suatu metode analisis statistika yang termasuk ke dalam cabang statistika
inferensi. Dalam literatur Indonesia metode ini dikenal dengan berbagai nama lain, seperti analisis ragam, sidik ragam, dan analisis variansi.
Secara umum analisis varians menguji dua varians (atau ragam)
berdasarkan hipotesis nol bahwa kedua varians itu sama. Varians pertama adalah varians antar contoh (among samples) dan varians kedua adalah varians di dalam masing-masing contoh (with in samples).
Tujuan analisis varians
untuk menemukan variabel independen dalam penelitian dan menentukan bagaimana variabel tersebut berinteraksi dan mempengaruhi tanggapan atau perlakuan.
Asumsi dalam anova
1. Data bersifat independen 2. Data berdistribusi normal 3. Data mempunyai variansi yang relatif sama CARA MENGANALISIS VARIANS Mengidentifikasikan faktor-faktor penyebab utama yang memengaruhi laba. Merinci varians laba keseluruhan berdasarkan faktor-faktor penyebab kunci tersebut. Fokus pada dampak laba variasi dalam setiap faktor penyebab. Mencoba untuk menghitung dampak yang spesifik dan dapat dipisahkan dari setiap faktor penyebab dengan cara memvariasikan satu factor saja sementara factor-faktor lainnya dianggap konstan. Menambahkan kompleksitas secara bertahap, lapis berlapis, mulai dari tingkat “akal sehat” yang paling mendasar. Menghentikan proses tersebut ketika kompleksitas yang ditambahkan di tingkat yang baru dibuat tidak dijustifikasi dengan tambahan wawasan mengenai faktor-faktor penyebab yang mendasari varians laba keseluruhan. anova SATU ARAH Analisis varians satu arah anava atau Anova merupakan bagian dari metoda analisis statistika yang tergolong analisis komparatif lebih dari dua rata-rata. Tujuan dari uji analisis varians satu arah adalah untuk membandingkan lebih dari dua rata-rata. Sedangkan gunanya untuk menguji kemampuan generalisasi jika terbukti berbeda berarti kedua sampel tersebut dapat digeneralisasikan (data sampel dianggap dapat mewakili populasi). ANALISIS PERBANDINGAN GANDA (Multiple Comparison Analysis (MCA)) • Jika dalam ANAVA HO tidak ditolak, maka pekerjaan selesai dengan kesimpulan semua rata-rata relatif sama • Jika dalam ANAVA HO ditolak, maka masih ada pekerjaan untuk melihat rata-rata populasi mana yang benar-benar berbeda dengan menggunakan MCA. • syarat MCA = jumlah level faktornya (perlakuan) lebih dari dua
Uji anova 2 arah (two way anova)
merupakan uji statistik yang digunakan untuk mengetahui pengaruh dua variabel prediktor nominal terhadap variabel hasil yang berkelanjutan. uji anova dua arah mengungkapkan hasil dari dua variabel independen terhadap satu variabel dependen. tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya efek atau pengaruh dari dua faktor.