Kelompok 1 Kosmetologi

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 18

INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI

ALKAMAL
KOSMETOLOGI - KELOMPOK
I

FORMULASI SEDIAAN
ANTIPERSPIRAN & DEODORAN

Tasya Lincah Anggraini - 202051161


Antares dzakwan adam - 202051028
Dinda Ameisyaputri - 201951067
Mahlaeni Istifaroh - 202051087
Fadli Ramdhan - 202051054
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

FISIOLOGI KERINGAT
Keringat adalah cairan hipotonik yang berisi natrium dan klorida. Kandungan
natrium pada cairan keringat orang normal rerata 50 mEq/L. Jumlah
pengeluaran keringat akan meningkat sebanding dengan lamanya periode
terpapar pada lingkungan yang panas, latihan fisik dan demam1,4. Ekskresi
natrium terutama dilakukan oleh ginjal. Pengaturan eksresi ini dilakukan
untuk mempertahankan homeostasis natrium, yang sangat diperlukan untuk
mempertahankan volume cairan tubuh.

KOSMETOLOGI 01
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

Hipotalamus adalah bagian tengah otak yang berfungsi dalam


homeostatis atau mempertahankan suhu tubuh. Proses pengluaran
keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus
menghasilkan enzim bradkinin yang bekerja mempengaruhi
kegiatan kelenjar keringat dan mengontrol pengeluaran keringat
dengan mendeteksi suhu tubuh dan memberikan perintah pada
pembuluh kapiler di kulit.

Sebaliknya jika hipotalamus mendeteksi suhu tubuh yang rendah,


ia akan mengirim sinyal untuk menyempitkan kapilari.
Penyempitan ini dilakukan untuk mengisolasi panas agar tidak
keluar, kelenjar keringatpun akan menutup dan tidak
mengeluarkan keringat.

KOSMETOLOGI 02
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

Antiperspiran adalah sediaan kosmetika yang digunakan untuk

ANTIPERSPIRAN menekan produksi keringat. fungsi utama untuk mengontrol


dan mencegah produksi keringat berlebih dalam tubuh

Mekanisme antiperspiran berupa:


a. Penyumbatan saluran keringat atau muara saluran keringat
dengan membentuk endapan protein keringat
b. Membentuk endapan keratin epidermis.
c. Membentuk infiltrat dinding saluran keringat, contohnya
garam-garam aluminium.

KOSMETOLOGI 03
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

Bahan Aktif Antiperspiran

01. 02.
Aluminium klorohidrat Aluminium klorida
Digunakan dalam antiperspiran Aluminium klorida dikenal
dan pada terapi hiperhidrosis sebagai astringen dan antiseptik

KOSMETOLOGI 04
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

MEKANISME KERJA
ANTIPERSPIRANT

Dengan menghalangi saluran keringat, sehingga mengurangi jumlah keringat yang


mencapai permukaan kulit. ketika antiperspirant diterapkan pada kulit dan kontak
dengan keringat, pH garam Aluminium meningkat menyebabkan garam aluminium
membentuk sebuah plug diatas kelenjar keringat. Keringat terus diproduksi oleh
kelenjar keringat tetapi tidak mampu mencapai permukaan kulit.

KOSMETOLOGI 05
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

DEODORAN Deodoran adalah sediaan kosmetika yang


digunakan untuk menyerap keringat, menutupi
T bau badan dan mengurangi bau badan .

Deodoran yang mengandung antiseptik dapat


menekan pertumbuhan bakteri.

KOSMETOLOGI 06
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

Bahan Aktif Deodorant

01. 02. 03.


Pewangi (Parfum) Pembunuh Mikroba Odor Eliminator
untuk menutupi bau badan yang -Antiseptik: pembunuh kuman yang dapat mengikat, menyerap,
tidak disukai apatogen atau patogen. atau merusak struktur kimia bau
-Antibiotik topikal: pembunuh menjadi struktur yang tidak bau.
segala kuman.
-Antienzim: berperan dalam
proses pembentukan bau.

KOSMETOLOGI 08
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

MEKANISME KERJA
DEODORANT

Deodoran mencegah aksi bakteri pada keringat, dengan mencegah sekresi keringat,
menutupi bau ofensif, serta membunuh atau menonaktifkan bakteri yang ada pada
kulit. deodorant menutupi bau keringat karna mengandung parfum, minyak essensial
dan desinfektan.

KOSMETOLOGI 07
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL
ROLL ON:
(+) Harga terjangkau, pemakaian hemat
SEDIAAN DEODORANT (-) Berisiko meninggalkan noda pada pakaian, lebih lama untuk
mengering di ketiak, dan kemasan biasanya lebih berat jika dibawa

& ANTIPERSPIRAN bepergian.

LOTION
(+) Harga terjangkau, Kemasan praktis dan ringan untuk dibawa
bepergian.
(-) Kurang praktis, dapat meninggalkan noda pada pakaian, kerap
meninggalkan rasa lengket

SPRAY/AEROSOL:
(+) Harga lebih mahal
(-) Beberapa merek deodoran spray menggunakan alkohol sehingga
kurang cocok dipakai oleh pemilik kulit sensitif

STICK: DRY SERUM:


(+) Penggunaan dan kemasan lebih praktis, Langsung kering setelah
(+) Menjaga kulit tetap lembut, kuat dan padat tidak mudah meleleh,
digunakan sehingga tidak meninggalkan noda.
aman digunakan oleh pemilik kulit sensitif
(-) Harga sedikit lebih mahal dibandingkan jenis deodoran lain.
(-) Sifat antibakterinya mengikat keringat, maka berisiko menyebabkan
penumpukan sel kulit mati pada ketiak.

KOSMETOLOGI 09
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

PERBEDAAN ANTIPERSPIRAN
DAN DEODORANT
Antiperspiran diklasifikasikan sebagai kosmetik medisinal/obat karena
mempengaruhi fisiologi tubuh yaitu fungsi kelenjar keringat ekrin dan
apokrin dengan mengurangi laju pengeluaran keringat sedangkan
deodoran membiarkan pengeluaran keringat, tetapi mengurangi bau
badan dengan mencegah penguraian keringat oleh bakteri (efek
antibakteri) dan menutupi bau dari keringat.

SEMINAR PROPOSAL 11
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

FORMULASI
ITAWAS DAN DAUN MINT (WASINT)
SEBAGAI BAHAN ALAMI
PEMBUATAN DEODORANT SPRAY
Cara pembuatan :
1. Menimbang 2 ml ekstrak daun mint
2. Tambahkan 50 ml tawas yang sudah dilarutkan
3. Dimasukkan 1 ml menthol yang sudah di larutkan
4. Kemudian di tambahkan 3 ml gliserin
5. Lalu di aduk hingga homogeny
6. Masukkan hasil adukan ke dalam kemasan atau botol.

KOSMETOLOGI 12
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

EVALUASI
• Uji Organoleptik
TAWAS DAN DAUN MINT (WASINT)
SEBAGAI BAHAN ALAMI Diperoleh warna hijau kekuningan, memiliki aroma yang khas daun mint, dan
PEMBUATAN DEODORANT SPRAY memiliki tekstur yang lembut.

• Uji homogenitas
Tidak memperlihatkan adanya partikel-partikel kasar pada permukaan kaca arloji yang
menunjukkan penelitian ini terdispersi dengan baik.

• Uji Iritasi
Diperoleh bahwa pada kulit sensitive tidak terdapat iritasi, hal ini disebabkan oleh
kadar alcohol yang minim

KOSMETOLOGI 13
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

FORMULA A Formula B
· minyak nilam 2,5 g · minyak nilam 2,5 g

FORMULASI II ·
·
asam stearat 0,25 g
α-tocoferol 0,0125 g
· asam stearat 0,75 g
· α-tocoferol 0,0125 g
· cetyl alkohol 0,75 g · cetyl alkohol 0,75 g
· TEA 0,75 , · TEA 0,75 g
Sediaan Deodoran dalam Bentuk Krim
· metil paraben 0,025 g · metil paraben 0,025 g
Menggunakan Kombinasi Aluminium Sulfat · propil paraben 0,025 g · propil paraben 0,025 g
dan Minyak Kayu Cendana · gliserin 1,25 g · gliserin 1,25 g
· aquadest 19, 44 mL. · aquadest 18, 69 mL

FORMULA C
· minyak nilam 2,5 g
· asam stearat 1,25 g
· α- tocoferol 0,0125 g
· cetyl alkohol 0,75 g
· TEA 0,75 ,
· metil paraben 0,025 g
· propil paraben 0,025 ,
· gliserin 1,25 g,
· Aquadest 18,44 mL. KOSMETOLOGI 14
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

CARA PEMBUATAN

Dipanaskan fase air (metil paraben, gliserin, dan TEA) dan fase minyak (cetyl akohol,
propil paraben, asam strearat, dan minyak atsiri nilam) pada wadah terpisah, panaskan di
atas hot plate pada suhu mencapai 70o C, tuangkan fase air dan fase minyak secara
bersamaan dalam lumpang lalu

gerus secara cepat. Ditambahkan aquadest sedikit demi sedikit digerus kembali
hingga bahan tercampur secara keseluruhan. Kemudian ditambahkan α-tocoferol
sebanyak 3 tetes sambil digerus hingga homogen. Dimasukkan ke dalam wadah yang
sesuai, dan diberi etiket.

KOSMETOLOGI 15
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

EVALUASI I
Sediaan Deodoran dalam Bentuk Krim • Uji Organoleptik
Menggunakan Kombinasi Aluminium Sulfat Sediaan deodorant lotion menunjukkan tekstur, warna, dan aroma sediaan stabil
dan Minyak Kayu Cendana
selama waktu penyimpanan.

• Uji homogenitas
Terdispersidengan baik danmembentuk massa lotion yang baik.

• Uji Iritasi
Sediaan formula A, B, dan C dengan konsentrasi 1%, 3%, dan 5% tidak mengiritasi
yang ditandai dengan tidak adanya edema dan eritema pada kulit panelis.

KOSMETOLOGI 16
INSTITUTE SAINS & TEKNOLOGI ALKAMAL

QnA

KOSMETOLOGI 17
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai