Anda di halaman 1dari 13

Kesulitan Dalam Memahami Dan Membedakan Kalimat Utama Dan Ide

Pokok Dalam Sebuah Paragraf Pada Siswa Kelas 4 SD N 02 Karang


Agung.

A.pendahuluan

1.Latar Belakang

Bahasa indonesia merupakan salah satu mata pelajaran dalam kurikulum


sekolah yang sebagian besar membahas tentang kalimat utama dan ide pokok
suatu paragraf didalamnya.sekolah merupakan salah satu tempat dalam proses
meraih pendidikan.sekolah selaku salah satu penyelenggara pendidikan yang
formal.dimana sekolah harus mampu menyiapkan materi pembelajaran yang
sangat berguna bagi pengembangan pengetahuan dan ketrampilan peserta
didik.oleh karena itu materi harus dipersiapkan sebaik mungkin agar
memberikan hasil yang baik dan memuaskan,salah satunya pelajaran
memahami kalimat utama dan ide pokok dalam sebuah paragraf.

Menurut Tampubolon paragraf adalah satuan pengembangan terkecil dari


suatu karangan atau gabungan dari beberapa kalimat yang saling berhubungan
dan memiliki satu gagasan utama (ide pokok).ide pokok dalam suatu paragraf
dapat ditemukan diawal paragraf (paragraf deduktif),diakhir paragraf (paragraf
iduktif),dan diawal dan akhir paragraf (paragraf campuran),adapun ide pokok
tersebut kadang kadang berada ditengah paragraf.ide poko dapat dinyatakan
dalam satu,dua,atau tiga kalimat dalam satu paragraf,oleh sebab itu kita perlu
melatih diri mengenal pikiran pokok tersebut serta melihat bagaimana caranya
paragraf mengembangkan pikiran tersebut.

Berdasarkan pengalaman penulis yang pernah belajar di SD Negeri 02


Karang Agung,dalam mata pelajaran bahasa indonesia dengan materi kalimat
utama dan ide pokok,peneliti menemukan miskonsepsi bahwa ada beberapa
siswa yang beranggapan bahwa ide pokok itu hanya berada diawal kalimat
dalam sebuah paragraf saja,dan masih banyak siswa yang belum mampu
menentukan ide pokok suatu paragraf dan kalimat utama dengan berbagai
variasi penyebab,salah satunya yaitu,kurangnya pemahaman siswa mengenai
kalimat utama dan ide pokok suatu paragraf itu sendiri sehingga sering kali
siswa cepat bosan dalam membaca suatu paragraf ataupun kurangnya
keterampilan siswa sehinggaa sulit memahami dan membedakan kalimat utama
dan ide pokok.

Berdasarkan latar belakang mengenai beberapa anggapan diatas maka


penulis tertarik untuk membuat suatu makalah yang berjudul “kesulitan dalam
memahami dan membedakan kalimat utama dan ide pokok dalam sebuah
paragraf pada siswa kelas 4 SD Negeri 02 Karang Agung”.

2.Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang adapun rumusan masalah yang akan


dibahas adalah sebagai berikut :

• Apa penyebab anak kelas 4 SD susah membedakan antara kalimat


utama dan ide pokok?

• Bagaimana cara membedakan antara kalimat utama dan ide pokok?

• bagaimana cara menentukan kalimat utama dan ide pokok dalam suatu
paragraf?

3.Tujuan

Untuk menjelaskan apa penyebab anak kelas 4 SD susah membedakan


kalimat utama dan ide pokok.

Untuk menjelaskan bagaimana cara membedakan kalimat utama dengan


ide pokok.

Untuk menerangkan bagaimana cara menentukan kalimat utama dan ide


pokok dalam sebuah paragraf.

4.Ruang Lingkup

Ruang lingkup makalah ini hanya membahas tentang sulitnya anak dalam
memahami dan membedakan kalimat utama dan ide pokok di kelas 4 SD N 02
Karang Agung.
5.Landasan Teori

Paragraf

a).Pengertian paragraf

paragraf adalah satuan pengembangan terkecil dari suatu


karangan.sebagai satuan kecil,paragraf mengandung suatu pikiran pokok.pikiran
pokok inilah yang dikembangkan,dalam arti dijabarkan,oleh kalimat kalimat
yang membentuk paragraf itu.disamping itu,pikiran pokok dimaksud juga
berhubungan dengan pokok pikiran dalam dalam paragraf-paragraf lainnya dari
karangan bersangkutan.berdasarkan kedua hal tersebut inilah paragraf dikatakan
sebagai suatu pengembangan.

Dari segi yang terkandung didalamnya,kalimat-kalimat yang


membentuk suatu paragraf umumnya dapat dibagi atas dua jenis yaitu,kalimat
topik dan kalimat jabaran.kalimat topik mengandung pikiran pokok
paragraf,dan kalimat kalimat jabaran mengandung isi yang merupakan jabaran
dari pikiran pokok tersebut.Dengan demikian dapat dipahami bahwa kalimat
kalimat jabaran selain berkaitan satu sama lain,juga berkaitan erat dengan
kalimat topik.kaitan- kaitan itu adalah demikian kompak sehingga dalam
paragraf bersangkutanterdapat koherensi,yang juga merupakan persyaratan
dasar pembentukan suatu paragraf disamping pikiran pokok dan pikiran jabaran
seperti yang dimaksud diatas.

Pikiran pokok paragraf biasanya terkandung dalam kalimat pertama atau


terakhir dari paragraf itu.kalimat pertama atau terakhir dimaksud ini adalah
kalimat topik.jika pikiran pokokterdapat pada kalimat pertama,maka dapat
dipahami bahwa pengarang mempergunakan cara berfikir deduktif.sebaliknya
,jika pikiran pokok terdapat dalam kalimat terakhir pengarang bersangkutan
mempergunakan cara berfikir induktif.

Ada juga pengarang yang meletakan pikiran pokok pada kalimat


pertama dan terakhir dari suatu paragraf.bila ini terjadi,biasanya kalimat terkhir
itu hanya berupa penekanan kembali atau modifikasi dari kalimat pertama
paragraf tersebut walaupun jarang,ada juga yang terdapat ditengah paragraf.
Suatu paragraf yang baik selalu mengandung pikiran pokok dan jabaran pikiran
pokok tersebut. Namun, di dalam sebuah paragraf hanya diperbolehkan
memiliki satu buah pikiran pokok dan beberapa jabaran pikiran pokok. Dalam
membaca suatu paragraf pikiran pokok merupakan informasi fokus utama dan
jabatan pikiran pokok itu merupakan informasi faktor pendukung. Untuk
mendapatkan pikiran pokok utama dalam paragraf siswa atau pembaca harus
dapat menemukan letak kalimat topik paragraf, karena di dalam kalimat topik
itulah terkandung pikiran pokok paragrafnya. Keadaan yang menyulitkan dalam
memahami paragraf biasanya timbul apabila dalam paragraf itu tidak terdapat
kalimat topik. Paragraf seperti ini umumnya terdapat dalam karangan yang
bersifat naratif. Dalam membaca paragraf yang pertama harus ditemukan ialah
pikiran pokok. Teknik membaca yang paling tepat digunakan adalah baca layak
dan baca tatap, mata dan pikiran harus dengan cepat mencari kalimat topik yang
terdapat pada awal kalimat atau pada akhir kalimat atau pada tengah-tengah
kalimat selain membaca layap membaca tetap membaca pemahaman juga
dibutuhkan di mana anak didik harus paham apa yang dimaksud dengan ide
pokok dan paham dengan bacaan yang mereka baca maka dari itu anak didik
dapat menentukan ide pokok yang menjadi tujuan utamanya dalam membaca.

b).Ciri-Ciri Paragraf

Paragraf memiliki beberapa ciri-ciri berikut ini :

• Paragraf ditulis dengan memberikan beberapa ketukan spasi agar baris


pertama sedikit masuk kedalam bagian dalam. Beri 5 ketukan untuk karangan
biasa.

• Berisi satu ide pokok yang akan dijelaskan dalam sebuah karangan.

• Berisi beberapa kalimat topik yang dapat menjelaskan dan menerangkan ide
pokok karangan tersebut secara rinci.

• beberapa paragraf berisi opini penulis yang dinyatakan dalam kalimat


penjelas.

Kalimat Utama

a). Pengertian Kalimat Utama


Berarti kalimat yang memuat inti dari sebuah penggalan cerita atau
paragraf yang memuat semua didalamnya memuat ide pokok,ide utama,gagasan
pokok, gagasan utama atau pokok pikiran. Kalimat utama dalam sebuah
paragraf biasanya hanya ada satu kalimat karena memuat keseluruhan isi dari
penggalan cerita. maka dari itu sifatnya menjadi umum. Ketika seseorang tahu
di mana letak pokok kalimat yg akan tahu sebenarnya apa yang diulas dari
tulisan tersebut.

Apabila sebuah paragraf tidak memiliki kalimat utama, maka bisa


dikatakan paragraf tersebut tidak bagus dan akan menimbulkan kerancuan.
Dengan adanya kalimat utama maka akan memicu munculnya kalimat-kalimat
lain yang berisi penjelasan lebih rinci mengenai informasi tertentu.
Keberadaannya menjadi penting karena bisa dijadikan dasar untuk
mengembangkan kalimat selanjutnya yang merupakan kalimat penjelas atau
kalimat khusus.

b.) Ciri-ciri kalimat utama

Berikut ini beberapa ciri dari kalimat utama yang harus dipahami agar mudah
mengidentifikasi nya :

1. Harus berdiri sendiri.

Sebuah kalimat dapat dikatakan sebagai kalimat utama ketika ada kaitannya
dengan kalimat sebelumnya atau setelahnya. Dengan kata lain tidak ada kata
konjungsi dalamnya seperti ini,itu,tersebut, dan lain sebagainya. Konjungsi
antarkalimat juga bukan sebagai ciri-cirinya seperti di sisi lain, di samping itu,
sementara itu, dan sebagainya.namun, untuk beberapa konjungsi antar kalimat
berikut ini bisa terdapat dalam sebuah kalimat utama untuk menunjukkan suatu
simpulan yaitu Oleh karena itu dan dengan demikian. Jadi, tidak selalu
konjungsi antar kalimat bukan sebagai ciri-ciri kalimat utama.

Didalamnya juga terdapat pokok pikiran atau inti permasalahan yang jelas tanpa
memerlukan kalimat lanjutan titik kalimat utama merupakan jembatan untuk
mengembangkan kalimat penjelas yang lebih rinci untuk dijabarkan. Sehingga
keberadaan kalimat penjelas sebenarnya mengikuti di belakang titik hadirnya
kalimat penjelas sebenarnya merupakan pelengkap dari kalimat utama,
walaupun jika tidak ada kalimat penjelas hal tersebut tidak menjadi masalah
titik namun kalimat penjelas tidak bisa berdiri sendiri karena ia harus terkait
dengan kalimat lainnya.

2.bersifat umum.

Inti yang disampaikan dari kalimat utama berisi informasi umum. Didalamnya
juga terdapat permasalahan atau gagasan yang dapat dirasakan lebih detail atau
lebih rinci pada bagian setelahnya. Karena berisi hal-hal yang sifatnya umum,
maka terkait contoh, fakta, data, uraian, atau opini bukanlah poin yang terletak
dalam kalimat utama.

3 memuat permasalahan atau ide tertentu.

Kalimat utama merupakan pengantar dari sebuah cerita yang memuat


permasalahan atau ide yang dikemukakan oleh penulisan dengan adanya
permasalahan yang muncul maka ada pengembangan lebih lanjut yang
menjelaskan permasalahan tersebut untuk diuraikan dalam kalimat-kalimat
penjelas letaknya ada di bagian lain dalam paragraf yang dimaksud.

c). contoh kalimat utama.

Untuk lebih memahami bagaimana cara menemukan kalimat utama dalam


sebuah paragraf berikut ini beberapa contoh dan penjelasannya.

Persiapan yang matang dan mental yang kuat merupakan kunci meraih sebuah
kesuksesan bukan hanya di satu bidang tetapi untuk semua bidang.Hal ini yang
harus dimiliki dan menjadi prinsip dari seorang atlet agar dapat mencapai
prestasi yang setinggi-tingginya sesuai dengan event yang diikutinya.

Termasuk Eko Yuli Irawan, atlet Indonesia yang sukses mempersembahkan


medali perak pada gelaran olimpiade Tokyo 2020 beberapa waktu yang lalu.
Jika bukan karena persiapan yang baik tidak mungkin ia bisa
mempersembahkan prestasi gemilang itu untuk tanah air. Meski sempat
terkendala karena pandemi covid 19 yang menyerang seluruh penjuru dunia ia
sama sekali tidak pantang menyerah dalam mempersiapkan diri. Iya berlatih
dengan begitu keras selama berada di dalam negeri walaupun tidak bisa menguji
kemampuan dirinya dengan beberapa atlet lain. Padahal kalau tidak ada
pandemi ia bisa mengukur sejauh mana kemampuan nya dibandingkan dengan
rivalnya dari negara lain.

Pembahasan :

Paragraf di atas bila disimak secara singkat termasuk ke dalam paragraf


deduktif, sebab kalimat utamanya berada di awal paragraf. Kalimat awal
tersebut dapat berdiri sendiri dan bila tidak disertai dengan kalimat penjelas hal
tersebut tidak terlalu bermasalah kalimat utama diawal berisi penjelasan
seseorang harus mempunyai persiapan dan mental yang kuat untuk bisa meraih
kesuksesan untuk semua bidang. Setelahnya berisi penjelasan mengenai
Seorang atlet juga harus mempunyai prinsip yang demikian agar dapat
memperoleh prestasi tinggi yang dapat dipersembahkan. Dijelaskan pula bahwa
Eko Yuli Irawan Seorang atlet angkat besi dari Indonesia bisa meraih
kesuksesan karena semangat pantang menyerah yang dimilikinya.

Ide pokok

a) pengertian ide pokok paragraf.

Menurut delman ide pokok merupakan gagasan utama atau ide utama atau dari
pikiran utama dari suatu paragraf. Ide pokok dalam suatu paragraf dapat
ditemukan di awal paragraf (paragraf deduktif), di akhir paragraf (paragraf
induktif), dan diawal dan diakhir paragraf (paragraf campuran), telepon ide
pokok tersebut gara-gara berada di tengah paragraf. Jadi yang dimaksud dengan
ide pokok adalah ide utama atau kalimat utama yang terdapat dalam suatu
paragraf guna menjadi kata kunci atau kata utama, sehingga menjadi acuan
untuk kalimat selanjutnya untuk bisa dijelaskan akan dijabarkan sehingga
menjadi suatu paragraf.
b).ciri ciri ide pokok paragraf.

Berikut ini adalah ciri-ciri ide pokok :

1. Keberadaan ide pokok tidak berbelit.

Keberadaan dari ide pokok di dalam sebuah paragraf tidak boleh berbelit-belit.
Artinya makna dari ide pokok tidak boleh sempit akan tetapi tidak juga terlalu
luas. Hal ini berfungsi supaya pembaca dapat mudah untuk menangkap Apa ide
pokok tersebut. Selain itu ini juga akan membantu pembaca untuk mudah dalam
memahaminya.

2. Ide pokok dinyatakan secara jelas.

Selain tidak berbelit,sebuah ide pokok juga harus ditulis atau digambarkan
dengan jelasoleh si penulis.Hal ini menyangkut segi letaknya selain itu apa yang
akan disampaikan atau inti dari gagasan tersebut juga harus dinyatakan dengan
jelas.

3. Bersifat umum

Sebuah ide pokok harus mengandung suatu hal yang bersifat umum. Hal ini
nantinya akan dikerucutkan lagi. Artinya bahwa suatu ide pokok kemudian akan
bisa dijelaskan dan dijabarkan lagi. Penjabaran tersebut akan lebih spesifik pada
kalimat-kalimat berikutnya.

4. Memiliki kalimat pendukung.

Sebuah ide pokok tidak lantas berdiri sendiri di dalam suatu paragraf. Ide pokok
harus memiliki kalimat pendukung atau sebuah itu yang jelas.kalimat
pendukung tersebut berguna untuk memberikan penjelasan lebih lanjut terkait
dari ide pokok sebelumnya. Sehingga paragraf akan menjadi padat dan mudah
dimengerti.

5. Fungsi ide pokok

Adanya ide pokok dalam sebuah paragraf juga memiliki fungsi. Seperti untuk
memudahkan pembaca mengetahui inti atau pokok bahasan dalam suatu
paragraf yang dibaca. Hal itu berguna supaya inti dari apa yang disampaikan
dalam paragraf dapat disampaikan melalui identifikasi ide pokok pembaca dapat
mengetahui ide pokok dari satu paragraf yang dibaca tersebut.

C.contoh ide pokok.

Agar semakin jelas dalam memahami Apa yang dimaksud dengan ide
pokok,berikut contoh dari ide pokok:

Aktivitas berangkat dan pulang kantor yang sangat mempengaruhi padatnya


lalu lintas di jalan raya terbukti pada jam 7 pagi di Jalan utama jenderal Ahmad
Yani selalu ramai bahkan terkadang bisa macet panjang saat terjadi hujan
begitu pula saat jam 5 sore hingga Magrib menjelang Jalan raya profesor Adjie
Pangestu juga akan dipadati kendaraan hal ini tidak lepas dari jam berangkat
dan pulang kantor yang relatif sama yaitu sekitar jam 7 hingga 8 pagi dan jam
pulang sekitar jam 5 hingga 6 sore diharapkan pemerintah dapat menerapkan
sistem yang lebih baik untuk menanggulangi kemacetan di jam-jam kerja
tersebut.

ide pokok yang didapat : aktivitas berangkat dan pulang kantor mempengaruhi
lalu lintas.

6.Pembahasan

Pada siswa kelas 4 SD negeri 2 karang agung menunjukkan bahwa masih


rendahnya pemahaman siswa dalam menentukan dan membedakan kalimat
utama dan ide pokok dalam suatu paragraf. Berdasarkan pengalaman ditemukan
bahwa secara umum siswa mengalami kesulitan dalam membedakan dan
menentukan ide pokok dan kalimat utama yang disebabkan oleh faktor
kurangnya pemahaman dan keterampilan siswa dalam memahami kalimat
utama dan ide pokok tersebut, penyebab ini tentunya juga sangat berkaitan
dengan keaktifan siswa di dalam kelas.

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu siswa SD negeri 2 karang


agung diperoleh bahwa terbang dapat kesulitan dalam memahami kalimat utama
dan ide pokok dalam suatu paragraf hal ini terjadi salah satu penyebabnya yaitu
faktor lingkungan.Pembahasan mengenai ide pokok dan kalimat utama tidak
bisa lepas dari pelajaran bahasa Indonesia bahkan banyak yang menganggap
kesulitan dari pembahasan tersebut adalah karena bingung membedakan
keduanya adapun cara mudah untuk mengetahui perbedaan kalimat utama dan
ide pokok adalah dengan mengetahui definisi nya masing-masing, yaitu antara
ide pokok dan kalimat utama itu sendiri, dengan mengetahui definisi yang
berbeda dari masing-masing pengertian yang dapat dijadikan
perbandingan.Dapat kita lihat dari pengertiannya saja ide pokok dan kalimat
utama memiliki perbedaan yang sangat mencolok di mana ide pokok itu sendiri
dimaknai dengan pokok permasalahan yang ingin disampaikan oleh penulis
pada suatu paragraf ide pokok itu sendiri bisa mencakup keseluruhan inti dari
paragraf yang ada.Sementara kalimat utama adalah kalimat yang didalamnya
terletak ide pokok atau gagasan utama dalam suatu paragraf yang biasanya
berada di awal kalimat ataupun akhir kalimat.Selain dari pengertiannya yang
berbeda dapat dilihat dari cara menemukannya pada paragraf.Selanjutnya dapat
dibedakan dari bentuk bahasanya ide pokok menggunakan bahasa sendiri
sedangkan kalimat utama menggunakan kalimat yang persis dengan yang ada
dalam suatu paragraf. Selanjutnya perbedaan dari cakupannya ide pokok
mencakup inti dari seluruh isi paragraf sedangkan kalimat utama tidak
mencakup seluruh isi paragraf namun mengandung ide pokok, dan yang paling
mencolok dari perbedaan antara ide pokok dan kalimat utama apabila melihat
contohnya secara langsung.

Adapun cara menentukan kalimat utama dan ide pokok itu sendiri dalam
suatu paragraf.

Cara menemukan kalimat utama yaitu dengan :

1.Temukan kunci utama terlebih dahulu

Kunci yang harus kamu temukan ketika mencari sebuah kalimat utama ada
dalam kalimat itu sendiri. Apabila menemukan frasa yang berisi petunjuk maka
dapat dipastikan bahwa kalimat tersebut bukan berposisi sebagai kalimat utama.
Rasa itu merupakan penjelasan dari inti yang sudah dibahas pada bagian
sebelumnya. Teknik terpenting yang bisa kamu gunakan adalah cermat dalam
membaca setiap bagian agar lebih mudah dalam mencarinya.

2. Cari kalimat penjelas.


Sesuai dengan namanya kalimat utama berisi ide pokok atau gagasan utama
yang berarti ia dapat berdiri sendiri . Perhatikan keberadaan setelah kalimat
pertama dan sebelum kalimat akhir dalam penggalan paragraf. Jika ternyata
setelah kalimat awal merupakan penjelasan maka kemungkinan itu merupakan
kalimat utama. Sebaliknya, jika di awal paragraf berisi penjelasan beberapa hal-
hal khusus maka kalimat utama berada pada bagian akhir.

3. Perhatikan rujukan pada kalimat penjelas.

Kata rujukan menjadi cara lain untuk menemukan mana inti sebuah cerita dalam
suatu paragraf. Apabila terdapat rujukan, perhatikan asal rujukan yang
dimaksud yaitu mungkin menunjukkan keberadaan atau letak dari kalimat
utama. Rujukan sebagaimana yang dimaksud biasanya ada pada bagian awal
atau bagian akhir kalimat.

Selanjutnya cara menentukan ide pokok dalam sebuah Paragraf.

Dalam menentukan ide pokok suatu paragraf siswa hendaknya membaca


terlebih dahulu paragraf tersebut tanpa membaca siswa tidak akan
menemukan ide pokok atau kalimat utama pada paragraf tersebut membaca
adalah salah satu dari empat keterampilan bahasa Indonesia menyimak
berbicara membaca dan menulis membaca menurut Tarigan adalah suatu
proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca. Untuk memperoleh
pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau
bahasa tulis. Membaca bukan hanya sekedar melihat kumpulan huruf yang
telah membentuk kata, kelompok kata, kalimat paragraf dan wacana saja
tetapi lebih dari itu membaca merupakan kegiatan memahami dan dapat
pesan yang disampaikan oleh penulis. Tujuan membaca adalah untuk mencari
serta memperoleh informasi mencakup isi memahami makna bacaan. Di
sekolah pelajaran membaca perlu difokuskan pada aspek kemampuan
memahami isi bacaan Oleh sebab itu siswa perlu dilatih secara intensif untuk
memahami sebuah teks bacaan. Dalam hal ini siswa bukan menghafal isi
bacaan mainkan memahami isi bacaan tersebut. Dan juga peran guru sangat
besar pengaruhnya terhadap kemampuan siswa dalam memahami isi bacaan
menurut delman ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki anak didik
untuk memahami isi bacaan yaitu berupa kemampuan :

1). Memahami makna kata-kata yang dibaca


2) . Memahami makna istilah-istilah di dalam konteks kalimat

3). Memahami inti sebuah kalimat yang dibaca.

4). Memahami ide pokok pikiran atau tema dari suatu paragraf yang
dibaca.

5). Menangkap dan memahami beberapa pokok pikiran dari suatu


wawancara yang dibaca dan menarik kesimpulan dari suatu wacana yang
dibaca.

6). Membuat rangkuman isi bacaan secara tertulis dengan menggunakan


bahasa sendiri.

7). Menyampaikan hasil pemahaman isi bacaan dengan menggunakan


bahasa sendiri di depan kelas.

Bagi siswa sekolah dasar membaca bukanlah hal yang mudah mengingat
mereka masih dalam tahap sekolah dasar untuk menemukan ide pokok dalam
paragraf seringkali keliru dalam menentukan nya, yang bisa membaca dan
kerapkali keliru apalagi bagi siswa yang belum bisa membaca. Maka dari itu
guru kelas ataupun guru bahasa harus menyadari setelah memahami benar-
benar bawa membaca adalah suatu keterampilan yang saling berhubungan
dengan keterampilan lainnya (menyimak, berbicara, dan menulis).

Penutup

Berdasarkan pengalaman tentang kesulitan siswa kelas 4 SD negeri 2 karang


agung dalam menentukan dan membedakan kalimat utama dan ide pokok dalam
suatu paragraf menunjukkan bahwa masih ada beberapa siswa yang masih
mengalami kesulitan dalam menentukan dan membedakan ide pokok dan
kalimat utama dalam suatu paragraf. Dengan adanya beberapa faktor faktor
yang mempengaruhi keterampilan siswa dalam menentukan dan membedakan
kalimat utama dan ide pokok .

Solusi yang dapat mengatasi kurangnya keterampilan siswa kelas 4 SD


negeri 2 karang agung dalam menemukan dan membedakan kalimat utama dan
ide pokok yaitu dalam penggunaan media pembelajaran,metode pengajaran
guru dan menggunakan model pembelajaran yang lebih bervariasi.

Daftar Pustaka

Kementerian pendidikan dan kebudayaan.2017.Kesulitan dalam memahami dan


membedakan kalimat utama dan ide pokok bahasa Indonesia.Badan
pengembangan dan pembinaan bangsa.

Anda mungkin juga menyukai