PREINDUKSI, PREMEDIKASI, INTRA

OPERASI TONSILEKTOMI

Pembimbing: dr. Susi Handayani, Sp.An., M.Sc., MARS

Lutfiah Hafidzah 712022033

M. Adipati Diwa 712022101
Nurhanni P.H 712022099
CASE...

Seorang laki-laki, 20 tahun, dengan berat badan 50 Kg akan menjalani

tindakan operasi tonsilektomi
Pra-anestesi

1. Anamnesis : Keluhan utama, keluhan tambahan, RPS, RPD, RPK,

RPO, riwayat operasi sebelumnya, riwayat alergi, riwayat
kebiasaan yang mungkin mempengaruhi anestesi seperti merokok,
alcoholism, narkotik.
2. Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan Umum, psikis, gigi geligi, LEMON,
penilaian ASA (ASA I), pemeriksaan spesifik tonsil
3. Pemeriksaan penunjang: laboratorium, EKG, rontgen
4. Persiapan puasa pre operasi --> Tonsilektomi : 6-8 jam
5. Pilihan teknik anestesi : General Anestesi
Pre-induksi

1. Persiapan pasien sebelum memasuki kamar operasi baik dari segi psikis
(mental) maupun spiritual (minta pasien berdoa)
2. Ganti pakaian pasien dengan pakaian khusus kamar operasi
3. Pemasangan akses intravena : resusitasi dan pemeliharaan
4. Siapkan meja operasi dan instrumen yang diperlukan dalam operasi (alat)
5. Siapkan mesin anestesi dan aliran gas nya
6. Siapkan alat resusitasi (laringoskopi, ETT. suction, defibrilator) dan obat-
obatan resusitasi (adrenalin dan atropine)
7. Siapkan alat pementauan TTV
8. Siapkan kartu catatan anestesi
 Pre-medikasi
Tujuan Premedikasi

01 02 03
Mengurangi Mengurangi nyeri Mengurangi kebutuhan
kecemasan obat-obatan anestesi

04 05 06
Mengurangi sekresi Mengurangi kejadian Penngan lambung & <
saluran pernafasan mual-muntah produksi HCL

07
Merncegah refleks yang
tidak diinginkan
 01
Obat-obatan
Premedikasi
 SEDATIF

Midazolam 0,07-0,15 mg/kgBB

Dosis BB 50kg: 3,5 - 75 mg

Onset kerja: 3-5 menit

sebagai sedasi, hipnotik, dan

relaksan otot ringan
 Analgetik

Morphine 0,03 - 0,15 mg/kgbb

Dosis BB 50kg: 1,5 - 7,5 mg

Onset kerja 2-12 menit

 Antikolinergik

Atropin Sulfat 0,01 - 0,02 mg/kgbb

Dosis BB 50kg: 0,5 - 1 mg

Onset kerja 5 menit

 Antiemetik

Ondansentron 4-8 mg

Dosis BB 50kg: 4-8 mg

Onset kerja 30 menit

 02
Obat-obatan
Induksi
Obat induksi intravena (GA)

Propofol inj IV 1-2,5 mg/kgbb

Dosis BB 50kg : 50 - 125 mg

Onset kerja 2-8 menit

Durasi kerja 10 menit

Obat induksi INHALASI (GA)

Sefolureane 2 MAC %
Tabel atarcrurium
Tabel atarcrurium
Tabel atarcrurium

Atracurium (Non-depolarizing
muscle relaxan)

Dosis 0,5 mg/kg diberikan secara intravena

untuk intubasi. Atrakurium tersedia sebagai
larutan 10 mg/mL. Itu harus disimpan pada 2 °
C untuk 8°C, karena kehilangan 5% hingga
10% dari potensinya setiap bulan jika disimpan
pada suhu ruangan. Pada suhu kamar, harus
digunakan dalam waktu 14 hari untuk
mengawetkan potensi.
 Evaluasi Oksigenasi dan Pemasangan ETT
Atracurium 0,5-0,6 mg/kgbb = 25 mg
Onset kerja 2,5-3 menit dengan durasi
Observasi pernafasan pasien kerja 30-45 menit
dan oksigenasinya
Pemasangan
Ventilasi Obat Pelumpuh Otot
ETT

1 2 3

6 5 4
Monitoring Evaluasi S-T-A-T-I-C-S
Alat pemasangan ETT
Pemasangan ETT
• Jelaskan prosedur dan informed consent
• Siapkan alat dan bahan
• Tekan kartilago krikoidea
• Pegang laringorkop dan masukkan laringoskop kebagian mulut pasien dengan lembut
menelusuri mulut sebelah kanan, sisihkan lidah ke kiri.
• Bila sudah terlihat epiglotis dan pita suara, masukkan pipa ETT mulut ke faring
sampai bagian proksimal dari cuff ET melewati pita suara
• Angkat laringoskop dan tarik stylet dari dalam pipa ETT
• Pasangkan ambu bag menggunakan connector pada selang ETT --> hitungan satu
seribu, dua seribu
• Evaluasi dengan stetoskop pada paru dextra dan sinistra, auskultasi juga lambung
• Kembangkan cuff/balon
• Lakukan fiksasi pipa dengan plester agar tak terdorong atau tercabut
• Pasang orofaring untuk mencegah pasien menggigit pipa ET jika mulai sadar
 Resusitasi Cairan
Rumus kebutuhan cairan Intra-
operatif:
1.Maintenance Dewasa (M):
2cc/kgBB/jam = 2cc/50 kg/jam =
100cc/jam
2.Penggantian puasa (PP):
Maintenance x lama puasa = 100cc x
6-8 jam = 600 – 800 cc
• -EBV = ABV x BB = 75 ml/kgBB x 50 kg = 3.Menganti cairan akibat
3.750 ml perdarahan:
• -RBCV preop = EBV x Hct preop = 3.750 ml x
35% = 1.312 ml
Seorang pria dengan berat 50 kg
• -RBCV 30%: = EBV X 30% = 3.750 ml x 30% = memiliki hematokrit pra operasi
1.125 ml sebesar 35%. Berapa banyak
• -RBCV lost = RBCV preop – RBCV 30% = 187 kehilangan darah akan menurunkan
ml hematokritnya menjadi 30%?
• -Allowabel Blood Loss (ABL) = 3 x RBCV loss
= 3 x 187ml = 561 ml