Regsosek2022.

KONSEP DEFINISI
Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi 2022.

Keluarga dan Penduduk

JAKARTA, SEPTEMBER 2022 Sumber: https://unsplash.com/photos/774sCXD0dDU

Sumber Gambar: https://unsplash.com/photos/AJQCyfzAxJw
 KONSEP DEFINISI
Keluarga
❖ Keluarga adalah seseorang atau
sekelompok orang yang terdaftar dalam
Kartu Keluarga (KK) dan tinggal bersama
dalam satu bangunan
❖ Jika tidak memiliki KK, konsep keluarga
mengacu pada UU No.52 tahun 2009.
lihat buku pedoman teknis halaman
❖ Keluarga adalah unit terkecil dalam
masyarakat yang terdiri dari suami
istri, atau suami istri dan anaknya,
atau ayah dan anaknya, atau ibu dan
anaknya;
(UU No.52 Tahun 2009)
2
KONSEP DEFINISI

Kepala Keluarga Apabila Kepala Keluarga

adalah salah seorang meninggal atau cerai, maka nama
dari anggota keluarga Kepala Keluarga pada Daftar
yang tertulis di dalam
REGSOSEK22-VK1 digantikan
Kartu Keluarga sebagai
Kepala Keluarga. dengan nama pasangan atau yang
ditunjuk sebagai Kepala Keluarga.

3
Konsep Penduduk ❑ Penduduk
dan Anggota Keluarga Semua orang (WNI dan WNA) yang tinggal di wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia selama satu tahun atau lebih dan atau mereka yang
berdomisili kurang dari satu tahun tetapi bertujuan untuk menetap lebih
dari satu tahun.
❑ Warga Negara Indonesia (WNI)
Orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang
Penduduk atau anggota disahkan dengan undang-undang sebagai Warga Negara Indonesia.
keluarga yang dicatat ❑ Warga Negara Asing (WNA)
pada REGSOSEK22-K Orang-orang bukan Warga Negara Indonesia.
adalah yang tercantum ❑ Keluarga dan Anggota Keluarga
• Keluarga adalah seseorang atau sekelompok orang yang terdaftar
pada Kartu Keluarga dalam Kartu Keluarga (KK).
(KK) dan yang • Anggota keluarga adalah orang-orang yang nama dan identitas
memenuhi konsep biodatanya tercantum dalam KK (UU No. 23 Tahun 2006).
• Termasuk anggota keluarga adalah ayah dan ibu; ayah, ibu, dan anak;
penduduk ayah dan anak; ibu dan anak; serta orang lain yang tinggal bersama
dalam satu rumah dan dianggap keluarga (UU No. 52 Tahun 2009).
• Termasuk mereka yang belum memiliki kartu keluarga, tetapi
memenuhi konsep keluarga.

4
 PENDUDUK DI LUAR SLS TEMPAT
TINGGAL Pulang Secara
Reguler (minimal 1x Rumah Keluarga
seminggu)

Bekerja
Tidak Pulang
Tempat
Secara Reguler
Tinggal Saat
(minimal 1x
Penduduk Bekerja
seminggu)
Sekolah Bekerja dan bertempat tinggal tidak tetap (contoh:
(≤ SMA) Rumah Keluarga pekerja pertanian yang tinggal di ladang, supir yang
tinggal di terminal, atau pekerja bangunan yang
tinggal di proyek), jika pulang secara periodik kurang
dari satu tahun, dicatat bersama keluarganya.
Kuliah Tempat tinggal Bersekolah di sekolah berasrama non formal
(Universitas (contoh: pesantren non ijazah) mengacu ke umur
saat studi (minor age)
Atau > SMA) a) Jika < 18 tahun dicatat di rumah keluarganya
(didata PPL)
b) Jika >= 18 tahun dicatat di pesantren
(didata PPL Khsus)
5
PENDUDUK DI LUAR SLS TEMPAT
TINGGAL
• Tinggal 1 tahun/lebih • Rumah Sakit
• Tinggal < 1 tahun, & • Panti Jompo
• Pasien di RSJ
diperkirakan akan tinggal 1 • Panti Jiwa
• Penghuni Panti
Jompo tahun/lebih • Panti Asuhan
• Panti Jiwa
• Panti Asuhan
Tinggal < 1 Rumah Keluarga
tahun
• Penjara
Vonis ≥ 1 tahun • Pusat Penahanan
Lapas

Vonis < 1 Rumah Keluarga

tahun
• Rumah tahanan
Belum ada vonis: • Tinggal 1 tahun/lebih
• Pusat Penahanan
• Rumah Tahanan
• Pusat Penahanan
Tinggal < 1 Rumah Keluarga
tahun
6
PENDUDUK DI LUAR SLS TEMPAT
TINGGAL

• Tentara nasional dan

keluarga Tinggal di LN < 1 tahun dan Alamat asal di
• Korps Diplomatik dan Indonesia
berniat pulang kembali ke Indonesia
keluarga

• Tentara
Tinggal di Barak Dicatat di barak
nasional

7
PENDUDUK DI LUAR SLS TEMPAT
TINGGAL
Tinggal ≥ 1 tahun atau
Korps diplomatik/ tinggal < 1 tahun
Tidak dicatat
Tentara asing (tidak melihat batas
waktu)

Rumah saat ini

Tinggal ≥ 1 tahun
Warga Negara (di Indonesia)
Asing
Lainnya
(Contoh :
Pekerja Asing,
Berniat menetap
Turis, dll)
Tinggal < 1
tahun
Tidak
berniat Tidak dicatat
menetap