Anda di halaman 1dari 31

DISAMPAIKAN OLEH:

ACEP SOPANDI, S.P., M.P.


PD KECAMATAN PELEPAT ILIR

ALUR PENDAFTARAN NAMA DAN BADAN HUKUM


BADAN USAHA MILIK DESA
MARI KITA SIMULASIKAN
1. TATA CARA PENDAFTARAN NAMA BUM DESA

Nama BUM Desa akan disetujui


oleh Menteri Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi setelah login dan
mengisi form secara elektronik
dengan benar

Ikuti langkah-langkah sebagai berikut:


https://www.kemendesa.go.id/
Username : Kode Desa
Password : kemendesa2021
FORM ISIAN YANG MUNCUL

• No Registrasi (akan muncul


pada surat persetujuan nama)
• Nama BUM Desa yang diajukan
(Cukup Nama BUM Desa-nya
saja)
• Email aktif (bisa email Desa
atau email kepala Desa)
• Nama Kepala Desa
• NIK Kepala Desa
• Nomor HP Kepala Desa
• Alamat Kantor
• Cecklist Pernyataan
• Cecklis Submit Pengajuan
Nama

SAVE
NAMA BUM DESA DISETUJUI
Kemudian cetak dalam bentuk pdf
1. Nomor Pendaftaran
2. Nama BUM Desa yang disetujui
3. Provinsi
4. Kabupaten
5. Kecamatan
6. Desa
7. Alamat
8. Nama Kepala Desa
9. Tanggal Pendaftaran
10. Tanggal Kadaluarsa
MUSYAWARAH
DESA
FORM ISIAN YANG MUNCUL

• Isi besaran modal awal


• File/Dokumen Berita Acara Musdes
• Perdes/Perkades
• Anggaran Dasar BUM Desa
• Anggaran Rumah Tangga BUM Desa
• Rencana Program Kerja BUM Desa
• Isi Jenis Bidang Usaha (Bisa
ditambahkan jika lebih dari 1 jenis)

Cecklis pernyataan:
 Dokumen pendukung lengkao
 Isian formulir dan dokumen sesuai
dengan ketentuan
 Bertanggungjawab penuh terhadap
isian dan dokumen pendukung

SUBMIT PENDAFTARAN
2. TATA CARA PENDAFTARAN BADAN HUKUM BUM DESA
5 Dokumen yaitu:
1. Berita Acara Musdes
2. Perdes Pendirian
3. Anggaran Dasar
4. Anggaran Rumah Tangga
5. Rencana Program Kerja

Menjadi syarat pendaftaran Badan Hukum BUM Desa


Ikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Usulan Nama BUMDesa/Ma telah kami setujui untuk selanjutnya
mohon untuk menyelenggarakan Musdes/MAD untuk bumdesa /
bumdesma baru akan dibentuk dan Musdes/MAD
perubahan/penyesuaian untuk bumdesa / bumdesma yang sudah
terbentuk dan mengunggah berkas hasil Musdes/MAD sebelum
tanggal kadaluarsa
MUSYAWARAH DESA
Setelah Nama BUM Desa disetujui, langkah selanjutnya adalah melakukan Musyawarah Desa. Bagi Desa yang
belum memiliki BUM Desa, Namanya Musyawarah Desa Pendirian, sedangkan bagi Desa yang telah memiliki
BUM Desa sebelumnya disebut Musyawarah Desa Penyesuaian.
Apa output Musyawarah Desa Pendirian/Penyesuaian?
1. Membahas nama yang sudah disetujui Menteri apakah langsung ditetapkan atau diubah dengan nama lain
2. Mengusulkan, memilih, dan menetapkan: Masa Jabatan PO, Pengawas, dan Peg. BUM
a. Penasihat  dijabat langsung oleh Kepala Desa Desa selama 5 Tahun dan dapat dipilih/ditetapkan
b. Pelaksana Operasional  Direktur minimal 1 Orang kembali sebanyak-banyaknya 2 kali.
c. Pengawas  minimal 1 orang Jika pelaksana operasional lebih dari 1 orang, maka
salah satu disebut Direktur Utama. Selanjutnya jika
d. Pegawai BUM Desa  Sekretaris dan Bendahara pengawas lebih dari 1 orang maka disebut Dewan
2. Membahas dan menetapkan Peraturan Desa yang berisi: Pengawas.
a. Pendirian BUM Desa
b. Penetapan Anggaran Dasar Selanjutnya, Anggaran Rumah Tangga yang
c. Penetapan Besaran Modal (dalam rangka pendirian) ditetapkan melalui Peraturan Kepala Desa dan
Rencana Program Kerja (1 Tahun) dibahas oleh
3. Membahas dan menetapkan Anggaran Dasa Pelaksana Operasional dan pegawai BUM Desa
Berita Acara Musdes, Perdes, AD (lamp. Perdes), ART, dan Bersama Penasihat dan Pengawas
Rencana Proker menjadi bahan pendaftaran Badan Hukum
SIAPA YANG DAPAT MENGUSULKAN NAMA-NAMA PELAKSANA OPERASIONAL,
PENGAWAS DAN PEGAWAI BUM DESA?
1. Kepala Desa
2. Badan Permusyawaratan Desa
3. Unsur Masyarakat

DOKUMEN YANG DIPERLUKAN UNTUK PENDAFTARAN BADAN HUKUM


1. Berita Acara Musyawarah Desa (Lampirkan Daftar Hadir, Notula, dan Foto) PENDADFATARAN
2. Peraturan Desa tentang Pendirian yang didalamnya memuat Anggaran Dasar BADAN HUKUM 
3. Anggaran Dasar (Lampiran Peraturan Desa tentang Pendirian) SERTIFIKAT BADAN
4. Anggaran Rumah Tangga BUM Desa disahkan melalui Peraturan Kepala Desa HUKUM
5. Rencana Program Kerja BUM Desa (didalammnya memuat profil BUM Desa)

Cataran:
• Tanggal pelaksanaan Musdes setelah Persetujuan Nama BUM Desa
• Tanggal penetapan Perdes disamakan dengan tanggal pelaksanaan Musdes (lampirannya berupa
Anggaran Dasar tanggalnya juga sama dengan penetapan Perdes)
• Tanggal penetapan Anggaran Rumah Tangga (ART) bisa disamakan dengan Perdes, akan tetapi lebih
baik setelah tanggal penetapan Perdes
• Tanggal pengesahan Rencana Program Kerja bisa disamakan dengan tanggal penetapan ART
CATATAN TAMBAHAN ….
1. Dikarenakan dalam contoh (lampiran Permendesa PDTT No. 3 Tahun 2021) Perdes Penetapan
tidak memuat penyertaan Modal/Modal awal pendirian (Penyertaan Modal Desa/ masyarakat)
maka, hal ini diatur atau dimasukkan dalam klausul Anggaran Dasar.
2. Nama dan jumlah penasihat, pelaksana operasional, dan pengawas tidak dicantumkan dalam
contoh Anggaran Dasar (lampiran Permendesa PDTT No. 3 Tahun 2021), maka verifikator
meminta dimasukkan dalam lampiran Perdes.
3. Sebagaimana poin 1 dan 2 diatas, maka susunan perdes menjadi:
a. Batang Tubuh Perdes dengan sistematika sebagai berikut:
1) BAB I Ketentuan Umum
2) BAB II Pendirian dan Pengesahan Anggaran Dasar BUM Desa
a) Bagian Kesatu Pendirian BUM Desa
b) Bagian Kedua Pengesahan Anggaran Dasar
1) BAB III Ketentuan Peralihan
2) BAB IV Ketentuan Penutup Apakah Surat Keputusan Kepala Desa tentang
a. Lampiran Berupa strukur Organisasi Penetapan Susunan Pengurus/Pengelola BUM Desa
b. Lampiran II berupa Anggaran Dasar diperlukan? TIDAK DIPERLUKAN
Susunan Organisasi BUM Desa telah dimuat dalam
lampiran Perdes yang kedudukannya lebih kuat
disbanding dengan keputusan Kades
1

3
4

Isi Jenis Bidang Usaha sesuai dengan yang tertera dalam Anggaran Dasar
yang ketentuannya diatur dalam Perka BPS No. 2 Tahun 2020 tentang
Klasifikasi Baku Lapangan usaha Indonesia. Jika tidak diisi maka
permohonan akan langsung ditolak.
SERTIFIKAT BADAN HUKUM BUM DESA
MENGULAS KEMBALI TENTANG DOKUMEN-
DOKUMEN YANG TELAH DIBAHAS DIAWAL
BERITA ACARA MUSYAWARAH DESA PENDIRIAN ATAU
PENYESUAIAN

PERATURAN DESA TENTANG PENDIRIAN BUM DESA

ANGGARAN DASAR BUM DESA

PERATURAN KEPALA DESA TENTANG PENETAPAN


ANGGARAN RUMAH TANGGA

RENCANA PROGRAM KERJA BUM DESA


1. BERITA ACARA MUSYAWARAH DESA
PENDIRIAN ATAU PENYESUAIAN
SEKURANG-KURANGNYA BERISI:
a. Pembahasan pendirian/penyesuaian,
b. anggaran dasar, dan
c. modal
Ditandatangani Kades, BPD dan Tokoh Masyarakat dan
dilampiri dengan daftar hadir peserta musyawarah serta
dokumentasi Musdes
2. PERATURAN DESA TENTANG
PENDIRIAN BUM DESA
SEKURANG-KURANGNYA BERISI:
a. Penetapan Pendirian BUM Desa
b. Penetapan Anggaran Dasar BUM Desa
c. Penetapan besarnya Penyertaan Modal Desa dan/atau
Masyarakat dalam rangka Pendirian BUM Desa
ANGGARAN DASAR BUM DESA
PALING SEDIKIT MEMUAT:

3. a. nama;
b. tempat kedudukan;
c. maksud dan tujuan pendirian;
d. modal;
e. jenis usaha di bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum;
f. nama dan jumlah penasihat, pelaksana operasional, dan
pengawas;
g. hak, kewajiban, tugas, tanggung jawab dan wewenang
serta tata cara pengangkatan, penggantian, dan
pemberhentian penasihat, pelaksana operasional,
dan/atau pengawas; dan
h. ketentuan pokok penggunaan dan pembagian dan/atau
pelaksanaan dan pemanfaatan hasil usaha.
4.
PERATURAN KEPALA DESA TENTANG PENETAPAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA BUM DESA

PALING SEDIKIT MEMUAT:


a. hak dan kewajiban pegawai BUM Desa
b. tata cara rekrutmen dan pemberhentian pegawai BUM Desa
c. sistem dan besaran gaji pegawai BUM Desa
d. tata laksana kerja atau standar operasional prosedur
e. penjabaran terperinci Anggaran Dasar BUM Desa
5. RENCANA PROGRAM KERJA

PALING SEDIKIT MEMUAT:


a. sasaran usaha, strategi usaha, kebijakan, dan program
kerja/kegiatan BUM Desa
b. anggaran BUM Desa yang dirinci atas setiap anggaran
program kerja/kegiatan; dan
c. hal lain yang memerlukan keputusan Musyawarah Desa
OUTLINE RENCANA PROGRAM KERJA
LEMBAR PENGESAHAN RENCANA PROGRAM KERJA BAB III. RENCANA KERJA
BAB I. PROFIL BUM DESA A. Sasaran Perusahaan
A. Visi Misi B. Strategi dan Kebijakan
B. Struktur organisasi dan daftar SDM C. Rencana Kerja
C. Kepemilikan Modal 1) Matrik Rencana Kerja
1) Penyertaan Modal Awal 2) Proyeksi Laba-Rugi Tahun Mendatang
2) Penyertaan Modal Desa 3) Proyeksi Beban Pokok Penjualan Tahun Mendatang
3) Penyertaan Modal Masyarakat 4) Proyeksi Neraca Tahun Mendatang
5) Proyeksi Arus Kas Tahun Mendatang
BAB II. EVALUASI KINERJA TAHUN SEBELUMNYA 6) Proyeksi Investasi dan Sumber Pembiayaan Tahun Mendatang
A. Kondisi Internal 7) Proyeksi Tingkat Kesehatan Perusahaan Tahun Mendatang
1) Kondisi Sumber Daya Manusia
2) Perkembangan Usaha BUM Desa dan Unit Usaha BUM BAB IV INDIKATOR KINERJA KUNCI PELAKSANA OPERASIONAL
Desa Rancangan Rencana Program Kerja/ Rencana Program Kerja secara terperinci:
3) Progres Kerja Sama Usaha dan Kerja Sama Non-Usaha
4) Kondisi Keuangan BAB V RENCANA KERJA SAMA
B. Kondisi Eksternal A. Rencana Kerja Sama Usaha
1) Tantangan Usaha B. Rencana Kerja Sama Nonusaha
2) Potensi
3) Peluang BAB VI RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN
4) Prospek Usaha Rencana kegiatan dan kebutuhan disusun sebelum penambahan modal kepada
BUM Desa
PENUTUP

BUM Desa/BUM Desa bersama yang telah ada sebelum Peraturan


Menteri ini mulai berlaku, wajib melakukan penyesuaian dan
pemberitahuan perubahan paling lama 1 (satu) tahun terhitung sejak
Permedesa PDTT diundangkan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai