Maka , dimana
Misalkan + adalah sebuah vektor fungsi tertentu dan kontinu sepanjang kurva C.
Maka,
TEOREMA
Dalam kasus ini disebut medan vektor konservatif dan adalah skalar potensial.
Sebuah medan vektor disebut konservatif jika dan hanya jika = 0 atau ekivalen
vektor
A
CONTOH :
Penyelesaian :
2
¿∫ 12𝑡 + 12𝑡 − 20 𝑡 + 30 𝑡 + 30 𝑡 ) 𝑑𝑡
( 5 3 4 4 2
1
KETIDAK TERGANTUNGAN
INTEGRAL GARIS PADA LINTASAN
Ambillah fungsi P(x,y) dan Q(x,y) terdefinisi dan kontinu dalam domain D.
Integral garis dikatakan tidak tergantung pada lintasan di D jika untuk setiap
pasang titik-titik ujung A dan B di D nilai dari Integral garisnya adalah
𝐶3
𝐴
TEOREMA:
Jika Integral tidak tergantung pada lintasan di D, maka terdapat fungsi F (x,y)
terdefinisi di D sehingga:
Dan berlaku diseluruh D. Sebaliknya jika fungsi F (x,y) dapat ditemukan sehingga
persyaratan diatas berlaku di D, maka tidak tergantung pada lintasan di D.
Bukti :
Maka
𝑪𝟏 B
𝑪𝟐
A
2. Hitunglah kerja yang dilakukan untuk menggerakkan partikel dimedan gaya
b a
x = 4, dx = 0
a
y = 2, dy = 0
Penyelesaian :
++
c. Kerja yang dilakukan untuk menggerakkan sebuah partikel di medan ini
dari A ke B
d.
0
Berarti F adalah medan konservatif
(b) F φ, F . dr dφ
dφ F . dr
y cosx z dx 2ysinx 4 dy 3xz 2dz
2 3 2
2 3
d(y sinx) d(z x) 4dy 2dz
φ y 2sinx z 3 x 4y 2z C
π 2,1,2
(c) A . dr y cosx z dx 2y sinx 4dy 3xz2
2 2
2 dz
C 0,1,1
d y sinx d(z x) 4 dy 2 dz
2 3
2
y sin x z x - 4y 2z 3
π 2 , 1,2
0,1, 1
2 π 3 π
1 sin 2 2 2 4 4 1 sin0 1 .0 4 2
3
1 4π 8 0 0 6
4π 15
TUGAS PERTEMUAN 10
1. Jika
Hitunglah dari titik A ke B melalui lintasan C
a. Lintasan C terbentuk dari parameter x = t, y = t2, z = t3
b. Lintasan C merupakan 3 garis dari A ke C dilanjutkan ke titik D
kemudian menuju titik B.
c. Lintasan C merupakan garis lurus dari titik A ke B
2. a. Buktikan bahwa