#TraditionalMedicineWorkshop

Myringitis
Bullosa
Fajrian alwi 1910070100097

dr. Irwan Triansyah Sp,THT

www.traditionalmedicine.com
 #TraditionalMedicineWorkshop

Pendahuluan
Myringitis bulosa (BM) adalah kondisi infeksi yang
relatif umum yang ditandai dengan bula atau vesikel
pada membran timpani (TM), tanpa mempengaruhi isi
telinga luar atau tengah.

Insiden puncak myringitis bulosa ditemukan pada

bulan-bulan musim dingin dan dianggap sebagai hasil
dari fungsi tuba Eustachius yang buruk di iklim
dingin.
www.traditionalmedicine.com
 Definis!
Myringitis bullosa

www.traditionalmedicine.com
 Definisi

Myringitis bulosa (BM) adalah kondisi infeksi yang relatif umum yang
ditandai dengan bula atau vesikel pada membran timpani (TM), tanpa
mempengaruhi isi telinga luar atau tengah.

Gejala yang terjadi biasanya nyeri sedang hingga berat merupakan

manifestasi umum yang diharapkan. Temuan fisik mungkin mirip
dengan otitis media akut, termasuk eritema dan penebalan membran
timpani, berkurangnya atau tidak ada refleks cahaya, dan penurunan
mobilitas membran. Otorrhea berdarah dapat terjadi ketika bula pecah
dan disebut sebagai myringitis hemoragik bulosa.

www.traditionalmedicine.com
 Etiologi
#TraditionalMedicineWorkshop

Myringitis bulosa diperkirakan disebabkan terutama oleh virus,

meskipun Streptococcus pneumoniae adalah bakteri yang paling sering
diidentifikasi, Patogen bakteri lainnya termasuk Haemophilus influenzae
, Moraxella catarrhalis , Grup A Streptococcus, Staphylococcus aureus.

Etiologi virus termasuk Respiratory Syncytial Virus (RSV) atau virus

influenza yang dominan. Dalam kasus otitis media berulang, dapat
terjadi keterlibatan beberapa bakteri patogen atau koinfeksi dengan
patogen bakteri dan virus. Organisme lain yang lebih jarang
diidentifikasi termasuk varicella, virus Epstein-Barr, campak,
mikoplasma, dan jamur.

Miringitis bulosa juga dapat terjadi setelah iritasi kimia pada ruang
telinga tengah pada membran timpani yang utuh dapat menghasilkan
BM dengan otitis media akut. 
Epidemiologi Myringitis Bullosa

Insiden puncak myringitis bulosa ditemukan pada bulan-bulan musim dingin dan dianggap sebagai hasil dari
fungsi tuba Eustachius yang buruk di iklim dingin.

Pada anak-anak yang lebih tua dan populasi remaja, myringitis bulosa tampaknya lebih sering terjadi pada
wanita. Namun, myringitis bulosa lebih sering terjadi pada anak laki-laki muda. Sebagian besar kasus
myringitis bulosa terjadi pada laki-laki antara usia 2 sampai 8 tahun, sedangkan OMA paling sering terlihat
pada anak-anak kurang dari dua tahun. 

Satu studi menemukan tingkat myringitis bulosa di antara mereka yang berusia kurang dari 2 tahun menjadi
5,7% dari pasien dengan OMA, terhitung satu kasus myringitis bulosa untuk setiap 20 kasus OMA. Pada
tahun 2017, perkiraannya adalah bahwa 5 juta anak AS terkena OMA setiap tahunnya, yang pada gilirannya
berkorelasi dengan sekitar 400.000 kasus myringitis bulosa tahunan secara nasional setiap tahun. Hingga
16% persen pasien dapat datang dengan myringitis bulosa bilateral.

Risiko OMA berulang pada pasien dengan myringitis bulosa hingga tiga kali lebih besar dibandingkan OMA
tanpa myringitis bulosa
 patofisologi
PERADANGAN
Trauma

Infeksi Virus dan Bakteri

Infeksi virus yang mengenai membran
telinga

Bula
Setelah terjadinya peradangan dan
timbulnya bula menyebabkan rasa nyeri
pada telinga

www.traditionalmedicine.com
 penatalakasanaan

Analgesik Antibiotik
01 natrium diklofenak, ibuprofen
, dll.
02 berdasarkan rekomendasi American
Academy of Pediatrics (AAP)

•Amoksisilin: 80−90 mg/kgBB/hari, sebagai obat lini pertama selama tidak ada riwayat
penggunaan amoksisilin dalam 30 hari sebelumnya. Direkomendasikan memberikan
amoksisilin dosis tinggi, agar tercapai konsentrasi yang tinggi di telinga tengah.
•Kombinasi amoksisilin-asam klavulanat: diberikan pada pasien yang dalam waktu 30
hari sebelumnya mendapatkan pengobatan amoksisilin.
•Pada pasien yang alergi penisilin, AAP merekomendasikan antibiotik golongan
makrolida seperti azithromycin atau clarithromycin
•Pada penyakit yang lebih berat, bisa diberikan cefdinir, cefpodoxime, atau cefuroxime

www.traditionalmedicine.com
 Diagnosis banding
Diagnosis diferensial myringitis bulosa sangat
bergantung pada pemeriksaan fisik.
Myringitis bulosa, seperti OMA, perlu
dibedakan dari otitis media dengan efusi
(OME) serta dari kondisi dermatologis bulosa
lainnya seperti pemfigoid bulosa dan
pemfigus vulgaris.
www.traditionalmedicine.com
Bullae juga harus dibedakan dari
vesikel, yang menunjukkan asal
virus sich sebagai sindrom
Ramsay-Hunt. Diagnosis banding
lainnya termasuk otitis media
supuratif akut, otitis eksterna,
granuloma, dan mastoiditis akut
 prognosis #TraditionalMedicineWorkshop

Miringitis bulosa, seperti OMA tanpa bula, memiliki prognosis yang relatif
baik. Gangguan pendengaran dan disfungsi vestibular biasanya bersifat
sementara, dan sebagian besar pulih setelah infeksi teratasi.  Sebagian besar
pasien (95%) mengalami resolusi nyeri pada hari ketiga dan resolusi otorrhea
pada hari ke 5. Namun, resolusi efusi telinga tengah dapat memakan waktu
hingga 5 minggu.

www.traditionalmedicine.com
 Komplikasi #TraditionalMedicineWorkshop

Komplikasi yang timbul dari myringitis bulosa mirip dengan OMA tanpa
bula. Gejala sisa yang paling umum adalah gangguan pendengaran. Lebih
jarang, tetapi mengancam jiwa, komplikasi termasuk abses subperiosteal,
labirinitis, paresis wajah, mastoiditis, selulitis post-auricular, abses epidural,
meningitis, dan trombosis sinus sigmoid.

www.traditionalmedicine.com