DALAM
KEBAIKAN
KENAPA HARUS BERLOMBA DALAM
KEBAIKAN?
● Manusia makhluk istimewa, beda dengan hewan. Manusia memiliki akal yang dengannya dia
berfikir, memilih dan menentukan.
● Hidup bukan sekedar hidup, namun hidup memiliki tujuan dan misi
● Maka, berlomba untuk menjadi pemenang, menjadi bintang dalam memberikan yang terbaik
adalah suatu keniscayaan
● Sebab, makna hidup bukan sekedar menggapai mimpi dan cita-cita. Namun lebih dari itu, bisa
membawa kebaikan pada diri maupun orang lain
● Sehingga berupaya meraih tujuan menjadi seorang bintang dengan memberi manfaat pada
semesta
● Bintang tak harus terkenal, namun jejak jejak kebaikan akan tetap dirasakan saat ini maupun saat
telah tiada
● Jika tidak berproses hari ini, maka kapan lagi akan mulai ?
Kenapa harus berlomba dalam kebaikan ?
● Hidup mengharuskan berjuang, sebab itu sebuah keniscayaan
● Maka, seorang Buya Hamka mengatakan :
Manusia yang membiarkan hidupnya berjalan tanpa arah, tanpa tujuan jelas, tanpa ada
keinginan untuk menjadi yang terbaik...maka suatu hal yang sia-sia dan rugi atas apa yang
dijalaninya. Sehingga seorang guru mengatakan manusia semacam itu seperti mayat
hidup. Ada dan tiadanya, tak membawa pengaruh apapun untuk kebaikan sekitar. Malah
menjadikan dampak buruk dan masalah bagi sekitar.
Jika memang masih memiliki nafas dan akal, maka sadar adalah hal penting. Sadar bahwa
jangan sia-siakan hidup, jangan berbuat sesuatu yang sebenarnya tak memberi arti
padavjejak kebaikan. Berhenti dan berubahlah...
Bahagia adalah saat kita menebar kebaikan, sebab kebaikan akan kembali pada
pelakunya.
Penghalang dalam berlomba
melakukan kebaikan
Pertemanan
Malas yang buruk
Membuat lemah
Mencukupkan diri keinginan berbuat
tanpa upaya apapun baik