Anda di halaman 1dari 24

Menyongsong Karir Sebagai

Seorang Tenaga Ahli dibidang


K3 pada Industri Oil and Gas
Educational Background:
- Teknik Perminyakan (S.T) – UPN “Veteran” Yogyakarta
Work Experiences:
- Drill Site Manager / Drilling Supervisor – Texcal Energy Mahato Inc
- Wellsite Drilling Engineer - Texcal Energy Mahato Inc
- WOWS Engineer – PT. Pertamina Hulu Rokan
- Wireline Engineer Trainee – China Oilfield Services Limited
- Drilling Engineer Internship – PT. Pertamina EP Asset 4
Certificate & License:
- Ahli Pengendali Bor (Level Pengawas) – ESDM
- (IWCF-Level I) - International Well Control Forum
- Juru Bor III - ESDM
AFIEF MA’RUF - Ahli K3 Umum – BNSP
- Basic Safety Training – BNSP
- Basic Sea Survival – PT. Indo Training
- H2S Training – PT. Indo Training
- Work at Height (WAH) – PT. Indo Training
- Basic Data Science Using Python and SQL - DQLab
APA ITU K3 ?

Secara Filosofi Secara Keilmuan Secara Etimologi


“Suatu pemikiran dan “Ilmu pengetahuan dan “Ilmu pengetahuan dan
upaya untuk menjamin penerapannya dalam penerapannya dalam
keutuhan dan usaha mencegah usaha mencegah
kesempurnaan baik kemungkinan terjadinya kemungkinan terjadinya
jasmaniah maupun kecelakaan, penyakit kecelakaan, penyakit
rokhaniah tenaga kerja akibat kerja, kebakaran akibat kerja, kebakaran
pada khususnya dan dan pencemaran dan pencemaran
manusia pada umumnya, lingkungan” lingkungan”
hasil karya dan
budayanya menuju
masyarakat adil dan
makmur
APA ITU K3 ?

Secara Filosofi Secara Keilmuan Secara Etimologi


“Suatu pemikiran dan “Ilmu pengetahuan dan “Ilmu pengetahuan dan
upaya untuk menjamin penerapannya dalam penerapannya dalam
keutuhan dan usaha mencegah usaha mencegah
kesempurnaan baik kemungkinan terjadinya kemungkinan terjadinya
jasmaniah maupun kecelakaan, penyakit kecelakaan, penyakit
rokhaniah tenaga kerja akibat kerja, kebakaran akibat kerja, kebakaran
pada khususnya dan dan pencemaran dan pencemaran
manusia pada umumnya, lingkungan” lingkungan”
hasil karya dan
budayanya menuju
masyarakat adil dan
makmur
APA ITU K3 ?

Secara Filosofi Secara Keilmuan Secara Etimologi


“Suatu pemikiran dan “Ilmu pengetahuan dan “Ilmu pengetahuan dan
upaya untuk menjamin penerapannya dalam penerapannya dalam
keutuhan dan usaha mencegah usaha mencegah
kesempurnaan baik kemungkinan terjadinya kemungkinan terjadinya
jasmaniah maupun kecelakaan, penyakit kecelakaan, penyakit
rokhaniah tenaga kerja akibat kerja, kebakaran akibat kerja, kebakaran
pada khususnya dan dan pencemaran dan pencemaran
manusia pada umumnya, lingkungan” lingkungan”
hasil karya dan
budayanya menuju
masyarakat adil dan
makmur
Tujuan
UNIVERSAL UU No. 1/1970
• Mencegah terjadinya • Agar setiap TK terjamin
kecelakaan keselamatannya untuk hidup
• Mencegah agar & meningkatkan produksi
kecelakaan yang serupa kerja serta produktivitas
tidak terulang kembali nasional
(repeated accident) • Agar orang lain yg berada di
• Menjamin pekerja dapat tempat kerja terjamin
mengembangkan keselamatannya
potensinya sesuai harkat • Agar sumber produksi dapat
dan martabatnya sbg dipakai secara aman &
manusia efisien
Piramida Kecelakaan Kerja
Setiap Terjadi Kecelakaan Fatal/Kematian
1
Di dalamnya terdapat
10 Kecelakaan Ringan Sebelumnya

Insiden yang menimbulkan


Yang di dalamnya
terdapat 30 kerusakan alat/bahan sebelumnya

Yang di dalamnya Nearmiss (hampir celaka)


terdapat 600 Sebelumnya
Penyebab Kecelakaan Kerja
Penyebab
Penyebab Dasar Tidak Penyebab Kecelakaan
Langsung
Kerugian
Langsung Kerja

1. Kurangnya 1. Faktor 1. Tindakan 1. Kontak 1. Manusia (Cedera,


Prosedur/Atura Pekerjaan. Keracunan, Cacat,
Tidak Aman. Dengan Kematian, PAK).
n. 2. Faktor Pribadi.
2. Kondisi Tidak Bahaya. 2. Mesin/Alat
2. Kurangnya (Kerusakan
Aman. 2. Kegagalan
Sarana. Mesin/Alat).
Fungsi.
3. Kurangnya 3. Material/Bahan
Kesadaran. (Tercemar, Rusak,
Produk Gagal).
4. Kurangnya
4. Lingkungan
Kepatuhan.
(Tercemar, Rusak,
Bencana Alam).
Teori Efek Domino – H.W. Heinrich
Kerugian Kecelakaan Kerja
Biaya Langsung
1. Biaya Pengobatan & Perawatan.
Rp. 1 Juta 2. Biaya Kompensasi (Asuransi).

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Biaya Tidak Langsung
1. Kerusakan Bangunan.

{
Teori Gunung Es Kecelakaan Kerja
2. Kerusakan Alat dan Mesin.
Rp. 5 – 50 Juta 3. Kerusakan Produk dan Bahan/Material.
(Biaya Kerusakan Aset 4. Gangguan/Terhentinya Produksi.
Yang Tidak Diasuransikan) 5. Biaya Administrasi.
6. Pengeluaran Sarana dan Prasarana Darurat.

{
7. Waktu untuk Investigasi.
Rp. 5 – 3Juta 8. Pembayaran Gaji untuk Waktu Hilang .
(Biaya Lain-lain
Yang Tidak Diasuransikan)
9. Biaya Perekrutan dan Pelatihan.
10. Biaya Lembur.
11. Biaya Ekstra Pengawas.
12. Waktu untuk Administrasi.
13. Penurunan Kemampuan Tenaga Kerja yang
Kembali karena Cedera.
14. Kerugian Bisnis dan Nama Baik.
APA ITU PETROLEUM INDUSTRY?

The petroleum industry, also known as the oil industry or the oil
patch, includes the global processes of exploration, extraction,
refining, transportation (often by oil tankers and pipelines), and
marketing of petroleum products. The largest volume products of the
industry are fuel oil and gasoline (petrol). Petroleum is also the raw
material for many chemical products, including pharmaceuticals,
solvents, fertilizers, pesticides, synthetic fragrances, and plastics.
The industry is usually divided into three major components:
upstream, midstream, and downstream. Upstream regards
exploration and extraction of crude oil, midstream encompasses
transportation and storage of crude, and downstream concerns
refining crude oil into various end products.

Source: Wikipedia
KEGIATAN DALAM INDUSTRI MIGAS
INDUSTRI MIGAS ITU…..

HIGH COST
INDUSTRI MIGAS ITU…..

HIGH TECH
INDUSTRI MIGAS ITU…..

HIGH
Question:

APAKAH K3 PENTING DALAM


INDUSTRI OIL AND GAS?
Kegiatan pekerjaan pada industri migas hanya dapat
dilakukan apabila memenuhi persyaratan antara lain:

- Safety Work Permit


- Job Safety Analysis
- Risk Assestment
- Orang yang berkompeten dan authorize.
- Etc

EMANG BOLEH SE-PENTING INI?


Benefit yang di dapatkan oleh tenaga ahli pada
industry migas:

- Gaji dengan nominal yang menarik, tak jarang Perusahaan Menerapkan


kebijakan gaji 14-18 kali dalam setahun
- Memiliki asuransi yang dapat membantu keluarga dengan baik
- Peluang overseas yang tinggi
- Kerja sambil liburan
- Seluruh biaya akomodasi dan transportasi gratis
- Bekerja dengan tim yang memiliki etos kerja yang tinggi.
- Jadwal kerja beragam yaitu 5:2, 14:14, 28:28, 28:14, atau sesuai
kebijakan Perusahaan.
- Job Bonus yang menarik
Gaji seorang ahli K3 di Industri Hulu Migas:

- Entry Level (Fresh Graduate) 6-12 Juta per bulan


- Mid Level (Coordinator) 12-22 Juta per bulan
- Senior Level (Sr. Coordinator 22-40 Juta per bulan
- Konsultan 1,5 – 3 Juta per hari
- Manager HSE 40-70 Juta per bulan
Hal-hal yang perlu disiapkan sejak dini:

- LULUS KULIAH
- Kuasai bidang keilmuan yang ditekuni
- Mampu berbahasa inggris dengan baik.
- Membangun soft skill seperti leadership, good communication,
able to work on team, problem solving, target oriented.
- Berani untuk mencoba hal-hal baru yang bersifat positive dan
membangun
- Membangun relasi.
- Fokus dan bertanggungjawab terhadap diri sendiri.
Source: The Unfair Advantage – Ash Ali & Hasan Kubba
Hal-hal yang dapat menjadi nilai tambah apabila
ingin terjun di Industri Migas antara lain:

- Memiliki nilai diatas standar kebutuhan perusahaan


- Membangun relasi serta rajin mencari informasi
internship/magang di Perusahaan-Perusahaan migas.
- Pastikan diri siap sesuai dengan kebutuhan Perusahaan
- Terlibat dalam project Terkait dengan oil and gas industry
- Mengambil sertifikasi profesi/tambahan lainnya yang mampu
menopang self-value.
- Berkeinginan bekerja diluar daerah atau berani merantau
- Mengikuti seminar-seminar yang membangun dan bersifat
relevan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai