Anda di halaman 1dari 14

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BARAMULI,


PINDRANG

SEMINAR PROPOSAL
HUBUNGAN PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN
TINGKAT KECEMASAN ORANG TUA TERKAIT PROSEDUR
INVASIF PADA PASIEN ANAK DI RSU MOKOPIDO TOLITOLI
PROVINSI SULAWESI TENGAH

NOVA

B300220031

Penguji:
Pembimbing
Dr. Muh.Kardi, SKM.,M.Kes
Supriadi A.Nusi, SKM,M.K.M Floranis Pradoso,SKM.M.K.M
Muh. Rudini S.Kep.Ns.M.K.M Normawati, S.Kep.Ns.M.Kes
POKOK PEMBAHASAN

01 PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA 02
03 KERANGKA KONSEP

METODE PENELITIAN 04
BAB 1
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

4
1 2 3
Data WHO (World Angka kesakitan anak di
Anak-anak sangat rentan Health Organization) Sekitar 3%-7% dari anak Indonesia pada usia 0-21
terhadap krisis penyakit usia sekolah yang di rawat tahun apabila dihitung
tahun 2018 bahwa 3%- di Jerman juga mengalami
dan hospitalisasi, karena 10% pasien anak yang di dari keseluruhan jumlah
hal yang serupa, 5%-10% penduduk adalah
adanya stres akibat rawat di Amerika Serikat anak yang di rawatan inap
perubahan keadaan mengalami stress di Kanada dan Selandia
14,44%. Rata-rata anak
sehat dan rutinitas selama rawatan inap. Baru juga mengalami tanda yang menjalani rawat
lingkungan di rumah sakit stress selama di rawatan inap di rumah sakit di
inap seluruh Indonesia adalah
2,8% dari total jumlah
anak 82.666 orang
3
LANJUTAN……

Data cakupan pelyanan bagian administrasi RSUD RSUD Mokopido Tolitoli


Hasil penelitian dalam jurnal
Kesehatan anak dan bahwasanya rata – rata “perilaku caring perawat khusunya Ruang rawat inap ana
balita se provinsi pasien anak di ruang terhadap kecemasan orang k telah melakukan upaya untuk
sulawesi tengah di tahun Teratai anak dan anggrek tua menghadapi Tindakan mengurangi dampak
2021 adalah 197.338 setiap tahunnya selalu invasive” mengemukakan hospitalisasi yang mungkin
atau 88% sedangkan penuh pada bulan juni dan
bahwa Perilaku caring peraw terjadi pada anak maupun orang
khusus wilayah at secara statistik mempenga tua, yaitu dengan terapi
desember sekitar kurang ruhi tingkat kecemasan orang bermain yang dilakukan
kabupaten Tolitoli lebih 60-80an pasien di
sebanyak 13.081 balita tua ketika mendampingi secara berkelompok sesuai
tahun 2021 dan sekitar prosedur invasif pada anak dengan tahap tumbuh
atau 75,7% 120-130an lebih pasien di mereka, kembangnya
tahun 2022
4
TUJUAN

1. Tujuan umum penelitian


Mengetahui hubungan antara perilaku caring perawat
dengan tingkat kecemasan orang tua terkait prosedur
invasif pada pasien anak di RSUD Mokopido Tolitoli
2. Tujuan Khusus
• Mengetahui Hubungan perilaku caring perawat di R
SUD Mokopido Tolitoli
• Mengetahui Hubungan tingkat kecemasan orang tua t
erkait prosedur invasif pada pasien anak di RSUD
Mokopido Tolitoli;
• Mengetahui hubungan antara perilaku caring perawat
dengan tingkat kecemasan orang tua terkait
prosedur invasif pada pasien anak di RSUD
Mokopido Tolitoli
5
MANFAAT

1. Manfaat Ilmiah

2. Manfaat Institusi

3. Manfaat Praktis

6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Keperawatan Anak
• Menurut (Yuliastati, S.Kep, M.Kep, Amelia Arnis, 2018) : Paradigma keperawatan anak merupakan

suatu landasan berpikir dalam penerapan ilmu keperawatan anak

• Peran Perawat Anak: perawat merupakan anggota dari tim pemberi asuhan keperawatan anak dan orang
tuanya. Perawat dapat berperan dalam berbagai aspek dalam memberikan pelayanan kesehatan dan
bekerjasama dengan anggota tim lain, dengan keluarga terutama dalam membantu memecahkan masalah
yang berkaitan dengan perawatan anak
• Atraumatic care merupakan asuhan terapeutik lingkungan oleh perawat melalui intervensi yang
menggunakan prinsip untuk menghapuskan atau memperkecil terjadinya distress psikologis dan fisik
pada anak – anak dan keluarga dalam proses pelayanan kesehatan, Asuhan atraumatik meliputi
pencegahan trauma pada anak dan keluarga yang merupakan bagian dari keperawatan anak.

7
BAB II
LANJUTAN……..
B. Konsep Tindakan Invasive

• Tindakan invasif adalah tindakan medik yang langsung dapat mempengaruhi keutuhan jaringan tubuh ,Setiap tindakan
invasif harus dilakukan persetujuan Tindakan Kedokteran agar tidak muncul gugatan atau tuntutan malpartek medik

• Macam – Macam Prosedur Invasif

Pendelegasian prosedur invasif kepada perawat antara lain: Pasang IV kateter , Lepas IV
kateter ,Pasang urine kateter ,Lepas urine kateter ,Pasang NGT (Naso Gastric Tube) , Lepas NGT
(Naso Gastric Tube), Injeksi Intra Cutan (IC), Sub Cutan (SC), Intra Muscular (IM), Intra Vena (IV)
h. Hukna Tinggi dan Rendah ,Tindakan Hecting dan lepas hecting, Sirkumsisi tanpa kelainan ,
Debridement Luka tanpa komplikasi ,Ekstraksi kuku , Insisi abses , Cross insisi , Irigasi telinga

8
BAB II
LANJUTAN……..
C. Konsep Caring
Teori caring Swanson (1993) diawali dalam penemuan wawancaranya yang dilakukannya pada wanita yang mengalami
keguguran, orangtua yang memiliki anak di unit perawatan intensif, dan ibu yang secara sosial berisiko dan telah melalui
system untuk menerima berbagai macam bentuk perawatan Kesehatan
Penyebab Caring
Swanson mengidentifikasi 3 tipe kondisi penyebab caring, yaitu klien, perawat dan organisasi. Kondisi organisasi meliputi beberapa komponen dari
Profesional Practice Model (PPM) yaitu :
a. Kepemimpinan
b. Kompensasi dan penghargaan,
c. Hubungan profesional

Dimensi Caring Menurut Kristen Swanson

a. Maintaining Belief

b. KnoBeingwing

c. With

d. Doing For

e. Enablings
9
D. KONSEP KECEMASAN
KECEMASAN ADALAH SEBUAH KATA YANG KITA GUNAKAN UNTUK MENGGAMBARKAN
PERASAAN TIDAK MUDAH, KHAWATIR, SEKALIGUS TAKUT
PENYEBAB KECEMASAN
MENURUT PAMUNGKAS, JOKO ADI, 2018 PENYEBAB KECEMASAN DI ANTARANYA :
a) Pengalaman di masa lalu atau di masa kanak-kanak
b) Kebiasaan atau kehidupan sehari-hari : kelelahan atau tekanan dalam hidup, jam kerja
yang Panjang, tekanan di rumah, tempat kerja, atau di tempat belajar, permasalahan
rumah tangga, permasalahan keuangan.
c) Kesehatan fisik dan jiwa
d) obat – obatan
e) Genetik
Tingkat atau Rentan Respon kecemasan
Adaptif Maladaptif
Antisipasi Ringan Sedang Berat Panik
BAB III
KERANGKA KONSEP

Variabel Independen Variabel Dependen


DASAR PEMIKIRAN VARIABEL
YANG DITELITI Perilaku caring Kecemasan
Perawat
• Teori caring Swanson menjelaskan tentang
proses caring yang terdri dari proses perawat Gambar 3. 1 Kerangka Konsep
mengerti kejadian yang berarti di dalam hidup Keterangan :
seseorang, hadir secara emosional, Variabel independen:
melakukan suatu hal kepada orang lain
sama seperti melakukan terhadap diri sendiri, Variabel dependen :
memberi informasi dan memudahkan jalan
seseorang dalam menjalani transisi kehidupan
• Kecemasan adalah suatu perasaan tidak
santai yang samar-samar karena
POLA PIKIR VARIABEL
ketidaknyamanan atau rasa takut yang disertai
PENELITIAN/KERANGKA KONSEP
suatu respons (penyebab tidak spesifik atau
tidak diketahui oleh individu).

11
LANJUTAN,,,,

Definisi Operasional dan Kriteria Ojektif

PERILAKU CARING
KECEMASAN
PERAWATAN
Kriteria Objektif : Kriteria Objektif :

a. Jawaban “Ya” diberikan skor 2 a. Jawaban “Ya” diberikan skor 2

dan “Tidak” diberi 1 dan “Tidak” diberi 1

b. Kriteria Baik = ≥ 75% b. Kriteria Baik = ≥ 75%

Kriteria Tidak Baik = < 75% Kriteria Tidak Baik = < 75%

12
METODE PENELITIAN
Jenis & Desain Penelitian Sampel dan Penarikan
Jenis penelitian kuantitatif dengan
metode Survey analitik dengan
Sampel
pendekatan Cross sectional 68 total sampel dengan metode
purposive sampling

Pengumpulan Data
Lokasi & Waktu Penelitian • Data Primer:dengan cara wawancara
Penelitian ini akan dilaksanakan di RSUD langsung dengan menggunakan
Mokopido Tolitoli kuesioner
Bulan Februari 2023 • Data sekunder :data tentang jumlah
anak yang di rawat di ruang anak
selama kurun waktu 3 hari

Analisis
Populasi
Univariat dan Bivariat pada
Orang Tua yang memiliki anak yang di rawat di ruang SPSS versi 24
anak di RSUD Mokopido Tolitoli
TERIMA KASIH

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images
by Freepik

Anda mungkin juga menyukai