Anda di halaman 1dari 9

TEMA 5

Sub 1 Pb 1
Bahasa
Indonesia
Ide Pokok
Ide pokok merupakan inti dari paragraf.
Biasanya terdapat pada kalimat utama yang
terdapat di awal, tengah, atau akhir paragraf.
Meski merupakan inti, ide pokok tidak dapat
berdiri sendiri. Harus ada kalimat pengembang
yang membuat paragraf menjadi utuh.
Ciri-Ciri ide Pokok

Terdapat di kalimat
01 Kalimat umum 03 utama

Satu gagasan Dapat berdiri


pokok setiap
02 paragraf 04 sendiri
Kalimat
01 umum
Ide pokok terdapat pada kalimat yang paling
umum dalam paragraf tersebut. Biasanya
kalimat ini dijelaskan atau dijabarkan oleh
kalimat-kalimat lain. Bisa dijelaskan sebelum
kalimat utama sehingga kalimat utamanya
terdapat di tengah atau belakang paragraf. Bisa
juga dijelaskan setelah kalimat utama sehingga
kalimat utamanya berada di awal atau tengah.
Satu gagasan pokok setiap
02 paragraf
Paragraf yang baik hanya memiliki
satu ide pokok pada tiap satu
paragraf. Dari satu ide pokok
tersebut kemudian dikembangkan
menjadi kalimat utama dan kalimat
penjelas.
03 Terdapat di kalimat utam
Letak gagasan pokok bervariasi tergantung
jenis paragraf. Bisa di awal, akhir, tengah, atau
awal dan akhir paragraf. Untuk jenjang SD
gagasan pokok biasanya hanya terletak di
kalimat awal paragraf atau akhir paragraf.
Sedangkan untuk jenjang SMP dan SMA sudah
lebih beragam. Untuk jenjang lebih tinggi,
gagasan pokok bisa tersirat dalam kalimat yang
panjang.
04 Dapat berdiri sendiri
Kalimat utama yang didalamnya
terdapat ide pokok dapat berdiri sendiri
meski kalimat yang lain dihapus. Hal ini
bisa terjadi karena kalimat utama
merupakan kalimat yang paling umum
dan tidak menjelaskan kalimat sebelum
maupun sesudahnya.
Kalimat pengembang
Kalimat pengembang bisa juga
disebut sebagai kalimat
pendukung atau kalimat yang
menjelaskan ide pokok.
Kalimat pengembang berfungsi
sebagai kalimat yang
mendukung informasi dari
kalimat utama secara rinci
Contoh Menentukan Gagasan Pokok
Kecelakaan lalu lintas di jalan raya disebabkan oleh berbagai hal. Banyak pemakai
jalan raya tidak menaati peraturan lalu lintas. Misalnya kebut-kebutan, melanggar
lampu rambu-rambu lalu lintas, dan mau menang sendiri. Selain itu, banyak
kendaraan yang tidak dilengkapi spion. Jika semua pemakai jalan raya taat
peraturan, maka kecelakaan lalu lintas dapat berkurang.

Ide Pokok:
Penyebab kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

Kalimat Pengembang:
– Pemakai jalan raya tidak taat peraturan lalu lintas.
– Bentuk-bentuk ketidaktaatan berlalu lintas.
– Harapan pengguna jalan agar taat peraturan.

Anda mungkin juga menyukai