
4 fcrk·l1n uw uttmct<D2, <D.�.
10

I partilJi• tmtnkm CIJTll)lml


IOUI
Teknik
HIRADC (Hazard Identification Risk Control) –
Assessment and Determining
IADL (Identifikasi dan Analisis Dampak Lingkungan
PENILAIAN RESIKO-OAMPAK EVALUASI BAHAYA
TINGl<AT
RESll<O· STATUS SIGNJAKAN
KONDISI OTPYal
NO AKTIFITAS. PROOUK & JASA. RltlR BAHAYA- RELEVANSI LEGAL PENGENDALIAN OPERASIONAL RESIKO-OAMPAK DAMPAK SIGNIFIKAN
(NIANJE) Tlldak
ASPEK KEMUNGKINAN (PITP) p
KEPARAHAN (Severity)
TERJAOI
l T F B TOTAL
(Ooou1Tence)

CATATAN
·
'Kondisi: lringkat Resiko. l<eterangan Penentuan OTP : Jta tolal nilai lellih atau sama
Dampak: Evaluasi: dengan 10
�. Normal
(NJ I. L : Persyaratan hukum dan rnaka �tap/I.an tljuan, sasatan dan program
,<eparahan (Sevetity) x Kemu"!P'an Terjacf (Probabifty of Occurrence lainnya (OTP),
�. Abnormal IFrelwens1) �tau//ca point persyar.,tan hukum dan
(AN) �. T: Pifihan teknis lainnya dan atau
�- Emergency status Signifikan �. F: Keuangan r,andangan pihak yang berlcepentingan
(E} (Kepenlingan) : 5 maka
�- Penting (P} :, MEDIUM (/,I}, HIGH (HJ, �. B: Bisnis
EXTREME (E} :Ii telapkan OTP
,. P: Pandanaan oihak vana
). Tldak Penlinn fTPI iOW (LI berkeoentinaan
PLAN DO CHECK ACT
I I
4. Context of the
organization tt s. Leadenlhip 8. Pl.,ning --. 7. Support a.
Operation
--. .. P9rbmmlc:e
& l!u I
� 10. Improvement

--. --. ""°


"
U�afthe Actione to add1119$ Operations af Nonoonfonnlty &
organimtion • itlJ
Leac1erw1ip
riek plm,nlng & col!'UCtivs
oontmd a connl action
oommitment & opportunity

Delamlrmllon al
Expectaltcns af Continual
Quality policy rnm1alt nNda &
i11ta Ii d pirtiee Improvem
lnw9Clb• with CUltDIT*a
ent

Roles,
Operallanlll planning
raaponalbllltl• & Plllnnlng of changes ........... nlVl8w
authoriti• PftlC88S

Control of external
QMS provision of goods
&
18MC81

Development
ct
gooda & •MCIII

Production of goads
& pn)VIIIOn
of
NrVlces

Nonconforming
phone: 1.800.825.9117 goods &
web: www.mastercontrol.co •l'Ylcee

m emall: info@mastercontrol
.com
Struktu r PDCA SNI ISO
45001:2018
Plan Do Check Act
4. Konteks 5. 6. 7. Dukungan 8. Operasi 9. Evaluasi 10.
Organisasi Kepemimpinan Perencanaan Kinerja Peningkatan
dan Partisipasi
Pekerja

4.1 Memahami 5.1 Kepimpinan 6.1 Tindakan 7.1 Sumber 8.1 9.1 Pemantauan, 10.1 Umum
Organisasi dan dan komitmen untuk Mengatasi Perencanaan pengukuran dan
konteksnya Risiko dan dan evaluasi
Peluang Pengendalian
Operasi
4.2 Memahami 5.2 Kebijakan K3 6.2 Tujuan K3 7.2 Kompetensi 8.2 Kesiapan 9.2 Audit Internal 10.2 Insiden,
kebutuhan dan dan Perencanaan darurat dan Ketidaksesuaian,
harapan pekerja untuk respon dan Tindakan
dan stakeholders Mencapainya Korektif
4.3 Menentukan 5.3 Peran, 7.3 Kesadaran 9.3 Tinjauan 10.3 Perbaikan
lingkup SMK3 tanggung jawab Manajemen terus menerus
dan wewenang
4.4 SMK3 5.4 Konsultasi dan 7.4 Komunikasi
Partisipasi
Pekerja
7.5 Informasi
09/30/19
terdokumentasi
��������- - �-

PLAN DO CHECK ACT

4
ConteKI: of the
5
- Leadership
r 6
- Planninc
7
s._,
9
Performance .
.
orpni.ution and Evakution

. 9.1
4. 5. 1 6.1 7.1 10 l
Actions ID meMonltomc,
• u r Nonmnlonnlty
w ,.nent
. 1y
1 Orpnlrotlons Laode,.hlp and
Commlmont lddfessrisks Rosoun:as •nd corrective
ondltsCont...
ond o1, •nd Ktlon
-unities evall.,
4. 5.2 7.2 111:lon
2 Ntedsond Antlllnbe,y 6.2 9.2 10.2
Poky AntlBrl>e,y COmpet•- Conmual
[_.utlonsof lnterNIAudlt
objectlvos ond lmprov.,..nt
subholders
l*Mtoac:hieve
5.3 Orpniradon ... them 7.3
4. Awareness and
3
Scopes of Anti roles,
... Traininc Manacement
8,l>e,y
Management I sl,illties
respon

and
Review

Sys am
authorities 9.4
Review by Anti
4. AntiB,l>e,y Communication Bnbsy
4 Manacement Compia
Sys•m nce
Function
7.5
4. Documenlled
5 BnbsyRisk lnfOffl\ltlon
Assessment

Struktur Tingkat Tinggi SNI ISO


37001
(High
Level
Structure
a., T�chntqu tor

Teknik Penilaian •Ucit1n9 YteW11


• Br natof

Risiko
Risiko
• De
• Nom a,oui,
Rl&k Analysts

BA TKhnlqu.. ror
lechnlque
.it ana'ly11ng conaroh
• &m � )'1113
• HACCP
• LOPA
Risk tcfent.flC-abon
B.5 T�hmqw few
B.2 Technlqun tor undent nding
idrntttylng rt,IIC nd
• Ch •r.1•
• FMEA 'iECA
• Hf'J:O
• Sc.on no -,a
."t sw,n
8.3 Otte.rm ng
!IDureff,Ca.u...
and dnvws or l1Slc
• C11,ct nlc
eppr
h "" hod

8.1 Tec:hniqun fo,


R5k Ev.ilu;11hon •Mf 1"9 dependencies
and interact+ona
• Cau!IIIJ ffllllPl!liftO
• C t lan

th '
prov
olrtu

e.10 T1cnn1ques ro,


B.9 Technlqt.les tor• rteo<du,a
Hle<:Ung a,.tween and ntporttng
t>pUOIIS • R � t
• Co-. •...,,c, • Con� lhood
r
• S curve
• Bo lie
8.1 Techniques fo,
eliciting views Why do we need BCM ?
·8'�
• Dtllllll
technique
• Nomina I s,-o.ip B 4 Techniqu41a fo,
iect\nlqlA analysing controls
• lnleMews • Bow e aMlysil
• SUNeys • HACCP
• LOPA
Rist! Iden! ificabon
8 I Techniquft IOf

Busines
8.2 Techniq11tt lo, undefstaftdlng
Identifying nu conaequence and
t.Jlellhood
• CMd, li1tt
• Baynlarl�
• Ft.!cAIFMECA
• 1-tAZOP
• 5CPnlmo �ysis
• $\", f"'
s
8.3 Detl'nlltneng
sources.causes
and drners ol risJt
• Fau11 tree ana.'ycs
• C.uw-consequeoce
IN!ylls
Impact
• Cind)"U' app,oecti • MM\ov anatys!$
• lahkswa tneUlod
• Root taUN anafylla
• Monllc.to
s!mut.-
txin
Analysi
Rdll EVlluabon
8.1 Techniqtlff IOf
e¥awllng the
B e Techniques fOt
wlyslnt clap al'denc,es
-,d int•raCUOM
s
�gnillc.ance of nn • C.Us.11 n,appu,g
, .Al.ARP/SFAIRP
• Frequenr;y.ftl�
• Croa imp.c.t ana/yliis
8.7 Tectwquu thllt
as one of
pro,,lde
ISO 31010
(F-N) dlagram a fflHM.lre
• Pareto CNMt1 of Mk
• c,ntra11 • Tmic:ological
R

maf\lfflanee
Reik Indices 8 10 Tedln,ques for recording
11Sk
a5HUrnent
• o.tap�
Risk
end r-,,o,tlng
8 I TechntqUH fof r:,pK1 BM!'ylll
Management
• Risi, ,
MIKllno between
• <.:oneequenc,e-1M1N100 . v.ue a: r$ (VI�)
opUons • Condouonel "'"'e 91
• Coll!beneflt a!\ltylls ma
tCVilR)



Oecltion ... ..,aJyala
GamelMC>fy
Mc.ilkrtlelta enetpls
Techniques
Largest Be resilient by being "response ready"
Impact Impact Earty recovery =
minimise costs

Business recovery

Buslneu Continuity Management lncfudes


M n continuity of ope lions (o g mpornry
offic s)
R orauon o1 ctM ( rr tc)
u o' rcsou
Prlon uon nd location t
lnsurnn rocovon

Learn lessons from llblnl11llmeMd Time


dealing with the crisl · callofful rNGMY
after the Crisis Team Is
'stood down'
IS 22301:2019
O
IHTF"RNATIONAI

--
.
�iA l>ARU

,_en.t._tICAJM�- nuea:s

--·-
...... 0

Business

-
Con1inu1
• ty
1 so Strate9Y
22301 - 20,
Disaste Lif Cycl
r e e
The Scope of ISO 22301:2019 Business Continuity Management
System
Disaster
Incident

Pre-e�1 pt & Within minutes Within hours or l W1th1n weeks �


_J
l or hours _J days months
---.
Preven�
Timeline

Recover Restore
Respond
Resume Return
Risk treatment for As part of risk treatment for limiting the impact of
reducing the
likelihood of
disruption (besides incurance)
disruption
IDX Busines Impact Analysis
s (BIA)
1. Proses menganalisa risiko perusahaan, mengidentifikasi dan menilai
potensi impaknya apabila suatu layanan atau proses bisnis perusahaan
terjadi gangguan dari sisi finansial, legal, reputasi/image, workplace,
Risiko Perusahaan
(Risk Register) dan lainnya sesuai risiko perusahaan ( 7 ERM).
2. Setiap risiko dengan impak tinggi akan dianalisa waktunya, dalam
0 waktu berapa lama baru berakibat bagi perusahaan.
3 Akan didapat daftar prq._ses bisnis berusahaan yang di-ranking
. berdasarkan tingkat kriHkalitasnya (risiko tinggi, waktu slngkat).
4. Hasilnya akan menjadi acuan dalam menentukan recovery strategy,
kebijakan backup proses enabler termasuk back up Sistem dan
lnformasi/Data

MTPD (Maxmwm tolerable


f'Jenod of d1srup1ton)
• Time Rating

Daftar Proses/ Layanan Bisnis Kritikal

Jushfica
hon
Kode A INDONESIA STOCK
EXCHANGE
IDX Penerapan BCMS
- v.fe
·=-
BUSINESS CONllNUITY MANAGEMENT,
(BC,M}
Kondisi /ayanan normal

Business
Impact
Analysis
Process to (BIA) Plan Monitor
Recovery BCMS
enablers• Document and
Risk Strategy Exercising
Mapping Auessment ation Review
(dilakubn
daJ.m prows
ERM BB)

Ookumen:
Hasil BIA : Kritikalitas proses Hasii Recovery Strate9y: Simului
f,npr9ency Response Pl.ln
Slrateg, pemulihan untuk
enablers proses bisnis Communicdtion Plan
knt1kdl
Business Continuity Plc,n
Dissster Recovery Pion

Meningkatkan Kesiapan Menghadapi Kondisi Darurat

Kode A/ ·- , · INDONESIA STOCK


EXCHANGE
Teknik Bow-Tie

• Teknik Bow Tie berkembang


luas
sejak pertama diperkenalkan
oleh
selanjutn dikembangkan
Shell Oil Company
ya oleh tahun
1970 dan Quensland
Universit
• Tie merupakan
as Australia.
salah •
THE U IVER ITY satu alat Manajemen 0

.
.=
OFQU LAD Teknik
Risiko yang .
c
f.U T._Al.fA
!.
Bow
direkomendasikan dalam •
ISO .

BowTi
Trwnert�bcw· �lco
31.000
Dapat digunakan di
eXP berbagai
bidang seperti risiko
keuangan,
1. Identify Hazards Teknik Bow-Tie
2. Define Top Event
3. Define Threats
4. Define
Consequences
5. Defining Barriers
6. Defining Barriers
7. Define Escalator
Factor
8. Defining EF Barrier

Pro e
pengen1bangan
Bo,, Tie Esu
fKtot ,.,.
,

ol
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai