Anda di halaman 1dari 27

ANGGOTA

KELOMPOK
Dinna Andrea Putri Farid Darman

Iqrar Demi Mus Nada Rifdha Hana

Haritsah Yudha Pratama Muhammad Irfan

Shalsabilla Juliani Indra Muwaffaq Muhammad

Vanessa Annesya Jihad Yuyan Rahmadi

Muhammad Haekal Rizqullah Randa


PEMBAHASA
N
Menulusuri Menggali sumber Esensi dan
konsep dan historis urgensi Pancasila
urgensi Pancasila sosiologis, politis, dalam kajian
dalam arus tentang Pancasila sejarah Indonesia
sejarah bangsa dalam kajian untuk masa
Indonesia sejarah Indonesia depan
B D

A C E
Alasannya Dinamika dan
diperlukannya tantangan
Pancasila dalam Pancasila dalam
kajian sejarah kajian sejarah
Indonesia Indonesia
MENULUSURI
KONSEP
DAN
URGENSI
PANCASILA
DALAM
ARUS
SEJARAH
BANGSA
MENULUSURI KONSEP DAN URGENSI
PANCASILA DALAM ARUS SEJARAH
BANGSA INDONESIA
1.Periode Pengusulan Pancasila
Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama BPUPKI yang dilaksanakan pada 29
Mei hingga 1 Juni 1945. Dalam sidang tersebut, pembahasannya berkaitan dengan
dasar negara Indonesia. Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno menyampaikan
beberapa usulan tentang falsafah atau dasar negara Indonesia.
Pada 1 Juni 1945,Ir. Soekarno menyampaikan lima butir gagasan tentang
dasar negara sebagai berikut:
a.Nasionalism e atau Kebangsaan Indonesia,
b. Internasionalisme atau Peri Kemanusiaan,
c.Mufakat atau Dem okrasi,
d. Kesejahteraan Sosial,
e.Ketuhanan yang berkebudayaan.
MENULUSURI KONSEP DAN URGENSI
PANCASILA DALAM ARUS SEJARAH
BANGSA INDONESIA
2. Periode Perumusan Pancasila
Hal terpenting yang mengemuka dalam sidang BPUPKI kedua pada 10 -
16 Juli 1945 adalah disetujuinya naskah awal “Pembukaan Hukum Dasar”
yang kem udian dikenal dengan nam a Piagam Jakarta. Pada alinea ke-
empat Piagam Jakarta itulah terdapat rumusan Pancasila sebagai berikut.
1.Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk- pemeluknya.
2.Kem anusiaan yang adil dan beradab.
3.Persatuan Indonesia
4.Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan.
5.Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
MENULUSURI KONSEP DAN URGENSI
PANCASILA DALAM ARUS SEJARAH
BANGSA INDONESIA
3. Periode Pengesahan Pancasila
Peristiwa penting terjadi pada 12 Agustus 1945, ketika itu Soekarno, Hatta, dan
Rajiman Wedyodiningrat dipanggil oleh penguasa militer Jepang di Asia Selatan
ke Saigon untuk membahas tentang hari kemerdekaan Indonesia
sebagaimana yang pernah dijanjikan. Namun, di luar dugaan ternyata pada 14
Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekut tanpa syarat dam pada 15
Agustus 1945 Soekarno, Hatta, dan Rajiman kembali ke Indonesia. Melalui jalan
berliku, akhirnya dicetuskanlah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17
Agustus 1945. Naskah bersejarah teks proklamasi Kemerdekaan Indonesia ini
digagas dan ditulis oleh dua tokoh proklamator yakni Soekarno dan Hatta.
Selanjutnya, naskah tersebut diketik oleh Sayuti Melik.
ALASANNYA
DIPERLUKANN
YA PANCASILA
DALAM KAJIAN
SEJARAH
INDONESIA
ALASANNYA DIPERLUKANNYA
PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH
INDONESIA
A. Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia.
B u d a y a d a p a t m e m b e n t u k identitas suatu ban gs a m e l a l u i
p ro ses in k u ltu rasi d an ak u ltu rasi. P an c asila seb ag ai
identitas ba n gs a Indonesia m e r u p a k a n k o n sek u en si
dariproses inkulturasi d a n akulturasi
ba n gs a Indonesia m eru p ak anterseb ut
h asil
K eb u d ayaan yaitu p ro ses p erp ad u an berba ga i.
binkulturasi,
u d aya d alam k eh id u p an m asyarak at elem
seh in g en
ga
m e n j a d i k a n masyarakat b e r k e m b a n g secara dinamis.
ALASANNYA DIPERLUKANNYA
PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH
INDONESIA
B. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia
P an c asila d iseb u t ju g a seb ag ai k ep rib ad ian b an g sa
In d o n esia, artin ya n ilai-n ilai k etu h an an ,
kpersatuan,
em an u siaan ,
kerakyatan, dan k e a d i l an yang
d a l a m sikap m e n t a l d i w u j u d k a n d an tin g k ah lak u
perbuatan. Nilai-nilai spiritual, serta am al
sistem pe rek on om i an ,
politik, b u d a y a m e r u p a k a n c o n t o h k e u n g g u l a n yang
berakar dari k e p r i b a d i a n masyarakat Indonesia sendiri.
ALASANNYA DIPERLUKANNYA
PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH
INDONESIA
C. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
Artinya nilai-nilai k etu h an an , k em an u siaan , p ersatu an ,
k erak yatan , d an k ead ilan d iyak in i k eb en aran n ya,
kebaikannya, keindahannya, d a n kegunaannya oleh bangsa
Indonesia d a n menjadikan sebagai pedoman
bermasyarakat. Pancasila sebagai p a n d a n g a n h i d u p berarti
nilai-nilai Pancasila m e l e k a t d a l a m k e h i d u p a n masyarakat
d a n dijadikan n o r m a d a l a m bersikap d a n bertindak.
ALASANNYA DIPERLUKANNYA
PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH
INDONESIA
D. Pancasila sebagai jiwa bangsa
Pancas ila lahir b e r s a m a a n d e n g a n lahirnya ban gsa
Indonesia. Pancasila telah a d a sejak d a h u l u kala
bersama dengan adanya ban gsa Indonesia.
Sebagaimana d i k a t a k a n von Savigny b a h w a setiap
ba n g s a m e m p u n y a i jiwanya masing-masing, yang
d i n a m a k a n volkgeist (jiwa rakyat atau jiwa bangsa).
ALASANNYA DIPERLUKANNYA
DALAM KAJIAN SEJARAH INDONESIA
PANCASILA
E. Pancasila sebagai perjanjian luhur
Nilai – nilai sebagai jiwa ban gs a d a n k e p r i b a d i a n
b a n g s a dis ep akat i ol eh
yang pa rapen di ri Indonesia.
K e s e p ak at a n p e n d i r i negara pancasila
para tentang
sebagai dasar negara m e r u p a k a n b u k t i b a h w a p i l i h a n
yang d i a m b i l p a d a w a k t u itu m e r u p a k a n sesuatu yang
tepat.
MENGGALI
SUMBER
HISTORIS
SOSIOLOGIS,
POLITIS,
TENTANG
PANCASILA
DALAM KAJIAN
SEJARAH
INDONESIA
MENGGALI SUMBER HISTORIS SOSIOLOGIS,
POLITIS, TENTANG PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA
1. Sumber Historis Pancasila
Pancasila memiliki landasan historis yang kuat. Secara historis,
sejak zaman kerajaan unsur pancasila sudah muncul dalam
kehidupan bangsa kita. Agar nilai-nilai pancasila selalu melekat
dalam kehidupan bangsa indonesia, maka . Nilai-nilai yang
terkandung dalam setiap pancasila tersebut kemudian
dirumuskan dan disahkan menjadi dasar negara.
MENGGALI SUMBER HISTORIS SOSIOLOGIS,
POLITIS, TENTANG PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA
2. Pancasila Sumber Sosiologis
Sosiologi dipahami sebagai ilmu tentang kehidupan antarmanusia.
Di dalam nya m engkaji, antara lain latar belakang, susunan dan
pola kehidupan sosial dari berbagai golongan dan kelompok
masyarakat, disamping juga mengkaji masalah-masalah sosial,
perubahan dan pembaharuan dalam masyarakat.
MENGGALI SUMBER HISTORIS SOSIOLOGIS,
POLITIS, TENTANG PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA
3. Sumber Politis Pancasila
nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila bersumber dan
digali dari local wisdom, budaya, dan pengalaman bangsa Indonesia,
termasuk pengalaman dalam berhubungan dengan bangsa-bangsa
lain. Nilai-nilai Pancasila, misalnya nilai kerakyatan dapat ditemukan
dalam suasana kehidupan pedesaan yang bersatu dan demokratis
yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan sebagaimana tercermin
dalam sila keempat. Semangat seperti ini diperlukan dalam
mengambil keputusan yang mencerminkan musyawarah
DINAMIKA
DAN
TANTANGAN
PANCASILA
DALAM
KAJIAN
SEJARAH
INDONESIA
DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA DALAM KAJIAN
SEJARAH INDONESIA

1. DINAMIKA PANCASILA DALAM SEJARAH BANGSA


Dinamika Pancasila dalam sejarah bangsa Indonesia memperlihatkan adanya
pasang surut dalam pemahaman dan pelaksanaan nilai-nilai Pancasila.
Misalnya pada masa pemerintahan presiden Soekarno, terutama pada 1960-
an NASAKOM lebih populer daripada Pancasila. pada zaman pemerintahan
presiden Soeharto, Pancasila dijadikan pembenar kekuasaan melalui
penataran P-4 sehingga pasca turunnya Soeharto ada kalangan yang
mengidentikkan Pancasila dengan P-4. Pada masa pemerintahan era
reformasi, ada kecenderungan para penguasa tidak respek terhadap Pancasila,
seolah-olah Pancasila ditinggalkan.
DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA DALAM KAJIAN
SEJARAH INDONESIA

2. TANTANGAN TERHADAP PANCASILA DALAM


KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Salah satu tantangan terhadap Pancasila dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara yaitu meletakkan nilai-nilai Pancasila tidak
dalam posisi sebenarnya sehingga nilai-nilai Pancasila menyimpang
dari kenyataan hidup berbangsa dan bernegara. Salah satu
contohnya, pengangkatan presiden seumur hidup oleh MPRS
dalam TAP No.III/MPRS/1960 Tentang Pengangkatan Soekarno
sebagai Presiden Seumur Hidup.
ESENSI DAN
URGENSI
PANCASILA
DALAM
KAJIAN
SEJARAH
INDONESIA
UNTUK MASA
DEPAN
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA UNTUK
MASA DEPAN
1. PANCASILA ERA PRA KEMERDEKAAN
Asal mula Pancasila secara budaya, Menurut Sunoto (1984) melalui
kajian filsafat Pancasila, menyatakan bahwa unsur-unsur Pancasila
berasal dari bangsa Indonesia sendiri, walaupun secara formal
Pancasila baru menjadi dasar Negara Republik Indonesia pada
tanggal
18 Agustus 1945, namun jauh sebelum tanggal bangsa
tersebut
Indonesia telah memiliki unsur-unsur Pancasila dan bahkan
melaksanakan di dalam kehidupan merdeka.
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA UNTUK
MASA DEPAN
2. PANCASILA ERA KEMERDEKAAN
Bangsa Indonesia pasca kemerdekaan mengalami banyak perkembangan.
Pada waktu itu, Indonesia masuk ke dalam era percobaan demokrasi multi-
partai dengan sistem kabinet parlementer. Partai-partai politik pada masa
itu tumbuh sangat subur, dan proses politik yang ada cenderung selalu
berhasil dalam mengusung kelima sila sebagai dasar negara . Selanjutnya,
pada akhir tahun 1959, Pancasila melewati masa kelamnya dimana
Presiden Soekarno menerapkan sistem demokrasi terpimpin. Pada akhirnya,
sistem ini seakan mengkhianati nilai-nilai yang ada dalam Pancasila itu
sendiri, salah satunya adalah sila permusyawaratan.
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA UNTUK
MASA DEPAN
3. PANCASILA ERA ORDE LAMA
Orde lama berlangsung dari tahun 1959-1966. Pada masa itu berlaku
demokrasi terpimpin. Setelah menetapkan berlakunya kembali UUD 1945,
Presiden Soekarno meletakkan dasar kepemimpinannya. Demokrasi
terpimpin dalam prakteknya tidak sesuai dengan makna yang terkandung
didalamnya dan bahkan terkenal menyimpang. Dimana demokrasi
dipimpin oleh kepentingan- kepentingan tertetu. Masa pemerintahan Orde
Lama, kehidupan politik dan pemerintah sering terjadi penyimpangan yang
dilakukan Presiden dan juga MPRS yang bertentangan dengan pancasila
dan UUD 1945. Artinya pelaksanaan UUD1945 pada masa itu belum
dilaksanakan sebagaimana mestinya.
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA UNTUK
MASA DEPAN
4. PANCASILA ERA ORDE BARU
Diera Orde Baru Pancasila m enjadi alat bagi pem erintah untuk sem akin
menancapkan kekuasaan di Indonesia. Pancasila begitu diagung-agungkan;
Pancasila begitu gencar ditanamkan nilai dan hakikatnya kepada rakyat; dan
rakyat tidak memandang hal tersebut sebagai sesuatu yang mengganjal.
Menurut Hendro Muhaimin bahwa Pemerintah di era Orde Baru sendiri terkesan
“menunggangi” Pancasila, karena dianggap menggunakan dasar negara sebagai
alat politik untuk memperoleh kekuasaan. Disamping hal tersebut, penanaman
nilai-nilai Pancasila di era Orde Baru juga dibarengi dengan praktik dalam
kehidupan sosial rakyat Indonesia. Kepedulian antarwarga sangat kental,
toleransi di kalangan masyarakat cukup baik, dan budaya gotong-royong sangat
dijunjung tinggi.
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA DALAM
KAJIAN SEJARAH INDONESIA UNTUK
MASA DEPAN
5. PANCASILA ERA REFORMASI
Di era reformasi ini, Pancasila seakan tidak memiliki kekuatan mempengaruhi
dan menuntun masyarakat. Pancasila tidak lagi populer seperti pada masa lalu.
Elit politik dan masyarakat terkesan masa bodoh dalam melakukan
implementasi nilai-nilai pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila memang sedang kehilangan legitimasi, rujukan dan elan vitalnya.
Sebab utamannya karena rejim Orde Lama dan Orde Baru menempatkan
Pancasila sebagai alat kekuasaan yang otoriter. Terlepas dari kelemahan masa
lalu, yang diperlukan dalam era reformasi adalah pendekatan-pendekatan yang
lebih konseptual, komprehensif, konsisten, integratif, sederhana dan relevan
dengan perubahan-perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat,
bangsa dan negara.
THAN
K
YOU

Anda mungkin juga menyukai