Anda di halaman 1dari 46

DINAS TENAGA KERJA

PROVINSI SUMATERA UTARA

Pelayanan Pelindungan
PMI
Sosialisasi Pengendalian dan Pengawasan LPTKS/P3MI
Selasa, 20 September 2022
Revisi UU 39/2004 UU
01 menjadi UU 8/2017
Agenda
Pelaksana Penempatan
02 Pekerja Migran Indonesia

Pelindungan Pekerja
03 Migran Indoensia

Tugas dan Tanggung Jawab


04 Pem. Pusas - Desa

Pembinaan Lembaga
05 Penempatan

Apa yang sudah dilakukan


06 pemerintah?...
Jendela PMI
Konsep Dasar Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

1. bahwa bekerja merupakan hak asasi manusia yang wajib dijunjung tinggi, dihormati, dan dijamin
penegakannya sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
2. bahwa negara menjamin hak, kesempatan, dan memberikan pelindungan bagi setiap warga negara
tanpa diskriminasi untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang layak, baik di dalam maupun di luar
negeri sesuai dengan keahlian, keterampilan, bakat, minat, dan kemampuan
3. bahwa pekerja migran Indonesia harus dilindungi dari perdagangan manusia, perbudakan dan kerja
paksa, korban kekerasan, kesewenang-wenangan, kejahatan atas harkat dan martabat manusia, serta
perlakuan lain yang melanggar hak asasi manusia
4. bahwa penempatan pekerja migran Indonesia merupakan suatu upaya untuk mewujudkan hak dan
kesempatan yang sama bagi tenaga kerja untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang layak,
yang pelaksanaannya dilakukan dengan tetap memperhatikan harkat, martabat, hak asasi manusia, dan
pelindungan hukum, serta pemerataan kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja yang sesuai
dengan kepentingan nasional
5. bahwa negara wajib hadir dalam rangka memberikan pelindungan kepada CPMI/PMI dan keluarganya.
6. bahwa penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia perlu dilakukan secara terpadu antara
instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah dengan mengikutsertakan masyarakat

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
01 Revisi UU 39
Kenapa UU 39/2004
perlu direvisi?
1. Bahwa ketentuan yang diatur dalam UU Nomor 39 Tahun 2004
tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di
Luar Negeri sudah tidak sesuai dengan perkembangan
kebutuhan pelindungan Pekerja Migran Indonesia
2. Bahwa penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia
perlu dilakukan secara terpadu antara instansi pemerintah,
baik pusat maupun daerah dengan mengikutsertakan
masyarakat
3. Bahwa negara wajib membenahi keseluruhan sistem
pelindungan bagi pekerja migran Indonesia dan keluarganya
yang mencerminkan nilai kemanusiaan dan harga diri sebagai
bangsa mulai dari sebelum bekerja, selama bekerja, dan setelah
bekerja;

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Revisi UU 39/2004 ke UU 18/2017 dan Turunannya
5 PERATURAN MENTERI
UNDANG-UNDANG 1. Permenaker 18/2018 Jamsos PMI
NOMOR 39 TAHUN 2004 2. Permenaker 9/2019 Tata Cara Penempatan PMI
UU Tentang
2 PERATURAN PRESIDEN
1. Perpres No. 90/2019: Badan 3. Permenaker 10/2019 Pemberian Ijin P3MI
2004 Penempatan dan
Perlindungan Tenaga Kerja Pelindungan Pekerja Mi- 4. Permenaker 17/2019 Pengehentian Penempatan PMI
Indonesia di Luar Negeri gran Indonesia 5. Permenaker 7/2020 Sanksi Administrasi P3MI
2. Tugas dan Wewenang
Atase Ketenagakerjaan
UNDANG-UNDANG (pembahasan harmonisasi)
UU NOMOR 18 TAHUN 2017
Tentang
2017 Pelindungan Pekerja
Migran Indonesia 3 PERATURAN BADAN BP2MI
1. Perban No 7 2022 tentang Proses
Sebelum Bekerja Bagi CPMI
2. Perban Nomo 1/2020 tentang Standar,
3 PERATURAN PEMERINTAH Penandatanganan, dan Verifikasi
1. PP Nomor 59 Tahun 2021 tentang Perjanjian Pekerja Migran Indonesia
Pelaksanaan Pelindungan Pekerja 2 Perpres 12 Permen 3. Perban Nomor 09/2020 tentang Pem-
Migran Indonesia bebasan Biaya Penempatan Pekerja Mi-
2. PP Nomor 22 Tahun 2022 tentang gran Indonesia dan diubah dengan
2019 Perban Nomor 1/2021 tentang Peruba-
Penempatan dan Pelindungan Awak 11 PROGRAM 3 han atas Peraturan Badan Pelindungan
Kapal Niaga Migran dan Awak Kapal
Perikanan Migran PP PENYUSUNAN
PERATURAN Perka PMI Nomor 09 Tahun 2020 tentang
3. PP 10/2020 Tata Cara Penempatan PEMERINTAH DAN Pembebasan Biasa Penempatan PMI
PERATURAN
Keppres 11 dan 12PRESIDEN
Pekerja Migran Indonesia oleh Badan Tahun 2019

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
3 (tiga) Peraturan Pemerintah

Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun PP Nomor 22 Tahun 2022 tentang Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2020
2021 tentang Pelaksanaan Pelindungan Penempatan dan Pelindungan Awak Kapal Pelaksana Penempatan Pekerja Migran
Pekerja Migran Indonesia Niaga Migran dan Awak Kapal Perikanan Indonesia oleh BP2MI
Migran

Amanat Pasal 20, Pasal 23, Pasal 28, Pasal 36, Amanat Pasal 64 Amanat Pasal 50 ayat (2)
Pasal 38 ayat (4), Pasal 43, dan Pasal 52 ayat
(2), Pasal 75 ayat (3) dan Pasal 76 ayat (3)

SUBSTANSI PP SUBSTANSI RPP SUBSTANSI PP


1. Pelindungan Pekerja Migran Indonesia 1. Persyaratan sebagai awak kapal 1. PP ini sebagai dasar BP2MI
 Sebelum, selama, dan setelah niaga atau awak kapal melaksanakan penempatan PMI oleh
bekerja perikanan BP2MI berdasarkan perjanjian tertulis
 Hukum, sosial, dan ekonomi 2. Mekanisme penempatan dan antara:
2. Pembentukan LTSA Pekerja Migran pelindungan awak kapal niaga a. pemerintah RI dengan Pemerintah
Indonesia dan awak kapal perikanan negara pemberi kerja; atau
3. Tugas dan tanggung jawab Pemerintah 3. Tata cara perizinan SIP3MI bagi b. pemerintah RI dengan Pemberi Kerja
Pusat dan Pemerintah Daerah serta penempatan awak kapal dan berbadan hukum.
Desa perikanan 2. Mekanisme pembuatan perjanjian
4. Tugas dan tanggung jawab P3MI tertulis penempatan PMI
5. Pembinaan lembaga yang terkait 3. Pelaksanaan penempatan PMI oleh
Penempatan dan Pelindungan PMI BP2MI (sebelum, selama, dan setelah
6. Pengawasan pelaksanaan Penempatan bekerja)
dan Pelindungan PMI

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
2 (dua) Peraturan Presiden
Rancangan Peraturan Presiden
Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2019 Tentang
Tugas dan Wewenang Atase Ketenagakerjaan
Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
(Pembahasan Harmonisasi)
Amanat Pasal 22 ayat (4) Amanat Pasal 48

SUBSTANSI RANCANGAN PERPRES SUBSTANSI PERPRES


1.Mekanisme pengusulan atase ketenagakerjaan 1. Perpres ini sebagai dasar dasar revitalisasi BNP2TKI menjadi
a. jumlah PMI BP2MI
b. intensitas permasalahan ketenagakerjaan 2. Tugas BP2MI
c. intensitas perundingan ketenagakerjaan a. bertanggung jawab kepada Presiden melalui Menaker
internasional b. melaksanakan kebijakan pelyanan dalam rangka
d. intensitas migrasi tenaga kerja penempatan dan Pelindungan PMI secara terpadu
3. Susunan keanggotaan BP2MI
2.Tugas dan wwenang atase ketenagakerjaan a. Kepala
a. melaksanakan hubungan kerja sama di bidang b. Sekretariat Utama
ketenagakerjaan c. 3 (tiga) Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan
b. memberikan pelindungan terhadap PMI di negara  Asia dan Afrika
tujuan penempatan  Eropa dan Timur Tengah
c. melakukan promosi ketenagakerjaan dan  Kawasan Amerika dan Pasifik
identifikasi peluang kerja 4. BP2MI dapat dibentuk Unit Pelaksana Teknis setelah
d. membantu pemerintah dalam penyusunan mendapatkan persetujuan dari Menpan dan RB
kebijakan migrasi ketenagakerjaan

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
5 (lima) Peraturan Menteri Ketenagakerjaan
Permenaker 18 Tahun Permenaker 9/2019 Tata Permenaker 10/2019 Permenaker 17/2019 Permenaker 7/2020
2018 Jamsos PMI Cara Penempatan PMI Pemberian Ijin P3MI Pengehentian Sanksi Administrasi
Penempatan PMI P3MI

Amanat Pasal 29 ayat (5) Amanat Pasal 60, Pasal 61 ayat Amanat Pasal 51 ayat (3), Pasal Amanat Pasal 32 ayat (4) Amanat Pasal 37 ayat (2), Pasal 57
(3) dan Pasal 63 ayat (4) 53 ayat (4), Pasal 55 ayat (3) ayat (5) dan Pasal 74 ayat (2)

SUBSTANSI PERMENAKER SUBSTANSI PERMENAKER SUBSTANSI PERMENAKER SUBSTANSI PERMENAKER SUBSTANSI PERMENAKER
1. Proram Jaminan Sosial terdiri 1. Penerbitan SIP2MI oleh 1. Tatacara, prosedur dan syarat 1. Penghentian penempatan PMI 1. Tatacara penghentian sanksi
dari JKK, JKM dan JHT BP2MI untuk P3MI yang perusahaan untuk mendapatkan oleh menteri dengan administratif yang terdiri dari:
2. Tata cara pendaftaran dan mempunyai JO Surat Izin Perusahaan mempertimbangkan: a. penghentian tertulis
kepesertaan baik masing- 2. Persyaratan untuk Penempatan Pekerja Migran a. Keamanan b. Penghentian sebagaian atau
masing program jaminan menjadi PMI yaitu usia Indonesia (SIP3MI) yang dalam b. pelindungan hak asasi seluruh kegiatan usaha
sosial minimal 18, kompeten, permen tersebut dibagi menjadi: manusia penempatan PMI
3. Jangka waktu pelindungan sehat jasmani dan rohani, permohonan SIP3MI baru, c. pemerataan kesempatan kerja c. denda keterlambatan dan
sebelum bekerja paling lama 5 terdaftar jamsos dan Perpanjangan dan perubahan, d. kepentingan ketersediaan d. pencabutan SIP3MI
bulan, selama bekerja paling memiliki dokumen baik perubahan penanggung tenaga kerja sesuai dengan e. pencabutan izin tertulis
lama 25 bulan dan setelah lengkap jawab maupun perubahan kebutuhan nasional penempatan untuk
bekerja selama 1 bulan 3. Proses penempatan oleh alamat 2. Tata cara penghentian dan kepentingan perusahaan
4. Besaran iuran dan tata cara P3MI yang meliputi 2. Penggunaan deposito uang pelarangan penempatan PMI ke sendiri
pembayaran. Iuran sebelum beberapa tahapan yaitu jaminan sebagai: 1. penyelesaian negara penempatan dengan 2. Kewenangan penjatuhan sanksi
bekerja sebesar 37.500, sebelum bekerja, selama kasus antara P3MI can memperhatikan saran dan adalah Menteri Ketenagakerjaan
selama bekerja dan setelah bekerja dan setelah CPMI/PMI. 2. penyelesaian pertimbangan perwakilan RI, dan Dirjen Binapenta dan PKK
bekerja dibayar secara bekerja kasus untuk CPMI/PMI apabila kementerian/lembaga, P3MI 3. Pelanggaran-pelanggaran apa
bersamaan sebesar 332.500 4. Proses penempatan oleh SIP3MI dicabut atau tidak dan masyarakat saja yang masuk dalam sanksi
5. Manfaat jaminan sosial yaitu perusahaan untuk diperpanjang dan 3. biaya 3. Proses penanganan dampak pencabutan dan sanksi skorsing
jaminan kecelakaan kerja, kepentingan perusahaan penyelesaian apabila yang pelaksanaan penghentian dan atau pemberhentian sementara
jaminan kematian dan sendiri serta dipertanggungkan di jamsos pelarangan penempatan PMI
jaminan hari tua 5. Pekerja Migran Indonesia tidak mencukupi
6. Dijelaskan juga tentang tata perseorangan 3. Tata cara dan syarat-syarat yang
cara pelaporan dan klaim harus dipenuhi untuk izin
asuransi kantor cabang P3MI yang
diterbitankan oleh dinas Provinsi

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Peraturan Kepala BP2MI
Perban Nomor 09/2020 dan
1. Perban No 7 2022 tentang Proses Perban Nomor 1/2020 Standar
Perubahannya Nomor 1/2021
Sebelum Bekerja Bagi CPMI Perjanjian Kerja PMI
Tentang Pembebasan Biaya
Amanat Pasal 29 ayat (5) Amanat Pasal 15 ayat (3) Amanat Pasal 30 ayat (2)

Biaya penempatan yang dibebaskan:


Substansi Perka Nomor 1 a. Tiket keberangkatan
Proses sebelum bekerja Penandatanganan dan Verifikasi Perjanjian b. Tiket kepulangan
- Proses sebelum bekerja Kerja c. Visa kerja
yang ditempatkan oleh 1. Legalisasi PK oleh Pejabat melalui sistem d. Legalisasai PK (dibebankan ke pemerintah)
P3MI Portal Peduli WNI, Sisko P2MI, Sisnaker e. Pelatihan kerja (dibebankan ke pemerintah)
- Proses sebelum bekerja f. Sertifikat kompetensi kerja
(kecuali PMI mandiri dan PMI UKPS) g. Jasa perusahaan
yang ditempatkan oleh 2. Penandatangan PK dan sidik jari biometrik h. Penggantian paspor
UKPS pada saat perpanjangan i. SKCK
- Proses sebelum bekerja 3. Dibuat dalam Bahasa Indonesia, Inggris dan j. BPJS
untuk perseorangan k. Pemeriksaan Kesehatan dan psikologi di dalam negeri
bahasa pemberi kerja l. Pemeriksaaan Kesehatan tambahan
m. Transport local dari daerah ke tempat pemberangkatan
Pemenuhan dokumen Perubahan dan Pengakhiran Perjanjian Kerja n. Akomodasi
persyatan sebelum bekerja 4. Perubahan isi PK dilaporkan ke Pejabat  
Jabatan yang dibebaskan dari biaya penempatan:
berwenang melalui Portal Peduli WNI, Sisko
o. Pengurus rumah tangga
P2MI, Sisnaker p. Pengasuh bayi
5. Tidak diatur pengakhiran perjanjian kerja q. Pengasuh lanjut usia
r. Juru masak
Jangka Waktu dan Perpanjangan Perjanjian s. Supir keluarga
t. Perawat taman
Kerja u. Pengasuh anak
6. Perpanjangan PK dapat dilakukan tanpa v. Petugas kebersihan
kembali ke Indonesia w. Pekerja ladang/perkebunan
7. Perpanjangan PK melalui PMI atau P3MI x. Awak kapal perikanan migran
 
8. Perpanjangan PK dilaporkan ke Pejabat
 PMI dan keluarga tidak dapat dibebani pinjaman paksa sepihak dan
melalui Portal Peduli WNI, Sisko P2MI, diganti dengan potong gaji selama bekerja
Sisnaker dan mendapat legalisasi  Biaya penempatan G to G dibebankan kepada Pemberi Kerja
 Sanksi bagi P3MI yang melanggar
 
KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Konsep Dasar Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
Dalam UU 18 Tahun 2017

Pembiayaan PMI Peran Daerah

Perusahaan Penempatan Peran Atase


Pekerja Migran Indonesia Ketenagakerjaan
(P3MI)

Layanan Terpadu
Jamsos PMI
Satu Atap (LTSA)

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Pokok-pokok Penting dalam UU 18/2017

Pekerj Migran Jaminan sosial


Indonesi mencakup Pelindungan PMI bagi PMI yang
land base dan sea tidak sebatas pada
PowerPoint melipui sebelum,
base dirinya tapi juga
Presentation selama dan
keluargannya setelah

Penyederhanaan
proses penempatan Pembagian tugas Peran P3MI
Pekerja Migran Pemerintah Pusat dibatasi
Indonesia melalui sampai desa hanya untuk
LTSA penempatan

Sanki bagi Peran Atase


Cpmi/PMI maupun PowerPoint
Penguatan Ketenagakerjaan/
pelaku Presentation
Sistem Pejabat Dinas
Luar Negeri

Jendela PMI
Tugas Kemnaker dan BP2MI
Tugas k
an: epala B
m b u a t kebijak 1. me
laksana
adan se
bagai p
ai pe enai: k a n kebija ela
M e n te ri sebag n standar meng esia; Pelindun
gan Pek kan pen ksana kebijak
empata an:
Tugas a da
un norm ekerja Migran I
n don ; a. mela erja Mig n dan
1. m e n yu s
a n P a n p e n empatan yani dan
melindu
ran Indo
nesia:
d ung ggara ial; Indones ngi Pek
a. Pelin asan penyeien a Jaminan Sos Pelakana Kebijakan b. m e
nerbitka
ia ; erja Mig
ran
aw ar ia;
b. peng pan penyelengg Migran Indones c. men
yelengg
n dan m
e ncabut S
ta rja
c. pene uhan hak Peke si pelaksanaan d. me
lakukan
arakan
pelayan
IP2MI;
e n a esia;
d. pem i dan mengevalu ja Migran Indon p engawa a n p
Jamina san pela enempatan;
gawas Peker e. mem n Sosial; ksanaan
2. men an Pelindungan ar negeri untuk n f. me
enuhi ha
k Peker
pelayan
an
kebijak a lu ng a
u k a n k erja sam hak dan Pelindu asi In
mverifik
a s i dokum
ja Migra
n Indones
k han ordin 2. Mela donesia;
3. mela pemenu esia melalui ko san
en Peke
r ja Migran
ia;
men ja m in
r a n I n d on n g g a r akan uru Migran
ksanaka
n penem
Pekerja
Mig nyele geri; pata
yang me bungan luar ne
Indones
e n t e ri Pembuat Kebijakan Pemerin ia melalu n dan Pelindun
m g hu i kerja s gan Pek
dengan a n di bidan rang penempata entu
n penemp
tah Pus
at deng ama an
tar a
erja
t a h tert atan; an nega
pemerin a
ela
n atau m ia pada negara
3. men
gusulka
ra tujua
n
g h e n t ik s n penca
4. men on e terhada
M igran ind tertentu; ul pP b u t an SIP3MI
Pe k e r ja
p r o f es i 3 M I atas us ri Indones erusahaan Pen kepada
Menteri
ata n / but S IP h) ha 4. Me ia ; e mpatan
atau jab n d a n menca 60 (enam pulu mberika
n Pelin
Pekerja
Migran
erbit k a ma ulan; berkoor
5. men Badan paling la anggal pengus dinasi d dungan Selama
t an engan P
kepala ng sejak e ketenagakerja san
di neg erwakila Bekerja dengan
r t e r h it u 5. mela ara tujuan pene n Repub
kalende at as n uru mpatan
pejabat
kukan fa lik Indon
s u lk a n n ye le n ggaraka geri; purna P s ilita si, reha ; esia
6. men
gu g me a r ne ekerja M bilitasi,
e nteri yan g hubungan lu i 6. me igran In d an reinte
k epa d a m
d i b id an ia l d a n ekonom lakukan
pember donesia
; grasi
taha n an so s Pekerja d a y a
pemerin e m berdaya nesia; dan 7. tuga Migran
Indones
a n sosial
dan eko
kuka n p y a. s lain ya
7. mela ja M i g ra n indo k e we n a ng ann ng sesu ia
ai denga
; dan nomi pu
rna
e k er eng a n
purna P a n g sesuai d
n kewen
angann
s lain y ya.
8. tuga

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Pelaksana Penempatan
02 Pekerja Migran Indonesia GRAFIK PENEMPATAN
429,874
Penempatan PMI rata-rata pertahun sebanyak 266 ribu.
Penempatan pada 3 tahun terakhir terus mengalami
penurunan disebabkan dampak dari Covid-19 275,737 262,899 283,640 277,489
234,451
FORMAL INFORMAL 
TAHUN JUMLAH
JMLH % JMLH % 113,436
2014 429.874 247.609 58% 182.265 42% 72,624
12,604
2015 275.737 152.395 55% 123.342 45% 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022

2016 234.451 125.176 53% 109.275 47%


 Berdasarkan data Lapor Diri, jumlah
2017 262.899 118.830 45% 144.069 55%
WNI di luar negeri 3,1 juta jiwa.
2018

2019
283.640

277.489
133.640

133.989
47%

48%
150.000

143.500
53%

52%
3,1 juta
Sumber: Kaleidoskop Kemlu 2019
 Lebih dari 90% adalah PMI di Malaysia,
Arab Saudi, dan Taiwan.

2020 113.436 37.172 33% 76.264 67% Malaysia


Jenis Pekerjaan 1,317,013
2021 72.624 16.809 23% 55.815 77%
Arab Saudi
2022 (april) 12.604 7.048 56% 5.556 44%
611,129
Pekerja Migran Indonesia sekitar 9 juta PLRT Tukang Kebun Perkebunan Taiwan
orang 1.194.438 10.679 7.552 213,319
(World Bank, 2017)
KEMENTERIAN
KETENAGAKERJAAN
Kementerian Ketenagakerjaan Kementerian @KemnakerRI Kemnaker
Jendela PMI
Jendela PMI
Republik Indonesia Ketenagakerjaan RI Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA
Siapa Pekerja Migran Indonesia?

Pekerja Migran Indonesia adalah setiap warga Pekerja Migran Indonesia Perseorangan
negara Indonesia yang akan, sedang, atau telah adalah Pekerja Migran Indonesia yang akan
melakukan pekerjaan dengan menerima upah di bekerja ke luar negeri tanpa melalui pelaksana
luar wilayah Republik Indonesia. penempatan.

Pekerja Migran Indonesia meliputi:


a. PMI yang bekerja pada Pemberi Kerja berbadan hukum;
b. PMI yang bekerja pada Pemberi Kerja perseorangan atau rumah tangga; dan
c. Pelaut awak kapal dan pelaut perikanan. Syarat menjadi PMI (Pasal 5 UU 18/2017)
Tidak termasuk sebagai Pekerja Migran Indonesia
Setiap PMI yang akan bekerja ke luar
d. warga negara Indonesia yang dikirim atau dipekerjakan oleh badan
negeri harus memenuhi persyaratan:
internasional atau oleh negara di luar wilayahnya untuk menjalankan tugas
resmi;
e. pelajar dan peserta pelatihan di luar negeri; 1. Berusia minimal 18 tahun
f. warga negara Indonesia pengungsi atau pencari suaka; 2. Memiliki kompetensi
g. penanam modal; 3. Sehat jasmani dan rohani
h. aparatur sipil negara atau pegawai setempat yang bekerja di Perwakilan 4. Memiliki BPJS Keteagakerjaan
Republik Indonesia; 5. Kelengkapan dokumen
i. warga negara Indonesia yang bekerja pada institusi yang dibiayai oleh
anggaran pendapatan dan belanja negara; dan
j. warga negara Indonesia yang mempunyai usaha mandiri di luar negeri.

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Pelaksana Penempatan Pekerja Migran Indonesia

1 Badan Pelindungan Pekerja Migran


Indonesia (BP2MI)

2 Perusahaan Pelaksana Penempatan Pekerja


Migran Indonesia (P3MI)

3 Perusahaan Untuk Kepentingan Perusahaan


Sendiri (UKPS)

4 Perseorangan atau Profesional

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Negara Tujuan Penempatan

Pasal 31 UU 18/2017
Pekerja Migran Indonesia hanya dapat
a mempunyai peraturan perundang-
bekerja ke negara tujuan penempatan yang:
. undangan yang melindungi tenaga
kerja asing;

b telah memiliki perjanjian tertulis antara


. pemerintah negara tujuan penempatan
dan Pemerintah Republik Indonesia;
dan/atau

c memiliki sistem Jaminan Sosial


. dan/atau asuransi yang melindungi
pekerja asing.
Proses Penempatan PMI ke Luar Negeri

HULU HILIR
Imigrasi
Kementerian
Kemnaker
Luar Negeri
Kemenhub
KKP
BP2MI
Pemerintah Prov/Kab/Kota
Pemerintah Desa

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
1. Penempatan PMI oleh BP2MI
(PP No 10/2020 tentang Tata Cara Penempatan PMI oleh BP2MI)

Penempatan Pekerja Migran Indonesia oleh BP2MI didasarkan:


a. kebutuhan pemerintah
b. permintaan dari pemerintah negara Pemberi Kerja PMI atau permintaan Pemberi Kerja berbadan hukum di negara tujuan
penempatan

5 HAL PENTING PENEMPATAN PMI OLEH BADAN Perjanjian secara tertulis paling sedikit
1. Penempatan PMI oleh BP2MI dilakukan atas dasar perjanjian secara tertulis memuat:
antara pemerintah dengan pemerintah negara Pemberi Kerja PMI atau Pemberi a. identitas para pihak
Kerja berbadan hukum di negara tujuan penempatan. b. hak dan kewajiban para pihak
2. Inisiasi perjanjian secara tertulis berasal dari Kementerian/Lembaga, c. syarat dan prosedur penempatan
Kementerian/Lembaga terkait harus berkoordinasi dengan Menteri d. mekanisme Pelindungan Pekerja Migran
3. Perjanjian tertulis ditandatangani oleh Menteri atau pejabat yang ditunjuk oleh Indonesia
Menteri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai e. pemantauan dan evaluasi
perjanjian internasional f. penyelesaian sengketa
4. Perjanjian secara tertulis, Menteri dapat menguasakan penandatanganan g. perubahan perjanjian tertulis dan
perjanjian secara tertulis kepada BP2MI h. jangka waktu dan pengakhiran perjanjian
5. Perjanjian tertulis ditinjaklanjuti dengan perjanjian teknis antara BP2MI dan tertulis.
Lembaga pemerintah yang ditunjuk oleh pemerintah negara pemberi kerja.

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Tahapan Penempatan PMI oleh BP2MI

A. SEBELUM BEKERJA melalui: B. SELAMA BEKERJA


1. pemberian informasi
1. Tahapan selama bekerja sejak kedatangan PMI di negara tujuan penempatan
2. Pendaftaran
2. Sebelum kedatangan PMI, BP2MI menginformasikan data keberangkatan PMI kepada
3. Seleksi
KBRI/KJRI/Perwakilan di negara tujuan penempatan melalui integrasi sistem
4. pemeriksaan kesehatan dan psikologi
3. PMI yang telah tiba di negara tujuan penempatan melaporkan kedatangannya kepada
5. penandatanganan perjanjian penempatan
KBRI/KJRI/Perwakilan melalui Portal Peduli WNI yang diintegrasikan dengan Sisnaker dan
6. pendaftaran kepesertaan jaminan sosial
Sisko P2MI.
7. pengurulsan visa kerja
4. Atase atau perwakilan melakukan pendataan kedatangan dan keberangkatan PMI berdasarkan
8. pelaksanaan OPP
data yang disampaikan BP2MI
9. penandatanganan Perjanjian Kerja
5. Atase atau perwkailan melakukan pembinaan kepada PMI saat tiba di negara utujuan
10. pemberangkatan.
penempatan
6. PMI menerima orientasi sebeleum bekerja yang dilaksanakan oleh Pemberi Kerja sesuai
dengan ketentuan di negara tujuan penempatan
7. PMI yang telah menerima orientasi mulai bekerja pada pemberi kerja sesuai dengan Perjanjian
C. SETELAH BEKERJA. Kerja
1. Tahapan setelah bekerja terhitung sejak 8. PMI diberikan identitas pekerja asing dan jaminan sosial atau asuransi oleh Pemberi Kerja di
PMI tiba di debarkasi Indonesia negara tujuan penmepatan
2. Apabalia PMI bermasalah berdasarkan 9. Apabila PK telah berakhir, PMI melaporkan kepulangan kepada Atase Ketenagakerjaan atau
laporan dari Atase atau perwakilan, perwakilan
BP2MI memfasilitasi PMI dari debarkasi 10. Proses kepulangan PMI dan pemenuhan hak merupakan tanggung jawab Pemberi Kerja sesuai
Indonesia sampai ke daerah asal dengan Perjanjian Kerja
11. Atase atau perwakilan memfasilitasi kepulangan PMI dalam hal pengurusan dokumen
perjalanan untuk kepulangan

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Ke negara mana penempatan BP2MI?

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
2. Penempatan PMI oleh P3MI
(Permenaker Nomor 9 Tahun 2019 tentang Tata Cara Penempatan Pekerja Migran Indonesia)

Definisi SIP2MI
A. Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia yang 1. P3MI yang akan menempatkan CPMI wajib memiliki
selanjutnya disebut P3MI adalah badan usaha berbadan SIP2MI
hukum perseroan terbatas yang telah memperoleh izin
tertulis dari Menteri untuk menyelenggarakan pelayanan 2. Untuk memperoleh SIP2MI, P3MI harus mengajukan
penempatan Pekerja Migran Indonesia. permohonan secara daring kepada Kepala BP2MI
dengan mengunggah dokumen:
B. Mitra Usaha adalah instarisi dan/atau badan usaha a. Perjanjian Kerja Sama Penempatan
berbentuk badan hukum di negara tujuan penempatan b. Surat permintaan PMI dari Pemberi Kerja
yang bertanggung jawab menempatkan Pekerja Migran c. Rancangan Perjanjian Kerja (PK)
Indonesia pada pemberi kerja. d. Rancangan Perjanjian Penempatan (PP)

C. Pemberi Kerja adalah instansi pemerintah, badan 3. SIP2MI yang diterbitkan BP2MI berlaku secara nasional
hukum pemerintah, badan hukum swasta , dan/ atau dan disampaikan kepada P3MI secara daring melalui
perseorangan di negara tujuan penempatan yang Sisko P2MI yang terintegrasi dengan Sisnaker
mempekerjakan Pekerja Migran Indonesia.

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Tahapan Penempatan PMI oleh P3MI

1 3
SETELAH
SEBELUM
BEKERJA BEKERJA
A. SEBELUM BEKERJA
dilakukan melalui:
a. pemberian informasi SELAMA
2 C. SETELAH BEKERJA
a. P3MI wajib melaporkan data
kepulangan dan/atau data
b. Pendaftaran BEKERJA
perpanjangan PK kepada Atase
c. Seleksi
atau perwakilan
d. pemeriksaan kesehatan dan
b. Tahapna setelah bekerja dimulai
psikologi
sejak PMI tiba didebarkasi
e. penandatanganan Perjanjian
B. SELAMA BEKERJA Indonesia
Penempatan (PP)
a. Tahapan selama bekerja dumulai sejak PMI tiba di c. Apabila PMI bermasalah
f. pendaftaran kepesertaan Jaminan
negara tujuan penempatan berdasarkan laporan dari atase
Sosial
b. PMI wajib melaporkan kedatangan kepada Atase atau perwakilan, BP2MI
g. pengurusan Visa Kerja
ketenagakerjaan atau perwakilan melalui Mitra memfasilitasi PMI di Debarkasi
h. OPP
Usaha P3MI Indonesia sampai ke daerah asal
i. penandatanganan Perjanjian Kerja
c. Atase atau perwakilan melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan P3MI
(PK)
kedatangan dan keberadaan PMI selama berada di yang memberangkatkan
j. pemberangkatan.
negara tujuan penempatan
KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Tugas dan Tanggungjawab P3MI
A. Tugas P3MI adalah mencari peluang kerja dengan cara melakukan kerja sama dengan Mitra Usaha
dan/atau Pemberi Kerja di negara tujuan penempatan
B. Menempatkan PMI dan memastikan pelindungannya
C. Apabila menempatkan pada Pemberi Kerja perseorangan wajib melalui Mitra Usaha di negara
tujuan penempatan.
D. Dalam proses penempatan P3MI wajib:

1. Melaporkan hasil seleksi CPMI pada Dinas atau LTSA


2. Melaporkan CPMI yang akan diberangkatkan dan dipulangkan kepada Atase Ketenagakerjaan
atau perwakilan P3MI yang tidak
3. Melakukan seleksi pada Dinas Daerah Kabupaten/Kota atau LTSA PMI
4. Menempatkan CPMI yang telah memenuhi persyaratan kelengkapan dokumen sebelum bekerja
melaksanakan kewajiban
5. Melaporkan hasil monitoring terhadap PMI yang ditempatkan dikenakan sanksi
6. Menyelesaikan permasalahan PMI yang ditempatkan administratif berupa:
7. Menempatkan CPMI untuk jabatan yang tidak bertentangan dengan norma kesusilaan dan/atau a. peringatan tertulis
ketentuan peraturan perundang-undangan b. penghentian
8. Menempatkan CPMI pada negara tertentu yang tidak dinyatakan tertutup
9. Memulangkan PMI dalam hal berakhirnya Perjanjian Kerja (PK), pemutusan hubungan kerja, sementara sebagaian
meninggal dunia, mengalami kecelakaan kerja, dan/atau sakit yang mengakibatkan tidak dapat atau seluruh kegiatan
menjalankan , dan/atau sebab lain yang menimbulkan kerugian PMI usaha (Skorsing)
10. Memiliki SIP2MI dalam menempatkan CPMI c. pencabutan izin.
11. Mendaftarkan dan mengikutsertakan CPMI dalam Orientasi Pra Pemberangkatan (OPP)
12. Melaporkan perpanjangan PK PMI kepada Atase Ketenagakerjaan atau perwakilan
KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
PERJALANAN PROSES PENEMPATAN OLEH P3MI
11
1
Apabila PMI bermasalah maka P3MI wajib
menyelesaikan dan apabila kontrak sudah habis,
P3MI dan Mitra maka P3MI wajib memantau dan memfasilitasi 10
Usaha/agent 2 Dokumen
Kerjasama dan
kepulangan
melakukan Kerjasama JO di endors di P3MI memantau PMI yang
untuk proses KBRI/KJRI telah ditempatkan selama
penempatan PMI masa kontrak kerja
dalam bentuk
permintaan Jobs
Order (JO) Berdasarkan JO, BP2MI 6
3 menerbitkan SIP2MI
sebagai dasar untuk 7 Setiba dinegara
penempatan, mitra usaha 9
melakukan rekrut dan
P3MI dapat wajib melaporkan CPMI
seleksi CPMI
memfasilitasi di KBRI/KJRI
kelengkapan Sebelum P3MI
dokumen CPMI untuk melakukan
4 5 proses penempatan penempatan CPMI, 8
(paspor, visa, tiket P3MI wajib
P3MI melakukan rekrut
dll) mengikutsertakna
dan seleksi di Dinas atau
LTSA CPMI OPP dan BPJS CPMI terbang ke negara
Setelah CPMI dinyatakn lolos Ketenagakerjaan penempatan dan P3MI
seleksi, P3MI dan CPMI melakukan serta melakukan melaporkan jadwal
Perjanjian Penempatan (PP) penandatangananPerj keberangkatan kepada
disaksikan dinas setempat anjian Kerja (PK) perwakilan atau mitra
usaha di negara tujuan

KEMENTERIAN Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI


Kementerian
Penempatan Perusahaan Untuk
Kepentingan Perusahaan Sendiri (UKPS)
(Permenaker Nomor 9 Tahun 2019 tentang Tata Cara Penempatan Pekerja Migran Indonesia)

Penempatan Pekerja Migran Indonesia untuk Perusahaan penempaan UKPS harus mendaptkan
kepentingan perusahaan sendiri hanya dapat izin tertulis dari Menteri atau pejabat yang ditunjuk.
dilakukan oleh: Syarat mendapatkan izin:
a. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
b. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) 1. Bukti hubungan kepmeilikan atau perjanian
c. perusahaan swast bukan P3MI. pekerjan yang diketahui oleh Atase
Ketenagakerjaan atau pejabat dinas luar negri
yang ditunjuk di negara rujuan penempatan
2. Bukti berbadan hukum berdasarkan hukum
Penempatan PMI oleh UKPS ini dilakukan apabila:
Indonesia
1. Memiliki hubungan kepemilikan dengan
3. Perjanjian Kerja antara Perkerja Migran Indonesia
perusahaan di luar negeri
dengan perusahaan bersangkautan
2. Memperoleh kontrak pekerjaan pada bidang 4. Surat tugas penmepatan di luar negri berisi
usahanya tunjangan PMI selama bekerja di luar negeri
3. Memperluas usaha di negara tujuan penmepatan 5. Bukti kepesertaan PMI dalam program Jamisan
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia Sosidal Ketenagakerjaan

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Penempatan PMI Perseorangan
(Permenaker Nomor 9 Tahun 2019 tentang Tata Cara Penempatan Pekerja Migran Indonesia)

Pekerja Migran Indonesia Perseorangan yang akan 1. Pekerja Migran Indonesia Perseorangan dilarang bekerja
bekerja di negara tujuan penempatan wajib pada Pemberi Kerja perseorangan atau sektor domestik
memenuhi persyaratan:
2. PMI perseorangan harus melakukan pendaftaran pada
LTSA atau Dinas Ketenagakerjaan dengan melengkapi
a. telah diterima bekerja pada Pemberi Kerja
dokumen penempatan yang meliputi:
berbadan hukum
b. bekerja pada Pemberi Kerja berbadan hukum a. FC surat panggilan kerja dari Pemberi Kerja berbadan
c. tidak dipekerjakan pada jabatan yang terendah hukum
pada setiap sektor b. Profil Pemberi Kerja berbadan hukum
c. FC Perjanjian Kerja (PK)
d. FC bukti kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
e. FC Visa Kerja
f. surat pernyataan bertanggung jawab terhadap segala
risiko ketenagkaerjaan yang dialami
3. PMI perseorangan wajib melaporkan kedatangan di negara
tujuan penempaan secara daring kepada Atase
ketenagakerjaan atau perwakilan

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
Pembinaan dan Pengawasan
Kepada Pelaksana Penempatan PMI

PENGAWASAN
1. Pengawasan terhadap pelaksana penempatan
PEMBINAAN
PMI dilaksankana oleh pegawai pengawas
1. Pembinaan terhadap pelaksana
ketenagakerjaan
penempatan PMI, dilaksanakan
oleh Menteri, gubernur, dan 2. Pengawas terhadap pelaksana penempatan
bupati/walikota. dilaksanakan sesuai dengan lingkup tugas dan
2. Menteri dalam melakukan kewenangan masing-masing pada instansi
pembinaan dapat yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
mengikutsertakan BP2MI di bidang ketenagakerjaan
3. Pembinaan dilaksanakan secara 3. Menteri dapat membentuk tim khusus dalam
terpadu dan terkoordinasi. pengendalian dan peningkatan kualitas
pengawasan
4. Menteri, gubernur, dan bupati/wali kota dalam
melaksanakan pengawasan dapat
mengikutsertakan masyarakat

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI
HAK PMI
Pasal 6 ayat (1) KEWAJIBAN PMI
Pasal 6 ayat (2)

HAK KELUARGA PMI


Pasal 6 ayat (3)
Penempatan &
03 Pelindungan Pekerja
Migran Indoensia

Penempatan PMI adalah Pelaksanaan Pelindungan PMI


kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat,
diberikan kepada CPMI dan/atau Perwakilan Republik Indonesia, BP2MI,
PMI dimulai dari sebelum Pemerintah Daerah, dan Pemerintah Desa
bekerja, selama bekerja, dan secara terkoordinasi dan terintegrasi
setelah bekerja.

Pelindungan PMI adalah segala upaya Pelindungan PMI diberikan kepada Calon
untuk melindungi kepentingan CPMI Pekerja Migran Indonesia dan/atau Pekerja Migran
dan/atau PMI dan keluarganya dalam Indonesia yang ditempatkan oleh P3MI, perusahaan
mewujudkan terjaminnya pemenuhan haknya yang menempatkan Pekerja Migran Indonesia
dalam ke seluruhan kegiatan sebelum bekerja, untuk kepentingan perusahaan sendiri, dan Pekerja
selama bekerja, dan setelah bekerja dalam Migran Indonesia secara perseorangan.
aspek hukum, ekonomi, dan sosial
Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
Sebelum Bekerja

keseluruhan aktivitas untuk memberikan pelindungan


sejak pendaftaran sampai pemberangkatan.

Selama Bekerja
keseluruhan aktivitas untuk memberikan pelindungan
selama Pekerja Migran Indonesia dan anggota
keluarganya berada di luar negeri

Setelah Bekerja
keseluruhan aktivitas untuk memberikan pelindungan
sejak Pekerja Migran Indonesia dan anggota
keluarganya tiba di debarkasi di Indonesia hingga
kembali ke daerah asal, termasuk pelayanan lanjutan
menjadi pekerja produktif.
Aspek Pelindungan

Pemerintah pusat dan/atau peerintah daerah sesuai dengan kewenangannya wajib


melakukan pelindungan ekonomi bagi CPMI/PMI melaluti:
1. Pengelolaan remitansi dengan melibatkan Lembaga perbankan atau Lembaga
keuangan nonbank dalam negeri dan negara tujuan penempatan
2. Edukasi keuangan bagi pekerja migran dan keluarganya
3. Edukasi wirausaha

3 EKONOMI
Pemerintah pusat dan/atau pemerintah daerah sesuai kewenangannya wajib melakukan
pelindungan soisal bagi CPMI/PMI melalui:
1. Peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan kerja melalui standariasasi kompetensi kerja

SOSIAL 2 2. Peningkatan peran lembaga akreditasi dan Lembaga sertifikasI


3. Penyediaan tenaga pendidik dan pelatih yang kopeten dalam bidangnya
4. Penyelenggaraan Jaminan Sosial
5. Reintegrasi sosial melalui peningkatan ketrampilan baik untuk PMI maupun keluarganya
6. Kebijakan pelindungan kepada perempuan dan anak

1
7. Penyediaan pusat pelindungan PMI di negara tujuan penempatan
HUKUM
PMI hanya dapat bekrja ke negara tujuan penempatan yang:
1. Mempunyai peraturan perundang-undangan yang melindungi tenaga kerja asing
2. Telah memiliki perjanjian tertulis antara pemerintah negara tujuan penempatan an pemeirntah RI
3. Memiliki sistem jaminan sosial dan./atau asuransi yang melindungi pekerja asing
Tugas dan Tanggung Jawab
04 Pem. Pusas - Desa

Pemerintah Pusat (pasal 39) Pemerintah Daerah Provinsi (pasal 40)


a. Menjamin pelindungan CPMI/PMI dan keluarganya; a. menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kerja oleh
b. Mengatur, membina, melaksanakan dan mengawasi lembaga pendidikan dan lembaga pelatihan kerja milik
penyelenggaraan penempatan PMI; pemerintah dan/atau swasta yang terakreditasi;
c. menjamin pemenuhan hak CPMI/PMI dan keluarganya; b. Mengurus kepulangan Pekerja Migran Indonesia dalam hal
d. Membentuk dan mengembangkan sistem informasi terpadu; terjadi peperangan, bencana alam, wabah penyakit, deportasi,
e. Melakukan koordinasi kerja sama antarinstansi terkait dalam dan Pekerja Migran Indonesia bermasalah sesuai dengan
menangani pengaduan dan kasus; kewenangannya;
f. Mengurus kepulangan PMI jika terjadi peperangan, bencana c. Menerbitkan izin kantor cabang Perusahaan Penempatan
alam, wabah penyait, deportasi dan PMI bermasalah; Pekerja Migran Indonesia;
g. Melakukan upaya untuk menjamin pemenuhak hak dan d. Melaporkan hasil evaluasi terhadap Perusahaan Penempatan
pelindungan PMI secara optimal di negara penempatan; Pekerja Migran Indonesia secara berjenjang dan periodik
h. Menyusun kebijakan mengenai Pelindungan PMI dan kepada Menteri;
keluarganya; e. Memberikan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia sebelum
i. Menghentikan atau melarang penempatan PMI untuk negara bekerja dan setelah bekerja;
tertentu atau pada jabatan tertentu di luar negeri; f. Menyediakan pos bantuan dan pelayanan di tempat
j. Membuka negara atau jabatan tertentu yang tertutup bagi pemberangkatan dan pemulangan Pekerja Migran Indonesia
penempatan PMI; yang memenuhi syarat dan standar kesehatan;
k. Menerbitkan dan mencabut SIP3MI; g. Menyediakan dan memfasilitasi pelatihan Calon Pekerja
l. Menerbitkan dan mencabut SIP2MI; Migran Indonesia melalui pelatihan vokasi yang anggarannya
m. Melakukan koordinasi antar intstansi terkait mengenai berasal dari fungsi pendidikan;
kebijakan Pelindungan PMI; h. Mengatur, membina, melaksanakan, dan mengawasi
n. Mengangkat pejabat sebagai atase ketenagakerjaan di kantor penyelenggaraan penempatan Pekerja Migran Indonesia; dan
perwakilan luar negeri atas usul Menteri; i. Dapat membentuk layanan terpadu satu atap penempatan dan
o. Menyediakan dan memfasilitasi pelatihan vokasi yang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di tingkat provinsi.
anggarannya berasal dari fungsi pendidikan.
Tugas dan Tanggungjawab Pemerintah Kab/Kota dan Desa
Pemerintah Daerah Kab/Kota (pasal 41) Pemerintah Desa (pasal 42)
a. Menyosialisasikan informasi dan permintaan PMI kepada a. Menerima dan memberikan informasi dan
masyarakat; permintaan pekerjaan dari instansi yang
b. Membuat basis data PMI; menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
c. Melaporkan hasil evaluasi terhadap Perusahaan
ketenagakerjaan;
penempatan secara periodik kepada Pemerintah Daerah
b. Melakukan verifikasi data dan pencatatan CPMI;
provinsi;
d. Mengurus kepulangan PMI dalam hal terjadi peperangan, c. Memfasilitasi pemenuhan persyaratan administrasi
bencana alam, wabah penyakit, deportasi dan PMI kependudukan CPMI;
bermasalah sesuai dengan kewenangannya; d. melakukan pemantauan keberangkatan dan
e. memberikan Pelindungan PMI sebelum bekerja dan setelah kepulangan PMI;
bekerja di daerah kabupaten/kota yang menjadi tugas dan e. melakukan pemberdayaan kepada CPMI, PMI, dan
kewenangannya; keluarganya.
f. menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kerja kepada
CPMI yang dapat bekerja sama dengan lembagapendidikan
dan lembaga pelatihan kerja milik pemerintah dan atau
swasta yag terakreditasi;
g. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap lembaga
pendidikan dan lembaga pelatihan kerja di Kab/kota;
h. Melakukan reintegrasi sosial dan ekonomi bagi PMI dan
keluarganya;
i. Menyediakan dan memfasilitasi pelatihan CPMI melalui
vokasi yang anggarannya berasal dari fungsi pendidikan;
j. Mengatur, membina, melaksanakan dan mengawasi
penyelenggaraan penempatan PMI;
k. Dapat membentuk layanan terpadu satu atap (LTSA).
Jendela PMI
Pembinaan Lembaga
05 Penempatan
Lembaga Penempatan PMI dan
Pembinaan

BPJS

BNSP
BPJS
Ketenagakerjaan
Dinkes

Kab/Kota
Lembaga Sertifikasi
Pemerintah (LSP)
Kemnaker
119 (Feb 2020)
RSUP 3
Sarana Kesehatan RSUD 27
RS Swasta 14
Klinik utama 75

Kemnaker
Lembaga Pelatihan Kerja
Luar Negeri (LPK-LN) 224 LPK (2021)

Kemnaker P3MI 344 P3MI (10 Agst 2022)


Jumlah P3MI (Juli 2022) NO PROVINSI
JUMLAH
P3MI
1 DKI Jakarta 104
P3MI AKTIF DICABUT/TDK MEMPERPANJANG/MENGUNDURKAN DIRI SIP3MI BARU SKORSING P3MI 2 Jawa Barat 98
568
557 3 Jawa Timur 60
541
516
497 4 Jawa Tengah 25
452 445
5 Banten 14
444 442
6 Nusa Tenggara Barat 14
7 Bali 8
341
329 8 Sumatera Utara 7 (35 Cbg)
9 Kepulauan Riau 3
10 DIY Yogyakarta 2
217
202 11 Lampung 2
12 Kalimantan Barat 1
126
13 Kalimantan Utara 1
58
45
14 Sumatera Barat 1
25 19
11
0 0
16
0 0 0 2 0 7 0 2 1 0
18
2 0 5 12 3
0 1
11
0
12 11 15 Sumatera Selatan 1
JUMLAH 341
2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
(Juli)
Perusahaan Penempatan PMI
P3MI yang tidak melaksanakan kewajiban dikenakan sanksi administratif
(Pasal 533 PP Nomo 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko)

SANKSI ADMINISTRATIF P3MI:


Peringatan tertulis diberikan selama satu bulan
Peringatan untuk melakukan kewajiban yang tertuang dalam
Tertulis peringata tertulis dan apabila tidak melaksanakan
kewajiban sampai pada waktu yang ditentukan
sanksi dapat naik menjadi skorsing
1. Kemnaker
Sanksi penghentian sementara diberikan selama 3
2. Perwakilan
3. BP2MI
Penghentian bulan dan apabila dalam waktu yang ditentukan
Sementara P3MI tidak menyelesaikan kewajibannya, sanki
4. Prov. Kab/Kota
dapat dinaikkan menjadi pencabutan.
Kegiatan (skorsing)
Penghentian sementara dilanjutkan dengan
dengan tunda layan di BP2MI

Pencabutan Sanksi pencabutan diberkankepada P3MI apabila


Perizinan Berusaha P3MI melakukan pelanggaran dalam pasal 539
ayat (1) PP 5/2021

P3MI dikenakn sanksi denda admnistratif dalam


Denda Administratif hal tidak menyampaikan pembaruan data erbahan
P3MI
Apa yang sudah dilakukan
06 pemerintah?...

LTSA-PPPMI
LTSA PMI YANG SUDAH TERBENTUK
2015 2016 2017 2018 2019 2020

1. Kab. Gianyar 1. Provinsi Kalbar 1. Kab. Cilacap 1. Kab. Banyumas 1. Prov. Sulsel 1. Kab. Poliwali Mandar
2. Prov. Jatim 2. Kab. Kupang 2. Kab. Brebes 2. Kab. Grobogan 2. Prov. Jambi 2. Kab. Blitar
3. Prov. NTB 3. Kab. Sumba Barat Daya 3. Kab. Pati 3. Kab. Wonosobo 3. Prov. Kalsel 3. Kab. Deli Serdang
4. Prov. NTT 4. Kab. Kendal 4. Kab. Ponorogo 4. Prov. Bengkulu
5. Prov. Kepri 5. Kab. Tulung Agung 5. Kab. Banyuwangi 5. Kab. Batang
6. Kab. Nunukan 6. Kab. Sambas 6. Kab. Bima 6. Kab. Kebumen
7. Prov. Yogyakarta 7. Kab. Loteng 7. Kab. Sika 7. Kab. Pamekasan
8. Kab. Lobar 8. Kab. Malang
9. Kab. Lotim 9. Kab. Bandung
10. Kab. Sumbawa
11. Kab. Karawang
12. Kab. Sukabumi
13. Kab. Cirebon
14. Kota Batam
15. Kab. Indramayu TOTAL LTSA s.d. 2020
16. Kab. Subang

2015 (3) 2016 (7) 2017 (16)


2018 (7)
45 LTSA
2019 (9)
2020 (3)
Layanan Terpadu Satu Atap Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang
selanjutnya disebut LTSA Pekerja Migran Indonesia adalah sistem layanan pemberian
informasi, pemenuhan persyaratan dan penanganan permasalahan Calon Pekerja Migran
Indonesia dan/atau Pekerja Migran Indonesia yang terintegrasi dalam penyelenggaraan
pelayanan publik yang murah, mudah dan cepat tanpa diskriminasi

UNTUK APA DIBENTUK LTSA?...


Pembentukan LTSA Pekerja Migran Indonesia dilakukan
untuk meningkatkan pelayanan yang efektif, efisien,
transparan, cepat, dan berkualitas tanpa
diskriminasi yang diselenggarakan secara terkoordinasi
dan terintegrasi.

LTSA-PPPMI

DIMANA DAPAT DIBENTUK LTSA?


Pembentukan dilakukan berdasarkan kriteria:
a. daerah basis Pekerja Migran Indonesia (1000 PMI pertahun);
b. daerah perlintasan Pekerja Migran Indonesia; dan/atau
c. Kriteria lain yang ditetapkan oleh Menteri (memiliki sarpas, SDM dan dukungan anggaran).
Desk Layanan di LTSA Pengaduan &
Informasi

DESK 8
Perbankan

DESK 7
BPJS

DESK 6
Ketenaga
Kepolisian kerjaan

DESK 5
Pembayaran asuransi
Dinas Pembukaan rekening

DESK 4
Kesehatan Pengurusan asuransi
Imigrasi Sebelum, selama dan setelah bekerja

DESK 3
Pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Dukcapil
DESK 2
- Rekomendasi pemeriksaan kesehatan
Dinas - Penerbitan surat keterangan sehat
DESK 1

Ketenagakerjaan Pengurusan paspor

- Pengurusan e-KTP
- Pengurusan surat keterangan pindah luar negeri Keanggotaan LTSA PMI terdiri atas unsur
yang menyelenggarakan fungsi di bidang
- Informasi pasar kerja dalam dan luar negeri ketenagakerjaan, administrasi
- Pengurusan kartu AK/1 atau biasanya disebut kartu kuning
- Rekomendasi pembuatan paspor kependudukan, kesehatan, keimigrasian,
kepolisian, psikologi, perbankan, dan
Jaminan Sosial
SATGAS
PELINDUNGAN PMI

TUGAS DAN FUNGSI


1. Koordinasi dengan pemangku kepentingan dan instansi terkait
2. Penyebarluasan informasi pelindungan Pekerja Migran Indonesia
3. Menindaklanjuti laporan masyarakat
4. Pencegahan PMI nonprosedural
5. Early warning (Tindakan awal) permasalahan PMI

KEANGGOTAAN
• Tingkat pusat terdiri dari unsur Kemnaker, BP2MI, Kemlu, Imigrasi, Kepolisian, Kemsos,
dan Kemhub.
• Anggota SATGAS terdiri dari 10 orang yang terdiri dari perwakilan Satuan Kerja
Perangkat Daerah dan Instansi terkait, yaitu Dinas yang membidangi Ketenagakerjaan,
Dinas yang membidangi Kependudukan, Keimigrasian, Kepolisian, Dinas yang
membidangi perhubungan, dinas yang membidangi kesehatan, dan UPT BP2MI.
• Saat ini SATGAS berjumlah 25 yang tersebar di wilayah: Jawa Timur, Kalimantan Barat,
Parepare, Tanjung Jabung Timur, Jawa Tengah, Lampung, Batam, Kepulauan Riau,
Sanggau, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Nunukan,
Sulawesi Tengah, Dumai, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Banten, Tanjung
Balai, Bali, DKI Jakarta, Cirebon, Indramayu, Lombok Timur
Capaian Satgas
Pelindungan PMI

Tahun 2020
Penanganan terhadap 252
2015-2020 kasus permasalahan Pekerja
Pencegahan terhadap 13.825 Migran Indonesia
orang CPMI Nonprosedural

Tahun 2020
Penanganan Pemulangan
terhadap 16.550 orang
PMI/CPMI
S T R AT E G I P E R L U A S A N P E N E M PATA N D A N
P E N G U ATA N P E L I N D U N G A N P E K E R J A M I G R A N
INDONESIA
1 P E N G U ATA N R E G U L A S I 3 S I S T E M YA N G
• Percepatan pengundangan amanat UU No. •T EIntegrasi
R I N sistem
T E Gpenempatan
R A S I dan pelindungan
18 Tahun 2017 (RPP Awak Kapal dan PMI dari pusat sampai dengan daerah
RPerpres Atnaker) • Satu data penempatan dan pelindungan PMI
• Evaluasi Pelaksanaan Peraturan Perundang-
Undangan amanat UU No. 18 Tahun 2017 PENCEGAHAN DAN PENANGANAN
4
PERMASALAHAN PMI
P E N G U ATA N K O O R D I N A S I D A N • Fasilitasi dan mendorong pembentukan LTSA
2 • Peningkatan kompetensi PMI
KERJASAMA (DALAM & LUAR • Link and match antara pelatihan, sertifikasi dan penempatan
•N E G E R Ikoordinasi
Penguatan ) antar K/L • Penguatan Satgas Pelindungan PMI
• Penguatan koordinasi dengan Pemerintah Daerah • Sosialisasi, Desiminasi dan Bimbingan Teknis
• Percepatan MoU Penempatan dan Pelindungan PMI • Penguatan dan pembentukan Desmigratif
• Pembukaan negara penempatan baru (prioritas sektor formal) • Pemenuhan hak-hak PMI
• Pemberian/penyampaian Informasi peluang kerja/kondisi kerja di • Perluasan pemberian program pemberdayaan tenaga kerja
luar negeri secara masif • Penjatuhan sanksi administratif bagi P3MI yang melanggar
• Penguatan peran P3MI

KEMENTERIAN
Kementerian Ketenagakerjaan Jendela PMI
KETENAGAKERJAAN
Kementerian @KemnakerRI Jendela PMI
Republik Indonesia Kemnaker Kemnaker.go.id
REPUBLIK INDONESIA Ketenagakerjaan RI

Anda mungkin juga menyukai