Anda di halaman 1dari 5

21

Hujan yang terus-menerus tidak hanya menyebabkan banjir dan longsor. Hujan juga menebar berbagai penyakit. Banjir

dan tanah longsor sebenarnya tidak hanya karena hujan. Bencana itu juga timbul karena tanah tidak siap menerima

kucuran air hujan. Hilangnya daerah resapan dan semakin banyaknya penyumbatan pada selokan juga bisa

menyebabkan banjir dan tanah longsor.

Pertanyaan yang sesuai dengan paragraf pertama teks tersebut adalah .... 

a.   apa penyebab banjir dan tanah longsor?

b.   mengapa tubuh kita bisa merasakan sakit?

c.   bagaimana upaya kita agar tidak mudah terserang sakit?

d.   siapa yang harus memelihara lingkungan?


22
Demikian pula dengan rasa sakit yang menimpa kita. Sakit tidak semata-mata karena ancaman sumber penyakit. Akan tetapi, sakit

juga bisa disebabkan tubuh tidak siap menerima perubahan cuaca. Ketika cuaca berubah, tubuh kita terkadang menjadi terasa tidak

nyaman. Selera makan pun menjadi berkurang, Padahal, ketika tubuh tidak fit dan masukan makanan berkurang, penyakit sangat

mudah menyerang kita. Oleh sebab itu, mari kita pelihara lingkungan agar tidak menjadi sarang penyakit. Kita pelihara tubuh agar

tetap bugar.

Mengapa cuaca yang berubah bisa menyebabkan tubuh kita sakit?

Berdasarkan teks, jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut adalah ....

• a.   karena makanan yang masuk ke tubuh berkurang

•   b.   karena tubuh tidak siap menerima perubahan cuaca

•   c.   karena kita tidak memelihara lingkungan

•   d.   karena adanya ancaman sumber penyakit


23IndonesiaHari Menanam Pohon
dikatakan sebagai paru-paru dunia. Pertanyaan yang sesuai dengan
 
Sebutan itu disematkan karena indonsia terdapat bacaan tersebut, kecuali...
hutan yang sangat luas. Daun-daun di hutan
mengeluarkan oksigen berlimpah. Oksigen
a.       Apa penyebab hutan
merupakan unsur penting bagi kehidupan. Indonesia semakin berkurang ?
Namun, sayangnya hutan kita semakin b.      Mengapa pohon sangat
berkurang akibat kebakaran dan penebangan penting bagi kehidupan ?
pohon secara liar. Oleh karena itu pemerintah
bersama rakyat berusaha mengurangi kerusakan c.       Siapa yang
hutan. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu bertanggung jawab untuk
menanam kembali pohon di lingkungan sekitar mengurangi kerusakan
kita. Semakin banyak pohon dilingkungan
semakain banyak pasokan oksigen bagi hutan ?
kehidupan. d.      Kapan hutan di
Indonesia terbakar ?
24
Cacing tanah memiliki pembuluh darah yang berada di bawah permukaan kulit. Darah cacing mengandung

hemoglobin sehingga mampu mengikat oksigen yang masuk melalui kulit. Oksigen yang diikat hemoglobin

kemudian diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah. Setelah diedarkan, zat sisa pernapasan berupa

karbon dioksida dan uap air kembali dikeluarkan dari tubuh melalui permukaan kulit.

Pertanyaan berikut yang jawabannya terdapat pada teks adalah …

A. Mengapa cacing tanah mengandung hemoglobin?

B. Kapan oksigen yang diikat hemoglobin diedarkan ke seluruh tubuh?

C. Bagaimana proses pernapasan pada cacing tanah?

D. Apa alat pernapasan pada cacing tanah?


25
Oksigen masuk ke dalam tubuh reptil melalui lubang hidung menuju tenggorokan. Setelah melewati tenggorokan,
oksigen masuk ke paru-paru. Di dalam paru-paru terjadi pertukaran udara yaitu oksigen diserap sedangkan karbon
dioksida dikeluarkan. Pada buaya yang sering berkubang di air, lubang hidungnya dapat menutup ketika menyelam
agar air tidak masuk ke dalam paru-paru. Selain itu, air juga dapat dicegah masuk dengan cara menutup
tenggorokkannya menggunakan lidah.
Informasi berikut yang terdapat pada paragraf tersebut adalah ….
A. salah satu contoh hewan reptil adalah kura-kura
B. pertukaran udara pada hewan reptil terjadi di dalam paru-paru
C. buaya memiliki kemampuan berenang di dalam air
D. lubang hidung pada buaya dapat membuka dan menutup

Anda mungkin juga menyukai