UKURAN PEMUSATAN

Ukuran Pemusatan ( Central Tendency)

a.Mean
b.Median ( Me)
c.Modus ( Mo)
d.Quartil, Decil, Prescentil
 DATA BERKELOMPOK
( DISTRIBUSI FREKUENSI)
1. Mean
Bila terdapat sekumpulan bilangan di mana masing-masing bilangannya memiliki
frekuensi, maka rata-rata hitung menjadi :
k
Σ Xifi
X1 f1 + X2 f2 + X3 f3 + … + Xkfk
X= i =1
f1 + f2 + f3 + … + fk
k
Σ fi
Cara menghitung : i =1

Kelas (Xi) (fi) X i fi

60-80 70 3 210
81-101 91 5 455 Maka : X = 1.729= 86,45
102-122 112 6 224 20

123-143 133 4 532

144-164 154 2 308
Jumlah 20 1.729
2. Median
n / 2  fk
Me  L  i
f

Keterangan:
Me : Nilai median
L : Batas bawah atau tepi kelas bawah dimana median sementara berada.
n : jumlah frekuensi
fk : Frekuensi kumulatif sebelum median sementara berada
f : Frekuensi dimana median sementara berada
i : Interval kelas.
Contoh Menghitung Median (Me)

1.Tentukan letak Me, yaitu n:2.

2.Beri tanda pada kelas dimana Me ditentukan
3.Gunakan rumus untuk menghitung Me.
4.Cek hasil perhitungan Me harus berada didalam kelas dimana Me berada

Kelas (Xi) (fi) fk

60-80 70 3 3
81-101 91 5 8
102-122 112 6 14 Me
123-143 133 4 18
144-164 154 2 20
Jumlah 20

Letak Me = 20:2 = 10
n / 2  fk 10  8
Me  L   i  101,5   21  108,5
f 6
3. Modus
d1
Mo  L  .i
d1  d 2
Dimana:
Mo : Nilai modus
L : Tepi kelas bawah dimana modus
sementara berada
d1 : Selisih frekuensi kelas modus dengan
kelas sebelumnya.
d2 : Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas
sesudahnya
i : Besarnya kelas interval.
Contoh Menghitung Modus (Mo)

1.Tentukan letak Mo, yaitu berdasarkan nilai f terbesar.

2.Beri tanda pada kelas dimana Mo ditentukan
3.Gunakan rumus untuk menghitung Mo.
4.Cek hasil perhitungan Mo harus berada didalam kelas dimana Mo berada

Kelas (Xi) (fi) fk

60-80 70 3 3
81-101 91 5 8
102-122 112 6 14 Mo
123-143 133 4 18
144-164 154 2 20
Jumlah 20

Letak Mo pada frekuensi (f) tertinggi yaitu di kelas ke 3

d1 1
Mo  L   i  101,5   21  108,5
d1  d 2 1 2
UKURAN PENYEBARAN (DISPERSI)
1. DEVIASI
2. VARIASI
3. STANDAR DEVIASI
4. QUARTIL, DESIL, DAN PRESENTIL,
1. Deviasi dan Deviasi rata-rata (DR) untuk DATA TUNGGAL

Deviasi : penyebaran berdasarkan harga mutlak simpangan

bilangan-bilangan terhadap rata-ratanya.

Ilustrasi :
Terdapat 10 orang petani yang menghasilkan produk cabe rawit
merah(X) seperti yang disajikan pada Tabel berikut:

Petani Cabe Desa A

Produksi X-X |X – X|
(X)
(deviasi) (deviasi)
Kg
100 45 45
90 35 35
80 25 25
70 15 15 n
60
50
5
-5
5
5
 x x i DR = 250 = 25
10
40 -15 15 DR  i 1

30 -25 25 n
20 -35 35
DR = deviasi rata-rata
10 -45 45
Jumlah 0 250
= 550
Petani Cabe Desa A

Produksi (kg)
Produksi X-X |X – X|
(X) 100
Kg
100 45 45 45
90 35 35 35
80 25 25 Rata-rata
55
70 15 15
60 5 5 -35 -45
50 -5 5
40 -15 15 10
30 -25 25 Petani
20 -35 35
10 -45 45
Gambar. Sebaran Deviasi Produksi Cabe Rawit
Jumlah 0 250 Merah Dari 10 Petani
= 550
 Lanjutan
Petani Cabe Desa B

Produksi Xi – X |X – X|
(X)
100 45 45
100 45 45 100
100 45 45
90 35 35
Rata-
80 25 25 Rata=55
55
30 -25 25
20 -35 35
10 -45 45
10 -45 45 10
10 -45 45
Jumlah 0 390

DR = 390 = 39
10 DR = 390 = 39
Makin besar simpangan,
10
makin besar nilai deviasi
DR = 250 = 25 rata-rata (DR)
10
2. Varians & Deviasi Standar-DATA TUNGGAL

n 2

2
 (x  x) i

s  i 1
n 1

 X 
n
2
i X
S i 1
n 1
 Petani Cabe Desa A Petani Cabe Desa B
Nilai X X -X (X–X)2 Nilai X X -X (X –X)2
100 45 2025 100 45 2025
90 35 1225 100 45 2025
80 25 625 100 45 2025
70 15 225 90 35 1225
60 5 25 80 25 625
50 -5 25 30 -25 625
40 -15 225 20 -35 1225
30 -25 625 10 -45 2025
20 -35 1225 10 -45 2025
10 -45 2025 10 -45 2025
Jumlah 8250 Jumlah 15850

8250 15850
s= √ 9 = 30.28 s= √ 9 = 41.97

Kesimpulan :
Produksi Cabe Desa A : rata-rata = 55 ; DR = 25 ; s = 30.28
Produksi Cabe Desa B : rata-rata = 55 ; DR = 39 ; s = 41.97
Maka data kelompok B lebih menyebar dari pada kelompok A
Bagaimana jika data dalam bentuk
distribusi frekuensi ?
DATA DALAM BENTUK DISTRIBUSI FREKUENSI

Kelas (Xi) (fi) Xifi X i X  X i X 

2

fi X i  X 
10-20 15 3 45 20,8 432,64 1297,92
21-31 26 5 139 9,8 96,04 480,2

32-42 37 6 222 1,2 1,44 8,64

43-53 48 4 192 12,2 148,84 595,36

54-64 59 2 118 23,2 538,24 1076,48

Jumlah ( ∑ ) 20 716 xxxxx xxxxx 3.458,6

 f X 
2
i i X X = 716 = 35,8
S 20
n 1
2
 f (x  x)
i 3.458,6 2
s
2

i
  182,03 S  s  182,03  13,5
n 1 20  1
Praktik di kelas
Berdasarkan data table dibawaha ini hitung
standar deviasi , quartil, decil, alpha 3 dan
alpha 4
Interval Kelas Nilai Tengah Frekuensi
(Xi) (fi)
10-22 16 3
23-35 29 4
36-48 42 4
49-61 55 8
62-74 68 12
75-87 81 23
88-100 94 6
Jumlah 60
 TUGAS 2
GUNAKAN DATA PADA TUGAS 3,
LAKUKAN PERHITUNGAN :
1.MEAN, MEDIAN, DAN MODUS
2.STANDAR DEVIASI
Tugas 3.
Berdasarkan data dibawah ini buatlah Distibusi Frekuensi dengan jumlah kelas berdasarkan cara Stuggers,
selanjutnya buat Histogram, Polygon, dan Ogif serta ukuran Central Tendency, dan menghitung standar deviasi

21 53 38 96 81 100 58 22 43 42

28 100 71 98 43 46 24 88 77 48

104 120 36 72 54 57 28 67 85 65

28 118 53 63 76 32 33 101 87 50

26 124 52 37 89 38 45 34 98 48

76 51 49 64 67 88 67 75 32 71

63 58 34 46 45 67 89 56 21 68

81 64 50 53 44 45 90 44 24 43

71 39 43 34 23 54 34 55 90 53

43 48 74 59 20 34 56 29 31 46