STATISTIKA

Ukuran Pemusatan Data

(Mean dan Modus)
 Ukuran Pemusatan Data

Dari setiap kumpulan data, terdapat tiga ukuran atau

tiga nilai statistik yang dapat mewakili data tersebut,
yaitu rataan (mean), median, dan modus.
Ketiga nilai tersebut dikenal sebagai ukuran
pemusatan data atau ukuran tendensi sentral, karena
memiliki nilai yang cenderung sama.
 Rataan Hitung Data Tunggal

• Bentuk 1
Jika diketahui data: , , ,…, , maka rataan data tersebut
adalah:

dengan n = banyak data dan = data ke-i.

 Rataan Hitung Data Tunggal

• Bentuk 1
Contoh
Diketahui data sebagai berikut: 8, 8, 8, 7, 7, 9, 10, 11.
Tentukan nilai rata-rata dari data tersebut!
Jawab :

Jadi, rata-rata dari data tersebut adalah 8,5.

 Rataan Hitung Data Tunggal

• Bentuk 2
Jika data , , ,…, mempunyai frekuensi , , ,…,
dengan , maka rataan hitung data tersebut adalah:

dengan n = banyak data, = data ke-I, dan =

banyaknya data ke-i.
 Rataan Hitung Data Tunggal
• Bentuk 2
Contoh
Perhatikan data pada tabel berikut.
Nilai 4 5 6 7 8
Frekuensi 3 7 12 11 7

Tentukan nilai rata-rata dari data tersebut!

Jawab :

Jadi, rata-rata dari data tersebut adalah 6,3.

 Rataan Hitung Data Tunggal

• Bentuk 3
Jika bilangan mempunyai rataan , bilangan
mempunyai rataan , …, dan mempunyai rataan .
Maka rataan keseluruhan bilangan adalah:

dengan n = banyak data, = rata-rata data ke-i, dan =

banyaknya data ke-i.
 Rataan Hitung Data Tunggal

• Bentuk 3
Contoh
Tiga kelas A, B, dan C berturut-turut terdiri atas 10 siswa, 20
siswa, dan 15 siswa. Jika rata-rata kelas A adalah 56, rata-rata
kelas B adalah 47 dan rata-rata kelas C adalah 65. Tentukan
rata-rata nilai gabungan dari ketiga kelas tersebut!
Jawab :

Jadi, rata-rata keseluruhan kelas tersebut adalah 55.

 Rataan Hitung Data
Berkelompok
Rumus rataan hitung data berkelompok adalah
sebagai berikut:

dengan = frekuensi kelas ke-i dan = nilai tengah

kelas ke-i.
 Rataan Hitung Data
Berkelompok
Contoh
Hitunglah rata-rata data pada tabel di bawah ini
Nilai Frekuensi
10 – 14 4
15 – 19 8
20 – 24 5
25 – 29 6
30 – 34 4
35 – 39 3
 Rataan Hitung Data
Berkelompok
Nilai Frekuensi Jawab:
10 – 14 4 12 48
15 – 19 8 17 136
= 23,16

20 – 24 5 22 110 Jadi, rataan data

25 – 29 6 27 162 tersebut adalah 23, 16.
30 – 34 4 32 128
35 – 39 3 37 111
= 30 = 695
 Modus Data Tunggal

Modus dari data tunggal adalah nilai data yang sering muncul
atau data dengan frekuensi terbesar.
Nilai modus mungkin tidak ada, satu buah, atau lebih dari satu.
Contoh:
Tentukan modus dari data berikut.
a. 3, 4, 5, 6, 6, 6, 7, 7
b. 3, 4, 5, 5, 6, 6, 7, 7, 8
c. 3, 3, 4, 4, 5, 5, 6, 6
 Modus Data Berkelompok
Rumus modus data berkelompok adalah sebagai berikut:

Dengan
L : tepi bawah kelas modus
: selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas
sebelumnya
: selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas
sesudahnya
c : panjang kelas
 Modus Data Berkelompok
Contoh
Hitunglah modus dari data berikut:
Nilai Frekuensi
31 – 36 6
37 – 42 4
43 – 48 9
49 – 54 14
55 – 60 10
61 – 66 2
67 – 72 5
 Modus Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Kelas modus : 49 – 54 (pemilik
31 – 36 6 frekuensi terbesar)
37 – 42 4
L = 49 – 0,5 = 48,5
43 – 48 9
49 – 54 14 = 14 – 9 = 5
55 – 60 10 = 14 – 10 = 4
61 – 66 2
67 – 72 5
c = 54 – 48 = 6
=
= 48,5 + 6() = 48,5 +3,33 = 51, 83