LOKA KARYA

MINI
TRIWULAN III
AGUSTUS 2023
UKM
ESENSIA
Pelayanan KIA dan KB

L Pelayanan Gizi Masyarakat

Pelayanan Promosi Kesehatan

Pelayanan Kesehatan Lingkungan

Pelayanan Pencengahan dan

Pengendalian Penyakit

LANSIA
 Pelayanan KIA dan KB
PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN KESENJANGAN MASALAH
MASALAH

Cakupan Kunjungan K1 Ibu 1. Kurang

Cakupan Kunjungan Hamil belum mencapai koordinasi
1 100 50% 49.9% 0.1% target. dengan pihak
K1 Ibu Hamil
sektoral
(kader) di
Cakupan Kunjungan K4 Ibu wilayah
Cakupan Kunjungan Hamil belum mencapai perkebunan
2 100 50% 44% 6% target.
K4 Ibu Hamil karena
terkendala
Cakupan Pertolongan sinyal untuk
Persalinan Oleh Tenaga komunikasi.
Cakupan Pertolongan Kesehatan belum mencapai 2. Akses wilayah
3 Persalinan Oleh 100 50% 45.7% 4.3% target. yang sulit
Tenaga Kesehatan

Cakupan Komplikasi
Cakupan Komplikasi Kebidanan Yang Ditangani
4 Kebidanan Yang 100 50% 49,8% 0.2% belum mencapai target.
Ditangani
 Pelayanan KIA dan KB
PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN KESENJANGAN MASALAH
MASALAH

1. Kurang
Cakupan Cakupan Pelayanan koordinasi
5 Pelayanan Nifas 100 50% 62,7% - Nifas Lengkap sudah dengan pihak
Lengkap mencapai target. sektoral
(kader) di
Cakupan Cakupan Kunjungan wilayah
6 Kunjungan 100 50% 46,6% 4.3% Neonatus (KN1) belum perkebunan
karena
Neonatus (KN1) mencapai target. terkendala
sinyal untuk
Cakupan Cakupan Kunjungan komunikasi.
Kunjungan Neonatus Lengkap (KN 2. Akses
7 100 50% 55,4% 0.2% wilayah yang
Neonatus Lengkap Lengkap) sudah sulit
(KN Lengkap) mencapai target.

Cakupan Cakupan Neonatus

Neonatus Dengan Dengan Komplikasi Yang
8 100 50% 21% 29% Ditangani belum
Komplikasi Yang
Ditangani mencapai target.
 Pelayanan KIA dan KB
PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN KESENJANGAN MASALAH
MASALAH

Cakupan Balita 1. Kurang

Cakupan Balita koordinasi
Mendapatkan
Mendapatkan dengan pihak
9 100 50% 44,8% 5.2% Pelayanan Sesuai
Pelayanan Sesuai sektoral
Standar belum (kader) di
Standar
mencapai target. wilayah
Cakupan Peseta KB perkebunan
Cakupan Peseta karena
10 87% 43,5% 69,6% - Aktif sudah mencapai terkendala
KB Aktif target. sinyal untuk
komunikasi.
2. Akses
wilayah yang
sulit
 Rencana Tindak Lanjut KIA dan KB
#1
#2
Meningkatkan koordinasi dan
komunikasi antara lintas sektor dan Melakukan pemberdayaan kader dan
lintas program RW setempat

#3
Melakukan penyuluhan dan
meningkatkan puskesmas keliling ke
wilayah perkebunan
 Pelayanan Gizi
NO PELAYANAN GIZI MASYARAKAT

1 Persentase Ibu Hamil mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) minimal 90 tablet
Masyarakat
SATUAN

Persen (%)
TARGET PENCAPAIAN

100 100

2 Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Persen (%) 100 99.39

3 Persentase Bayi 0-6 bulan mendapatkan ASI Eksklusif Persen (%) 100 74.36

4 Persentase Balita Ditimbang (D) Persen (%) 90 76.58

5 Persentase Balita Naik Timbangan (N) Persen (%) 90 69.4

6 Persentase Balita mempunyai KMS/ buku KIA Persen (%) 100 100

7 Persentase Balita 6-59 bulan mendapatkan Kapsul Vitaim A Dosis Tinggi Persen (%) 100 92.2

8 Persentase Remaja putri di sekolah usia 12-18 tahun mendapatkan TTD Persen (%) 100 89

9 Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) mendapat Makanan Tambahan Persen (%) 100 100

10 Persentase Balita Kurus mendapat Makanan Tambahan Persen (%) 100 100

PELAYANAN GIZI
NO TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN
MASYARAKAT
Persentase Bayi 0-6 bulan
1 100
mendapatkan ASI Eksklusif
Persentase Balita Ditimbang
2 90
(D)
Persentase Balita Naik
3 90
Timbangan (N)
Pelayanan Gizi
Masyarakat
MASALAH RENCANA TINDAK LANJUT
Meningkatkan promosi tentang ASI
Pengetahuan masyarakat Ekslusif dengan metode penyuluhan
74.36 25.64 tentang ASI Ekslusif masih kepada Ibu Hamil dan Ibu Balita
kurang dilakukan di kegiatan Posyandu, Kelas
Ibu Hamil dan Ibu Balita
Kesadaran masyarakat Meningkatkan promosi tentang
tentang pentingnya pentingnya memantau pertumbuhan dan
melakukan pemantauan perkembangan dengan metode
76.58 13.42
pertumbuhan dan penyuluhan kepada kepada Ibu Balita
perkembangan di Posyandu dilakukan di kegiatan Posyandu, Kelas
rendah Ibu Hamil dan Ibu Balita
Meningkatkan koordinasi dengan pihak
Program PMT Balita dan Ibu
desa terkait perencanaan dan pelaksanaan
69.4 20.6 Hamil yang dilakukan oleh
program PMT Balita dan Ibu Hamil agar
pihak desa belum optimal
lebih optimal dan tepat sasaran
 RENCANA
KEGIATAN GIZI
No Kegiatan Sasaran Rencana Waktu Pelaksanaan

1 Pemberian TTD (Aksi Bergizi) Rematri SMP-SMA Agustus

2 Koordinasi terkait pemantauan konsumsi TTD Kepala Sekolah, Wali Kelas, Guru UKS Agustus

Koordinasi terkait perencanaan dan pelaksanaan program

3 Kepala Desa, Ketua PKK Desa, Pokja 4, KPM Agustus
PMT

Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Biskuit kepada Ibu

4 Ibu Hamil KEK dan Balita Kurus Agustus-Oktober
Hamil KEK dan Balita Kurus

5 Pemberian Vitamin A Bayi dan Balita Oktober

6 Penyuluhan ASI Ekslusif Ibu Hamil dan Ibu Balita Agustus-Desember

Penyuluhan Pentingnya Pemantauan Pertumbuhan dan

7 Ibu Balita Agustus-Desember
Perkembangan Balita
 Pelayanan Kesehatan Lingkungan
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

Prosentase Penduduk Sehubungan dengan Masyarakat masih

terhadap akses sanitasi sudah ODF nya mengharapkan
1 100% 35065 100%
yang layak (jamban kecamatan bantuan sehingga
sehat) pasirjambu,maka secara sukar membangun
Prosentase penduduk administrasi sudah sendiri
terhadap akses air minum tidak ada lagi yang
2 100% 35065 100% Tidak ada
yang berkualitas buang air besar
(memenuhi syarat) sembarangan. Namun
Jumlah desa yang dilapangan masih
melaksanakan STBM banyak ditemukan
3 100% 3 100% pembuangan tinja tidak
aman.
Presentase Inspeksi Belum ada kunjungan ke Kunjungan sekolah
Kesehatan lingkungan sekolah. Sarana air direncanakan bulan
4 terhadap sarana air 75% 7013 72% 3% bersih cukup sulit agustus.
bersih, pasar sehat , TFU diakses.
dan TPM
 Rencana Tindak Lanjut
Kesehatan Lingkungan
#1
#2
Meningkatkan koordinasi dan
komunikasi antara lintas sektor dan Melakukan pemberdayaan kader kesling
lintas program melalui grup wa

#3
Melakukan pengambilan sampel air
bagi sarana yang akan di IKL
 Pengendalian dan Pencegahan
Penyakit Tidak Menular
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

Cakupan
Pelayanan
Cakupan Pelayanan Skrining
1 Skrining Kesehatan Pada 100 50% 22,03% 28% Kesehatan Pada
Usia Produktif Usia Produktif
tidak mencapai 1. Kurang masifnya
target informasi terhadap
masyarakat Dalam
Cakupan
Melakukan skrining
Cakupan Pelayanan Pelayanan
2 100 50% 46,85% 4.2% PTM.
Hipertensi Hipertensi tidak
2. Peran serta
mencapai target
masyarakat masih
Cakupan sangat kurang.
pelayanan
Cakupan pelayanan
kesehatan bagi
3 kesehatan bagi penderita 100 50% 40% 10%
penderita diabetes
diabetes melitus
mellitus tidak
mencapai target
 Rencana Tindak Lanjut
Penyakit Tidak Menular
#1
#2
Melakukan koordinasi dengan lintas
Melakukan penyuluhan kepada
sektor dalam pelaksanaan kegiatan
masyarakat tentang pentingnya skrining
posbindu PTM.
PTM.

#3
Melakukan pemberdayaan kader. Dan
menambah jadwal pelaksanaan.
 Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Menular
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

1
Persentase cakupan deteksi Deteksi dini Hepatitis
Pendekatan Kurang,
dini Hepatitis B pada Ibu 100 385 193 192 B pada ibu hamil tidak
Akses Wilayah
Hamil mencapai target

2 Cakupan pelayanan
Persentase cakupan
diare pada kasus Cakupan Pelayanan
pelayanan diare pada kasus 100 486 198 288
semua umur tidak Masih Kurang
semua umur
mencapai target
3
Cakupan Layanan Cakupan layanan
Rehidrasi Oral Aktif 100 100% 100 - rehidrasi oral aktif -
(LROA) mencapai target

4
Perhitungan Angka
Penghitungan ABJ >95 120 161 - Bebeas Jenti melebihi -
target
 Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Menular
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

tatalaksana kasus
tidak ada kasus dan
5 Tatalaksana Filariasis 100 100% 0 100 filariasis tidak
laporan suspect kasus
mencapai target
Cakupan Pemberian Obar pelaksanaan popm
6 Pencegahan Masal (POPM) 100 100% 0 100 tidak mencapai Belum Dilaksanaka
Cacingan target
Petugas tidak aktif case
finding / tidak
menjemput bola
sehubungan dengan
Pelayanan
manajemen.
Pelayanan Kesehatan Kesehatan Orang
7 100 122 77 45 Penjaringan terduga TB
Orang Terduga TB Terduga TB tidak
belum ketat
mencapai target.
Tidak dilakukan
investigasi kontak
karena Petugas TB
rangkap Tugas

Cakupan
Cakupan Pengobatan Pengobatan Semua
8 100 33 17 16 Belum ada kader TB
Semua Kasus TB Kasus TB tidak
mencapai taget.
 Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Menular
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

9. Pelayanan kesehatan orang Populasi kunci di Populasi kunci di

dengan risiko terinfeksi wilayah kerja wilayah kerja merasa
HIV Puskesmas malu untuk melakukan
Sugihmukti lebih pemeriksaan HIV di
memilih Puskesmas
melakukan Ibu hamil takut
pemeriksaan di dilakukan pengambilan
100% 384 366 18
klinik / Puskesmas darah
lain.
Ibu hamil yang
sudah didatangi ke
Posyandu tidak
mau melakukan
pemeriksaan
 Rencana Tindak Lanjut
Penyakit Menular
#1
#2
Melakukan Pemeriksaan Langsung dan
Penambahan SDM, penyebarluasan informasi
surveilans aktif ke petugas lain di poli umum, pembentukan
kader TB untuk tahun kerja 2024

#3
Dibantu LSM unrtuk populasi kunci melakukan
pemeriksaan
Dilakukan edukasi lebih lanjut dibantu bidan desa
untuk melakukan pemeriksaan pada ibu hamil
 Imunisasi

KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

1 Cakupan HB 0-7 Hari 100 % 681 51,2 % 48.8% - -

Cakupan imunisasi Pasien yang di jdwalkan

2 Cakupan BCG 100 % 50 % 46.5 % 53.5% BCG tidak mencapai untuk BCG tidak dating
target Kembali

Cakupan imunisasi
Masih adanya stigma
3 Cakupan DPT HB H1b1 100 % 50 % 44.1 % 45,9% DPTHB 1 tidak
kipi pasca imunisasi
mencapai target

Cakupan imunisasi
Masih adanya stigma
4 Cakupan DPT-HB-Hib3 100 % 50 % 47.6 % 42.4% DPTHB 3 tidak
kipi pasca imunisasi
mencapai target
 Imunisasi

KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

Cakupan imunisasi
Pencatatan dan
5 Cakupan Polio 4 100 % 50 % 47.6 % 48.8% Polio 4 tidak mencapai
pelaporan yang kurang
target

Cakupan imunisasi Pasien yang di jdwalkan

Cakupan Campak -Rubella
6 100 % 50 % 46.1 53.5% MR tidak mencapai untuk MR tidak dating
(MR)
target Kembali

Baru akan mulai di

Masih adanya stigma
7 Cakupan BIAS DT 100 % 585 0 45,9% laksanakan bulan
kipi pasca imunisasi
November 2023

Baru akan mulai di

Masih adanya stigma
8 Cakupan BIAS Td 100 % 1233 0 42.4% laksanakan bulan
kipi pasca imunisasi
November 2023
Imunisasi
KESENJANGA PENYEBAB
NO URAIAN KERJA TARGET SASARAN CAPAIAN MASALAH
N MASALAH

Baru akan mulai di

9 Cakupan BIAS MR 100 % 585 0 - laksanakan 09 Agustus -
2023

Cakupan pelayanan Cakupan imunisasi TT

10 100% 50 % 46 44% -
imunisasi ibu hamil TT1 tidak mencapai target

Cakupan imunisasi Kesalah pemahaman

Cakupan pelayanan
11 100 % 50 % 46 44% TT2+ tidak mencapai petugas mengenai status
imunisasi ibu hamil TT2+
target TT2+ .

Cakupan Desa /Kelurahan

12 Universal Child 100% 3 3 - - -
Immunization (UCI)

Cakupan Imunisasi Dasar

13 100% 49.2
Lengkap (IDL)
 Rencana Tindak Lanjut
Imunisasi
#1
#2
Sweeping sasaran
Memberikan pemahanan jenis imunisasi dan
Sweeping data ke jejaring perawatan pasca imunisasi

#3
Meningkatkan lagi pencatatan dan pelaporan,
Meriview ttg penetapan status imunisasi TT2+
 Surveilans

TARGE SASARA CAPAIA KESENJANG PENYEBAB

NO URAIAN KERJA MASALAH
T N N AN MASALAH

1 Sistem Kewaspadaan Dini 100 26 26 - -

dan Respon
-

2 Surveilans Terpadu 100 6 6 - -

Penyakit
-

3 Pengendalian KLB 100 100% 0 Pengendalian KLB Tidak ada peningkatan

tidak mencapai target kasus dan/atau
100 menculnya penyakit
baru

Tindak Lanjut :
Melakukan Pemeriksaan Langsung dan
surveilans aktif
 LANSIA

Add your thoughts and ideas here.

Press "T" to add a new one!
 PROMOSI KESEHATAN
NO Pelayanan Promosi Kesehatan Jumlah Sasaran Satuan Target Capaian
Semester 1
1
Penyuluhan PHBS keluarga 100 Keluarga 50% 50 %

Penyuluhan PHBS di sekolah

28 sekolah 50% 67,86%

Frekuensi penyuluhan di Fasilitas Kesehatan

96 kali 50% 65,63%
Komunikasi Interpersonal dan Konseling
2 699 orang 50% 55%
Penyuluhan kelompok oleh petugas kesehatan di dalam gedung
Puskesmas
3 96 kali 50% 65,63%

Pembinaan PHBS di tatanan Institusi Kesehatan

4 9 institusi kesehatan 50% 55,56%
Advokasi Puskesmas kepada Kepala Desa/Kelurahan, Camat
9 dan Lintas Sektor 15 kali 50% 50%

Penggalangan Kemitraan
10 15 kali 50% 50%
Penggunaan Media KIE menyebarluasan informasi)
12 5 jenis media 50% 80%
 PROMOSI KESEHATAN
Target
Jumlah
NO Pelayanan Promosi Kesehatan Satuan Semester Capaian Masalah Rencana Tindak Lanjut
Sasaran
1

kegiatan penyuluhan phbs di tempat melakukan koordinasi dengan tempat

tempat umum belum dilaksanakan tempat umum yang menjadi sasaran
secara maksimal karena belum penyuluhan
Penyuluhan PHBS Tempat- dilakukan koordinasi dengan
5 TTU 50% 20,00% koordinator tempat tempat umum yang
Tempat Umum
menjadi sasaran

kegiatan pembinaan keluarga melalui menjadwalkan kunjungan rumah pada

kunjungan rumah belum dilaksanakan semester 2 bersamaan dengan kegiatan
1 Pemberdayaan Individu/Keluarga
15 Rumah 50% 33,33% secara maksimal posyandu berkoordinasi dengan kader
melalui Kunjungan rumah dan RT/RW setempat

kegiatan pembinaan PHBS Rumah menjadwalkan pembinaan PHBS Rumah

tangga melalui kunjungan rumah belum tangga pada semester 2 bersamaan
dilaksanakan secara maksimal dengan kegiatan posyandu berkoordinasi
Pembinaan PHBS di tatanan dengan kader dan RT/RW setempat
50 Rumah 50% 10,00%
rumah tangga
 PROMOSI KESEHATAN
NO Pelayanan Promosi Jumlah Satuan Target Capaian Masalah Rencana Tindak Lanjut
Kesehatan Sasaran Semeste
r1
Cakupan Pembinaan cakupan pembinaan desa siaga melakukan advokasi kepada kepala
Pemberdayaan belum mencapai target karena desa terkait pelaksanaan desa siaga
Masyarakat dilihat melalui belum dilakukan advokasi di desa masing masing
2 3 Desa 50% 0,00% secara intens terkait
presentase (%) Strata
Desa/Kelurahan Siaga pelaksanaan desa siaga kepada
Aktif kepala desa
cakupan posyandu purnama melakukan advokasi kepada kepala
Cakupan Pembinaan dan mandiri belum mencapai desa mengenai peningkatan strata
UKBM dilihat melalui target karena sulitnya posyandu
Posyand
3 presentase (%) Posyandu 61 50% 31,60% posyandu untuk memiliki dana
u
strata Purnama dan sehat yang di kelola oleh
Mandiri masyarakat
belum dilaksanakan kegiatan jambore kader di bulan agustus
Orientasi Promosi Orientasi kdaer karena akan 2023
4 Kesehatan (Promkes) bagi 100 Kader 50% 0,00% dilaksanakan pada semester 2
Kader (Agustus)
belum dilaksanakan kegiatan kegiatan sosialisasi SMD di bulan
Pendampingan SMD MMD karena akan November dan MMD di bulan
5 Pelaksanaan SMD dan 3 Desa 50% 0,00% dilaksanakan pada semester 2 Desember
MMD (November-Desember)
RENCANA KEGIATAN PROMKES
No Kegiatan Sasaran Rencana Waktu Pelaksanaan

1 Advokasi Desa Siaga dan Germas kepada Lintas Sektor Agustus

Lintas Sektor
2 Jambore Kader (sosialisasi SMD) Seluruh Kader Akhir Agustus 2023
kesehatan

3 Aksi Bergizi SMP/SMK Akhir Agustus 2023

4 Posyandu Remaja Remaja RW 20 Desa 19 Agustus 2023

Tenjolaya

5 Pembinaan Posyandu Posyandu strata Pratama September-Oktober 2023

dan Madya

6 Penyuluhan PHBS TTU Masjid September-Oktober 2023

7 Penyuluhan PHBS Keluarga Keluarga September-Oktober 2023

 Safari KB di
RENCANA puskesmas 9
Agustus 2023
KEGIATAN
Bulan Pemberian
Imunisasi obat cacing
Anak Sekolah (September)
(Agustus) khusus desa
tenjolaya

Pengambilan Pemberantasa
sampel air n Sarang
(Oktober) Nyamuk
(Agustus)
 GERMAS
L I N TA S S E K TO R
Dasar hukum implementasi
GERMAS di Kabupaten Bandung

Peraturan Bupati Bandung

Nomor 87 Tahun 2021 Tentang
Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat
GERMAS
 PHBS
( d i t a t a n a n Te m p a t K e r j a ) Promkes
• Menggunakan Air Bersih
• Menggunakan Jamban Sehat
• Membuang Sampah Ketempat Sampah yang Terpilah
• Mencuci Tangan di Air Mengalir dan Memakai Sabun
• Mengkonsumsi Makanan dari Kantin di Lingkungan
Tempat Kerja/ Membawa Bekal Dari Rumah
• Memberantas Jentik Nyamuk
• Melakukan Olahraga secara Teratur
• Tidak Merokok di Lingkungan Tempat Kerja
 GERMAS
(KTR)
Dasar hukum implementasi
Kawasan Tanpa Rokok di
Kabupaten Bandung

Peraturan Bupati Bandung

Nomor 13 Tahun 2017
Tentang Gerakan Kawasan
Tanpa Rokok
 GERMAS

Dasar hukum implementasi

Kawasan Tanpa Rokok di
Kabupaten Bandung

Peraturan Bupati Bandung

Nomor 13 Tahun 2017
Tentang Gerakan Kawasan
Tanpa Rokok
 D e s a S i a ga

Dasar hukum implementasi

Desa/Kelurahan Siaga

Keputusan Menteri
Kesehatan RI
No.1529/Menkes/SK/X/2010
 D e s a S i a ga

Dasar hukum implementasi

Desa/Kelurahan Siaga

Keputusan Menteri
Kesehatan RI
No.1529/Menkes/SK/X/2010
D e s a S i a ga
Terimakasih