(S207861T)
Bio hidup;
Statistik kumpulan angka-angka.
Biostatistik Riset untuk
menghasilkan sekumpulan angka
mengenai kehidupan.
Sumber. Torres D, Normando D. Biostatistics: essential concepts for the clinician. Dental Press J Orthod. 2021 Mar 10;26(1):e21spe1.
doi: 10.1590/2177-6709.26.1.E21SPE1. PMID: 33729294; PMCID: PMC8018753.
2
Biostatistika
diberikan
3
Statistik Deskriptif
Menggambarkan/ memotret
Potret dengan angka
Tergantung skala variabel
Contoh:
Data 100 mahasiswa URINDO yang diukur
tinggi badannya menunjukkan rata-rata
156 cm
Statistik Inferensial
Menggeneralisasi ke populasi
Menyatakan nilai parameter berdasarkan
nilai statistiknya
Menggunakan prinsip “peluang”
Contoh:
Tinggi badan mahasiswa URINDO rata-rata
156 cm, dengan peluang 95% berada pada
kisaran antara154 cm sampai 158 cm
Ciri-ciri penelitian :
6
Syarat metoda ilmiah
7
Fakta/bukti/empiris Data
statistik
Ambil Keputusan
Kualitas Data
Benefit & Profit
DATA
Himpunan nilai/variate/datum atau informasi lain yg
9
Penggolongan data statistik
Berdasarkan sifat angka :
10
Berdasarkan cara menyusun angkanya :
Data nominal, yaitu data statistic yg cara menyusunnya
11
Berdasarkan bentuk angkanya :
Data tunggal, yaitu data statistic yg angka-angkanya mrpk
12
POPULASI DAN SAMPEL
POPULASI
SAMPEL
Sebuah kumpulan
Suatu bagian dari populasi
semua tertentu yang menjadi perhatian.
kemungkinan orang-orang,
benda-benda dan ukuran lain
dari objek yang menjadi
perhatian.
13
Poin 1,2,3,4,7 disebut statistik deskriptif (tanpa
analisis, tanpa generalisasi, tanpa pengujian
hipotesis, dan hanya melakukan perhitungan-
perhitungan saja) Disajikan dalam bentuk tabel
distribusi frekuensi (mean, modus, median), bar-
diagram, histogram, polygon, dll
14
JENIS-JENIS STATISTIKA
Materi:
1. Penyajian data
2. Ukuran pemusatan
3. Ukuran penyebaran
4. Angka indeks
Statistika Deskriptif
5. Deret berkala dan
peramalan
Materi:
STATISTIKA 1. Probabilitas dan teori
keputusan
2. Metode sampling
3. Teori pendugaan
Statistika Induktif 4. Pengujian hipotesa
5. Regresi dan korelasi
6. Statistika
nonparametrik
15
Data kasar (raw data) diperoleh dari hasil pengukuran suatu
variable pada sample yang diambil dari suatu populasi
menggunakan teknik pengambilan sample tertentu
1. Wawancara langsung
2. Wawancara tidak
Data Primer langsung
3. Pengisian kuisioner
DATA
17
Istilah dalam statistika
Obyek = benda hidup atau mati yg diuji unsur-unsur,
sifat dan kelakuannya melalui pengamatan, pengukuran
dan penilaian guna mendpt info atau nilai-nilai yg berguna
mengenai benda tsb
VARIABEL
Suatu sifat dari obyek atau unsur dari obyek yg dpt
diamati atau diukur shg menghasilkan nilai, ukuran atau
criteria lain yg dpt bervariasi
VARIATE
Angka/nilai ukuran/criteria lain yg dicapai suatu variabel
pada suatu individu atau unit statistic
18
VARIASI
Adanya perbedaan antar nilai/variate/ukuran dll dari suatu
variabel pada populasi atau sampel
VARIABILITAS
Kemungkinan utk bervariasi dr nilai suatu variable pd
suatu populasi atau sample
PARAMETER
suatu variabel terukur yg digunakan sbg criteria utk
mengevaluasi suatu populasi atau sistem
19
NILAI PARAMETRIK
suatu nilai dari suatu parameter yg diperoleh dari
perhitungan atau data sensus, masih harus di
analisis.
NILAI STATISTIK
suatu nilai dari suatu parameter yg diperoleh dari
perhitungan atau data sensus.
20
Statistika Parametrik:
• Membutuhkan pengukuran kuantitatif dengan data
interval atau rasio
• mempertimbangkan jenis sebaran/distribusi data,
yaitu apakah data menyebar normal atau tidak.
• Contoh metode statistika parametrik: uji-z (1 atau 2
sampel), uji-t (1 atau 2 sampel), korelasi pearson,
Perancangan Percobaan (1 or 2-way ANOVA
parametrik), dll.
Statistika Nonparametrik
Membutuhkan data dengan data ordinal dan nominal
22
DISTRIBUSI FREKUENSI
DEFINISI
Kelebihan
Dapat mengetahui gambaran secara menyeluruh
Kekurangan
Rincian atau informasi awal menjadi hilang
CONTOH
80 77 81 95 41 65 92 85 55 76
52 10 64 75 78 25 80 98 81 67
41 71 83 54 64 72 88 62 74 43
60 78 89 76 84 48 84 90 15 79
34 67 17 82 69 74 63 80 85 61
JAWAB
Jumlah 60 100
DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF KURANG
DARI
Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari Untuk Nilai Ujian Akhir Mata Kuliah Statistika
Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari Untuk Nilai Ujian Akhir Mata Kuliah
Statistika
Interval Batas Kelas Frekuensi Kumulatif Persen
Kelas Lebih Dari Kumulatif
9-21 lebih dari 8,5 60 100
22-34 lebih dari 21,5 57 95
35-47 lebih dari 34,5 53 88,33
48-60 lebih dari 47,5 49 81,66
61-73 lebih dari 60,5 41 68,33
74-86 lebih dari 73,5 29 48,33
87-99 lebih dari 86,5 6 10
lebih dari 99,5 0 0
HISTOGRAM DAN POLIGON
FREKUENSI
Histogram dan Poligon Frekuensi Nilai Ujian Akhir Mata Kuliah Statistika
25 23
Histogram
Frekuensi
20
Poligon Frekuensi
15 12
10 8
6
3 4 4
5
60 60
54
Frekuensi Kumulatif
50
40
31
30
20 19 6
11
10 7
3
0 8,5 34,5 60,5 86,5
21,5 47,5 73,5 99,5 Nilai
Frekuensi Kumulatif Lebih Dari Untuk Nilai Ujian Akhir Mata Kuliah Statistika
60 60 57
53
Frekuensi Kumulatif
50 49
41
40
30 29
20
10 6
50
40
30
20
10
Σf = 60 ΣfX = 3955
RATA-RATA HITUNG
(lanjutan)
2. Dengan Memakai Kode (U)
Interval Kelas Nilai Tengah U Frekuensi fU
(X)
9-21 15 -3 3 -9
22-34 28 -2 4 -8
35-47 41 -1 4 -4
48-60 54 0 8 0
61-73 67 1 12 12
74-86 80 2 23 46
87-99 93 3 6 18
Σf = 60 ΣfU = 55
RATA-RATA HITUNG
(lanjutan)
3. Dengan pembobotan
Masing-masing data diberi bobot.
Σf = 60
3. MODUS
Untuk data berkelompok
MODUS (lanjutan)
Contoh :
Data yang paling sering
muncul adalah pada interval
Interval Frekuensi 74-86, sehingga :
Kelas
L0 = 73,5
9-21 3
22-34
35-47
4
4
b1 = 23-12 = 11
48-60
61-73
8
12
b2 = 23-6 =17
74-86 23
87-99 6
Σf = 60
HUBUNGAN EMPIRIS ANTARA NILAI RATA-RATA HITUNG,
MEDIAN, DAN MODUS
Σf = 60 Σf log X = 107,1
5. RATA-RATA HARMONIS
Biasanya digunakan apabila data dalam bentuk
pecahan atau desimal.
Untuk data tidak berkelompok
Σf = 60 Σf / X = 1,121
KUARTIL, DESIL, PERSENTIL
1. Kuartil
Kelompok data yang sudah diurutkan
(membesar atau mengecil) dibagi
empat bagian yang sama besar.
2. Desil
Kelompok data yang sudah diurutkan
(membesar atau mengecil) dibagi
sepuluh bagian yang sama besar.
DESIL (lanjutan)
Untuk data tidak berkelompok
Σf = 60
D3 berada pada 48-60
D7 berada pada 74-86
DESIL (lanjutan)
KUARTIL, DESIL, PERSENTIL (lanjutan)
3. Persentil
Untuk data tidak berkelompok