Anda di halaman 1dari 13

Sistem

Keamanan
jaringan
Nama Kelompok
05 AULIYA
25 RIZKIANA SALSATUN
27 SALSABILA RAMADHANI
32 SITI SURYANI
Apa itu
sistem
Keamanan
jaringan?
Mari kita bahas di slide selanjutnya --
>>
Sistem Keamanan jaringan adalah suatu sistem yang memiliki
tugas untuk melakukan pencegahan
dan identifikasi kepada pengguna
yang tidak sah dalam jaringan
komputer.

Langkah pencegahan ini berfungsi untuk


menghentikan penyusup untuk mengakses
lewat sistem jaringan komputer.
Tujuan dari dilakukan sistem
keamanan jaringan komputer
adalah untuk antisipasi dari
ancaman dalam bentuk fisik maupun
logic baik secara langsung atau
tidak langsung yang mengganggu
sistem keamanan jaringan.
Keamanan jaringan biasanya terdiri dari
tiga kontrol yang berbeda yaitu :
Berikut ulasannya

FISIK TEKNIS ADMINISTRATIF

Keamanan jaringan fisik Kon tr ol k ea m a n a n Kontrol keamanan jaringan


didesain untuk mencegah jaringan teknik administratif terdiri dari
personel yang tidak diperlukan untuk kebijakan yang mengatur
perilaku user, seperti langkah
berwenang untuk melindungi data
autentikasi, tingkat akses user,
mendapat akses fisik ke yang
serta bagaimana staff IT ketika
jaringan seperti router, disimpa n ja r inga n a ta u menerapkan perubahan pada
lemari kabel, atau yang data yang transit infrastruktur jaringan.
lain. melintasi.
Tipe Sistem Keamanan Jaringan

1. Access control
Anda harus bisa memblokir user serta perangkat tidak sah yang mencoba
mengakses jaringan Anda. Jika pengguna tidak sah tidak dapat masuk ke dalam
jaringan, maka sejumlah kerusakan yang dapat mereka lakukan akan sangat
terbatas.

2. Antimalware software
Perangkat lunak antivirus dan antimalware dapat melindungi perusahaan Anda
dari berbagai malicious software, seperti virus, ransomware, worm, dan trojan.
Gunakan anti malware yang dapat terus memindai dan melacak file berbahaya
yang ada dalam jaringan.
3. Application security
Aplikasi yang tidak memiliki sistem keamanan yang baik seringkali digunakan
penyerang untuk mengakses jaringan Anda. Dengan menerapkan sistem
keamanan aplikasi, Anda dapat melindungi aplikasi apa pun yang berkaitan
dengan keamanan jaringan Anda.

4. Behavioral analytics
Anda harus mengetahui seperti apa perilaku jaringan normal agar lebih
mudah untuk mengidentifikasi anomali di jaringan Anda. Network anomaly
detection engines (ADE) memungkinkan penggunanya untuk bisa menganalisis
jaringan sehingga ketika terjadi suatu pelanggaran maka pengguna akan
memperoleh pemberitahuan.
5. Data loss prevention
Manusia atau user menjadi rantai terdepan pada sistem keamanan jaringan. Oleh
karena itu, Anda dapat menggunakan Data loss prevention (DLP) tools agar data
sensitif tidak hilang, disalahgunakan atau diakses oleh pengguna yang tidak
berwenang.

6. Email security
Email security juga diperlukan karena manusia atau user sering menjadi target
serangan email phishing. Dengan email security, Anda akan terbantu untuk
mengidentifikasi email berbahaya serta memblokir serangan.
8. Intrusion prevention systems
Intrusion prevention systems atau juga dikenal dengan intrusion detection dapat
memindai dan menganalisis lalu lintas / paket jaringan sehingga berbagai jenis
serangan dapat diidentifikasi dengan mudah.

9. Virtual Private Networks (VPN)


Virtual Private Networks (VPN) merupakan alat yang dapat mengautentikasi
komunikasi antara perangkat dan jaringan.

10. Web Security


Secara garis besar, web security merupakan langkah-langkah keamanan yang
diperlukan untuk memastikan penggunaan website yang aman saat terhubung dengan
jaringan internal.
11. Security information and event management (SIEM)

SIEM akan memberi informasi atau insight kepada para


IT security mengenai track record atau aktivitas yang
terjadi di dalam IT environment perusahaan.

12. Endpoint security


Terkadang perangkat pribadi menjadi target serangan
ketika pengguna menggunakannya untuk mengakses
jaringan bisnis.
13. Wireless security

Secara umum, jaringan Wireless kurang aman


jika dibandingkan dengan jaringan tradisional.

14.Network segmentation

Terdapat berbagai jenis network traffic. Masing-masing


traffic tersebut memiliki resiko ancaman yang
berbeda.
Terimakasi
h

Anda mungkin juga menyukai