Anda di halaman 1dari 18

UJI HIPOTESA:

UNIVARIAT

PENGANTAR STATISTIK SOSIAL


UJI HIPOTESIS: KONSEP DASAR

Hipotesis ialah proposisi yang akan diuji (benar/salah atau diterima/ditolak)


atau pernyataan sementara dari hubungan antara dua variabel (atau lebih).

Merupakan bagian dari statistika inferensial yang berusaha menarik


kesimpulan dari suatu populasi berdasarkan data sampel.
UJI HIPOTESIS: KONSEP DASAR

Hipotesis penelitian:
Hipotesis tentang parameter Hipotesis nol: Hipotesis
populasi yang akan yang berlawanan dengan
diverifikasi. Biasanya hipotesis penelitian. Simbol
disimbolkan dengan H1 atau yang digunakan adalah Ho.
Ha.

Uji statistik: Uji yang akan


digunakan, apakah satu Daerah penolakan: Daerah
sampel, dua sampel, dan tempat Ho ditolak.
proporsi.
CONTOH

Seorang dosen mata kuliah Statistik Sosial di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Universitas Indonesia (UI) ingin mengetahui apakah mahasiswa angkatan 2019 di kelas Z memiliki
rata-rata keaktifan yang berbeda di sosial media Instagram dari pada mahasiswa angkatan 2019 di
kelas lain. Ia kemudian melakukan survey jumlah posting di Instagram Stories dari random sampel
30 mahasiswa di kelas Z yang menghasilkan nilai rata-rata 112 posting per bulan. Sementara itu,
rerata posting Instagram Stories pada mahasiswa FISIP UI angkatan 2019 ialah 100 posting per
bulan dengan standar deviasi 15. Dengan tingkat signifikansi 95%, apakah keaktifan mahasiswa
Statistik Sosial kelas Z berbeda?
H0: μ = 100 | H1: μ ≠ 100
 H0: Tidak ada perbedaan keaktifan di Instagram antara mahasiswa FISIP angkatan 2018
yang mengikuti MK Statistik Sosial di kelas Z dengan kelas lainnya.
 H1: Ada perbedaan keaktifan di Instagram antara mahasiswa kelas Z dengan kelas
lainnya.
KEMUNGKINAN PADA UJI HIPOTESIS

TIPE-TIPE KESALAHAN YANG MUNGKIN TERJADI


KETIKA PENGUJIAN HIPOTESIS:

Kondisi sebenarnya H0 dalam populasi

 
H0 Benar H0 Salah

Tidak Menolak H0 Kesimpulan Benar Kesalahan Jenis II = β


Kesimpulan Uji (Terima H0) (1-α) (Type II error)
Statistik terhadap
H0 Kesalahan Jenis I = α Kesimpulan Benar
Tolak H0
(Type I Error) (1- β)
TAHAPAN DALAM UJI HIPOTESIS

Select the
State the null Choose the
1 2 desired level of
Hypothesis statistical test
significance

Compute the Obtain the


Interpret the
calculated 4 critical test 5
test
difference value value
1. STATE THE NULL HYPOTHESIS

H0: µ = µ0
H0 Ha
Ha: µ ≠ µ0, atau
µ > µ0, atau
= ≠
µ < µ0
> < Biasanya H0 selalu
dinyatakan dengan kalimat:
“TIDAK ADA
< > PERBEDAAN”

*Perlu diperhatikan bahwa μ mengacu pada mean keseluruhan populasi, bukan sampel
MENYATAKAN H0 DAN H1

 Pengujian dua sisi:


 Ho : μ = μ0
 H1 : μ ≠ μ0

Daerah Penolakan H0 Daerah Penolakan H0


MENYATAKAN H0 DAN H1

Pengujian satu sisi (kanan):


Daerah Penolakan H0
 H o : μ = μ0
 H 1 : μ > μ0

Daerah Penolakan H0
Pengujian satu sisi (kiri):
 Ho : μ = μ0
 H1 : μ < μ0
2. CHOOSE THE STATISTICAL TEST

 Normal distribution (z) or t – test:


 Z, if N>30 or σ (Standard Deviation) known
 T, if N<30 and σ (Standard Deviation) unknown

x − μ0 x − μ0
𝑍= 𝑡=
𝜎/√ 𝑁 𝑠/√ 𝑁 − 1
*N merupakan jumlah sampel, bukan populasi.
3. SELECT THE DESIRED LEVEL OF
SIGNIFICANCE

 Tingkat Signifikansi dinyatakan dengan α

Misalnya tingkat signifikansi sebesar 95%


Maka α ialah 5%  (100% - 95%)

ATAU

α = 0.05
4. COMPUTE THE CALCULATED DIFFERENCE VALUE
5. OBTAIN THE CRITICAL TEST VALUE

Nilai Z
100 (1-𝛂) % 𝛂 (distribusi normal
)
 Menghitung Nilai Z (Z score)
atau Nilai t (t score).
90% =
0,10 0,05 1.645
(100-1-0,10) %  Tentukan apakah berada di
95% = dalam atau di luar daerah kritis
0,05 0,025 1.96
(100-1-0,05) % (critical region).
98% =
(100-1-0.02) %
0,02 0,01 2.33  Nilai kritis ditentukan oleh
nilai α serta tabel distribusi Z
99% =
(100-1-0,01) %
0,01 0,005 2.575 atau t (lihat lampiran).
6. INTERPRET THE TEST

Situation Decision Interpretation


The test statistic is in the critical Reject the null hypothesis (H0). The difference is statistically
region. significant.
The test statistic is not the critical Fail to reject the null hypothesis The difference is not statistically
region. (H0). significant.

Daerah
Jika hasil pengujian berada pada Penolakan H0
wilayah daerah yang ditolak
(critical region), maka Hipotesis
nol akan ditolak untuk
menerima hipotesis alternatif
CONTOH UJI STATISTIK (Z)
 Uji statistik satu populasi; jika standar deviasi populasi diketahui dan
N > 30

Rata-rata hasil mesin bot Ad (auto clicker) adalah 220 klik/menit. Sebuah Agency baru saja
melakukan pengujian terhadap sebuah bot Sense selama 200 hari, ternyata mesin dapat
mengklik rata-rata 228 klik/menit dengan standar deviasi 52 klik/menit. Apakah dapat
dikatakan bahwa kualitas mesin bot Sense berbeda dengan kualitas mesin bot Ad dengan
tingkat signifikansi 95%?
Diketahui:
Cara Menggunakan Tabel Z:
Ho : μ = 220
0.5 – 0.025 = 0.475
μH0 1=: μ
220 | x̅ = 228
≠ 220 Lihat pada tabel Z
s = 52 | n = 200  (angka 0.475 berada di titik 1.9  6),
α/2 = 0.05 / 2 = 0.025
sehingga nilainya = 1.96
Dengan Nilai Za/2 = ±1.960
DENGAN CIRI-CIRI TERSEBUT KITA DAPAT MEMILIH
UJI STATISTIK YANG TEPAT YAITU UJI HIPOTESIS Z
UNTUK SAMPEL BESAR.
x − μ0
𝑍= = 2,18
𝜎/√ 𝑁
H0 ditolak!
Dapat disimpulkan bahwa, dengan
tingkat kepercayaan 95%, cukup bukti
untuk menyatakan bahwa ada perbedaan
2,18
kualitas antara mesin bot Ad dengan
mesin bot Sense.
CONTOH UJI STATISTIK
 Jika standar deviasi populasi tidak diketahui dan n ≤ 30

Suatu pengujian Rapping dilakukan kepada 12 anggota baru trainee YX Entertainment. Rata-rata
kecepatan Rap mereka adalah 73,8 kata per menit dengan ragam 62,4 kata. Manajer training
berkesimpulan: jika rata-rata kecepatan Rap mereka kurang dari 75 kata per menit, maka mereka
diharuskan mengikuti pelatihan tambahan Rap. Ujilah pendapat manajer tersebut dengan tingkat
signifikansi 95%.
Cara Menggunakan Tabel t:
Diketahui: Lihat pada kolom degree of freedom (df)  n-1 ;
Ho : μ = 75 x = 73.8 (12-1=11)  df = 11
Cek baris ke 11, lalu lihat nilai alpha 0,05 maka
s2 = 62.4  s = 7.90
H1 : μ < 75 μ0 = 75 N = 12 ditemukan angka 1,796. Karena “kurang dari”
a = 0.05 maka nilainya menjadi negatif, sehingga
t (a,11) = -1,796
DENGAN CIRI-CIRI TERSEBUT, UJI STATISTIK
UNTUK SAMPEL KECIL YANG TEPAT IALAH UJI T-
TEST.
x − μ0
𝑡= = -0,53
𝑠/√ 𝑁 − 1
H0 tidak ditolak!
Disimpulkan bahwa tidak cukup bukti
untuk menyatakan bahwa rata-rata
kecepatan Rap trainee kurang dari 75
kata per menit, sehingga mereka tidak
-1.796 0 perlu mengikuti pelatihan tambahan.
-0,53

Anda mungkin juga menyukai