Anda di halaman 1dari 36

Diah Aryati Puji Lestari, S.Si, M.

Si
Pengertian Statistika:
 Ilmu mengumpulkan atau metode yang
berhubungan dengan: menata, menyajikan,
menganalisis, dan menginterprestasikan data
menjadi informasi untuk membantu pengambilan
keputusan yang efektif, penafsiran kejadian yang
bersifat peluang dalam suatu penyelidikan
terencana atau penelitian ilmiah

Statistik
Suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari
satu angka.
 Dalam statistika tercakup dua pekerjaan penting,
yaitu :
Penyajian dan Penafsiran....DATA...Informasi
 DATA : ukuran suatu nilai
◦ Data bentuk jamak (plural)
◦ Datum bentuk tunggal ( singular)

 Informasi: data yang telah diproses

Data diperlukan :
 Dalam banyak pengambilan keputusan dalam
bidang bisnis, manajemen dan ekonomi,
statistik (data) atau statistika (metode)
berperan sangat penting
Poin 1,2,3,4,7 disebut statistik deskriptif
(tanpa analisis, tanpa generalisasi, tanpa
pengujian hipotesis, dan hanya melakukan
perhitungan-perhitungan saja) Disajikan
dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
(mean, modus, median), bar-diagram,
histogram, polygon, dll

Poin 1,2,3,4,5,6,7 disebut statistik


inferensial (dg analisis, generalisasi,
pengujian hipotesis)

Uji t,z, F
JENIS-JENIS STATISTIKA
Materi:
1. Penyajian data
2. Ukuran pemusatan
3. Ukuran penyebaran
4. Angka indeks
Statistika Deskriptif
5. Deret berkala dan
peramalan

Materi:
STATISTIKA
1. Probabilitas dan teori
keputusan
2. Metode sampling
3. Teori pendugaan
Statistika Induktif 4. Pengujian hipotesa
5. Regresi dan korelasi
6. Statistika
nonparametrik
 Berdasarkan sumber-nya data dibedakan
menjadi :
◦ Data primer : data yg didapatkan atau
dikumpulkan sendiri, misal dgn melakukan
wawancara, observasi atau penelitian
lapangan/laboratorium
◦ Data sekunder : data yg didapat dari pihak lain,
misal dari data providers seperti : BPS, LIPI, SRI dll
DATA
 Himpunan nilai/variate/datum atau informasi lain yg

diperoleh dari observasi, pengukuran dan penilaian) thd


suatu obyek atau lebih

 Obyek pengamatan variable variate/nilai

 Data kualitatif = diperoleh dari hasil pengamatan


 Data kuantitatif = diperoleh dari kegiatan pengukuran
atau penilaian
POPULASI SAMPEL
Sebuah kumpulan dari Suatu bagian dari
semua kemungkinan orang- populasi tertentu yang
orang, benda-benda dan menjadi perhatian.
ukuran lain dari objek yang
menjadi perhatian.
Populasi vs Sampel
 Populasi : keseluruhan pengamatan
 Sampel = Contoh = sample : himpunan bagian
populasi
 Ukuran Populasi = N = banyak anggota
populasi
 Ukuran Sampel = n = banyak anggota sampel
 Parameter : nilai yang menyatakan ciri populasi
 Statistik (Statistic) : nilai yang menyatakan ciri
sampel
 Bias suatu sampel: perbedaan ciri sampel
dengan ciri populasi tempat sampel diambil.
 Sampel yang baik adalah sampel dengan bias

minimal.
 Cara mendapatkan sampel dengan bias

minimal adalah dengan mengambil


Sampel/Contoh acak.
JENIS-JENIS DATA

1. Jenis kelamin
2. Warna bunga
3. Habitat, dll
Data Kualitatif
1. Jumlah
kloroplas
DATA 2. Jumlah
Data Diskret trombosit
3. Jumlah sel, dll

Data Kuantitatif
1. Berat badan
2. Jarak kota
3. Luas tanah,
Data Kontinu
dll

11
Penggolongan data statistik
 Berdasarkan sifat angka :

◦ Data kontinyu, yaitu data statistik yang


angka-angkanya merupakan deretan angka
sambung-menyambung,
example; data BB (kg): 40.3, 40.9, 50 dst

◦ Data diskrit, yaitu data statistik yang tidak


menggunakan bentuk pecahan,
example; data jml buku perpustakaan
(buah): 50,125,350, 275 dst
 Berdasarkan jenis, data dibedakan menjadi :

◦ Data Numerik (kuantitatif) → dinyatakan dalam


besaran numerik (angka),
Misalnya : Data pendapatan per kapita,
pengeluaran, harga, jarak, dll.
◦ Data Kategorik (Kualitatif) → diklasifikasikan
berdasarkan kategori/kelas tertentu
Misalnya :
 Kategori Mahasiswa Berprestasi dan Tidak Berprestasi,
 Kategori kota kecil, sedang dan besar,
 Kategori pendukung partai politik XXX, YYY, ZZZ, dll.
 Berdasarkan cara menyusun angkanya :
◦ Data nominal, yaitu data statistic, cara menyusunnya
didasarkan pada klasifikasi tertentu, ex; Jml mahasiswa
Teknik Sipil 2009/2010 menurut tingkat dan jenis
kelaminnya

◦ Data ordinal/urutan, yaitu data statistic, cara menyusun


angkanya didasarkan pada urutan/ranking,
Ex: Hasil nilai statistik berdasarkan ranking

◦ Data interval, yaitu data statistic dimana terdapat jarak yg


sama di antara hal-hal yg sdg diteliti


Berdasarkan bentuk angkanya :
◦ Data tunggal, yaitu data statistic yg angka-angkanya
mrpk satu unit atau satu kesatuan, tdk dikelompokkan
◦ Data kelompok, yaitu data statistic tiap unitnya terdiri
dari sekelompok angka, ex; 80 – 84, 75 – 79

Berdasarkan waktu pengumpulannya :


◦ Data seketika, yaitu data statistic yg mencerminkan
keadaan pada suatu waktu saja, ex : pada semester
gasal 2009/2010
◦ Data urutan waktu, yaitu data statistic yg
mencerminkan keadaan dari waktu ke waktu secara
berurutan, ex jumlah mahasiswa yg lulus dari tahun
1996 - 2006
•Jenis Data
Data Primer : adalah data yang diperoleh
dikumpulkan oleh peneliti sendiri.
Metodenya :
•Wawancara (Interview)
•Langsung
•Tidak langsung
•Survey
•Langsung
•Tidak langsung
•Observasi atau eksperimen
. Data Sekunder : adalah data yang diperoleh tidak dikumpulkan oleh
peneliti sendiri, melainkan dari sumber atau pihak lain.
Dibedakan data yang dipublikasikan dan data yang tidak dipublikasikan.

Kelebihan dan Kekurangan


•Data Primer :
•Hasil lebih dipercaya
•Dapat melihat si-kon dan reaksi
•Pertanyaan dapat disesuaikan
•Waktu, tenaga, biaya besar
•Ada unsur subyektifitas

•Data Sekunder
•Lebih murah, sedikit tenaga, waktu cepat
•Tidak diketahui metode dan tingkat akurasinya
•Sering tidak relevan atau up to date
SUMBER DATA STATISTIKA

1. Wawancara langsung
2. Wawancara tidak
Data Primer langsung
3. Pengisian kuisioner

DATA

Data dari pihak lain:


1. BPS
Data Sekunder 2. Bank Indonesia
3. World Bank, IMF
4. FAO dll
Statistika Parametrik:
• Membutuhkan pengukuran kuantitatif dengan
data interval atau rasio
• mempertimbangkan jenis sebaran/distribusi
data, yaitu apakah data menyebar normal atau
tidak.
• Contoh metode statistika parametrik: uji-z (1
atau 2 sampel), uji-t (1 atau 2 sampel), korelasi
pearson, Perancangan Percobaan (1 or 2-way
ANOVA parametrik), dll.
Statistika Nonparametrik
 Membutuhkan data dengan data ordinal

dan nominal
 Merupakan statistika bebas sebaran (tdk

mensyaratkan bentuk sebaran parameter


populasi, baik normal atau tidak).
 Contoh metode Statistika non-

parametrik:Binomial test, Chi-square


test, Median test, Friedman Test, dll.
 Pengolahan Data dengan Statistika mensyaratkan
bentuk data numerik,
untuk itu data Kategorik terlebih dahulu harus
diubah ke bentuk numerik dengan memberi bobot
pada setiap kategori.
 Salah satu alasan diperlukannya statistik adalah
generalisasi akan parameter suatu populasi yang
dapat diambil dengan hanya meneliti sebagian kecil
anggota populasi (sampel).
 Generalisasi ini bukan tanpa kesalahan, tetapi
secara statistik, kesalahan generalisasi dan hal lain
yang berhubungan dengan sampel, pengambilan
data, rumus (perhitungan) dan lain-lain selalu dapat
diprediksi.
Teknik Statistik yaitu :
 menerangkan gejala,

 meramalkan kejadian

 dan mengontrol keadaan.

Statistik Deskriptif merupakan bagian statistik yang


memikul tugas untuk menerangkan suatu gejala.

Statistik inferensia merupakan bagian lain dari


statistik yang membuat ramalan dan mengontrol
kejadian.
(a) Nominal : Tidak ada urutan, urutan tidak
menunjukkan tingkatan (rangking) Tidak ada
titik awal Tidak ada perbedaan

Misalnya : Apa warna favorit anda :


1.Ungu
2. Abu-abu
3. Coklat
4. Putih
(b) Ordinal : Ada urutan.
Urutan menunjukkan tingkatan (rangking) Tidak ada
titik awal Tidak ada perbedaan

Contoh : Bagaimana prestasi belajar anda semester lalu?


1. Sangat Baik
2. Baik
3. Sedang-sedang saja
4. Buruk
5. Sangat Buruk

 Skala Nominal dan Ordinal digunakan berkaitan dengan


data kategorik/kualitatif.
 Contoh pertanyaan yang jawabannya berbentuk
kata atau kalimat adalah:
1. Berbelanja di toko ini lebih sering lebih baik,
supaya dapat harga diskon untuk produk-
produk tertentu :
[ ] sangat setuju[ ] setuju [ ] netral
[ ] tidak setuju [ ] sangat tidak setuju
2. Sebutkan gerai ritel modern yang sering anda
kunjungi: ...................
3. Sebutkan alasan kenapa anda memilih gerai
tersebut (jawaban
no.2): .................................................................
..............................................
 Pertanyaan di atas mempunyai jawaban
dalam bentuk kata atau kalimat, meskipun
pernyataan nomor satu sudah menyediakan
pilihan jawaban. Jawaban untuk ketiga
pertanyaan tersebut harus dikodekan
terlebih dahulu. Pengkodean jawaban pada
nomor 1 harus mengikuti skala ordinal,
sedangkan nomor 2 dan 3 mengikuti skala
nominal.
(c) Interval: Ada Urutan Ada Perbedaan Tidak ada titik awal
Misalnya:
• Temperatur atau suhu : 0°C bukan berarti tidak
mempunyai suhu.
• Tangga Nada
• IQ

(d) Rasio : Ada Urutan Ada Perbedaan Ada titik awal


Misalnya:
• Pendapatan (Rp. 135 245,23 per bulan): Pendapatan Rp. 0
berarti tidak ada (bandingkan dengan 0°C pada suhu)

 Skala Interval dan Rasio digunakan berkaitan dengan data


numerik/kuantitatif.
 Metode Statistika adalah prosedur-prosedur
atau cara-cara penyajian dan penafsiran
data.
 Penyajian data meliputi : pengumpulan,
pengorganisasian, peringkasan dan
penyajian data (data collection,
organization, summarization, presentation)
 Penafsiran data meliputi : pendugaan,
pengujian dugaan dan penarikan
kesimpulan (generalisasi).
Dua jenis Metode Statistika (Statistics)
a. Statistika Deskriptif (Descriptive Statistics)
Metode pengumpulan, peringkasan dan
penyajian data Descriptive : bersifat memberi
gambaran
b. Statistika Inferensia = Statistika Induktif
(Inferential Statistics)
Metode analisis, peramalan, pendugaan dan
penarikan kesimpulan Inferential : bersifat
melakukan generalisasi (penarikan
kesimpulan).
Contoh :

Contoh Masalah Contoh Masalah


Statistika Deskriptif Statistika
1. Tabulasi Data Inferensia
2. Diagram Balok 1. Pendugaan
3. Diagram Kue Pie Parameter
4. Grafik 2. Pengujian
perkembangan Hipotesis
harga dari tahun ke 3. Peramalan
tahun dengan
Regresi/Korelasi
Contoh 1
Ekonomia seorang mahasiswi FT-USM,
mengumpulkan data untuk penulisan
ilmiahnya. Ia mewawancarai 10
pedagang asongan di depan kampus dan
mengetahui bahwa rata-rata pendapatan
kotor mereka adalah Rp. 97 523, 25.
Hasil wawancara ini dilaporkannya dalam
PI-nya. (Deskriptif, Primer, Numerik)
Ciri Parameter Statistik

Rata-rata μ = myu x

Standar σ = sigma s
Deviasi,Simpangan Baku

Ragam, Variance σ² s²

proporsi π p atau p
 Menyajikan data mentah untuk pengambilan
keputusan
 Data mentah diambil dari populasi atau
sampel
 Diperoleh dengan cara :
◦ Wawancara
◦ Pengamatan
◦ Surat menyurat
◦ Kusioner
•Teknik Sampling
Adalah teknik (cara) mengambil sampel dari populasi.
Macamnya :
•Random (acak)
•Simple Random (acak sederhana)
•Systhematic Random (acak sistematis)
•Stratified Random (acak bertingkat)
•Cluster Random (acar berkelompok-kelompok)
•Non Random (tidak acak)
•Purposive (dengan tujuan atau sengaja)
•Unpurposive (tidak dengan tujuan)
II. Pengaturan Data
•Editing : mendeteksi adanya kesalahan, ketidakkonsistesan/
keteraturan data.
•Classifying : mengelompokkan data sesuai sifat-sifatnya.
•Tabulating : menyusun data dalam kolom dan baris sehingga mudah
dianalisa.

III. Penyajian Data


Agar mudah dibaca dan dilihat secara visual. Bisa dalam bentuk
tabel, grafik, diagram.

IV. Analisa Data


Agar diperoleh gambaran atau sifat-sifat keseluruhan dari data
yang dikumpulkan.

V. Interpretasi Data
Agar diperoleh suatu kesimpulan dari data-data yang diperoleh.
Langkah Statistik Deskriptif
 Pertanyaan yang harus dijawab
 Mengumpulkan data
 Menata data
 Menyajikan data
 Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai