Anda di halaman 1dari 6

RESUME ANALISA BIAYA

ANALISA VARIANSI

DOSEN PENGAMPU:
Nanang Wicaksono, S.E., M.T.
NIDN.0730057702

Disusun Oleh:
Kelompok 13
Galih Sauqi Ramadhan (1411210009)
Salman Farizi Agustian (1411210014)
M. Hendry Saputro (1411210020)
Wahyu Lutfi Izzuddin (1411210022)

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI 2021 A


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE TUBAN
2022
ANALISA VARIANSI

A. DEFINISI ANALISA VARIANSI


Analisis varians merupakan suatu metode analisis statistika yang termasuk ke dalam
cabang statistika inferensi. Dalam literatur Indonesia metode ini dikenal dengan berbagai
nama lain, seperti analisis ragam, sidik ragam, dan analisis vartansi, ta merupakan
pengembangan dari masalah Behrens-Fisher, sehingga uj-Fjuga dipakai dalam pengambilan
keputusan. Anais varians pertama kal diperkenalkan oleh Sir Ronald Fisher, bapak statistika
modem. Dalam praktik, analisis varians dapat merupakan uji hipotesis (lebih sering dipakai)
maupun pendugaan (estimation, khususnya di bidang genetika terapan).

Secara umum, analisis varians menguji dua varians (atau ragam) berdasarkan hipotesis
not bahwa kedua varians itu sama. Varians pertama adalah varias antarcontoh (among
samples) dan varian kedua adalah varians di dalam masing-masing contoh (with in samples).
Dengan ide semacam ini, analisis variaris dengan dua contoh akan memberikan hasil yang
sama dengan uji-t untuk dua rerata (mean).

Pencetus Analisa Varians Adalah Sir Ronald Aylmer Fisher lahir di London, Inggris pada
17 Februari 1890 (Sir Ronald Aylmer Fisher | British geneticist and statistician | Britannica,
no date). Fisher memiliki kembaran yang mana telah meninggal di dalam kandungan. Sir R.A
Fisher merupakan saudara termuda dari 8 bersaudara. Ayah R.A Fisher (George Fisher)
adalah seorang anggota firma terkenal, yaitu Robinson and Fisher, of King Street, St James’s,
London. Kebanyakan anggota keluarga ayahnya adalah pebisnis, neneknya adalah seorang
pengacara terkenal terlebih dengan status sosialnya. Keluarga R.A Fisher memiliki jiwa
petualang, ada yang sebagai kolektor hewan Afrika dan ada yang menjadi tentara di Perang
Dunia 1. Sayangnya sang tentara ini tewas (Dronamraju, 2019).

Pencetus Analisis Varians (ANOVA) ini tertarik dengan dunia statistika dan
pengembangan evolusi dalam satu waktu. Sir Ronald Aylmer Fisher membayangkan bahwa
akan ada resolusi dalam dunia biometrik dan hukum mendel. Setelah tujuh tahun lulus sebagai
sarjana, Sir Ronald Aylmer Fisher mendapatkan beberapa pekerjaan salah satunya adalah
menjadi guru (UCL Centre for Computational Biology RA Fisher History – University
College London, no date).

tujuan dari analisis varians adalah untuk menemukan variabel independen dalam
penelitian dan menentukan bagaimana variabel tersebut berinteraksi dan mempengaruhi
tanggapan atau perlakuan.
B. ASUMSI DALAM ANOVA
Ada beberapa asumsi yang harus dipenuhi oleh data dalam analisis variansi ini, seperti
yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya yaitu:
1. Data bersifat independen
2. Data berdistribusi normal
3. Data mempunyai variansiyang relatif sama

Jika asumsi di atas tidak terpenuhi, maka ada prosedur khusus yang harus dilakukan.
Misalnya, data yang dianalisis tidak mengikuti distribusi normal. Penanganan yang dapat
dilakukan untuk masalah tersebut salah satunya adalah dengan mentransformasi data. Selain
dengan transformasi data, cara lain untuk menganalisis data tersebut adalah dengan
melakukan uji non parametrik dimana uji tersebut tidak membutuhkan asumsi-asumsi seperti
pada uji parametrik. Uji non parametrik yang dapat dilakukan misalnya: uji Mann-Whitney,
Wilcoxon signed-rank test, Sign test, Kruskal Wallis, dll.

C. CARA MENGANALISIS VARIANS


Berikut Adalah Kerangka analisa yang digunakan untuk melakukan analisa varian
sebagai berikut :
 Mengidentifikasikan faktor-faktor penyebab utama yang memengaruhi laba.
 Merinci varians laba keseluruhan berdasarkan faktor-faktor penyebab kunci tersebut.
 Fokus pada dampak laba variasi dalam setiap faktor penyebab.
 Mencoba untuk menghitung dampak yang spesifik dan dapat dipisahkan dari setiap
faktor penyebab dengan cara memvariasikan satu factor saja sementara factor-faktor
lainnya dianggap konstan.
 Menambahkan kompleksitas secara bertahap, lapis berlapis, mulai dari tingkat “akal
sehat” yang paling mendasar.
 Menghentikan proses tersebut ketika kompleksitas yang ditambahkan di tingkat yang
baru dibuat tidak dijustifikasi dengan tambahan wawasan mengenai faktor-faktor
penyebab yang mendasari varians laba keseluruhan.

C. ANALISA ANAVA SATU ARAH


Analisis Varians Satu Arah Anava atau Anova adalah sinonim dari analisis varians
terjemahan dari analysis of variance, sehingga banyak orang menyebutnya dengan
anova.Anova merupakan bagian dari metoda analisis statistika yang tergolong analisis
komparatif lebih dari dua rata-rata. Analisis statistika yang biasa diterapkan pada percobaan
uji daya hasil adalah analisis varians (Anova) dan analisis komponen utama. Anova bukan
membandingkan populasi melainkan membandingkan rata-rata populasi. Disebut analisis
varians, karena dalam prosesnya Anova memilah-milah keberagaman menurut sumber-sumber
yang mungkin. Sumber keberagaman yang akan digunakan sebagai pembanding untuk
mengetahui sumber mana yang menyebabkan terjadinya keberagaman tersebut. Asumsi dalam
analisis varians:
1. Sampel diambil dari distribusi normal, sehingga sampel juga berdistribusi normal.
Kenormalan ini dapat diatas dengan memperbesar jumlah sampel.
2. Masing-masing kelompok mempunyai variabel yang sama.
3. Sampel diambil secara acak. Universitas Sumatera Utara Model analisis varian satu arah
(One-way analysis of variance) digunakan untuk pengujian perbedaan antara k rata-rata
sampel apabila subyek-subyek observasi atau penelitian ditentukan secara random pada
setiap grup atau perlakuan yang ditentukan.

Tujuan dari uji analisis varians satu jalur adalah untuk membandingkan lebih dari dua
rata-rata. Sedangkan gunanya untuk menguji kemampuan generalisasi. Jika terbukti berbeda
berarti kedua sampel tersebut dapat digeneralisasikan (data sampel dianggap dapat mewakili
populasi). Sampel acak ukuran n diambil masing-masing dari k populasi. Ke k populasi yang
berbeda ini diklasifikasikan menurut perlakuan atau grup yang berbeda. Ke k populasi itu

akan dianggap saling bebas dan berdistribusi normal dengan rataan dan variansi σ2 yang
sama.
Anava satu arah adalah analisis variansi yang hanya menggunakan satu variabel
independen.

Tujuan Anava Satu Arah:


 Untuk membandingkan rata-rata (mean) dari beberapa populasi (lebih dari dua).
 Untuk melihat efek suatu faktor terhadap variabel dependen.

Partisi Variansi

Variansi total dapat dibagi menjadi 2 bagian:

SST SSG+SSW

SST = Total sum of squares (jumlah kuadrat total) yaitu penyebaran agregat nilai data
individu melalui beberapa level faktor.
SSG/SSB = Sum of squares between-grup (Jumlah kuadrat antara) yaitu penyebaran
diantara mean sampel faktor.
SSW/SSE = Sum of squares within-grup (jumlah kuadrat dalam) yaitu penyebaran yang
terdapat diantara nilai data dalam sebuah level faktor tertentu.
ANALISIS PERBANDINGAN GANDA (Multiple Comparison Analysis (MCA))
 Jika dalam ANAVA HO tidak ditolak, maka pekerjaan selesai dengan kesimpulan
semua rata-rata relatif sama.
 Jika dalam ANAVA HO ditolak, maka masih ada pekerjaan untuk melihat rata-rata
populasi mana yang benar-benar berbeda dengan menggunakan MCA.
 syarat MCA = jumlah level faktornya (perlakuan) lebih dari dua.

Macam-macam metode yang dapat digunakan untuk analisis ini adalah sbb:
o Tukey: untuk ukuran sampel yang sama pada setiap perlakuan (equal).
o Bonferroni: untuk ukuran sampel yang sama dan beda pada setiap perlakuan
(equal&unequal).
o Scheffe: untuk ukuran sampel yang sama dan beda pada setiap perlakuan (equal&
unequal).
o Fisher (LSD= Least Square Differences): yang paling umum digunakan.

ANALISIS VARIANSI DUA ARAH

Analisis Variansi dapat diperluas untuk permasalahan/kasus yang melibatkan dua faktor.
Analisis variansi 2 arah bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya efek atau pengaruh dari dua
faktor. Dalam analisis ini dapat dilakukan uji hipotesis tentang perbedaan antar level faktor
dalam variabel A ataupun dalam variabel B. Jika observasi untuk setiap kombinasi level faktor
lebih dari satu, dapat juga dilakukan uji hipotesis untuk mean populasi interaksi antara faktor
A dan faktor B.
DAFTAR PUSTAKA

gie. (2021, november). Rumus Varians: Pengertian, Cara Hitung, dan Contohnya. Retrieved from
ACCURATE: https://accurate.id/ekonomi-keuangan/rumus-varians/

Khrisna. (2020, juni 27 ). Analisis Varian. Retrieved from DataRiset.com:


https://datariset.com/analisis/detail/analisis-varian

livingeconomyadvisors.com. (2022). Apa itu Analisis Varians? Retrieved from


livingeconomyadvisors.com: https://id.livingeconomyadvisors.com/68-what-is-variance-analysis

Members, A. F. (2019, desember 05). Analisis Varians. Retrieved from Accounting:


https://accounting.binus.ac.id/2019/12/05/analisis-varians/

MSD, T. R. (2021, desember 21). PENCETUS ANALISIS VARIANS (ANOVA)-SIR RONALD AYLMER FISHER.
Retrieved from MSD: https://www.sopiyudin.com/blog/pencetus-analisis-varians-
anova/#:~:text=Pencetus%20Analisis%20Varians%20%28ANOVA%29%20ini%20beruntung%20d
apat%20sekolah,Fisher%20bagaimana%20cara%20memecahkan%20matematika%20tanpa%20b
antuan%20visual

Anda mungkin juga menyukai