PETA MINDA

Simulasi dan Komunikasi Digital

0822 5858 0617
A. Metode Peta Minda

 Peta Minda merupakan salah saqtu cara untuk

menggambarkan proses berfikir .
 Peta Minda ditemukan dan dipopulerkan oleh Dr. Tony
Buzan pada awal tahun 1970, menyatakan metode peta
minda diperoleh berdasarkan hasil penelitian tentang
cara otak memperoleh informasi.
 Melalui peta minda, daftar informasi yang panjang
dapat dialihkan menjadi diagram yang tampak seperti
bentuk pohon dengan cabang dan rantingnya berwarna-
warni sangat teratur dan mudah diingat yang bekerja
selaras dengan cara kerja alami otak dalam melakukan
berbagai hal
 Metode PETA MINDA adalah cara mencatat yang kreatif,
efektif dan memetakan proses berpikir secara menarik, mudah,
dan berdaya guna.

 Selain itu juga dapat diartikan sebagai cara mengembangkan

kegiatan berpikir ke segala arah, menangkap berbagai pikiran
dalam berbagai sudut.
Fungsi Peta Minda

Menurut Buzan, metode peta minda berguna untuk:

 Merangsang fungsi otak kanan dan kiri secara sinergis
 Membebaskan diri dari seluruh jeratan aturan ketika mengawali belajar
 Membantu seseorang mengalirkan gagasan tanpa hambatan
 Membuat rencana atau kerangka cerita
 Mengembangkan suatu ide
 Membuat perencanaan sasaran pribadi
 Meringkas isi buku
 Menyenangkan dan mudah diingat
Selain itu, metode peta minda juga berguna dalam berbagai bidang, termasuk dalam
bidang pendidikan. Menurut Michael Michalko, Kegunaan metode peta minda, antara
lain sebagai berikut:
 Memberikan oanfangan menyeluruh pada permasalahan pokok
 Merencanakan rute atau kerangka pemikiran suatu karangan
 Mengumpulkan sejumlah besar data di suatu tempat
 Mendorong pemecahan masalah dengan kreatif
Pembuatan PETA MINDA

Terdapat beberapa langkah sederhana untuk memvisualkan ide, pikiran atau rencana ke
dalam bentuk peta minda.
Berbagai ide, pikiran dan rencana tersebut dapat dikembangkan dan dituangkan kedalam
peta minda sebagai alternative untuk pemecahan suatu permasalahan secara tepat dan efektif.
Berikut ini langkah-langkah pembuatan peta minda dengan mengambil contoh tentang
liburan keluarga.
a. Membuat Subjek (Judul)
b. Membuat Cabang-cabang Utama
c. Mengembangkan Cabang-cabang Utama
 a. Membuat Subjek (Judul)
Langkah pertama, tentukanlah subjek (judul yang akan dibahas).
Tuliskanlah pada bagian tengah peta minda karena subjek ini akan
menjadi pusat dalam peta mindamu.

Dalam contoh ini kita akan membuat sebuah Liburan

judul, yaitu “Liburan Keluarga”. Langkah Kelurga
pertama buatlah judul ditengah
b. Membuat Cabang-Cabang Utama
langkah kedua, tulislah ide-ide yang terlintas yang terkait dengan
subjek. Berikut ini contoh cabang-cabang utama dari subject liburan
keluarga.
1. Siapa saja yang ikut?
2. Perlengkapan apa saja yang diperlukan?
3. Aktivitas apa yang akan dilakukan?
4. Tujuan perjalanan liburan?
c. Mengembangkan Cabang-cabang Utama
Setelah cabang-cabang utama dibuat, langkah ketiga adalah melebarkan cabang
utama dengan kata lain membuat cabang-cabang dari cabang utama.
Cabang-cabang dari cabang utama juga dapat dikembangkan lagi, jika ada ide-
ide, gagasan atau pemikiran lebih detail yang perlu dituangkan.
Thank you
Simulasi dan Komunikasi Digital