intravena secara
tidak langsung
Kelompok 6 :
Rizki Sulthonul Hakim
Shalma Tsamarah Khilda
Silpa Sagera
Tati Rismawati
Pengertian pemberian obat intravena secara
tidak langsung
Pemberian obat melalui bolus intravena adalah
memasukan dosis langsung kedalam sirkulasi sitemik
melalui selang intravena ataupun botol cairan infus. Bolus
intravena digunakan pada situasi darurat ketika diperlukan
kerja obat yang tepat, pemberian obat melalui bolus
intravena digunakan untuk menghindari pencampuran obat
yang tidak cocok.
Tujuan
1. Untuk meminimalkan efek samping
2. Mempertahankan kadar terapeutik dalam darah
3. Menghindari terjadinya kerusakan jaringan
4. Memperbaiki keseimbangan asam basa
5. Memasukan obat dalam jumlah yang besar
6. Memberikan transfusi darah
7. Membantu pemberian nutrisi parenteral
8. Mempercepat reaksi obat
Teknik pemberian obat IV tidak langsung
Hal – hal yang perlu di perhatikan :
a. Injeksi IV secara tidak langsunng hanya dengan
memasukan cairan obat kedalam botol infus yang telah
dipasang sebelumnya secara hati – hati
b. Jenis spuit dan jarum yang di gunakan
c. Infeksi yang mungkin terjadi selama injeksi
d. Obat yang baik dan benar
e. Pasien yang akan diberikan injeksi tidak langsung adlah
pasien yang tepat dan benar
f. Dosis yang diberikan harus tepat
g. Tidak langsung harus tepat dan benar. Cara atau rute
pemberian obat melalui injeksi.
Indikasi dan kontra indikasi :
Indikasi : biasa dilakukan pada pasien yang tidak sadar
dan tidak mau bekerjasama karena tidak
memungkinkan untuk diberikan obat secara
oral dan steril.
Kontra indikasi : tidak steril, obat yang tidak larut dalam air
atau menimbulkan endapan dengan protein
atau butiran darah.
Alat bahan :
1. Spuit dan Jarum sesuai Ukuran
2. Obat dalam tempatnya
3. Selang intravena
4. Kapas alcohol
5. Prosedur kerja
Prosedur kerja
1. cuci tangan
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
3. Periksa identitas pasien dan ambil obat
4. kemudian ambil obat kedalam spuit
5. Cari tempat penyuntikan obat pada daerah selang intavena