STATISTIKA

Ukuran Letak Data

(Kuartil, Desil, Persentil)
 Ukuran Letak Data

Ukuran letak suatu rangkaian data adalah ukuran

yang didasarkan pada letak dari ukuran tersebut
dalam suatu data.
Ada tiga jenis ukuran letak data, yaitu kuartil, desil,
dan persentil.
 Kuartil

Kuartil adalah ukuran letak yang membagi suatu data

menjadi 4 bagian yang sama.
 Kuartil Data Tunggal

Adapun rumus untuk mencari kuartil data tunggal

adalah sebagai berikut:

Jenis Kuartil Rumus

Kuartil Bawah = data ke-
Kuartil Tengah (Median) = data ke-
Kuartil Atas = data ke-
 Kuartil Data Tunggal

Contoh 1:
Tentukan kuartil bawah, median, dan kuartil atas dari data
berikut.
8 2 7 15 8 12 17 20 5
Jawaban:
2 5 7 8 8 12= data
15 ke-17 20
= data ke- = =data ke-
=5+ =6
 Kuartil Data Tunggal

Contoh 2:
Tentukan kuartil bawah, median, dan kuartil atas dari data
berikut.
25 30 34 36 40 47 48 52
Jawaban:
25 30 34 36 40
= data47
ke- 48 52
= data ke- = data ke-
= 30 + = 31
 Kuartil Data Berkelompok

Adapun rumus untuk mencari kuartil data berkelompok

adalah sebagai berikut:
Jenis Kuartil Rumus Dengan:
Kuartil Bawah / = tepi bawah kelas /
Kuartil Tengah c = panjang kelas
(Median) n = banyak data
Kuartil Atas // = frekuensi kumulatif sebelum
kelas /
// = frekuensi pada interval kelas /
 Kuartil Data Berkelompok

Contoh:
Hitunglah semua kuartil pada distribusi frekuensi
pada tabel berikut.
Nilai Frekuensi
21 – 25 3
26 – 30 9
31 – 35 4
36 – 40 10
41 – 45 3
46 – 50 11
 Kuartil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 26 – 30
26 – 30 9 12 = 26 – 0,5 = 25,5
31 – 35 4 16 c = 30 – 25 = 5
36 – 40 10 26 =3
41 – 45 3 29 =9
46 – 50 11 40 =
25,5 + = 29,39
 Kuartil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 36 – 40
26 – 30 9 12 = 36 – 0,5 = 35,5
31 – 35 4 16 c = 40 – 35 = 5
36 – 40 10 26 = 16
41 – 45 3 29 = 10
46 – 50 11 40 =
35,5 + = 37,5
 Kuartil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 46 – 50
26 – 30 9 12 = 46 – 0,5 = 45,5
31 – 35 4 16 c = 50 – 45 = 5
36 – 40 10 26 = 29
41 – 45 3 29 = 11
46 – 50 11 40 =
45,5 + = 45,95
 Desil

Desil adalah ukuran letak yang membagi suatu data

menjadi 10 bagian yang sama.
 Desil Data Tunggal

Desil data tunggal dapat dicari dengan rumus:

Letak = Data ke-
dengan:
= desil ke-i
n = banyaknya data
 Desil Data Tunggal

Contoh 1:
Hitunglah nilai dari data berikut:
3 1 2 8 6 6 2 3 7 10 1
Jawaban:
1 1 2 2 3 3 6 6 7 8 10
Letak = Data ke- = Data ke- = Data ke-
= 1 + = 1 + 0,4 = 1,4
 Desil Data Tunggal

Contoh 2:
Hitunglah nilai dari data berikut:
10 11 18 19 11 17 15 14 10 11 18 19 14 18
Jawaban:
10 10 11 11 11 14 14 15 17 18 18 18 19 19
Letak = Data ke- = Data ke- = Data ke-6
= 14
 Desil Data Berkelompok
Desil data berkelompok dapat dicari dengan rumus:

dengan:
= Desil ke-i, dan I = 1, 2, 3, …., 9
= tepi bawah kelas desil ke-i
c = panjang kelas
n = banyak data
= frekuensi kumulatif sebelum kelas desil ke-i
= frekuensi pada interval kelas desil ke-i
 Desil Data Berkelompok

Contoh:
Hitunglah desil kelima dan ketujuh pada distribusi
frekuensi pada tabel berikut.
Nilai Frekuensi
21 – 25 3
26 – 30 9
31 – 35 4
36 – 40 10
41 – 45 3
46 – 50 11
 Desil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 36 – 40
26 – 30 9 12
= 36 – 0,5 = 35,5
31 – 35 4 16
c = 40 – 35 = 5
36 – 40 10 26 = 16
41 – 45 3 29 = 10
46 – 50 11 40 =
35,5 + 2 = 37,5
 Desil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 41 – 45
26 – 30 9 12
= 41 – 0,5 = 40,5
31 – 35 4 16
c = 45 – 40 = 5
36 – 40 10 26 = 26
41 – 45 3 29 =3
46 – 50 11 40 =
40,5 + 3,33 = 43,83
 Persentil

Persentil adalah ukuran letak yang membagi suatu

data menjadi 100 bagian yang sama.
 Persentil Data Tunggal

Persentil data tunggal dapat dicari dengan rumus:

Letak = Data ke-
dengan:
= Persentil ke-i
n = banyaknya data
 Persentil Data Tunggal

Contoh:
Hitunglah persentil ke-65 dari data berikut:
6 5 8 7 9 4 5 8 4 7 8 5 8 4 5
Jawaban:
4 4 4 5 5 5 5 6 7 7 8 8 8 8 9
Letak = Data ke- = Data ke = Data ke-
= 7 + = 7 + 0,4 = 7,4
 Persentil Data Berkelompok
Persentil data berkelompok dapat dicari dengan rumus:

dengan:
= Persentil ke-i, dan i = 1, 2, 3, …., 99
= tepi bawah kelas persentil ke-i
c = panjang kelas
n = banyak data
= frekuensi kumulatif sebelum kelas persentil ke-i
= frekuensi pada interval kelas persentil ke-i
 Persentil Data Berkelompok

Contoh:
Hitunglah persentil ke-20 dan ke-90 pada distribusi
frekuensi pada tabel berikut.
Nilai Frekuensi
21 – 25 3
26 – 30 9
31 – 35 4
36 – 40 10
41 – 45 3
46 – 50 11
 Persentil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 26 – 30
26 – 30 9 12 = 26 – 0,5 = 25,5
31 – 35 4 16 c = 30 – 25 = 5
36 – 40 10 26 =3
41 – 45 3 29 =9
46 – 50 11 40 =
25,5 + 2,78 = 28,28
 Persentil Data Berkelompok
Nilai Frekuensi Frekuensi Pembahasan:
kumulatif
n = 40
21 – 25 3 3
kelas = kelas dengan frekuensi kumulatif ke- = 46 – 50
26 – 30 9 12 = 46 – 0,5 = 45,5
31 – 35 4 16 c = 50 – 45 = 5
36 – 40 10 26 = 29
41 – 45 3 29 = 11
46 – 50 11 40 =
45,5 + 3,82 = 49,32