Anda di halaman 1dari 19

KOMPETENSI DASAR

3.8 Memahami Konsep Kewargaaan Digital


4.8 Merumuskan Etika Kewargaan Digital

INDIKATOR PENCAPAIAN
-Mendiskusikan Konsep Kewargaan digital
-Memberi contoh hal-hal yang termasuk dalam konsep
kewargaan digital
-Mengintegrasikan Etika kewargaan digital

TUJUAN PEMBELAJARAN
-Peserta didik dapat mendiskusikan kd dengan baik dan benar
-Menjelaskan apa itu konsep kewargaan digital dengan santun
-Memberi contoh hal-hal yang termasuk dalam konsep kd
dengan bertanggung jawab.
-dengan perangkat computer dan lunak dapt mengintegrasikan
etika kd degan kehidupan bersosial di dunia digital dengan
bijaksana.
Perbedaan warga
digital dengan kewarganegaraan
/kewargaan digital:

Warga digital
Warga digital lebih mengarah kepada orang yang terlibat dalam pemanfaatan
dan penggunaan segala bentuk informasi yang ada dalam dunia digital, seperti
halnya mencari dan mengakses informasi yang ada di internet, berinteraksi
dan bertukar informasi melalui platform media sosial, hingga melakukan
pekerjaan-pekerjaan melalui internet.
Kewarganegaraan/kewargaan digital
Sedangkan, kewarganegaraan/kewargaan digital disini lebih mengarah
kepada etika dasar dan konsep pengetahuan dalam penggunaan segala
informasi yang ada dalam batasan-batasan tertentu. Walau keduanya memiliki
perbedaan secara pengertian, warga digital dan kewarganegaraan digital
memiliki keterkaitan yang sulit dipisahkan.
KONSEP KEWARGAAN DIGITAL
KOMUNIKASI
Komunikasi merupakan sebuah proses transfer knowledge dari individu ke
individu lainnya dalam sebuah lingkungan yang interaktif dengan tujuan
untuk memperoleh feedback atau respons terhadap yang disampaikan
melalui media tertentu.

FUNGSI DASAR KOMUNIKASI


1.Sebagai Wujud Ide yang disampaikan melalui
media tertentu kepada orang lain.
2.Membentuk sebuah komunitas dengan kesamaan
visi, misi, persepsi, serta tujuan.
3.Terciptanya aliran informasi yang dapat diakses
dengan baik
4.Menambah pengetahuan
JENIS KOMUNIKASI
1. Komunikasi yang dilakukan secara
direct atau langsung
2. Komunikasi yang dilakukan secara
indirect
3. Komunikasi yang dilakukan melalui
media komunits digital
SYARAT MODEL KOMUNIKASI MELALUI
KOMUNITAS DIGITAL.
1. Terdapat pengiriman data dan penerima data
2. Ada data atau informasi ayng disampaikan yang menjadi pokok
bahasan
3. Para pengguna dalam komunikasi digital tersebut telah mampu
mempergunakan TIK
4. Memiliki perangkat keras digital
5. Memiliki sambungan internet.

WARGA DIGITAL
Orang-orang yang tergabung dan berperan bik secara aktif maupun pasif
dalam sebuah hubungan komunikasi digital.
Kategori warga digital dibagi 2 Jenis

1.Yang Memberikan dampak Positif bagi


orang lain
2.Yang menimbulkan efek negative
What is Digital Citizenship?

Kewarganegaraan digital dapat didefinisikan


sebagai norma-norma yang sesuai, perilaku
yang bertanggung jawab dengan
memperhatikan penggunaan teknologi.
(Ribble, 2011)
Siapa yang akan mengajarkan
Kewarganegaraan Digital?
Komponen Kewargaan digital
Kewargaan digital dapat
dibagi menjadi 9
komponen, yang
dikategorikan menjadi 3
berdasarkan
pemanfaatnnya.
A. Lingkungan Belajar
B. Lingkungan Sekolah
C. Lingkungan Luar
Sekolah
Lingkungan Belajar
Informasi dan teknologi komunikasi telah menjadi bagian dari lingkungan
pembelajaran, Pemanfaatan Information Comunication Technologi (ICT) informasi
dan teknologi komunikasi untuk mencari informasi, data, maupun rujukan untuk
keperluan pembelajaran. Beberapa untuk yang perlu diperkatikan adalah :

1. Akses Digital
Mengakses fasilitas ICT adalah hak dasar setiap warga digital. Namun, tidak semua
orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses fasilitas tersebut.
Seseorang atau sekelompok orang yang tidak memiliki akses terhadap fasilitas ICT
akan mengalami kejutan budaya ketika harus berinteraksi dan berkomunikasi
dengan pengguna fasilitas ICT.

·
2. Komunikasi Digital
Perkembanga teknologi digital telah mengubah sikap seseorang dalam berkomunikasi,
berbagai bentuk komunikasi digital telah tersedia, seperti email, sms, chatting, forum,
dan berbagai bentuk lainnya yang memungkinkan setiap individu untuk terus dapat
terhubung dengan individu lainnya. Warga digital diharapkan mengetahui kelebihan
atau kekurangan dari setiap jenis media komunikasi tersebut, sehingga dengan cerdas
dapat memilih penggunaan media yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

3. Literasi Digital
Literasai digital merupakan proses pembelajaran mengenal teknologi dan
pemanfaatannya. Menghadapi munculnya berbagai teknologi baru sebagai warga
digital, diharapkan dapat segera menyesuaikan sehingga tidak terpaku pada satu jenis
teknologi yang sudah ada.
Lingkungan Sekolah
1. Hak dan Kewajiban
Sebagai sesama warga digital yang menggunakan teknologi dan sumber daya
yang sama secara bersama, maka setiap warga digital memiliki hak dan
kewajiban yang sama berdasarkan kesepakan norma. Contoh setiap warga
digital memiliki hak atas privasi maupaun kebebasan berbicara. Akan tetapi
setiap warga digital juga memiliki kewajiban untuk menghormati privasi orang
lain maupun berbicara tanpa menyakiti perasaan orang lain. Perlu diingat
setiap negara mengatur hak dan kewajiban warga negaranya dalam
berinteraksi menggunakan perangkat digital.
2. Etika
Dalam dunia digital para pengguna tidak saling bertatap muka, sehingga harus
diperhatikan tata krama baik dalam postingan maupaun akun yang dimiliki
sehingga tidak ada pengguna lainnya yang tersinggung. Etiket digital
sebenarnya bertujuan untuk menjaga kenyamanan perasaan pengguna lainnya.

3. Keamanan
Setiap orang harus berhati-hati dan melindungi informasi dan data dari
perbuatan pihak yang tidak bertanggung jawab. Dalam duninya nyata kita
membangun pagar, mengunci pintu, menambahkan alarm, memasang CCTV
dengan alasan keamaanan. Hal yang sama juga perlu di terapkan dalam dunia
digital, seperti menginstal antivirus, firewall, mem-backup data, dan menjaga
data sensitif seperti username dan password
Lingkungan Luar Sekolah
1. Hukum
Hukum digital mengatur etiket penggunaan teknologi dalam masyarakat.
Warga digital perlu menyadari bahwa mencuri ataupun mengubah data diri,
maupun karya orang lain, merupakan perbuatan melanggar hukum. Contoh
perbuatan yang melanggar hukum antara lain : mencuri identitas orang lain,
plagiarisme, menyebarkan virus, ataupun meretas laman (website).
Hukum yang terkait dengan aktivitas warga digital dengan nama hukum siber
(cyber law). Di Indonesia yang terkait dengan kegiatan digital menyangkut 5
aspek :
Hak Cipta
Merek Dagang
Fitnah dan pencemaran nama baik
Privasi
Yuridiksi dalam ruang siber (wilayah berlakunya undang-undang)
2. Transaksi
•Perangkat digital menyediakan fasilitas yang memudahkan seseorang untuk
belanja atau bertransaksi secara daring. Berbagai situs untuk kegiatan transaksi
sangat mudah diakses seperti shoopee dot com, bukalapak dot com, olx dot co
dot id, tokopedia dot com. Selain toko online kegiatan transaksi juga dapat
dilakukan dengan mudah melalui Automatic Teller Machine (ATM) seperti
pembelian token listrik. Ataupun kegiatan transaksi mengirim uang dapat
dilakukan menggunakan Internet Banking.
•Dalam proses jual beli, penjual dan pembeli perlu menyadari kelebihan dan
resiko yang didapatkan dari jual beli secara daring. Secara umum kelebihan dari
traksaksi online adalah : Kecepatan bertransaksi, kemudahan akses, kemudahan
membandingkan spesifikasi dan harga produk atau layanan. Sedangkan resiko
yang sering muncul antara lain penipuan, perbedaan kualitas barang yang
dikirim, jangka waktu pengiriman, atau legalitas barang yang diperjualbelikan.
3. Kesehatan
Teknologi memang banyak sekali manfaatn ya, namun dalam penggunaan
yang tidak proporsional ada ancaman kesehatan yang perlu diperhatikan,
seperti kesehatan mata, telinga, tangan, bahkan keseluruhan badan, tidak
hanya fisik kesehatan mental pun dapat terjadi.
Sebelum menggunakan akses
digitalisasi atau ict alangkah
baiknya kalian mengetahui hal
berikut agar tidak berdampak pada
diri kalian danjuga pada khalayak
umum
3. T.H.I.N.K.

T.H.I.N.K. merupakan akronim dari:


Is it True (Benarkah)? Benarkah posting Anda? Atau hanya isu yang tidak
jelas sumbernya?
Is it Hurtful (Menyakitkankah)? Apakah post anda akan menyakiti perasaan
orang lain?
Is it illegal (Ilegalkah)? Ilegalkah post Anda?
Is it Necessary (Pentingkah)? Pentingkah post Anda? Post yang tidak penting
akan mengganggu orang lain
Is it Kind (Santunkah)? Santunkah post Anda?, tidakmenggunakan kata-kata
yang dapat menyinggung orang lain?

Anda mungkin juga menyukai